Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
di teluk tersebut dikarenakan duri duri yang bertebaran di teluk tersebut , dan sang nahkoda
memerintahkan kepada anak buah kapalnya untuk mengangkat duri duri tersebut agar tidak
menghalangi kapalnya yang sedang berlayar , dan sang kapten memerintahkan dengan berkata
duri angkang (angkat).itu adalah sedikit cerita tentang sejarah dam duringkang yang sekarang
telah di kelola oleh sebuah perusahaan ATB yang menjadikan dam duriangkang sebagai sumber
air di wilayah batam.
Labels: BATAM
Sejarah Dam Duriangkang Batam - Duriangkang adalah nama sebuah dam atau waduk di
kota Batam. Dam ini merupakan yang terbesar dari 6 dam di pulau batam. Luas air dam
duriangkang adalah 23.4 km2, sedikit lebih besar dari rawa pening di jawa tengah, dan jauh
lebih besar dibanding telaga sarangan di jatim atau danau bratan di bali, sehingga tak sedikit
yang
menyebutnya
danau.
Satu hal yang unik, dam duriangkang ini dibangun dengan cara membendung laut. Jadi dam
duriangkang yang sekarang ini berair tawar aslinya adalah teluk duriangkang yang berair asin.
Asal nama duriangkang sendiri menurut legenda yang pernah saya baca di buku cerita rakyat
anak-anak masa kecil dulu, berasal dari kata duri, angkang!.
Konon, zaman dahulu kala ada seorang daeng asal sulawesi selatan yang berlayar sampai ke
kepulauan riau. Ketika berada di perairan sekitar Batam, kapal sang daeng diterjang badai. Oleh
daeng, kapal diperintahkan berlindung ke sebuah teluk. Malangnya, di teluk tersebut kapal malah
terjebak oleh duri-duri di dalam air yang membuat kapal tak bisa bergerak. Sang kapten pun
memerintahkan anak buahnya Duri, angkang(angkat)!. Dari kata ini kemudian muncul istilah
duriangkang yang kelak menjadi nama teluk tersebut.
Teluk duriangkang kini sudah tak asin lagi. Air lautnya sudah berubah menjadi air tawar, dan
menjadi sumber air minum utama warga kota batam.