Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
• Jenis pembuangan cairan atau emisi apa yang dihasilkan setiap produk?
Analisis Dampak
Analisis dampak menilai makna dari nilai yang disediakan oleh tahap analisis
persediaan. Di sini perusahaan menganalisa dampak-dampak positif dan negatif
dari data yang diperoleh dari analisis persediaan lalu kemudian barulah perusahaan
membuat keputusan mana yang akan dipilih. Misalkan diperoleh data sebagai
berikut:
Dari data ini barulah perusahaan akan menganalisis manakah bahan yang akan
dipakai.
Penilaian Biaya
Penilaian biaya atas siklus hidup menentukan pengaruh keuangan dari dampak
lingkungan yang diidentifikasi pada tahap persediaan dan tahap perbaikan dari
penilaian siklus hidup. Penilaian biaya lingkungan untuk tahap persediaan dapat
memfasilitasi analisis dampak. Biaya bahan baku dibebankan melalui penelusuran
langsung. Jumlah bahan baku yang dikonsumsi per unit dapat diidentifikasi, lalu
dikalikan dengan harga bahan baku. Biaya energy dan biaya memproduksi emisi ke
lingkungan dibebankan melalui penelusuran penggerak (driver tracing). Jadi, untuk
produk yang ada (atau proses, jika merupakan obyek biaya), aktivitas lingkungan
terkait dan biayanya diidentifikasi, tingkat aktivitasnya dihitung, dan biaya-biaya
tersebut dibebankan pada produk bersangkutan. Daur ulang dan pembuangan
merupakan hal terpisah meskipun tetap menjadi isu penting. Sebagian besar biaya
adalah biaya social dan pengukurannya lebih sulit. Penggunaan pendekatan
penghitungan biaya privat juga dimungkinkan untuk daur ulang dan pembuangan.
Sebagai contoh, anggaplah biaya lingkungan per unit berikut ini telah ditentukan
untuk kedua cangkir tersebut.
Biaya siklus hidup per unit menyediakan ukuran ringkasan dari dampak lingkungan
relative dari kedua produk dan disediakan mendukung interpretasi kualitatif dari
data lingkungan operasional dan subyektif yang ditemukan di tampilan table
pertama
Analisis Lingkungan
Penilaian dampak lingkungan dalam instilah operasional dan keuangan menetapkan tahap untuk
langkah terakhir, yaitu mencari cara mengurangi dampak lingkungan dari alternatif- alternative
yang dipertimbangkan atau dianalisis. Perbaikan kinerja lingkungan dari produk dan proses yang
ada merupakan tujuan keseluruhan dari system pengendalian lingkungan.
Persperktif Lingkungan
Tujuan dari perspektif lingkungan :
Ada 2 tema lingkungan yang terkait dengan bahan baku dan energy ( tiga tujuan inti pertama ).
(1) Energy atau bahan baku yang digunakan tidak melebihi bahan baku yang digunakan.
(2) Pencariaan sarana untuk menghilangkan penggunaan bahan baku yang merusak
lingkungan
(3) Mengukur jumlah kuantitas total dan bahan baku per unit energi
Tujuan inti yang keempat dapat direalisasikan dalam salah satu dari 2 cara berikut :
(1) Menggunakan teknologi dan metode untuk mencegah pelepasan residu ketiga diproduksi
(2) Menghindari produksi residu dengan mengidentifikasi penyebab dasar serta mendesain
ulang produk dan proses untuk menghilangkan penyebab- penyebabnya
Tujuan kelima menekankan pada konservasi sumber daya yang tidak dapat diperbaharui melalui
penggunann kembali. Daur ulang dapat mengurangi permintaan untuk ekstraksi bahan baku dan
mengurangi pembuangan sampah oleh pemakai akhir.