ANALISIS STRUKTUR METODE MATRIX

Suatu struktur portal beton dengan konfigurasi dan pembebanan,

seperti pada gambar. Ukuran kolom 35/35 cm dan ukuran balok
40/30 cm. Modulus elastisitas beton E = 200.000 kg/cm 2.
3400k
1680k
g ton
g ton
q=980kg/
m
1
40/30
m

1680k
g ton

35/35
m

35/35
m

6m

Hitung
gaya-gaya
dalam
(Momen lentur, gaya geser,
gaya normal) pada elemenelemen struktur dengan
menggunakan
Metode
Matrix Displacement.

B
6m

1. Matrix Statis : [ A ]
Hubungan antara beban atau gaya luar { P } yang bekerja pada
struktur, dengan gaya dalam yang berupa momen lentur pada ujungujung elemen struktur { F }, dapat dinyatakan dalam bentuk matrix :
{P}= [A]{F}
F3,e3
P1,X1

P2,X2

F2,e2

F1,e1

Diagram P - X

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

F4,e4
F6,e6

F5,e5

Diagram F - e

Diagram P-X, adalah diagram yang menunjukkan hubungan antara

gaya luar yang bekerja pada struktur dengan deformasi yang dapat
terjadi.
Pada diagram P-X, variable P1 dan P2, menyatakan beban luar yang
bekerja pada struktur. Sedangkan variable X 1 dan X2, adalah
displacement yang terjadi pada struktur.
Diagram F-e, adalah diagram yang menunjukkan hubungan antara
gaya dalam, yaitu momen lentur yang terjadi pada ujung-ujung dari
elemen struktur, dengan perputaran sudut atau rotasi yang terjadi
pada ujung-ujung elemen struktur tersebut.
Pada diagram F-e, variable F1 s/d F6 menyatakan momen-momen
lentur ujung elemen-elemen struktur. Sedangkan variable e 1 s/d e6,
adalah rotasi atau perputaran sudut yang terjadi pada ujung-ujung
elemen struktur akibat momen lentur.
Matrix [ A ] disebut sebagai Matrix Statis. Matrix ini disusun
berdasarkan prinsip-prinsip keseimbangan statis pada struktur.
Keseimbangan statis pada struktur sbb. :
Momen di joint 1 = 0

P1 F2 F3 = 0

P 1 = F2 + F3

Momen di joint 2 = 0

P2 F4 F6 = 0

P 2 = F4 + F6
F1

P1
P2

[A
]
2. Matrix Kekakuan Elemen : [ s ]

F2
F3
F4
F5
F6

Hubungan antara gaya dalam yang berupa momen lentur ( F I dan

FJ ) dengan rotasi pada ujung-ujung elemen ( e I dan eJ ), dapat ditulis
dalam bentuk matrix sbb. :
{F}= [s]{e}
dimana :

{ F } : Momen lentur pada ujung elemen

[ s ] : Matrix Kekakuan Elemen.
{ e } : Rotasi pada ujung elemen

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

Tinjau suatu elemen yang melentur akibat momen lentur yang

bekerja pada ujung-ujungnya. Jika pada ujung-ujung elemen bekerja
momen lentur FI dan FJ, dan diketahui modulus elastisitas bahan = E,
momen inersia elemen = I, dan panjang elemen = L, maka besarnya
rotasi atau putaran sudut pada ujung elemen ( e I dan eJ ) dapat
ditentukan dari persamaan (lihat gambar) :
FI = (4 E.I/L). eI + (2 E.I/L). eJ

FI

E,I,L eJ

FJ = (4 E.I/L). eJ + (2 E.I/L). eI

J
FJ

eI

Jika persamaan ini disusun dalam bentuk matrix maka akan didapat
Matrix Kekakuan Elemen [ s ] :

FI

FJ

4E.I/L

2E.I/L

eI

2E.I/L

4E.I/L

eJ

[s]
Matrix Kekakuan Elemen [ s ] untuk masing-masing elemen struktur
disusun sebagai berikut :
E,I ,L
b

Momen inersia balok :

Ib = 1/12.0,30.( 0,40 )3 = 1,60.10 3 m4

1 E,Ik,Lk

E,I ,L
k

Momen inersia kolom :

Ik = 1/12.0,35.( 0,35 )3 = 1,25.10 3 m4
Modulus elastisitas : E = 2000000000
kg/m2
Panjang balok : Lb = 6 m,
Panjang kolom : Lk = 6 m

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

Matrik Kekakuan Kolom ( Elemen 1 ) :

F1
F2

4.E.Ik/Lk

2.E.Ik/Lk

e1

2.E.Ik/Lk

4.E.Ik/Lk

e2
-

Untuk harga Lk = 6m, E = E, Ik = 1,25.10 3 m4, didapat :

F1
F2

2,5.10 3 E/6

5,0.10 3 E/6

5,0.10 3 E/6
2,5.10 3 E/6

e1

e2

Matrik Kekakuan Kolom ( Elemen 2 ) :

F5
F6

4.E.Ik/Lk

2.E.Ik/Lk

e5

2.E.Ik/Lk

4.E.Ik/Lk

e6
-

Untuk harga Lk = 6m, E = E, Ik = 1,25.10 3 m4, didapat :

F5
F6

2,5.10 3 E/6

5,0.10 3 E/6

5,0.10 3 E/6
2,5.10 3 E/6

e5

e6

Matrik Kekakuan Balok ( Elemen 3 ) :

F3
F4

4.E.Ib/Lb

2.E.Ib/Lb

e3

2.E.Ib/Lb

4.E.Ib/Lb

e4
-

Untuk harga Lb = 6m, E = E, Ib = 1,60.10 3 m4, didapat :

F3
F4

3,2.10 3 E/6

6,4.10 3 E/6

6,4.10 3 E/6
3,2.10 3 E/6

e3

e4

3. Matrix Gabungan Kekakuan Elemen [ S ] :

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

F1

5,0

2,5

e1

F2

2,5

5,0

e2

e3

F3

= 10 3 E/6

6,4

3,2

F4

F5

F6

3,2

6,4

5,0
0

2,5

e4

e5

2,5

5,0

e6

[S]
4. Matrix Kekakuan Struktur : [ K ]
3

E ,I ,L
3

E ,I ,L
1

F ,e
3

F ,e
E ,I ,L

F ,e
1

F ,e
4

2
4

F ,e

F ,e

Kekakuan Elemen

Diagram F - e

Perhitungan Matrix :

[ S ] [ A ] = 10
E/6

-3

5,0 2,5

2,5 5,0

6,4 3,2

0
2,50

[ S ] [ A ]T = 10 3
E/6

0
3,2 6,4
00
0
0
5,0
00
0
0
6,4
3,2
2,5 5,0
3,2
6,4

5,0 2,5

Analisis Struktur Metode 2,5

Matrix Displacement

5,0
e

e6

0
0

[ A ] [ S ] [ A ]T = 10 3
E/6

1
0

1
0

0
1

0
0

0
1

2,5

5,0

6,4

3,2

3,2

6,4

5,0

2,5

[ K ] = [ A ] [ S ] [ A ]T = 10 3 E/6

11,4

3,2

3,2

11,4

5. Matrix Beban Luar : [ P ]

3400k
1680k
g ton
g ton
q=980kg/
m
1
40/30
m

1680k
g ton

35/35
m

35/35
m

P1,X1

P2,X2

6m

B
6m

Diagram P - X

Momen pada ujung-ujung elemen :

P1 = +1/12 x 980 x (6)2 + 1/8 x 3400 x 6 = +5490 kg.m.
Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

P2 = - 1/12 x 980 x (6)2 - 1/8 x 3400 x 6 = -5490 kg.m.

Matrix beban luar : { P } =

P1

+5490
=

P2

-5490

6. Displacement Pada Struktur : { X }

Displacement
X1 dan X2 pada struktur dapat dihitung dari
persamaan :
[K] {X}={P}

-3

10 E/6

11,4
3,2

X1

3,2
11,4

+5490
=
-5490

X2

Solusi dari persamaan ini :

X1

+669

= 6.10 /E
-669

X2

7. Rotasi Ujung Elemen : { e } = [ A ]T { X } :

e1

e2
e3

0
0

e4

e5

F1 e6

6.103 /E

+669
-669

+669

6.103 /
E
+669
0

e5
+669
Momen
pada
ujung
elemen-elemen
struktur
{
F
}
dihitung
dari
e6
persamaan :
6.103 /
F2
-669
E
{F}=[S]{e}
+669
7

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

F3
0

-669
-669

F4
F5

5,0 2,5

F6

0
-

= 10 3 E/6

2,5 5,0

6,4 3,2

3,2 6,4

-699

e5
e6

0
0

F1

0
0

5,0 2,5

e5

e6

2,5 5,0
+1674 kg.m
+3347 kg.m

F2

e5
e6

+2144 kg.m
F3
8. Momen Primer
-2144Pada
kg.m Elemen { Fo } :
Fo3
F4
Fo1
Fo4
Fo2
Fo6
Fo2
-1674 kg.m
F

F6
Fo1

-3347 kg.m

Fo3
Fo4

Fo5

e5

Fo5

-5490 kg.m

Fo6

e6
e5
Momen-momen primer pada elemen-elemen
struktur :
e6
+5490
e5
Fo1 = 0
e6
kg.m
Fo2 = 0
Fo3 = - 1/12 x 980 x (6)2 - 1/8 x 3400 x 6 = - 5490 kg.m.
Fo4 = +1/12 x 980 x (6)2 + 1/8 x 3400 x 6 = +5490 kg.m.
0
Fo5 = 0
0
Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

Fo6 = 0

e5
9. Momen Desain Pada Elemen : { Fr } = { F }+{
e Fo }
6

Fr1
Fr2
Fr3

+1674

+3347

+1674 kg.m
+3347 kg.m

-3346 kg.m

+3346 kg.m

Fr4
+2144

Fr5

-1674 kg.m

-5490

-3347 kg.m

Fr6

10. Freebody Diagram Pada Struktur ( Satuan : Kg, Meter )

-2144
3400 +5490

1680
837
837

-1674

q=980

3346

1674

837

3346

4640
0

837

3347

3347
6320

837

-3347
4640

837

1680

e5
e6

837

6320
837
1674

11. Hasil Analisis Struktur Dengan

SAP2000 ( Satuan : Kg,
e5
Meter )
e6

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

Bidang Momen (kg, meter)

Bidang Gaya Lintang (kg)

Bidang Gaya Normal (kg)

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

10

Analisis Struktur Metode Matrix Displacement

11