Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
DEDE SUHERNI
5014131015
SERANG-BANTEN
2015
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik
: Imunisasi
Pokok bahasan
Waktu
: 15 Menit
Tempat
I.
II.
III.
MATERI PELAJARAN
1. Pengertian imunisasi
2. Tujuan imunisasi
3. Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
4. Jenis-Jenis imunisasi.
5. Sasaran imunisasi.
6. Jadwal pemberian imunisasi.
7. Cara pemberian imunisasi.
8. Kapan imunisasi tidak boleh diberikan.
9. Keadaan yang timbul setelah imunisasi.
10. Tempat pelayanan imunisasi.
11. Perawatan yang diberikan setelah imunisasi.
IV.
PESERTA
1. orang tua
V.
METODE
1. Ceramah
2. Diskusi
VI.
MEDIA
1. Leaflet
VII.
EVALUASI
1. Ibu dapat menyebutkan pengertian imunisasi.
2. Ibu dapat menyebutkan tujuan imunisasi.
3. Ibu dapat menyebutkan jenis-jenis imunisasi.
4. Ibu dapat menyebutkan sasaran imunisasi.
5. Ibu dapat menyebutkan jadwal pemberian imunisasi.
6. Ibu dapat menjelaskan cara pemberian imunisasi.
7. Ibu dapat menjelaskan kapan imunisasi tidak boleh diberikan.
8. Ibu dapat menjelaskan keadaan yang timbul setelah imunisasi.
9. Ibu dapat menjelaskan tempat pelayanan imunisasi.
10. Ibu dapat melakukan perawatan setelah pemberian imunisasi.
WAKTU
KEGIATAN PENYULUHAN
2 Menit
Pembukaan:
KEGIATAN PESERTA
1. Memperkenalkan diri.
- Menyambut sa lam dan
2. Menjelaskan
tujuan
dari men- dengarkan
penyuluhan.
3. Melakukan kontrak waktu.
- Mendengarkan
4. Menyebutkan
materi
penyuluhan ya ng akan diberi kan - Mendengarkan
- Mendengarkan
2
15 Menit
Pelaksanaan :
1.
Menjelaskan tentang
ertian Imunisasi
peng- Memperhatikan
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Menit
Evaluasi :
- Menanyakan pada ibu te ntang- Menjawab& menjelaskan
materi
yang
dibe-rikan
dan pertanyaan
reinforcement kepada ibu bila dpt
men- jawab & menjelas kan kem bali
pertanyaan/materi
1 Menit
Teriminasi :
1. Mengucapkan
terimaka-sihMendengarkan dan
kepada ibu-ibu
membalas salam
2. Mengucapkan salam
IX.
Refrensi
1. Direktorat Jenderal PPM dan PLP, Pelaksanaan Imunisasi Modul Latihan Petugas
Imunisasi, Jakarta, (1985
2. Departemen Kesehatan, Bercakap Dengan Ibu-Ibu-Petunjuk Bagi Kader Dalam
Rangka Promosi Posyandu, Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Jakarta, 1988
3. Tim Pengelola UPGK Tk. Pusat, Buku petunjuk Untuk Latihan Kader, Jakarta,
1988.
4. Mansjoer, Arif et all (1999) Kapita Selekta Kedokteran. FKUI : Media
Aescullapius, Jakarta
5. Departemen Kesehatan (1990). Pemberian Imunisasi Pada Anak,
EGC, Jakarta.
MATERI IMUNISASI
I.
Pengertian
Imunisasi adalah suatu usaha untuk memberikan kekebalan kepada bayi dan anak serta
ibu hamil terhadappenyakit tertentu.
II.
Tujuan Imunisasi
Membentuk daya tahan tubuh sehingga bayi/anak terhndar dari penyakit tertentu dan
kalau terkena penyakit tidak menyebabkan kecacatan atau kematian.
III.
Manfaat Imunisasi
1.
2.
IV.
Penyakit TBC sangat menular dan menyerang semua umur. Banyak terdapat pada
masyarakat dengan ekonomi rendah, kurang gizi dan pada daerah perumahan padat.
Ditandai dengan :
Penyakit Tetanus menyerang semua umur, yang menyebabkan masalah yang cukup besar
di Indonesia karena banayk bai yang baru lahir mati akibat penyakit tersebut. Ditandai
dengan :
- Kejang / kaku seluruh tubuh.
- Mulut kaku dan sukar dibuka, punggung kaku dan melengkung.
- Kejang dirasakan sangat sakit.
- Pada bayi yang baru lahir (5 28 hari) mendadak tidak dapat menetek karena mulutnya
kaku dan mencucu seperti mulut ikan.
5. Penyakit Polimielitis
Polimielitis sanagt cepat menular di daerah perumahan padat dan lingkungan kumuh.
Ditandai dengan :
- Anak rewel, panas dan batuk, dua hari kemudian leher kaku, sakit kepala, otot badan
dan kaki terasa kaku.
- Lumpuh anggota badan tetapi biasanya hanya satu sisi.
Penyakit ini dapat menyerang otot pernapasan dan otot menelan yang dapat
menyebabkan kematian.
6. Penyakit Campak
Penyakit ini sangat menular dan menyerang hampir semua bayi.
Tanda-tanda campak :
- Badan panas, batuk, pilek, mata merah dan berair.
- Mulut dan bibir kering serta merah.
- Beberapa hari kemudian keluar bercak-bercak di kulit dimulai di belakang telinga, leher
muka, dahi dan seluruh tubuh. Akibat lanjut dari penyakit ini adalah radang telinga
sampai tuli,radang mata sampai terjadi kebutaan, diare dan menyebabkan radang paruparu serta radang otak yang dapat menyebabkan kematian.
7. Hepatitis Virus B
Penyakit ini adalah penyakit menular yang menyerang semua umur.
Tanda-tanda :
- Mual, muntah serta nafsu makan menurun.
- Nyeri sendi, nyeri kepala dan badan panas.
V.
Jenis-Jenis Imunisasi
1. BCG
2. DPT
3. Polio
VI.
5. H B
6. TT
7. DT
Sasaran Imunisasi
1. Bayi 0 9 bulan untuk imunisasi BCG, polio, DPT, HB, dan campak.
2. Anak SD kelas I untuk imunisasi DT.
3. Calon pengantin dan ibu hamil untuk imunisasi TT.
VII.
Jenis Imunisasi
Waktu pemberian
umur 2 bulan
Keterangan
umur 3 bulan
umur 4 bulan
untuk SD kelas I
6. TT
untuk SD kelas VI
untuk Catin
khusus wanita
untuk Bumil
2. DPT
X.
1. BCG, dua minggu setelah imunisasi terjadi pembengkakan kecil dan merah di tempat
suntikan, seterusnya timbul bisul kecil dan menjadi luka parut.
2. DPT, umumnya bayi menderita panas sore hari setelah mendapatkan imunisasi, tetapi
akan turun dalam 1 2 hari. Di tempat suntikan merah dan bengkak serta sakit, walaupun
demikian tidak berbahaya dan akan sembuh sendiri.
3. Campak, panas dan umumnya disertai kemerahan yang timbul 4 10 hari setelah
penyuntikan.
XI.
XII.