Vous êtes sur la page 1sur 2

BAB V

PENUTUP

5.1

Simpulan
Berdasarkan observasi dan wawancara dengan dokter klinik, karyawan dan pekerja

Production House Kerinci Central Nursery I Riau Fiber PT. RAPP diketahui belum adanya
sosialisasi pencegahan low back pain (LBP) yang diberikan pada pekerja.
Penyebab timbulnya masalah yaitu belum adanya basic training tentang posisi
ergonomis dalam penanaman bibit pohon, belum adanya SOP yang mengatur jam istirahat di
sela waktu bekerja untuk melakukan pencegahan LBP berupa senam ergonomis, belum ada
media cetak tentang bagaimana cara pencegahan LBP saat bekerja, posisi meja saat bekerja
yang terlalu rendah, tidak adanya pengetahuan pekerja tentang penerapan prinsip ergonomis,
serta jumlah petugas Kerinci Central Nursery I terbatas untuk melakukan penyuluhan dan
pengawasan tentang posisi ergonomis.
Beberapa alternatif pemecahan masalah dalam rangka optimalisasi edukasi pekerja
yaitu dengan mengadakan penyuluhan tentang pencegahan LBP, merekomendasikan
pemberian basic training tentang prinsip dan senam ergonomis terhadap pekerja,
merekomendasikan pembuatan SOP yang mengatur kewajiban pekerja untuk melakukan
senam ergonomis berkala, mengadakan media informasi berupa poster yang berisi tentang
pentingnya prinsip dan senam ergonomis dalam upaya pencegahan LBP, merekomendasikan
kepada pihak Kerinci Central Nursery I untuk melakukan evaluasi terhadap keadaan fisik
meja tempat menanam, serta merekomendasikan kerja sama antara staf Kerinci Central
Nursery I dan supervisor masing-masing tim dengan dibentuknya petugas dalam pengawasan
terhadap posisi bekerja.

Evaluasi terhadap kegiatan pelaksanaan sosialisasi pencegahan terjadinya LBP belum


terlaksana sepenuhnya. Oleh karena itu, realisasi rekomendasi didelegasikan kepada pihak
yang menerima rekomendasi.
5.2

Saran
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, adapun saran yang dapat kami berikan

adalah :
1. Kepada dokter klinik memberikan sosialisasi yang terjadwal tentang pencegahan
dan edukasi mengenai LBP.
2. Kepada pihak Kerinci Central Nursery I merekomendasikan disusunnya jadwal
tetap pelaksaan senam ergonomis untuk pekerja.
3.Kepada pihak Kerinci Central Nursery I dapat membentuk tim untuk melakukan
pengawasan terhadap posisi pekerja dan pelaksanaan senam ergonomis.
4. Kepada pihak Kerinci Central Nursery I merekomendasikan adanya pemberian
informasi mengenai LBP melalui penyuluhan berkala, atau melalui media informasi
lainnya.
5. Kepada dokter muda angkatan selanjutnya, dapat mengevaluasi keluhan nyeri
pekerja serta angka kunjungan pekerja ke klinik terkait keluhan LBP. Selain itu, dapat
mengidentifikasi hazard yang lain di Production House Kerinci Central Nursery I.

Vous aimerez peut-être aussi