Vous êtes sur la page 1sur 5

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK : SOSIALISASI UNTUK

MENINGKATKAN KOMUNIKASI (SESI 1)


A. Pengertian
Terapi aktivitas kelompok (TAK) adalah upaya untuk meningkatkan
kemampuan dalam beraktivitas sehari-hari dan kemampuan sosialisasi pada lansia.
B. Tujuan Umum
Membantu klien meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dengan orang
lain dalam suatu kelompok.
Tujuan Khusus
1. Klien dapat meningkatkan kemampuan komunikasi verbal
2. Klien dapat meningkatkan kemampuan komunikasi non verbal
3. Klien dapat meningkatkan interaksi dengan klien lain
4. Klien dapat meningkatkan partisipasi dalam kelompok
5. Klien dapat mengungkapkan hobi dan pengalamannya yang menyenangkan
6. Klien dapat menyatakan perasaan tentang terapi aktifitas kelompok sosialisasi
C. Aktivitas
Aktivitas TAK dilakukan 1 sesi yang melatih kemampuan sosialisasi klien
D. Setting
Para lansia dan mahasiswa berada dalam satu tempat yang membentuk suatu
lingkaran dan saling berdekatan. Tempat tenang dan nyaman

4
3

3
4

1
3

Keterangan :
1 : Leader
2 : Observer
3 : Fasilitator
4 : Peserta
Petugas Pelaksana TAK
No
1.

Nama Petugas
Alfian Nur, S.Kep

Penanggung Jawab
Leader

2.

Havita Nirmala S, S.Kep

Observer

3.

Agustin Rahayu P. S.Kep

Fasilitator

4.

Farah Nur Adillah, S.Kep

Fasilitator

5.

Firyal Afifah Juanda, S.kep

Fasilitator

6.

Nur Annisa Fitri, S.kep

Fasilitator

7.

Sri Untari, S.kep

Fasilitator

8.

Nor Azizah Dwi S. S.Kep

Fasilitator

9.

Citra Irawan, S.kep

Fasilitator

E. Alat

1. Laptop
2. Pemutar lagu
3. Bola
4. Buku catatan dan pulpen
5. Name tag
F. Metode
1. Menyiapkan alat
2. Diskusi dan Tanya jawab
3. Bermain peran
G. Langkah-langakah Kegiatan
1. Persiapan
Mengajak lansia yang berada di ruang Asoka yang berjumlah 7 orang
Membuat kontrak dengan lansia
Mempersiapkan alat dan lokasi
2. Orientasi
a. Salam terapeutik :
Salam dari terapis
b.

Evaluasi/Validasi
Menanyakan perasaan lansia saat ini
Menanyakan apakah telah mencoba memperkenalkan diri.

c. Kontrak
Menjelaskan tujuan kegiatan
Menjelaskan aturan kerja, yaitu
1. Klien harus mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
2. Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus
memninta ijin kepada terapis
3. Lama kegiatan 30 menit
4. Masing-masing memperkenalkan diri dengan anggota lain.
3. Tahap Kerja

a.

Terapis menjelaskan langkah berikutnya: music akan


dinyalakan saat music terdengar bola tenis dipindahkan dari satu peserta ke
peserta lain. Saat music dihentikan peserta yang sedang memegang bola
tenis menyebutkan salam, nama, nama panggilan, hoby.

b.

Terapis menyalakan music dan mengedarkan bola lalu


menghentikan.saat music dihentikan peserta yang sedang memegang bola
tenis,menyebutkan

salam,nama,nama

panggilan

dan

hoby

anggota

kelompok yang ada disebelah kanannya.


c.

Ulangi langkah no b sampai semua peserta mendapat giliran.

d.

Terapis memberikan pujian,setiap kali pasien selesai.

e.

Terapis menyalakan music dan menghentikan kembali,saat


music dihentikan peserta yang sedang memegang bola tenis, dimohon
memperkenalkan anggota kelompok yang berada disebelah kanannya
kepada semua kelompok.

f.

Terapis memberikan pujian,setiap kali pasien selesai.

4. Tahap Terminasi
a. Evaluasi
Menanyakan perasaan lansia setelah mengilkuti TAK
Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
Menganjurkan tiap anggota kelompok melatih, memperkenalkan diri
kepada orang lain di kehidupan sehari hari.
Memasukkan kegiatan memperkenalkan diri pada jadwal kegiatan
harian klien.

H. Evaluasi dan Dokumentasi

Format Evaluasi
Kemampuan bersosialisasi
1. Kemampuan verbal
Nama klien
1.
2

Memperkenalkan diri
Menyebutkan nama

3
4

panggilan
Menyebutkan hobi
Menyebutkan nama
teman yang lain

2. Kemampuan non verbal


No
Aspek yang dinilai
1. Kontak mata
2
Menggunakan bahasa
3

tubuh yang sesuai


Mengikuti kegiatan dari
awal sampai akhir

Nama klien

Vous aimerez peut-être aussi