Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Tempat Praktik
Tgl Praktik
:Ruang 7 HCU
1. PENGKAJIAN
A. Identitas Klien
No RM
:
Nama
: An. D.T
Tgl
MRS
:
Usia
: 7 tahun
Tgl
Pengkajian
:
Jenis Kelamin : Perempuan
Sumber
informasi
:
Alamat
: Jl. Joyo taman
Sari no 1 RT
02/06-MLG.
10884145
22 November 2015
24 November 2015
Orang tua dan Rekam
Medis
Keterangan :
: Laki-laki / Perempuan
: Laki-laki / Perempuan Meninggal
: Tinggal Serumah
: Klien
E.POLA NUTRISI-METABOLIK
Item
Jenis diet/makanan/
Komposisi menu
Deskripsi
di Rumah
Susu formula, nasi
biasa, kadang bubur,
sayur, tahu tempe,
di Rumah Sakit
Nasi, sayur, daging
Diet F75 8x75 80
cc
daging.
3x sehari
Susah makan, hanya 4
sendok
Frekuensi/pola
Porsi/jumlah
3x sehari
1 porsi habis,
Pantangan
Nafsu makan
Peningkatan/Penurunan
BB 6 bulan terakhir
Kesulitan
Jenis minuman
Kurang
Sedikit membaik
Tidak terkaji
Tidak terkaji
Frekuensi minum
3 gelas/hari
F.POLA ELIMINASI
Deskripsi
Item
BAB
Frekuensi/pola
Konsistensi
Warna/bau
Kesulitan
Upaya mengatasi
BAK
Frekuensi/pola
Warna/bau
Kesulitan
Upaya mengatasi
Sebelum sakit
Saat Sakit
1x/hari
Bab 1x/hari
Lembek
Kuning feses
Tidak ada
Tidak ada
Encer
kuning
Tidak ada
Tidak ada
Normal
Normal
G.POLA ISTIRAHAT/TIDUR
Item
Frekuensi/pola
Kebiasaan
sebelum tidur
Gangguan tidur
Kesulitan
Deskripsi
Sebelum sakit
Saat Sakit
Tidur siang: 3 jam
Tidur siang : 2-4 Jam
Tidur malam : 8-10 jam
Tidur malam: 5-6 jam
Tidak terkaji
Tidak terkaji
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada.
Tidak ada
H.PERSONAL HYGIENE
Item
Mandi
Sikat gigi
Ganti pakaian
Deskripsi
Sebelum sakit
2-3x/hari
2-3x/hari
1-2x/hari
Saat Sakit
1x/ hari di seka
Tidak sikat gigi
1x/hari
10. Telinga
Bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak ada iritasi,
tidak ada serumen, tidak ada peradangan, kelengkapan (+).
11. Leher
Tidak ada massa, tidak terdapat benjolan pada leher, tidak ada
nyeri tekan.
12. Dada
Inspeksi
Bentuk thorak normal chest, retraksi intercostalis (-),
nafas dalam (+), tarikan dinding dada simetris,.
Palpasi
Tidak teraba massa, tidak ada nyeri tekan
Perkusi
Sonor
Auskultasi
Suara napas
Ves/Ves
Wheezing
-
Ronchi
+ +
+ +
+ +
Suara ucapan
Bronkoponi/Pectoryloquy/
Egophoni
Suara tambahan
Rales/Ronchi/Wheezing/
Pleural Friction
Wheezing(-)
Wheezing(-)
Rhonci (-)
Rhonci (-)
Batuk (-) Sputu, (-)
Palpasi
Perkusi
16. Genetalia
Pengkajian
Inspeksi
Palpasi
Keluhan
Data/Gejala
Dbn
Dbn
Tidak ada
Deskripsi
Dbn
Dbn
Tidak ada
17. Ekstremitas
Atas
Bawah
Kakuatan otot
5
5
5
5
18. Metabolisme/Integumen
Kulit
: Lembab
Warna
: Pucat
Suhu
: Akral dingin
CRT
: < 2 detik
Edema
: (-)
Memar
: (-)
Petekie : (-)
K. DATA PENUNJANG (Laboratorium)
Tanggal 24- Nopember 2015
Jenis Pemeriksaan
Hasil
Kimia
Klinik
Elektrolit
Natrium (Na)
139
Kalium (K)
3,48
Klorida (Cl)
110
HEMATOLOGI
Hemoglobin (HGB)
13,80
Eritrosit
4,96
Leukosit
8,56
Hematokrit
39,80
Trombosit
207
MCV
80,20
MCH
27,80
RDW
12,30%
PDW
9,9
Satuan
Nilai Rujukan
mmol/L
mmol/L
mmol/L
136-145
3,5 5,0
98 106
G/DL
10/ul
10/ul
%
10/ul
fL
PG
%
FL
11,4-15,1
4,0-5,0
4,7-11,3
38-42
142-424
80-93
27-31
11,5-14,5
Ket
MPV
P-LCR
PCT
9,3
19,1
0,19
FL
%
%
7,2-11,1
L. TERAPI
Tgl 24 Nopember 2015
O2 dengan NRBM 6-8 lpm
ampichilin 500 g /8 j
Aminophilin 360 mg/24 j
Dexametsone 2,5 mg/8 j
MgSo4 40 % 1,5 cc
Clorampizole 250 mg/8 j
Nebul combiven/30 i
Diet F75 8x75-80 cc
infuse Kaen Mg3= 21cc/j
M. Daftar Diagnosa Keperawatan
1.Bersihan jalan nafas b.d akumulasi sekret
2.Pola nafas tidak efektif b.d penggunaan otot bantu pernafasan
3.
2. ANALISA DATA
No. Data
1
Ds:
Etiologi
Akumulasi Sekret
Masalah
Keperawatan
Ketidakefektif
an
bersihan
jalan nafas
Keletihan otot
pernafasan
Ketidakefektif
an pola nafas
Px
mengeluh
batuk semenjak
sebelum MRS
Batuk
ada
dahaknya
Do :
Batuk
berlendir
Suara nafas
tambahan
(Ronchi)
RR =30x/menit
Nadi=142 x/mnt
2.
Ds:
Orang tua pasien
mengatakan
anaknya
sesak
ketika batuk
Do:
Px
terlihat
menggunakan otot
bantu pernafasan
3. RENCANA KEPERAWATAN
Diagnose keperawatan 1
Tujuan:
Setelah
diharapkan
dilakukan
bersihan
jalan
nafas
klien
efektif
dengan
jam,
kriteria
hasil:
- Menunjukan pembersihan jalan nafas yang efektif
- Menunjukkan status pernafasan : kepatenan jalan nafas dan status
pernafasan:ventilasi tidak terganggu
Intervensi
Rasional
1. Pemantauan pernafasan pasien 1. Untuk
mengumpulkan dan menganalisis
data pasien (TTV)
Manajemen jalan napas
2.
Berikan udara/oksigen
Pengaturan posisi pasien
3.
Lakukan
dan
bantu
dalam
4.
terapi nebulizer
6. Instruksikan
kepada
pasien
batuk
nafas dalam
7. Penghisapan
dan
jalan
teknik
nafas
(suction)
8. Kolaborasi pemberian obat
Diagnosa keperawatan 2
kepatemam
2.
3.
4.
5.
tentang
memastikan
yang adekuat
Memfasilitasi
kepatenan
jalan
napas
Membantu jalan napas
Untuk
memfasilitasi
kesejahteraan
psikososial,
fisiologis
serta
dan
memudahkan
5.
mengeluarkan sekret
Mengencerkan sekret memudahkan
6.
7.
8.
pernapasan
Memudahkan pengeluaran sekret
Untuk menghilangkan sekret
Untuk perawatan paru
Pola
napas
tidak
efektif
b.d
4.
5.
6.
7.
8.
Dx.
kep
1
Tindakan keperawatan
Evaluasi
Paraf
1. Memantau
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
pernafasan S :
- Ibu
pasien
pasien mengumpulkan dan
mengatakan
menganalisis data pasien
dahak
ketika
batuk
pasien
(TTV)
sudah
Memanajemen jalan napas
berkurang.
Memberikan udara/oksigen
- ibu
pasien
Mengatur posisi pasien
mengatakan
Melakukan dan bantu dalam
pasien
bisa
terapi nebulizer
tidur nyenyak.
Menginstruksikan
kepada
O :
pasien tentang batuk dan
- pola
napas
teknik nafas dalam
efektif
Menghisap
jalan
nafas - Kepatenan jalan
napas
(suction)
- Ventilasi tidak
Berkolaborasi
untuk
terganggu
pemberian obat
A:
Masalah
Teratasi
Sebagian.
P:
Lanjutkan
Intervensi.
10-112015
jam
13.20
10
Tgl/ja
m
11-112015.
jam
22.00
Dx.
kep
1
Tindakan keperawatan
Evaluasi
Paraf
1. Memonitor
pemberian S :
- Ibu
pasien
terapi O2 pasien dengan
mengatakan
NRBM 8 lpm.
sesak
pasien
2. Memastikan pasien tidur
sudah
berkurang.
tanpa gangguan
- ibu
pasien
mengatakan
pasien
bisa
tidur nyenyak.
O :
- Klien
terlihat
lebih tenang
- Saat tidur klien
terlihat nyaman
- Frekuensi nafas
20x/menit.
- Saturasi
O2
dalam
batas
normal (99%).
A:
Masalah
Teratasi
Sebagian.
P:
Lanjutkan
Intervensi.
25-112015
jam
14.00
P:
Lanjutkan
Intervensi
diagnose 1 & 2.
11