Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
DOKTER GIGI KELUARGA
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
pelayanan/pendekatan
kedoktran
keluarga
adalah
memberikan/mewujudkan:
1. Pelayanan yang holistik dan komprehensif
DOKTER GIGI KELUARGA
2.
3.
4.
5.
dari keluarganya.
6. Pelayanan yang mempertimbangkan keluarga, lingkungan kerja,
dan lingkungan tempat tinggalnya.
7. Pelayanan yang menjunjung tinggi etika dan hukum.
8. Pelayanan yang dapat diaudit dan dipertanggung jawabkan
9. Sadar biaya dan sadar mutu.
BAB III
PEMBAHASAN
2.1 Skenario
Dokter gigi Makmur sudah selesai mengikuti pelatihan dokter gigi
keluarga dan memperoleh surat tanda telah mengikuti pelatihan. Dia kemudian
segera mempersiapkan standar perizinan, sumber daya manusia, serta sarana dan
prasarana yang dibutuhkan untuk membuka praktik.
2.2 Terminologi
1. Standar perizinan: Standar perizinan dokter gigi keluarga meliputi:
a) Ijazah dokter gigi dan sertfikat pelatihan dokter gigi keluarga
b) Surat Penyataan telah mengucapkan janji
c) Memiliki surat keterangan sehat fisik dan mental dari dokter
d) Sertifikat kompetensi dokter gigi keluarga
2. Diet Karbohidrat:
3. Sumber daya manusia dokter gigi keluarga: terdiri dari Dokter gigi,
perawat gigi dam tenaga administrasi.
4. Tahap pencegah [Leavel dan Clark]: Health promotion, Spesific
protection, Early diagnose and prompt treatment, disability limitation,
rehabilitation.
5. Pola asuhan dokter gigi keluarga: proses belajar dan pelayanan yang
ditujukan ke pasien/komunitas untuk mencapai derajat kesehatan gigi dan
mulut setinggi-tingginya.
yang
telah
memiliki
izin
dari
Dinas
Kesehatan
Kabupaten/Kota.
DOKTER GIGI KELUARGA
10
11
Pemerintahan Pusat
Konsil Kedoktean Indonesia
Pemerintahan Daerah (Dinas Kesehatan)
Organisasi Profesi
12
BAB IV
PENUTUP
SIMPULAN
1) Penyelenggaraan Kedokteran gigi keluarga pelaksanaannya dapat
dilakukan melalui pendekatan lintas sector dan lintas program serta
pemberdayaan masyarakat. Dorongan dan pengaturan pemerintah
perlu untuk meningkatkan pelayanan praktik dokter gigi keluarga
2) Pelayanan praktik dokter gigi keluarga dilakukan dengan kerja
sama dan koordinasi antara Departemen Kesehatan, PDGI, dan
FKG. Dengan demikian pelayanan kedokteran gigi keluarga
diaharapkan dapat segera tercapai secara bertahap.
3) Keluarga diberdayakan dan berperan sebagai subjek menuju
kesehatan gigi dan mulut.
13
14
15