Vous êtes sur la page 1sur 1

Aspek psikologis.

Kebudayaan dari masyarakat itu sendiri yang membuat mereka yakin akan keahlian dukun,
Dukun dapat menyembuhkan penyakit medis maupun non medis. Dukun juga begitu dekat dengan
masyarakat sehingga dapat membantu dalam menyelesaikan masalah pribadi, dukun dibekali kepintarankepintaran seperti santet, susuk, pellet, pesugihan , dimana hal yang seperti itu dibutuhkan oleh seseorang
dalam menyelesaikan permasalahan kehidupan.oleh karena itu banyak orang-orang yang putus asa
dengan masalahnya memilih dukun untuk menyelesaikan masalahnya
Pengetahuan yang kurang pada masyarakat sehingga mereka takut ke dokter karena merasa
bahwa cara pengobatan dokter , berat untuk mereka yang menjalani pengobatan. Contohnya seperti
tindakan amputasi atau operasi sesar pada ibu melahirkan. Penanganan dokter seperti ini memberikan
ketakutan pada diri masyarakat untuk datang kedokter dan lebih memilih dukun karena pengobatannya
mudah.padahal tindakan yng dilakukan oleh dokter adalah berdasarkan keadaaan penyakitnya, tidak
semua patah tulang harus ditangani dengan amputasi, amputasi hanya dilakukan oleh dokter bila keadaan
tulang sudah hnacur aja.bila keadaan tulang masih sekedar retak masih bisa dilakukan tindakan mengibs
tulang.begitu juga dengan tindakan sesar yang hanya dilakukan pada keadaan tertentu pasien.
Dukun tidak memilliki skill yang terampil dan tidak terjamin kebersihan obat yang diberikan dan
alat pengobatan yang digunakan, sehingga praktek dukun dapat memberikan banyak efek samping seperti
infeksi atau waktu penyembuhan penyakit yang lama yang menggangu keadaan psikologis pasien
sehingga mencoba pergi berobat kedukun lainnya yang oleh masyarakat dianggap lebih pinter dari pada
dukun sebelumnya yang pada akhirnya jika pasien tidak sembuh-sembuh akan membuat putus asa
penderita sakit.

Vous aimerez peut-être aussi