Vous êtes sur la page 1sur 12

ASPEK FINANSIAL

(sebagai bagian dari Perencanaan Bisnis)

Materi Kuliah
KEWIRAUSAHAAN
Fakultas Teknik Unila
2007

PENDANAAN & SUMBERNYA


Dalam perencanaan bisnis yang dibuat juga mempertimbangkan alokasi dana berdasarkan :
1. Aktiva Tetap : Intangible /Tangible
2. Modal Kerja :
Sumber dana yang bisa diperoleh pengelola bisnis
berasal dari :
1. Equity : Modal pemilik, penerbitan saham
2. Debt : Obligasi, Kredit bank, Leasing

PENDANAAN & SUMBERNYA

Laporan keuangan yang perlu mendapat perhatian


untuk dicantumkan kedalam Business Plan adalah :
1. Proyeksi Laporan Arus Kas
2. Proyeksi Laporan Laba-Rugi
3. Proyeksi Neraca
Metode Finansial yang bisa dipergunakan dalam perhi
tungan finansial adalah :
1. Analisis Break Even
2. Analisis Rasio Keuangan
3. Analisis Penilaian & Pemilihan Investasi melalui
Payback Period, Net Present Value, Profitability Index.

CASH FLOW

1.

2.
3.
4.
5.

Sumber-sumber penerimaan kas dapat berasal dari :


Hasil penjualan investasi jangka panjang, aktiva tetap,
atau adanya penurunan aktiva tidak lancar yg
diimbangi dengan penambahan kas
Adanya penambahan modal oleh pemilik dalam bentuk
kas
Bertambahnya utang yang diimbangi dengan penerima
an kas
Berkurangnya aktiva lancar selain kas yang diimbangi
dengan penerimaan kas, misal penjualan persediaan
Adanya penerimaan kas, misal sewa, bunga, dll

CASH FLOW

1.
2.
3.
4.

Sumber-sumber Pengeluaran kas dapat berasal dari :


Pembeliaan aktiva tetap
Pembagian dividen
Pembelian barang dagangan secara tunai
Pembayaran angsuran atau pelunasan utang

LAPORAN KEUANGAN
Laporan Laba Rugi
Merupakan laporan keuangan yang menunjukkan posisi
pendapatan, biaya dan laba yang diperoleh perusahaan
dalam satu periode tertentu
Laporan Neraca
Merupakan laporan keuangan yang mengindikasikan
pada posisi aktiva yang terdiri dari aktiva lancar dan
aktiva tetap serta kewajiban dan ekuita

METODE FINANSIAL
Break Even Point :
alat analisis finansial yang digunakan untuk mengetahui hubungan antar
beberapa variabel
Analisis Rasio Keuangan
digunakan untuk mengetahui posisi keuangan dan prestasi perusahaan
pada waktu tertentu.
Payback Period
suatu periode yg diperlukan untuk menutup kembali pengeluaran
investasi dgn menggu- nakan aliran kas
Net Present Value
selisih antara Present Value dari investasi dgn nilai sekarang dari pene
rimaan-penerimaan kas bersih dimasa yang akan datang
Profitability Index
Menghitung melalui perbandingan antara nilai sekarang dari rencana
penerimaan-penerimaan kas bersih di masa yang akan datang dengan
nilai sekarang dari investasi yg telah dilaksanakan

RUMUS METODE FINANSIAL

Break Even Point :

BEP = Total Biaya Tetap / (Penjualan Biaya Variabel)


BEP = Total Biaya Tetap / 1- (Biaya Variabel: Penjualan )

1.
2.
3.
4.

Analisis Rasio Keuangan


Likuiditas terdiri dari Current Ratio, Quick Ratio, dan Cash
Ratio
Solvabilitas (Leverage) terdiri dari Total debt to Total Equity,
Long Term Debt to Equity Ratio
Aktivitas (Efisiensi) terdiri dari Total Assets Turn Over,
Inventory Turn Over
Profitabilitas terdiri dari Net Profit Margin, Return On
Investment, Return On Equity

RASIO KEUANGAN
Current Ratio = Aktiva Lancar / Hutang Lancar
Quick Ratio = (Aktiva Lancar-Persediaan) / Hutang Lancar
Cash Ratio = (Kas + Piutang) / Hutang Lancar
TDTE
= Total Hutang / Modal Sendiri
LTDER
= Hutang Jangka Panjang / Modal Sendiri
TATO
= Pendapatan bersih / Total Aktiva
ITO
= Pendapatan Bersih / Persediaan Barang
rata-rata
NPM
= EAT / Penjualan bersih
ROI
= EAT / Total Aktiva
ROE
= Ekuitas / Total Aktiva

RUMUS METODE FINANSIAL


Payback Period
Nilai Investasi x 1 tahun
Kas Masuk Bersih

Net Present Value


NPV =

CFt - I0
(1 + K )t

Profitability Index
PI =

PV Kas Masuk
PV Kas Keluar

CONTOH SOAL
Asrama mahasiswa hendak berinvestasi dengan membeli sebuah
aktiva tetap berupa rumah untuk menambah tingkat okupansi.
Masalah yang dihadapi adalah investasi tersebut direalisasikan
atau tidak, data yang diperoleh oleh pemilik adalah sebagai
berikut :
Harga aktiva tetap Rp 350 juta, Usia ekonomis 5 tahun tanpa nilai
residu. Penyusutan menggunakan metode garis lurus dan
diperkira kana aktiva tersebut dapat menghasilkan keuntungan
sesudah pajak sebagai berikut :
Th.ke-1 sebesar Rp 30 juta, Th.ke-2 sebesar Rp 50 juta, Th.ke-3 sebe
sar 50 juta, Th.ke-4 sebesar 130 juta dan Th.ke-5 sebesar Rp 155
juta. Jika biaya modal sebesar 12% setahun, berdasarkan data
diatas dapat dilakukan analisis seperti berikut :
1.
Pola cash flow investasi
2.
Metode Payback Period, NPV, dan Profitability Index

Vous aimerez peut-être aussi