Vous êtes sur la page 1sur 1

Mungkin masih ada yang belum pernah mendengar istilah tersebut.

Media Access Con


trol (MAC) address merupakan suatu alamat network interface card yang telah dite
tapkan oleh masing-masing pabrik pembuatnya. Untuk mengetahui MAC komputer buka
:
Windows :
CMD dan ketikkan "ipconfig /all" -> liat bagian "Physical Address".
Linux :
konsole dan ketikkan "ifconfig" -> liat bagian "HWaddr".
Ketika suatu komputer terhubung ke komputer lainnya di dalam suatu network, MAC
address inilah yang sebenarnya dikenali. Dalam aktivitas sniffing yang sering di
lakukan oleh para hacker "iseng", MAC address inilah yang dimanipulasi. Secara d
efault, MAC address yang tercatat di dalam ARP cache komputer adalah dynamic, ya
ng berarti dapat dimanipulasi dengan teknik ARP poisoning (menukar MAC server de
ngan MAC korban). Untuk mencegah perubahan ARP tersebut, kita harus melakukan se
tting ARP dynamic menjadi ARP static. Dengan cara :
Windows :
- buka CMD kemudian ketikkan perintah "arp -s ip_komputer mac_address".
- contoh : arp -s 10.0.23.147 00-0D-54-33-45-B2
- cek dengan perintah "arp -a" untuk melihat arp cache yang tercatat
Linux :
- buka konsole kemudian ketikkan perintah "arp -i ethx -s ip_komputer mac_addres
s".
- contoh : arp -i eth0 -s 10.0.23.147 00:0D:54:33:45:B2
- cek dengan perintah "arp -a" untuk melihat arp cache yang tercatat
Jika anda merasa terlalu ribet jika harus mengetik perintah tersebut setiap kali
komputer logon, anda bisa membuat script yang dapat langsung dijalankan jika di
klik. Anda cukup membuka notepad dan mengetikkan perintah tersebut dan menyimpan
nya dalam ekstensi .bat (windows) dan .sh (linux).
Dengan sedikit kreasi, anda pun dapat menyimpan file tersebut ke dalam folder st
art up masing-masing sistem operasi agar dapat berjalan secara otomatis setiap k
ali komputer restart/logon.
Semoga dapat bermanfaat.....!

Vous aimerez peut-être aussi