Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Abses hati
Et = infeksi pada hati yang disebabkan oleh bakteri,
parasit, ditandai proses supurasi pembentukan pus.
Epd
Abses hati amebik (AHA) = amoeba (e.histolytica) pada
negara berkembang
PP: USG, tes serologi untuk cek amoeba ada atau ngak,
kultur darah juga bisa untuk menemukan bakteri
AHA
Gizi bagus
Usia muda 20-40thn
Leukositosis (rendah/-)
Demam (-)
negara maju
Komplikasi
AHP
Gizi menurun
Usia tua 40-60
Leukositosis (+)
Demam (+)
Patogenitas
Penyakit sistem billier -> obstruksi aliran empedu ->
proliferasi bakteri-> AHP
Penetrasi trauma tusuk-> inokulasi bakteri di hati -> AHP
Lobus kanan lebih sering kena AHP
Amoeba dari usus masuk lewat hematogen ke hati>berkembang -> AHA
Diagnosis
Penatalaksanaan
Antibiotik: AHP-> aminoglikosida, sefalosporin generasi
III/IV(penem family) selama 10-14hari ->
sesuai kultur
AHA-> metronidazol 3x750/3x800 mg selama 10
hari PO/IV
Drainase abses -> mempercepat penyembuhan
indikasinya :
1. Kolestrol
2. Pigmen coklat (CA bilirubinate)
3. Pigmen hitam
Epidemiologi
barat : batu kolestrol, Indo : batu pigmen, 4F (female,
forty, fat, fertile) biasanya.
Etiopatogenesis
Batu disebabkan infeksi saluran, statis empedu, malnutrisi,
faktor diet
Patogenitas batu empedu disebabkan oleh meningkatnya
enzim -glucoronidase -> hidrolisis billirubin -> bilirubin tak
terkonjugasi -> mengendap jadi CA billirubinate
Bisa dicegah dengan cara diet rendah lemak dan protein ->
menurunkan aktivitas enzim
Gejala klinis
Diagnosis
Keluhan dispepsia + 4F (biasanya)
PF bisa normal/ ada ikterik, nyeri RUQ, massa RUQ, dan
murphy sign (+) (kalo ada kemungkinan besar batu
empedu)
Lab : leukositosis, billirubin direk , enzim empedu
(gamma GT, alkali fosfatase)
PP: MRCP (MRI untuk batu empedu, diagnosis saja) dan
ERCP(untuk diagnosis dan pengangkatan batu)
Komplikasi
1. Kolesistitis
a. Akut , nyerinya bersifat akut dan ada demam
b. Kronik biasanya timbul perlahan
4. Kolangitis akus
Gejalanya trias charcot nyeri abdomen kanan,
ikterus, demam (+/- menggigil)
Atau penta reynolds trias charcot + hipotensi dan
kesadaran menurun
3. Ikterus obstruktif
Bisa disebabkan oleh batu empedu di common
billiary duct/tumor caput pankreas
Gejalanya ikterus berat dan pruritus (karena
penumpukan billirubin pada kulit)
HEPATOMA
Hepatoma/karsinoma hepatoseluler (HCC) biasanya diawali
dengan adanya sirosis hepatis, biasanya pada laki laki
ditandai dengan AFP . Obesitas bisa menyebabkan
NAFLD/NASH(fatty liver) menjadi sirosis hepatis. Biasanya
juga pada para pengkonsumsi alkohol.
Karakteristik pasien, usia 50-60, laki laki, dengan sirosis
hepatis.
Stangingnya pake 2 ada CLIP dan OKUDA
CLIP 0-3
OKUDA 1-3
Parameter okuda
Ukuran tumor >50%(-)/< 50%(+), asites, kadar albumin
<3g/dl (+)/ >3g/dl(-), kadar billirubin >3g/dl (-)/< 3 g/dl (+)
OKUDA 1 negatif semua, OKUDA 2 (1 atau 2 +), Okuda 3
(3 atau 4 +)