Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
STATUS PASIEN
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
NIM: 1408465673
: Tn. J
: 25 tahun
: Laki-Laki
: Wiraswasta
: Jl. Bina Krida No.50
: Belum menikah
PENDIDIKAN : SMA
AGAMA
: Islam
SUKU
: Melayu
NO RM RSAA : 896582
TANGGAL
: 27-07-2015
STATUS VENEREOLOGIS
( Lokasi- Efloresensi-Penyebaran )
- Lokasi: Orifisium uretra eksterna
- Efloresensi: eritema, edema pada orifisium uretra eksterna, discharge mukopurulen
- Penyebaran: Regional
PEMERIKSAAN SARAF TEPI : tidak dilakukan
TES SENSIBILITAS KULIT : tidak dilakukan
TES LAIN : tidak dilakukan
KELAINAN SELAPUT / MUKOSA
: Tidak ada kelainan
KELAINAN KUKU
: Tidak ada kelainan
KELAINAN RAMBUT
: Tidak ada kelainan
KELAINAN KELENJER LYMFE
: Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening
( REGIONAL )
PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
DARAH: - Rutin : Hb.
Leuko
- Khusus : tidak dilakukan
URINE : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
FAECES : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
Pemeriksaan Sediaan Basah/Langsung : tidak dilakukan
Pewarnaan dengan KOH
: tidak dilakukan
RESUME :
Pasien J, , 25 tahun, datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUD AA pada tanggal 27 juli 2015
dengan keluhan keluar cairan dari saluran kencing.
Dari anamnesis didapatkan sejak 5 hari yang lalu keluar cairan dari lubang kencing, cairan
berwarna kuning keruh, kental, tidak disertai darah, tidak berbau, keluar menetes setiap saat
tanpa disadari pasien. Pada ujung kemaluan terasa panas. Nyeri saat buang air kecil. Lubang
kencing membengkak dan merah. Riwayat kontak seksual dengan pasangannya 2 hari
sebelum keluhan muncul.
Dari pemeriksaan venereologi didapatkan eritema dan edema pada orifisium uretra eksterna,
discharge mukopurulen
Dari pemeriksaan mikrobiologi dengan pewarnaan Gram didapatkan leukosit 5-10/LPB, dan
ditemukan diplococcus gram negatif .
DIAGNOSIS BANDING : Gonore
Uretritis Non Spesifik
Trikomoniasis
DIAGNOSIS : Gonore
TERAPI
UMUM
:
1. Jangan melakukan hubungan seksual bebas dan jangan melakukan hubungan
seksual sebelum dinyatakan sembuh
2. Memberikan penjelasan mengenai bahaya penyakit kelamin, cara penularan dan
pencegahannya
3. Kontrol ulang
KHUSUS
:
- SISTEMIK : Levofloxacin tab 250 mg dosis tunggal
- LOKAL : -
PROGNOSIS
QUO AD SANAM
QUO AD VITAM
: Bonam
: Bonam