Vous êtes sur la page 1sur 1

ABSTRAK

Keluarga merupakan jalinan relasi dan ruang hidup anggotaanggotanya. Penderita skizofrenia tampaknya mengalami gangguan
dalam pembentukan kepribadian mereka yang disebabkan oleh gangguan
pada dinamika keluarga. Dengan kata lain bilamana ada gangguan dalam
dinamika keluarga dimasa perkembangan kepribadian yang paling awal,
maka perkembangan kepribadian menjadi teganggu pula dan menjadi
rentan mengalami skizofrenia. Dinamika keluarga yang penuh konflik akan
sangat mengganggu ruang hidup yang ada pada keluarga dan sebagai
akibatnya lebih berisiko pada kekambuhan penderita skizofrenia
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubugan mekanisme
koping keluarga terhadap kejadian relapse pada penderita skizofrenia di
Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara Tahun 2015. Jenis penelitiannya secara analitik korelasi
dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 98 responden dan
sampel penelitian sebanyak 35 responden. Pengambilan sampel dalam
penelitian ini adalah acidental sampling. Data yang diolah dan dianalisa
dengan menggunakan uji statistik Chi-square.
Berdasarkan hasil penelitian ini, bahwa hubungan mekanisme
koping keluarga terhadap kejadian relaps pada penderita skizofrenia di
Rumah Sakit Jiwa Prof DR Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara
Medan Tahun 2015 dimana hasil perhitungan yaitu X hitung 6,386> Xtabel
3,841dan nilai p value = 0,02.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu, ada hubungan mekanisme
koping keluarga terhadap kejadian relaps pada penderita skizofrenia. Bagi
keluarga agar menciptakan dan menjaga suasana lingkungan rumah
sehingga pasien merasa tidak terbebani oleh masalah keluarga. Bagi
tenaga medis agar memberikan pendidikan kesehatan tentang penderita
skizofrenia.
Kata kunci

: Skizofrenia, Mekanisme Koping, Relapse (Kambuh)

Daftar pustaka : 16 (2007 - 2013)

Vous aimerez peut-être aussi