Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pengkajian Tanggal:
Februari 2014
1. Data Umum
1. Nama KK
: Tn S
2. Usia
: 60 thn
3. Pendidikan
: SD
4. Pekerjaan
: Supir
5. Alamat
: Gg Melati Rt 04/Rw 29 Kec. Sungai Beliung
6. No HP/telepon:
7. Komposisi Keluarga :
No
Nama
JK
Hub dg KK Umur
1.
Tn. S
Kepala
60 thn
SD
Supir
Kes
Sehat
2.
3.
4.
5.
Ny.M
An.L
AN. F
An.N
P
L
L
L
Keluarga
Istri
Anak
Anak
Anak
54 thn
30 thn
21 thn
18 thn
SD
SMA
SMA
SMA
Truk
IRT
Swasta
Swasta
Pelajar
Sakit
Sehat
Sehat
Sehat
Genogram
X
Keterangan:
: Klien
: Laki laki
: Perempuan
X
: Meninggal Dunia
-------
: Tinggal Serumah
8. Tipe Keluarga : Keluarga Inti ( Keluarga ini terdiri dari Tn S, Ny.M dan 3 orang anak
kandungnya yang masih tinggal serumah anak ketiga, anak kelima sudah menikah
punya satu orang anak usia 40 hari, anak keenam, dan anak ketujuh.
9. Suku
: Melayu (tanyakan kebiasaan dalam hal diit, makanan yang
dikonsumsi dan aktivitas kebudayaan)
10. Agama
: Islam (tanyakan apakah
sehingga
Tn.S dan
Ny.M mengatakan penghasilan yang mereka dapat sudah cukup untuk memenuhi
kebutuhan setiap hari dan untuk biaya satu orang anak yang masih sekolah.
(tanyakan sumber dana untuk biaya perawatan kesehatan, apakah dari mandiri
klien atau dari bantuan pihak lain : misalnya anak, tetangga, saudara)
12. Aktivitas Keluarga/Rekreasi
:
Anak anak mereka biasanya menghabiskan waktu liburannya dengan bermain
e.
f.
Type Bangunan :
Semi permanen, lantai papan, dinding semen, dan atap seng
Ventilasi :
Setiap ruangan memiliki jendela sehingga sirkulasi udaranya cukup baik.
Kebersihan Ruang :
Ruangan tampak bersih, perabot rumah tersusun rapi, dan masak menggunakan
kompor gas
Sumber Air :
Untuk masak menggunakan air hujan, air parit untuk mandi dan mencuci.
Denah Rumah
4
Ruang
Tamu
kam
ar
kam
ar
kam
ar
Dapu
r
Teras
Ruang nonton
TV
2.
WC &
KM
Karakteristik komunitas:
Keluarga Ny. M mengatakan beberapa tetangga yang tinggal di gang tersebut
semuanya keluarga dan hanya satu tetangga yang orang lain. Semua tetangga
beragama islam, dan bersuku melayu. Saat sakit tetangga membantu Ny.M untuk
berobat dan tetangga sekitar peduli dengan keadaan Ny.M (Deskripsikan kondisi
rumah klien dengan tetangga apakah dekat bersebelahan atau jauh, bagaimana
interaksi keluarga dengan tetangga, seberapa jauh jarak puskesmas dengan
rumah keluarga, apa alat transportasi yang digunakan keluarga menuju ke
3.
puskesmas)
Interaksi dengan komunitas:
Pengajian aktif dilakukan setiap hari dari pagi sampai malam karena Ny.M mengajar
ngaji. Hubungan keluarga dengan tetangga sekitarnya baik baik saja. (tanyakan
kegiatan sosial apa yang diikuti keluarga di lingkungan tetangga, apakah aktif
ikut kegiatan keagamaan, rapat RT, bersilaturahmi pada hari besar agama)
4.
2.
dalam keluarga)
Struktur Peran Peran masing masing anggota keluarga ) :
Tn. S sebagai kepala keluarga bertanggung jawab dalam mengatur rumah tangga
Ny. M sebagai istri, tetap merasa sebagai ibu rumah tangga yang mengurus
3.
Norma Keluarga
Sesuai dengan nilai agama yang dianut dan norma yang ada, Ny.M percaya bahwa
penyakitnya yang dialaminya bisa di obati, dan penyakitnya tidak ada hubungannya
dengan guna-guna, klien percaya penyakit yang dialaminya akan sembuh dengan
kehendak Allah Swt. (deskripsikan apakah keluarga merujuk pada nilai
kebudayaan dan nilai agama dalam memberikan contoh kehidupan dan
penyelesaian masalah dalam keluarga)
V. Fungsi Keluarga
1.
Fungsi Afektif :
Tn.S dan Ny.M menganggap anaknya sudah tumbuh menjadi anak-anak yang baik,
meskipun kadang-kadang ada pertengkaran kecil antara anak-anak mereka
6
dikarenakan hal yang sepele tapi dengan cepat mereka juga berbaikan lagi dan selalu
2.
3.
aman.
Fungsi Keperawatan Kesehatan :
Tentang kasehatannya Ny.M selalu memperhatikan kasehatannya
saat merasa
tegang, pusing, tekanan darah meningkat, dan asam urat Ny.M mengkonsumsi obat
allupurinol, Noperten,sanmag, dan sinvastatin. Jika sakit keluarga mencari bantuan
ke pelayanan kesehatan terdekat puskesmas yang jaraknya
4.
jika sakit yang merawat Ny.M saat ini adalah Tn.S dan anaknya.
Fungsi reproduksi :
Tn.S dan Ny.M mengatakan tidak ingin mempunyai anak lagi mereka sudah
bersyukur mempunyai tujuh orang anak yang baik-baik, hubungan suami istri masih
5.
dilakukan tetapi jarang, tidak menggunakan KB, dan tidak ingin punya anak lagi.
Fungsi Ekonomi :
Keluarga mengatakan kondisi keluarga mereka tetap stabil meskipun Ny.M sakit dan
karena mereka mempunyai sedikit tabungan keluarga yang dapat digunakan kapan
saja.
VI. Stress Dan Koping Keluarga : tanyakan dengan keluarga, masalah apa yang pernah
dihadapi keluarga yang membuat keluarga emosi, dan apa yang dilakukan keluarga
saat menghadapi masalah tersebut? Masalah bisa dari penyakit, atau perilaku
anggota keluarga)
1.
Stressor yang dimiliki( : Sejak 2 tahun yang lalu Ny. M pernah mengalami stroke
selama 2 tahun dan sempat dirawat di Rumah Sakit selam 9 hari, dan tekanan darah
Ny.M masih tinggi, Ny.M mengatakan sekarang tubuh sebelah kanan terasa pegal
pegal dan Ny.M menggunakan koyok untuk menghilangkan pegel pegel yang
2.
dialaminya.
Kemampuan keluarga Berespon terhadap stressor : Ny.M pasrah dengan penyakit
yang dialaminya karena dianggap sebagai cobaan dari Tuhan, dan keluaga berharap
7
anak anak dapat menjalani kehidupan dengan baik dan menjadi orang yang
3.
4.
berguna.
Strategi Koping yang dilakukan : Keluarga sealu menerima keadaan apa pun dan
selalu musyawarah dalam mengambil keputusan.
Strategi adaptasi yang disfungsi:
Tidak pernah terdapat perselisihan antar anggota keluarga dalam mengambil suatu
keputusan.
Komponen
Kepala
Tn.K
Ny.M
Simetris, Rambut Simetris,Rambut
An.L
An.F
An.N
Simetris,
rambut Simetris,
rambut Simetris,
berwarna
sudah beruban
sudah beruban
tidak
hitam,
ada
berwarna
hitam,
rambut
ketombe.Rambut
Mata
anemis,
terlihat
tidak Konjungtiva
.
tidak Konjungtiva
tidak Konjungtiva
penglihatan jelas
penglihatan jelas
katarak, ada
penglihatan jelas
anemis,
tidak
tidak
penglihatan jelas
jelas
33Telinga
tidak
ada Bersih,
tidak
serum dan tidak ada serum dan tidak ada serum dan tidak ada dan tidak ada luka.
luka.
Hidung
Bentuk
luka.
Mulut
luka.
simetris, Bentuk
semetris, Bentuk
tidak
ada Bersih
tidak
secret
tidak
ada secret,
tidak
tidak
ada secret,
kelainan ( polip )
Mukosa
mulut Mukosa
lembab,keadaan
bersih,Tidak
kelainan
kelainan ( polip )
kelainan ( polip )
mulut Mukosa
lembab,keadaan
ada bersih,Tidak
lembab,keadaan
ada bersih,Tidak
kelainan
kelainan
10
mulut Mukosa
lembab,keadaan
ada bersih,Tidak
kelainan
mulut Mukosa
mulut
lembab,keadaan
ada bersih,Tidak
kelainan
ada
Leher
tenggorokan
Tidak
pembesaran
tiroid,
Dada
dan Pergerakan
paru
terlihat
dan
limfe
tiroid, tiroid,
dan kelenjar
dada Pergerakan
S2 S2
dada Pergerakan
S1
terdapat
dan
S2 S1 dan S2 tunggal,tidak
palpitasi, palpitasi, suara mur- palpitasi, suara mur- mur-mur (-), ronchi (-),
wheezing (-)
(-), (-)
wheezing (-)
Pada pemeriksaan Pada
abdomen
pemeriksaan Pada
tidak abdomen
palpitasi, suara mur-mur (-), mur (-), ronchi (-), mur (-), ronchi (-), wheezing (-)
ronchi
Abdomen
ada.
simetris, terlihat simetris, suara terlihat simetris, suara simetris, suara jantung
terdapat
tidak ada.
simetris, terlihat
tunggal,tidak
limfe
kesulitan tiroid,
dada Pergerakan
dan
ada Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kesulitan kesulitan
.
Nyeri tekan ( -),
kembung, tidak
pergerakan
pemeriksaan Pada
pemeriksaan Pada
tidak abdomen
tidak abdomen
tidak abdomen
adanya didapatkan
adanya didapatkan
adanya didapatkan
hepar, pembesaran
kembung, tidak
hepar, pembesaran
kembung, tidak
pemeriksaan
tidak
adanya
pergerakan
peristaltik
usus usus 35x/mnt, tidak usus 35x/mnt, tidak usus 35x/mnt, tidak ada tidak ada bekas luka
Ekstremitas
bekas
operasi
bebas
atas
dan
nyeri (-).
11
16
Tanda vital
Kesimpulan
TD : 100/80mmhg
TD:160/100mmhg
TD:100/80mmhg
TD:110/70mmhg
TD:120/80mmhg
Nadi : 80x/menit
Nadi : 84x/menit
Nadi : 80x/menit
Nadi : 85x/menit
Nadi : 85x/menit
Suhu : 37 C
Suhu : 36,7 C
Suhu : 36,6 C
Suhu : 36,9 C
Suhu : 37 C
RR : 20x/menit
RR : 20x/menit
RR: 20x/menit
RR: 20x/menit
RR: 20x/menit
Saat di kaji bapak Saat dikaji ibu dalam Saat di kaji bapak Saat
dalam
baik.
di
kaji
keadaan baik.
Keluarga berharap Ny.M dapat sembuh dan petugas kesehatan dapat memberi pelayanan kesehatan dengan baik.
13
IX.
Perencanaan
Untuk menentukan skala prioritas pemecahan masalah dalam rencana perawatan
keluarga Tn. S terlebih dahulu dibuat sistem skoring masalah kesehatan sebagai berikut
:
1. Hipertensi berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal karakteristik
penyakit dan perawatannya.
No
1
Kriteria
Sifat masalah (bobot 1)
1.
2.
3.
2
Actual (3)
Resiko tinggi (2)
Potensial (1)
Kemungkinan
masalah
Perhitungan
3/3 x 1
Skor
1
1/2 x 2
1.
2.
3.
4
Tinggi (2)
Sedang (1)
Rendah (0)
Potensi untuk mencegah
Pembenaran
Adanya ancaman kesehatan dan
untuk
dan
mendapatkan
perawatan/
2/3
apotek
Pencegahan
biasa
masalah(bobot 1)
dengan
Mudah (3)
Cukup (2)
Tidak dapat (1)
Menonjolnya
2/2 x 1
masalah(bobot 1)
mengkonsumsi
dilakukan
obat
3 2/3
Kriteria
Sifat masalah (bobot 1)
Perhitungan
2/3 x 1
14
Skor
2/3
Pembenaran
Adalah kurang/ tidak sehat dan
1.
2.
Actual (3)
Resiko tinggi (2)
Potensial (1)
Kemungkinan
masalah x 2 =
Tinggi (2)
Sedang (1)
Rendah (0)
2/3
masalah (bobot 1)
1.
2.
Mudah (3)
Cukup (2)
Menonjolnya
1/2 x 1
1/2
masalah(bobot 1)
menjaga
darah
pada
kestabilan
penderita
hipertensi
2 5/6
a. Analisa Data
No
1
Data
DS:
Etiologi
ketidakmampuan
keluarga
15
mengenal
Masalah
Hipertensi
karakteristik
penyakit
tahun
dan
sempat
mengatakan
untuk
menghilangkan pegel
pegel yang dialaminya.
Ny.M
mengatakan
mempunyai
riwayat
karena
Ny.M
ayah
mengalami
mengalami
beberapa
sakit
tahun
jantung
2.
DS:
ketidakmampuan
Resiko
meningkat,asam
Ny.M
mengkonsumsi
obat
allupurinol,
Noperten,sanmag,
dan
sinvastatin.
Ny.M mengatakan
jika
sakit
keluarga
bantuan
ke
mencari
pelayanan
kesehatan
terdekat
DO:
TD : 160/100 mmhg
17
terjadi
dari
18
b.
Diagnosa
1. Hipertensi berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal karakteristik penyakit dan perawatannya.
2. Resiko terjadi Komplikasi dari hipertensi berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga
yang menderita tekanan darah tinggi
C. Intervensi
No.
1.
Diagnosa
Tujuan
Umum
keperawatan
Resiko
terjadi Setelah
komplikasi
dari lakukan
di Keluarga mampu:
pera-
watan/
kun-
berhubungan
jungan
3x
dengan
diharapkan
dalam mampu
merawat
anggota merawat
tentang
kemungkinan
Intervensi
darah
tinggi.
tentang
keluarga
kemungkinan
penyebab terjadinya
peningkatan tekanan
darah tinggi.
peningkatan
peningkatan tekanan
tekanan darah.
darah.
Menyebutkan
tanda dan gejala
yang
kemungkinan
kepada
terjadinya
darah tinggi
darah.
2. Jelaskan tentang tanda/ gejala
Menyebutkan 2 dari
terjadinya peningkatan tekanan
3 tanda peningkatan
darah.
tekanan darah.
Menyebutkan
2
3. Jelaskan tentang akibat dari
akibat
yang
peningkatan tekanan darah.
mungkin terjadi dari
terjadinya tekanan
menderita
tekanan
penyebab
Verbal:
Menyebutkan
kembali
keluarga
keluarga
Standard
Khusus
hipertensi
ketidakmampuan
Kriteria
Menyebutkan
19
bila
darah
tidak terkontrol
setelah dilakukanVerbal
20
dapat
Ny.M ke sarana
kesehatan
mengulangi
dan
7.
bersedia
dan benar.
8. Mendiskusikan alternatif untuk
yang
pertemuan
ke sarana kesehatan.
Pentingnya
kerjasama
Keluarga sepakat
jika
sudah diberikan.
Berikan pujian bila keluarga
mampu menjawab dengan baik
memberikan
perawatan
penjelasan yang
diadakanPerilaku
evaluasi sewaktu-Pasien
waktu.
melaksanakn
apa
sudah
yang
10. Berikan
di
keluarga
ajarkan
dengan baik
dorongan
dan
Ny.M
kepada
untuk
membuat keputusan
11. Beri pujian terhadap keputusan
yang baik dan benar sebaliknya
beri koreksi atas keputusan
keliru
12. Menjelaskan manfaat evaluasi
sewaktu-waktu.
13. Menjelaskan bahwa
akan
21
dilanjutkan
jika
diskusi
hasil
22
23