Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk,
pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi,
termasuk kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin
mendorong saling ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Internasionalisasi adalah istilah yang menggambarkan dibawanya suatu permasalahan lokal atau regional
menjadi urusan dunia internasional atau antarbangsa. Meski sering dipertukarkan dengan globalisasi, istilah
internasionalisasi sebenarnya lebih banyak merujuk pada urusan politik dibanding ekonomi atau perdagangan.
Sementara globalisasi lebih merujuk pada tidak adanya lagi batas-batas negara dalam hubungan
perdagangan, investasi, budaya populer, dan lainnya.
Globalisasi pasar, yaitu suatu kejadian dimana berbagai pasar nasional bergabung menjadi satu dan
membentuk pasar yang besar dan global (pasar dunia) dengan menciptakan produk yang berstandar dunia
atau internasional.
Globalisasi produksi, yaitu berkenaan dengan tendensi antar beberapa perusahaan yang memberikan
sumber komoditi dan jasa dari berbagai lokasi yang berbeda di seluruh dunia, dengan mengambil manfaat dari
perbedaan nasional tersebut, dalam berbagai hal seperti biaya dan kualitas faktor produksi, agar dapat lebih
kompetitif dalam bersaing.
Dua hal yang mendorong terjadinya globalisasi :
1.
2.
Dampak Globalisasi terhadap tenaga kerja. Globalisasi yang ada kemudian di tuduh membuat eksploitasi
terhadap tenaga kerja ini menjadi meningkat setiap tahunnya. Pekerja yang tidak memiliki kapabilitas serta
kemampuan yang baik kemudian menajdi masalah tersendiri bagi negara-negara miskin.
Lingkunga
n Fisik
&Material
Pendidikan
Estetika
Nilai &
Sikap
Budaya
Komunikas
i Individu
Tata
Krama &
Kebiasaan
Struktur
Sosial
Agama
f.
f.
g.
barang tersebut diproduksi. Beberapa negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Rusia, Cina, dan
Kuba.
Ciri-ciri sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi komando memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. Semua alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah.
b. Hak milik perorangan tidak diakui.
c. Tidak ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan
perekonomian.
d. Kebijakan perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah
Kebaikan sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi komando memiliki kebaikan antara lain:
a. Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya.
b. Pasar barang dalam negeri berjalan lancar.
c. Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga.
d. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan.
e. Jarang terjadi krisis ekonomi.
Kelemahan sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi komando memiliki kelemahan antara lain:
a. Mematikan inisiatif individu untuk maju
b. Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
c. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya
Contoh negara yang menganut sistem perekonomian Sosialis : Rusia, Cina, dan Kuba.
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan campuran dari system ekonomi pasar dan terpusat, di mana
pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah ekonomi. Dalam bentuk
perekonomian campuran sumber-sumber ekonomi bangsa
Ciri-ciri sistem ekonomi campuran.
Sistem ekonomi campuran antara lain:
a. Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat.
b. Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah.
c. Pemerintah dapat melakukan intervensi dengan membuat peraturan, menetapkan kebijakan fiskal,
moneter, membantu dan mengawasi kegiatan swasta.
d. Peran pemerintah dan sektor swasta berimbang.
Kebaikan sistem ekonomi campuran
a. Kebebasan berusaha
Sebaliknya, metode pembatasan justru menjadi penghalang bagi terjadinya perdagangan yang bebas lintas
negara, antara lain tarif, kuota, embargo, penundaan administratif, kontrol nilai mata uang, dan prasyarat lokal
(Daniels et al, 2007:177). Metode ini digunakan dengan maksud untuk melindungi industri lokal.
a. Batasan tarif berarti pemerintah menetapkan sejumlah tarif untuk setiap barang impor yang masuk.
b. Kuota berarti pemerintah memberikan batasan berapa banyak jumlah barang tertentu yang boleh
diimpor atau masuk.
c. Embargo berarti pemerintah menetapkan larangan untuk berinteraksi dagang suatu barang
maupun seluruh jenis produksi dengan suatu negara akibat kondisi politik tertentu.
d. Penundaan administratif bertujuan untuk mendiskriminasi produk tertentu dengan cara seperti
mensyaratkan lisensi khusus atau inspeksi terhadap bahaya produk dan lain sebagainya yang
membutuhkan waktu cukup lama hingga produk tersebut dapat masuk.
e. Kontrol nilai mata uang berarti mempersulit proses konvertibilitas mata uang melalui persyaratan
pembayaran yang harus dipenuhi.
f.
Prasyarat lokal berarti produk harus sedikitnya mengandung faktor-faktor lokal seperti sumberdaya
alam maupun tenaga kerja dalam proses produksinya.