Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
LAPORAN KASUS
Topik :
Penulis :
David Sethia Perdana / 030.11.064
Tanya Edwina / 030.11.
Pembimbing :
dr. Wisnu Aji Aribowo, Sp.S, M.Kes.
STATUS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama Pasien
: Ny. Warju
Jenis Kelamin
: Perempuan
Umur
: 67 tahun
Status perkawinan
: Sudah menikah
Agama
: Islam
Alamat
Tanggal Masuk RS
: 5 Desember 2015
1. Anamnesis
Dilakukan secara autoanamnesis di bangsal Lavender Lt. 2 Perempuan E8 RSUD
Kardinah pada tanggal 11 Desember 2015
1.1
Keluhan Utama
dengan keluhan nyeri kepala berputar dan lemas sejak 2 hari yang lalu. Nyeri
kepala berputar disertai mual dan muntah. Pasien sempat memiliki riwayat jatuh
sejak muncul nyeri kepala berputar tersebut. Saat di bawa ke IGD, pasien dalam
1.4
1.4.1
Riwayat Trauma
Pasien tidak pernah mengalami riwayat trauma yang mengenai daerah kepala
ataupun tulang belakang sebelumnya.
1.4.3
Riwayat Operasi
Pasien pernah operasi gondok sekitar 15-20 tahun yang lalu. Sesudah operasi
gondok tersebut dirasakan pasien keluhan-keluhan pusing berputar muncul.
1.5
Tinjauan Sistem
Sistem saraf : demam (-), kejang (-), sakit kepala berputar (+), hemiparesis (+)
dekstra
Sistem gastrointestinal : mual (-), nyeri ulu hati (-), sulit BAB (-), dapat
menahan defekasi (+), flatus (+)
2. Status Praesens
2.1
Survei Primer
2.2
Survei Sekunder
2.2.1
Keadaan Umum
Kesadaran
: compos mentis
Kesan sakit
Kesan gizi
: cukup
Sikap pasien
: Kooperatif
Tanda Vital
Tekanan Darah
: 150 / 80 mmHg
Nadi
Pernapasan
Suhu
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku
: Tenang
Alam Perasaan
: Wajar
Proses Pikir
: Wajar
Kulit
Warna
: sawo matang
Suhu raba
: hangat
Turgor
: baik
Retroaurikuler
Submandibula
Submental
Leher
Supraklavikula
Kepala
Simetri muka
: Simetris
Bentuk
: Normocephali
Rambut
Mata
Konjungtiva
: anemis (-)
Sklera
: ikterik (-)
Pupil
: isokor, ukuran 3 mm / 3 mm
: (+) / (+)
Hidung
Bentuk
Deformitas
: (-)
Lipatan Nasolabialis
Mulut
Bibir
: kering, pucat
Tonsil
: T1 T1, tenang
Trismus
: tidak ada
Faring
: tidak hiperemis
Lidah
Leher
Kelenjar Tiroid
Kelenjar Limfe
Thoraks
Bentuk
: datar, simetris
Kulit
: pigmentasi merata
Pembuluh darah
: tidak tampak
Paru Paru
Gerak napas simetris sstatis & dinamis, retraksi sela iga (-), suara nafas
vesicular (+)/(+), ronkhi (-)/(-), wheezing (-)/(-)
Jantung
S1 & S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
Datar, supel, bising usus (+), nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-)
Punggung
Dalam batas normal
Extremitas
Lengan
Kanan
Kiri
Tonus
normotonus
normotonus
Massa
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
Kanan
Kiri
Normotonus
hipotonus
Massa
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
2.2.2
Status Neurologis
Kesadaran kuantitatif
Orientasi
: Baik
Refleks Fisiologis
Pemeriksaan
Bisep
Trisep
Patela
Achiles
Kanan
+
+
+
+
Kiri
+
+
+
+
Kanan
+
-
Kiri
-
Refleks Patologis
Pemeriksaan
Hoffman Trommer
Babinski
Chaddock
Gordon
Schaeffer
Openheim
Klonus patella
Klonus achilles
: (-)
Brudzinsky I
: (-)
Brudzinsky II
: (-)
Kernig
: (-)
Laseque
: (-)
Saraf Kranial
Kanan
Kiri
Tonus otot
normotonus
normotonus
Trofi
eutrofi
eutrofi
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan motorik
Kanan
Kiri
Ekstremitas Inferior
Tonus otot
normotonus
normotonus
Trofi
eutrofi
eutrofi
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan motorik
Gerakan involunter
Tremor (-), Chorea (-), Ballismus (-), Athetosis (-)
Sistem Sensorik
Ekstremitas Superior
Kanan
Kiri
eusthesia
Taktil
eusthesia
Nyeri
Suhu
Diskriminasi 2 titik
Ekstremitas Inferior
Kanan
Kiri
eusthesia
Taktil
eusthesia
Nyeri
Suhu
Diskriminasi 2 titik
:+
Inkontinensia urine
:-
Defekasi
:+
Inkontinensia alvi
:-
Fungsi Luhur
Astereognosia
:-
Apraksia
:-
Afasia
:-
2.2.3
Pemeriksaan Penunjang
Hasil
Nilai Rujukan
Satuan
12,7
37,0
241
12,4
4,8
11,2 15,7
37 47
150 521
4,4 11,3
4,1 5,1
g/dl
%
ribu/uL
ribu/uL
juta/uL
64,8
20,8
14,0
0
0,2
50 70
25 40
28
24
01
%
%
%
%
%
Deskripsi :
Thorax :
Apex tenang
Corakan bronchovaskuler normal
Cor CTR > 0,5
Head CT Scan :
4. Resume
Pasien Ny. Warju, 59 tahun, perempuan, datang dengan
5. Diagnosis Kerja
5.1
Diagnosis I
Diagnosis Klinis : vertigo, hemiparesis spastik dextra, paresis N. VII
sentral sinistra
Diagnosis Etiologis : Cerebrovascular Accident, Stroke iskemik
Diagnosis Patologis : Infark cerebri
Diagnosis Topis : Lacunar infark cerebri subcortical lobus parietalis
sinistra
5.2
Diagnosis II
Hipertensi emergensi
5.3
Diagnosis III
Sepsis
6. Penatalaksanaan
Pada
prinsipnya,
tatalaksana
dilakukan
untuk
mempertahankan
Medikamentosa
O2 2 L / menit
Injeksi IV Citicoline 1 gr 2 x 1
Injeksi IV Mecobalamin 2 x 1
Injeksi IV Ranitidin 2 x 1
Injeksi IV Ceftriaxone 1 gr 2 x 1
Cilostazol 100 mg 1 x 1
Parasetamol infus drip
Amlodipin 10 mg 1 x 1
Non-Medikamentosa
Menjelaskan tentang diagnosis, faktor risiko, tatalaksana, dan prognosis
Fisioterapi 2 kali seminggu, dilakukan minimal sebanyak 12 kali
Latihan penguatan sisi tubuh yang lemah secara bertahap
Disarankan berjemur pada pagi hari (07.00 09.00)
Diet : mengurangi makanan asin, lemak jenuh (santan, gorengan, jeroan),
memperbanyak konsumsi buah dan sayur
Minut obat teratur, fisioterapi yang rutin, dan rutin kontrol
7. Prognosis
Ad vitam
: dubia ad bonam
Ad functionam
: dubia ad bonam
Ad sanationam
: dubia ad bonam