LAPORAN

PENYULUHAN HIV/AIDS,PENULARAN, dan

PENCEGAHAN PADA SISWA SMK GANESHA KELAS X
PM 2 DEPOK

Rizqy Aulia Cahyantari

101.0211.130

Giavanny Eka Rani Puteri

101.0211.012

Desi Megafini

101.0211.136

Afria Beny Safitri

101.0211.160

Restu Kaharseno

101.0211.098

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
JAKARTA
2012

BAB I
Latar Belakang :
Penyakit AIDS merupakan bentuk gangguan kekebalan tubuh sekunder
(immunodefisiensi) yang bersifat menular karena virus HIV-1. Penyakit ini ditandai
oleh supresi yang mencolok pada imunitas yang dimediasi sel T, berbagai infeksi
opportunistic, neoplasma sekunder, dan penyakit neurologis (Robbin & Kummar
Ed.7).

Sejumlah

75-85%

penularan

terjadi

melalui

hubungan

seks

(5-10%

diantaranya melalui hubungan homoseksual), 5-10% akibat alat suntik yang

tercemar (terutama pada pemakai narkotika suntik), 3-5% melalui transfusi darah
yang tercemar. Infeksi HIV sebagian besar (lebih dari 80%) diderita oleh kelompok
usia produktif (14-49 tahun) terutama laki-laki, tetapi proporsi penderita wanita
cenderung meningkat. Infeksi pada bayi dan anak, 90% terjadi dari ibu yang
mengidap HIV. Sekitar 25-35% bayi yang dilahirkan oleh Ibu pengidap HIV akan
menjadi pengidap HIV, melalui infeksi yang terjadi selama dalam kandungan,
selama proses persalinan dan melalui pemberian ASI. Dengan pengobatan
antiretroviral pada ibu hamil trimester terakhir, risiko penularan dapat dikurangi
menjadi hanya 8%.
Karena sebagian besar penderita adalah kelompok usia produktif, maka kami
melakukan penyuluhan di sekolah menengah yang siswanya berusia > 14 tahun. Di
samping itu juga, sekolah yang kami datangi masuk ke dalam wilayah kerja
Puskesmas Sukmajaya, yang mana di wilayah kerja puskesmas tersebut terdapat
6 orang pasien positif HIV. Melihat kondisi tersebut, kami tergerak untuk melakukan
penyuluhan di salah satu sekolah di wilayah kerja Puskesmas Sukmajaya.
Rumusan Masalah :
Bagaimanakah pengetahuan siswa SMK Ganesha tentang HIV/AIDS, penularan, dan
pencegahan ?
Tujuan Umum :
Mengetahui tingkat pengetahuan siswa SMK Ganesha tentang HIV/AIDS,
penularan, dan pencegahan
Tujuan Khusus :
Meningkatkan pengetahuan siswa SMK Ganesha tentang HIV/AIDS,
penularan, dan pencegahan

BAB II
METODE PENYULUHAN

Penyuluhan kami adakan pada :

tempat : SMK GANESHA Kelas X PM 2, DEPOK
hari

: Kamis

tanggal : 12 Januari 2012

jumlah siswa : 32 siswa
Metode penyuluhan yang digunakan adalah metode sokratik (two way method).
Ciri metode didaktik adalah adanya intentitas kegiatan antara pihak yg belajar atau
sasaran pengajaran dan pengajar seimbang, ada komunikasi timbal balik, dan
sasaran pengajaran juga memberikan umpan balik serta berdiskusi. Umpan balik
yang diberikan peserta penyuluhan antara lain tanya jawab dan diskusi mengenai
HIV/AIDS.
Media promosi kesehatan yang digunakan
1. Poster (lampiran)
2. Pre test dan Post Test (lampiran)
3. Kuis : menggunakan tebak kata

BAB III:
PEMBAHASAN
Pada laporan kegiatan penyuluhan ini kami membaginya dalam 4 subpokok segi
pembahasan :
1. Clinical Research Program (CRP)
Pada subpokok ini, kami ingin mengetahui tingkat pengetahuan siswa
SMK Ganesha tentang HIV/AIDS, penularan, dan pencegahan. Kami
memberikan pre dan post test sebagai tolak ukur dari hasil penyuluhan yang
telah dilakukan.
Hasil pre test

2. Community Health
3. Bioethic Health Program
4. Clinical Skill Program

PRETEST
No.
1
2
3
4
5
6
7

Nilai
4
5
6
7
8
9
10

Jumlah
1
1
0
0
7
13
8

4
5
6
7
8
9
10

POST TEST
No.
1
2
3
4
5
6
7

Nilai
4
5
6
7
8
9
10

Jumlah
0
0
0
0
3
9
19

4
5
6
7
8
9
10

BAB IV :
KESIMPULAN
1.
2.
3.
4.

Clinical Research Program (CRP)

Community Health
Bioethic Health Program
Clinical Skill Program
Sehingga pada kegiatan penyuluhan, bahwa tingkat pengetahuan siswa SMK
Ganesha tentang HIV/AIDS, penularan dan pencegahan sebesar.