Vous êtes sur la page 1sur 18

ANGGARAN

DASAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK PLANOLOGI
PANGRIPTA LOKA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

MUKADIMAH
Sesungguhnya masa muda dan harapan adalah hak setiap pemuda, karena itu perlu adanya
rasa gembira dalam belajar, berkarya, dan berjuang untuk menjadi manusia Indonesia yang
utuh berkepribadian.
Didorong oleh keinginan luhur untuk ikut mengisi kemerdekaan sesuai dengan tuntutan hati
nurani rakyat yang mencita-citakan kebenaran, keadilan dan kesejahteraan yang diridhai
oleh Tuhan Yang Maha Esa, maka mahasiswa Departemen Teknik Planologi Institut
Teknologi Bandung, sebagai bagian dari pemuda dan rakyat Indonesia dengan ini berhimpun
dalam suatu wadah.
Sampailah kini wadah tersebut membentuk kepengurusan yang menghantarkan anggota-
anggotanya ke gerbang pengabdian kepada Tuhan, Tanah Air, Bangsa, dan Almamater, serta
melindungi anggota-anggotanya dengan membina kesejahteraan bersama dan membantu
menyelesaikan pendidikan yang dibebankan kepadanya melalui tata cara yang diatur dalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sebagai berikut:

BAB I
NAMA, TEMPAT DAN WAKTU
Pasal 1 : Himpunan ini bernama: Himpunan Mahasiswa Teknik Planologi Pangripta Loka
Institut Teknologi Bandung, disingkat HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 2 : HMP Pangripta Loka ITB bertempat dimana Departemen Teknik Planologi Institut
Teknologi Bandung berada.
Pasal 3 : HMP Pangripta Loka ITB didirikan pada 21 September 1959 dan untuk jangka waktu
yang tidak ditentukan.
BAB II
ASAS, TUJUAN DAN USAHA
Pasal 4 : HMP Pangripta Loka ITB berasaskan kemahasiswaan, keahlian dan kekeluargaan.
Pasal 5 : HMP Pangripta Loka ITB bertujuan:

Mengusahakan tercapainya tujuan pendidikan dan pengajaran Teknik Planologi, dengan


memberi dorongan bagi mahasiswa untuk menjadi sarjana yang cakap, bertanggung

jawab serta menjadi unsur penggerak dan pengabdi dalam kehidupan bangsa yang
sesuai dengan keahliannya.

Membina dan memelihara hubungan baik antara pengajar dan mahasiswa sesuai
dengan asas HMP Pangripta Loka ITB.

Memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan, serta memperjuangkan kepentingan


mahasiswa sejalan dengan perannya keluar dan ke dalam ITB.

Memberi jalan dan menyalurkan pemikiran, tenaga, dan cipta karya mahasiswa dalam
rangka pengabdian kepada masyarakat dan pembangunan Bangsa Indonesia.

Pasal 6 : Untuk mencapai tujuan tersebut, HMP Pangripta Loka ITB menjalankan usaha-
usaha yang sah sesuai dengan AD/ART HMP Pangripta Loka ITB.

BAB III
KEANGGOTAAN
Pasal 7 : Anggota HMP Pangripta Loka ITB terdiri atas:
Anggota Muda, Anggota Biasa, Anggota Luar Biasa, dan Anggota Kehormatan.

BAB IV
BADAN PERLENGKAPAN
Badan Perlengkapan HMP Pangripta Loka ITB terdiri atas:
Pasal 8 : Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB merupakan kekuasaan tertinggi di dalam
HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 9 : Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB adalah lembaga eksekutif dalam HMP
Pangripta Loka ITB dan bertanggung jawab kepada Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 10 : Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB adalah badan yang
mengawasi, memberikan saran-saran dan pertimbangan kepada Badan Pengurus HMP
Pangripta Loka ITB serta memimpin Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB.

BAB V
HUBUNGAN DENGAN KELUARGA MAHASISWA ITB
Pasal 11 : HMP Pangripta Loka ITB merupakan bagian terintegrasi dari Keluarga Mahasiswa
ITB, yang memiliki hubungan koordinasi dengan Badan Kelengkapan Keluarga Mahasiswa
ITB.

BAB VI
HUBUNGAN EKSTERNAL DI LUAR ITB
Pasal 12 : HMP Pangripta Loka ITB dapat menjalin hubungan kerja sama dengan pihak lain di
luar ITB sesuai dengan asas dan tujuan HMP Pangripta Loka ITB.

BAB VII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 13 : Keuangan dan kekayaan HMP Pangripta Loka ITB dapat diperoleh dari :

Iuran Anggota Biasa

Dana atau sumbangan yang tidak mengikat terhadap kebijakan HMP Pangripta Loka ITB.

Usaha-usaha lain yang tidak melanggar AD-ART HMP Pangripta Loka ITB.

BAB VIII
LAMBANG, BENDERA DAN ATRIBUT
Pasal 14 : Lambang HMP Pangripta Loka ITB terdiri dari :
Gambar Ganesha, Swastika dan tulisan HMP Pangripta Loka ITB.


Pasal 15 : Bendera HMP Pangripta Loka ITB; berwarna dasar biru dan memuat lambang HMP
Pangripta Loka ITB.
Pasal 16 : Atribut HMP Pangripta Loka ITB adalah jaket yang berwarna dasar merah maroon
dan memuat lambang HMP Pangripta Loka ITB.

BAB IX
PERUBAHAN AD/ART
Pasal 17 : Perubahan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga dan pengesahannya
diputuskan dalam Rapat Anggota yang khusus untuk itu, dan dihadiri paling sedikit 2/3 dari
jumlah Anggota Biasa dan disetujui 2/3 dari jumlah yang hadir.

BAB X
PEMBUBARAN HMP PANGRIPTA LOKA ITB
Pasal 18 : Pembubaran HMP Pangripta Loka ITB diputuskan dalam Rapat Anggota yang
khusus untuk itu dan dihadiri oleh paling sedikit 2/3 jumlah Anggota Biasa dan disetujui 3/4
dari jumlah yang hadir.

BAB XI
PENUTUP
Pasal 19 : Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.
Pasal 20 : Anggaran Dasar ini merupakan penyempurnaan dari Anggaran Dasar yang
dibentuk pada tanggal 30 September 1959 kemudian disempurnakan tanggal 28 November
1996, direvisi kembali tanggal 15 Januari 2005 dan berlaku sejak tanggal ditetapkan.

ANGGARAN RUMAH TANGGA


HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK PLANOLOGI
PANGRIPTA LOKA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1 : Anggota Muda adalah mahasiswa Departemen Teknik Planologi Institut Teknologi
Bandung yang sedang mengikuti proses penerimaan atau mekanisme lainnya yang
diselenggarakan oleh HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 2 : Anggota Biasa adalah mahasiswa Departemen Teknik Planologi Institut Teknologi
Bandung, yang telah memenuhi ketentuan dalam proses penerimaan atau mekanisme
lainnya yang diselenggarakan oleh HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 3 : Anggota Luar Biasa adalah mahasiswa atau bukan mahasiswa yang pernah menjadi
Anggota Biasa dan sudah tidak mengikuti pendidikan di Departemen Teknik Planologi
Institut Teknologi Bandung.
Pasal 4 : Anggota Kehormatan adalah mahasiswa atau bukan mahasiswa yang diusulkan
oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB dan keanggotaannya disahkan oleh Rapat
Anggota yang diadakan khusus untuk itu dan tidak termasuk Anggota Muda, Anggota Biasa
dan Anggota Luar Biasa.
Pasal 5 : Keanggotaan hilang karena :

Meninggal dunia.

Mengundurkan diri dan disetujui oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB dengan
pertimbangan DPA.

Dicabut status keanggotaannya oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB atas
persetujuan Rapat Anggota.

Pasal 6 : Hak dan kewajiban Anggota Muda HMP Pangripta Loka ITB.
Hak Anggota Muda HMP Pangripta Loka ITB :

Setiap Anggota Muda mempunyai hak menjadi Anggota Biasa melalui proses
penerimaan atau mekanisme lain yang diselenggarakan oleh HMP Pangripta Loka ITB.

Setiap Anggota Muda mempunyai hak berserikat, mengeluarkan pendapat dan


membela diri.

Setiap Anggota Muda tidak memiliki hak memilih dan dipilih.

Setiap Anggota Muda mempunyai hak menggunakan fasilitas HMP Pangripta Loka ITB
atas persetujuan Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

Setiap Anggota Muda mempunyai hak membawa nama HMP Pangripta Loka ITB dengan
seizin Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

Kewajiban Anggota Muda :

Setiap Anggota Muda HMP Pangripta Loka ITB wajib menaati Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan yang berlaku dalam HMP Pangripta
Loka ITB.

Setiap Anggota Muda HMP Pangripta Loka ITB wajib memelihara, menjaga dan
menjunjung tinggi nama baik Institut Teknologi Bandung dan HMP Pangripta Loka ITB.

Pasal 7 : Hak dan Kewajiban Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB
Hak Anggota Biasa :

Setiap Anggota Biasa mempunyai hak berserikat, mengeluarkan pendapat dan membela
diri.

Setiap Anggota Biasa memiliki hak memilih dan dipilih

Setiap Anggota Biasa mempunyai hak untuk menggunakan fasilitas HMP Pangripta Loka
ITB.

Setiap Anggota Biasa mempunyai hak untuk mendapat pembelaan dari HMP Pangripta
Loka ITB selama tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga HMP Pangripta Loka ITB

Setiap Anggota Biasa mempunyai hak untuk mengikuti seluruh kegiatan HMP Pangripta
Loka ITB.

Kewajiban Anggota Biasa :

Setiap Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB wajib menaati Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan yang berlaku HMP Pangripta Loka
ITB.

Setiap Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB wajib memelihara, menjaga dan
menjunjung tinggi nama baik Institut Teknologi bandung dan HMP Pangripta Loka ITB

Setiap Anggota Biasa wajib untuk beraktivitas dalam kegiatan HMP Pangripta Loka ITB
baik ke dalam maupun keluar.

Pasal 8 : Hak dan Kewajiban Anggota Luar Biasa HMP Pangripta Loka ITB
Hak Anggota Luar Biasa :

Setiap Anggota Luar Biasa memiliki hak berserikat, mengeluarkan pendapat dan membela
diri.

Setiap Anggota Luar Biasa memiliki hak untuk menggunakan fasilitas HMP Pangripta
Loka ITB atas persetujuan Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

Setiap Anggota Luar Biasa tidak memiliki hak memilih dan dipilih.

Setiap Anggota Luar Biasa memiliki hak untuk mengikuti kegiatan yang diadakan oleh
HMP Pangripta Loka ITB.

Kewajiban Anggota Luar Biasa :

Setiap Anggota Luar Biasa HMP Pangripta Loka ITB wajib menaati Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan yang berlaku dalam HMP Pangripta
Loka ITB.

Setiap Anggota Luar Biasa HMP Pangripta Loka ITB wajib memelihara, menjaga, dan
menjunjung tinggi nama baik Institut Teknologi Bandung dan HMP Pangripta Loka ITB

Pasal 9 : Hak dan Kewajiban Anggota Kehormatan HMP Pangripta Loka ITB
Hak Anggota Kehormatan :

Setiap Anggota Kehormatan memiliki hak berserikat, mengeluarkan pendapat dan


membela diri.

Setiap Anggota Kehormatan memiliki hak untuk menggunakan fasilitas HMP Pangripta
Loka ITB atas persetujuan Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

Setiap Anggota Kehormatan tidak memiliki hak memilih dan dipilih.

Setiap Anggota Kehormatan memiliki hak untuk mengikuti kegiatan yang diadakan oleh
HMP Pangripta Loka ITB.

Kewajiban Anggota Kehormatan :

Setiap Anggota Kehormatan HMP Pangripta Loka ITB wajib menaati Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan yang berlaku dalam HMP Pangripta
Loka ITB.

Setiap Anggota Kehormatan HMP Pangripta Loka ITB wajib memelihara, menjaga, dan
menjunjung tinggi nama baik Institut Teknologi Bandung dan HMP Pangripta Loka ITB

Pasal 10 : Sanksi-sanksi:

Setiap Anggota dapat dikenakan sanksi apabila melanggar Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga HMP Pangripta Loka ITB atau peraturan-peraturan yang
berlaku dalam HMP Pangripta Loka ITB berupa :
Teguran.
Pencabutan status keanggotaan.
Sanksi lain.

Pencabutan status keanggotaan dilakukan oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka
ITB atas persetujuan Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB

BAB II
RAPAT ANGGOTA HMP PANGRIPTA LOKA ITB

Pasal 11 : Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB diadakan paling sedikit dua kali dalam
setahun, atau setiap kali dipandang perlu oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB atau
atas usul Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB atau permintaan paling sedikit
jumlah Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 12 : Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB dipimpin oleh Dewan Perwakilan Anggota
HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 13 : Pemanggilan, undangan, dan fasilitas Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB
diurus oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 14 : Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB dihadiri oleh paling sedikit setengah dari
jumlah Anggota Biasa, dalam hal Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB tidak memenuhi
kuorum tersebut, dengan dasar kebijaksanaan dapat diadakan Rapat Anggota HMP
Pangripta Loka ITB tertunda.

BAB III
BADAN PENGURUS HMP PANGRIPTA LOKA ITB
Pasal 15 : Hak dan Kewajiban Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB :

Melaksanakan asas dan tujuan HMP Pangripta Loka ITB dan keputusan-keputusan Rapat
Anggota HMP Pangripta Loka ITB.

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB menjunjung tinggi Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga serta peraturan-peraturan yang berlaku dalam HMP Pangripta
Loka ITB.

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB mewakili Anggota baik ke dalam maupun ke
luar HMP Pangripta Loka ITB.

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB merumuskan dan melaporkan rencana kerja
dan tata tertib organisasinya kepada Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB untuk
kemudian disahkan oleh Rapat Anggota.

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB mempertanggungjawabkan kepada Rapat


Anggota HMP Pangripta Loka ITB atas kegiatan dan kebijaksanaannya.

Pasal 16 : Pembentukan:

Ketua Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB, selanjutnya disebut Ketua HMP
Pangripta Loka ITB dipilih oleh Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB dalam Pemilihan
Umum HMP Pangripta Loka ITB.

Penyelenggaraan Pemilihan Umum HMP Pangripta Loka ITB dilaksanakan oleh DPA
HMP Pangripta Loka ITB pada saat itu atau panitia yang ditunjuk untuk itu.

Ketua HMP Pangripta Loka ITB terpilih adalah calon yang mendapat suara terbanyak
dalam Pemilihan Umum HMP Pangripta Loka ITB dan berhak menyusun personalia
Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

Ketua HMP Pangripta Loka ITB disahkan oleh Rapat Anggota. Susunan personalia Badan
Pengurus HMP yang telah dibentuk oleh Ketua HMP Pangripta Loka ITB menurut ayat 3
di atas, dilaporkan kepada Anggota HMP Pangripta Loka ITB.

Persyaratan Calon Ketua HMP Pangripta Loka ITB :


o

Warga Negara Indonesia

Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB, tidak terkena sanksi kurikuler ataupun
sanksi organisasi di lingkungan Institut Teknologi Bandung.

Tidak sedang memegang jabatan struktural organisasi di luar HMP Pangripta Loka
ITB

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB dibentuk untuk masa jabatan satu periode.

Masa jabatan Ketua HMP Pangripta Loka ITB sebanyak-banyaknya selama dua periode.

Persyaratan tambahan Calon Ketua HMP Pangripta Loka ITB dan tata cara Pemilihan
Umum HMP Pangripta Loka ITB ditetapkan oleh Dewan Perwakilan Anggota HMP
Pangripta Loka ITB saat itu dengan penuh kebijaksanaan dan bila dipandang perlu dan
tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini.

Ketua HMP Pangripta Loka ITB terpilih tidak boleh menjabat jabatan struktural dan
fungsional di luar HMP Pangripta Loka ITB.

Pasal 17 : a. Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB sekurang- kurangnya terdiri dari:
o

Ketua

Sekretaris

Bendahara

Divisi-divisi atau sebutan lainnya

Banyaknya divisi atau sebutan lainnya disusun menurut kebutuhan

Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB mengakui adanya komunitas yang ada di
luar Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB.

BAB IV
DEWAN PERWAKILAN ANGGOTA HMP PANGRIPTA LOKA ITB
Pasal 18 : Hak dan Kewajiban

Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB menjunjung tinggi Anggaran Dasar
dan Anggaran Rumah Tangga HMP Pangripta Loka ITB dan peraturan-peraturan yang
berlaku dalam HMP Pangripta Loka ITB.

Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB memberikan saran, nasihat,
pertimbangan atau usul kepada Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB baik diminta
maupun tidak diminta.

Dewan Perwakilan Anggota melakukan pengawasan terhadap Badan Pengurus HMP


Pangripta Loka ITB.

Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB memimpin Rapat Anggota HMP
Pangripta Loka ITB.

Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB dapat mengusulkan


pemberhentian Ketua HMP Pangripta Loka ITB dengan mekanisme Rapat Anggota.

Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB bertanggung jawab langsung
kepada Anggota HMP Pangripta Loka ITB.

Pasal 19 : Pembentukan :

Persyaratan Calon Anggota Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB adalah :
o

Warga Negara Indonesia

Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB.

Tidak termasuk Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB dan atau wakil yang diutus
HMP Pangripta Loka ITB di Keluarga Mahasiswa ITB.

Calon anggota Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB dapat diusulkan
oleh oleh Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB dan atau mencalonkan
diri.

Pengesahan anggota Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB dilakukan
dalam Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB setelah pertanggungjawaban Badan
Pengurus HMP Pangripta Loka ITB sebelumnya.

Masa kerja Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB adalah sampai Badan
Pengurus HMP Pangripta Loka ITB yang baru disahkan.

Pasal 20 : Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Anggota HMP Pangripta Loka ITB berdasarkan
perbandingan 1 berbanding 60 Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB.

BAB V
HUBUNGAN DENGAN KELUARGA MAHASISWA ITB
Pasal 21 : HMP Pangripta Loka ITB membebaskan anggotanya untuk dapat beraktivitas di
KM ITB kecuali Kongres KM ITB dan BKSK.
Pasal 22 : HMP Pangripta Loka ITB dapat mengirimkan wakilnya dalam Kongres KM-ITB

BAB VI
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 23 : Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB wajib mencatat segala hal yang
berhubungan dengan keuangan dan kekayaan HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 24 : Pada waktu meletakkan jabatan Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB wajib
membuat pertanggungjawaban kebijaksanaan, keuangan, dan kekayaan selama masa
jabatannya.

BAB VII
PENUTUP
Pasal 25 : Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini
akan diatur selanjutnya dalam Rapat Anggota HMP Pangripta Loka ITB atau Badan Pengurus
HMP Pangripta Loka ITB.
Pasal 26 : Anggaran Rumah Tangga ini merupakan penyempurnaan dari Anggaran Rumah
Tangga yang dibentuk pada tanggal 25 April 1960, kemudian disempurnakan tanggal 28
November 1996, direvisi kembali 15 Januari 2005 dan berlaku sejak tanggal ditetapkan.

PENJELASAN
ANGGARAN DASAR DAN RUMAH TANGGA
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK PLANOLOGI
PANGRIPTA LOKA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
ANGGARAN DASAR HMP PANGRIPTA LOKA ITB

MUKADIMAH
Sudah Jelas

BAB I
NAMA, TEMPAT DAN WAKTU
Pasal 1 : Sudah jelas
Pasal 2 : Sudah jelas
Pasal 3 : Sudah jelas

BAB II
ASAS, TUJUAN, DAN USAHA
Pasal 4 :

Kemahasiswaan, artinya hal-hal yang bersangkutan dengan mahasiswa.

Keahlian, artinya suatu kemahiran dan kepandaian dalam suatu ilmu.

Kekeluargaan, artinya sistem dan mekanisme yang dikembangkan dalam pola hubungan
internal dan eksternal dilaksanakan dengan suasana dan semangat yang bersifat
kekeluargaan.

Pasal 5 : Sudah jelas


Pasal 6 : Sudah jelas

BAB III
KEANGGOTAAN
Pasal 7 : Sudah jelas

BAB IV
BADAN KELENGKAPAN
Pasal 8 : Sudah jelas
Pasal 9 : Sudah jelas
Pasal 10 : Sudah jelas

BAB V
HUBUNGAN DENGAN KELUARGA MAHASISWA ITB
Pasal 11 : Yang dimaksud dengan Badan Kelengkapan KM-ITB adalah :

Kongres KM-ITB

Kabinet KM-ITB

Himpunan Mahasiswa Departemen

Unit Kegiatan Mahasiswa

Badan Koordinasi Satuan Kegiatan


BAB VI
HUBUNGAN EKSTERNAL DI LUAR ITB
Pasal 12 : Sudah jelas

BAB VII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 13 : Besar, mekanisme dan pengaturannya ditetapkan oleh Badan Pengurus HMP
Pangripta Loka.

BAB VIII
LAMBANG, BENDERA DAN ATRIBUT
Pasal 14 : Arti atau penjelasan setiap lambang

Ganesha, artinya adalah lambang dari tiada habis-habisnya ilmu yang dihimpun dalam
diri Ganesha dan melambangkan sifat kehidupan yang ada di ITB

Swastika, artinya simbol prestise dan juga keseimbangan yang harus dicapai untuk
mencapai tujuan-tujuan HMP melalui pendekatan yang dinamis.

Pasal 15 : Sudah jelas


Pasal 16 : Warna Merah Maroon melambangkan Anggota HMP yang tanggap tentang
kompleksitas dalam merencana, tanggap terhadap fisik lingkungan, juga terhadap dampak
psikologis serta sosial ekonomi masyarakatnya yang merupakan cerminan dirinya melalui
program-program keprofesian yang ada d HMP.

BAB IX
PERUBAHAN AD/ART
Pasal 17 : Usulan untuk mengadakan Rapat Anggota yang khusus untuk Perubahan AD/ART
sama dengan mekanisme usulan rapat anggota

BAB X
PEMBUBARAN HMP PANGRIPTA LOKA ITB
Pasal 18 : Usulan untuk mengadakan Rapat Anggota yang khusus untuk Pembubaran HMP
Pangripta Loka sama dengan mekanisme usulan rapat anggota

BAB XI PENUTUP
Pasal 19 : Sudah jelas

Pasal 20 : Sudah jelas


ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1 : Sudah jelas
Pasal 2 : Sudah jelas
Pasal 3 : Yang termasuk ke dalam kategori Anggota Luar Biasa adalah :

Anggota Biasa yang terkena sanksi Akademik (Drop Out)

Anggota Biasa yang telah menyelesaikan masa perkuliahan di Departemen Planologi


(Alumni)

Anggota Biasa yang pindah kuliah dari Departemen Planologi ITB

Anggota Biasa yang tidak melanjutkan pendidikannya di Departemen Planologi ITB

Pasal 4 : Sudah jelas


Pasal 5 : Sudah jelas
Pasal 6 : Sudah jelas
Pasal 7 : Sudah jelas
Pasal 8 : Sudah jelas
Pasal 9 : Sudah jelas
Pasal 10: Sudah jelas
BAB II
RAPAT ANGGOTA HMP PANGRIPTA LOKA ITB
Pasal 11 : Sudah jelas
Pasal 12 : Sudah jelas
Pasal 13 : Sudah jelas
Pasal 14 : Rapat Anggota tertunda adalah Rapat Anggota yang dilaksanakan apabila Rapat
Anggota sebelumnya tidak dapat dilaksanakan karena tidak memenuhi kuorum.
Rapat Anggota tertunda dilaksanakan maksimal dua kali dengan rentang waktu minimal 2
24 jam dan maksimal 7 24 jam.

Rapat Anggota Tertunda I dapat dilaksanakan apabila dihadiri paling sedikit setengah dari
jumlah Anggota Biasa. Apabila kuorum tersebut tidak terpenuhi maka dapat dilaksanakan
Rapat Anggota Tertunda II dengan kuorum yang hadir pada saat itu.
BAB III
BADAN PENGURUS HMP PANGRIPTALOKA ITB
Pasal 15 : Ayat 1, 2, 3, 4, 5 : sudah jelas
Pasal 16 : Ayat 1, 2, 3, 4, 5 : sudah jelas
Ayat 6.

Yang dimaksud dengan satu periode adalah satu tahun kalender Masehi

Ketika masa jabatan berakhir, dan Ketua Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB
berikutnya belum disahkan, maka tanggung jawab dan wewenang dipegang oleh DPA
dan atau ditentukan atas kebijakan Rapat Anggota

Ayat 7, 8, 9 : sudah jelas


Pasal 17 : a. Sudah jelas
b. Sudah Jelas
c. Komunitas yang ada harus memenuhi kriteria sebagai berikut:

Anggota Biasa

Tidak Melanggar norma yang ada dan etika berorganisasi

Menjunjung tinggi nama baik HMP Pangripta Loka ITB



BAB IV
DEWAN PERWAKILAN ANGGOTA HMP PANGRIPTA LOKA ITB

Pasal 18 : Hak dan Kewajiban


Ayat 1 sudah jelas
Ayat 2 dan 3 : Bentuk pengawasan, pemberian saran, nasihat dan pertimbangan dapat
berupa forum komunikasi antara DPA dengan badan pengurus sekurang-kurangnya satu kali
dalam 3 bulan.
Ayat 4 dan 5 : sudah jelas
Ayat 6 : Bentuk pertanggungjawaban DPA dapat berupa laporan dalam Rapat Anggota atau
melalui forum terbuka lainnya.

Pasal 19 : Pembentukan
Ayat 1 : Dalam hal ini yang dimaksud Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB adalah Ketua
Umum HMP Pangripta Loka ITB, pemegang jabatan struktural Badan Pengurus HMP
Pangripta Loka ITB dan termasuk didalamnya Ketua Pelaksana Kegiatan.
Ayat 2,3, 4 Sudah jelas
Pasal 20 : Sudah jelas

BAB V
HUBUNGAN DENGAN KELUARGA MAHASISWA

Pasal 21 : Yang dimaksud dengan Badan Kelengkapan KM-ITB adalah :

Kongres KM-ITB

Kabinet KM-ITB

Himpunan Mahasiswa Departemen

Unit Kegiatan Mahasiswa

Badan Koordinasi Satuan Kegiatan

Pasal 22 : Proses pemilihan wakil HMP Pangripta Loka dilakukan


dengan ketentuan sebagai berikut:

Pemilihan wakil HMP Pangripta Loka ITB di Kongres KM ITB dilaksanakan melalui
Meknisme Pemilu dan disahkan oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB melalui
Surat Ketetapan.

Wakil HMP Pangripta Loka di Kongres KM-ITB sekurang-kurangnya didukung oleh 10%
Anggota Biasa HMP Pangripta Loka ITB.

Mekanisme penempatan kembali wakil HMP Pangripta Loka ITB di Kongres KM ITB
dilakukan sesuai dengan mekanisme awal. Apabila tidak memungkinkan, maka dapat
ditunjuk oleh Badan Pengurus HMP Pangripta Loka ITB dengan pertimbangan DPA
BAB VI
KEUANGAN DAN KEKAYAAN

Pasal 23 : Sudah jelas


Pasal 24 : Sudah jelas
BAB VIII

PENUTUP
Pasal 25 : Sudah jelas
Pasal 26 : Sudah jelas

Lampiran Keputusan ini disahkan dan mulai berlaku sejak saat ditetapkan
Ditetapkan di : RSG Lt. 6 Labtek IX/a ITB
Pada Hari/Tanggal : Sabtu, 15 Januari 2005
Pukul : 18.50 WIB

Pimpinan Rapat Anggota Revisi AD/ART
Himpunan Mahasiswa Teknik Planologi
PANGRIPTA LOKA
Institut Teknologi Bandung
2005
Badan Pertimbangan Himpunan Mahasiswa Teknik Planologi
PANGRIPTA LOKA
Institut Teknologi Bandung
2004-2005

Vous aimerez peut-être aussi