Vous êtes sur la page 1sur 2

ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA

1. GANJA
Ganja atau mariyuana merupakan zat adiktif
narkoba dari golongan kanabionoid. Ganja terbuat
dari daun, bunga, biji, dan ranting muda tanaman
mariyuana (Cannabis sativa) yang sudah kering.

2. OPIUM
Opium merupakan narkotika dari golongan
opioida, dikenal juga dengan sebutan candu,
morfin, heroin, dan putau. Opium diambil dari
getah buah mentah Pavaper sommiverum.
Opium digunakan untuk menghilangkan rasa
sakit karena luka atau menghilangkan rasa
nyeri pada penderita kanker. Namun dalam
dosis
berlebih
dapat
mengakibatkan
kecanduan yang akhirnya menyebabkan
kematian.
3. EKSTASI
Ekstasi adalah salah satu obat bius yang di buat
secara ilegal di sebuah laboratorium dalam
bentuk tablet atau kapsul. Ekstasi dapat
membuat tubuh si pemakai memiliki energi yang
lebih dan juga bisa mengalami dehidrasi yang
tinggi.

4. MORFIN
Morfin adalah zat yang tergolong dalam opioida alami yang
berasal dari getah buah opium. Morfin berbentuk kristal putih
kecoklatan tidak berbau, yang dapat menekan
pusat pernapasan. Morfin dapat menyebabkan
mual, muntah, sulit buang hajat besar (konstipasi),
kebingungan (konfusi), pingsan, jantung berdebardebar, gelisah dan perubahan suasana hati, mulut
kering dan warna muka berubah, gangguan
pernapasan, gangguan siklus menstruasi dan impotensi.
5.

HEROIN

Heroin merupakan turunan morfin, disebut juga


putauw. Heroin berwarna putih, namun di
pasaran ditemukan dalam bentuk pil berwarna.
Heroin berasa agak pahit sehingga sering
dicampur dengan gula, coklat, tepung dengan
kadar 2-4%. Heroin dapat menyebabkan denyut
nadi melambat, tekanan darah menurun, otototot menjadi lemas/relaks, diafragma mata
(pupil) mengecil (pin point), timbul kesulitan
dorongan seksual, kesulitan membuang hajat
besar, jantung berdebar-debar, kemerahan dan
gatal di sekitar hidung, timbul gangguan
kebiasaan tidur dan kematian.
6. KOKAIN
Kokain adalah
(Erythroxylu
saraf

bubuk putih yang berasal dari daun koka


m). Kokain bersifat stimulan terhadap sistem
sehingga
meningkatkan
stamina
dan
mengurangi kelelahan tetapi hanya sementara.
Rangsangan biasanya diikuti oleh depresi
(perasaan tertekan dan takut). Pemakain
berlebihan dapat menyebabkan kematian. Banyak
tumbuh di lereng pegunungan Amerika Latin,
Kolumbia dan Peru.

Vous aimerez peut-être aussi