Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
Bagjalia Agustina
Marisyeu Diniati Lestari
Rani Suryani
Widiyarti Noer Thoyibah
Tingkat III-B
I.
PENGKAJIAN
A. Data Umum :
1. Nama KK
: Ny. I
2. Umur
: 59 tahun
3. JenisKelamin
: Perempuan
4. Pendidikan terakhir
: SMA
5. Pekerjaan
6. Alamat
:Kedung
Halang
Mekar
RT
01/01
: 12 Maret 2016
Nama
Ny. I
Jenis
kelamin
Perempuan
Hub.dg klg
Kepala
Tanggal
Lahir
31-12-1957
Pendidikan
SMA
Keluarga
Tn. S
Laki laki
Anak
Pekerjaan
Ibu Rumah
Tangga
02-04-1981
D3
Tidak
Bekerja
Tn. S
Laki laki
Anak
15-03-1987
SMA
Karyawan
Swasta
Ny. W
Perempuan
Anak
08-08-1987
S1
Guru
An. M
Laki laki
Cucu
27-12-2015
9. Genogram :
Keterangan genogram :
: Laki laki
: Ny. I
: Perempuan
: Tinggal serumah
15. Pola kebiasaan sehari hari (makan, minum, tidur, personal hygiene)
Nama
Ny. I
Makan
Makan
Minum
dan habis
hari.
minum
Hygiene
Personal
Tidur
air
Air tidur
berasal pukul
sumur WIB,
untuk
seminggu
mengerjakan
shalat
kali
malam
dalam
kembali
Makan
minum
hari.
berasal bangun
air
sumur pukul
dan habis
kali
dalam
Tn. S
Makan
minum
hari.
berasal bangun
air
sumur pukul
dan habis
WIB.
tidur
kali
dalam
Jarang seminggu
siang
karena bekerja
Ny. S
Makan
minum
hari.
air
berasal bangun
sumur pukul
dan habis
kali
dalam
ppada
An.
hanya An.
hanya An.M
diberikan ASI dan diberikan ASI dan kurang lebih 12 yaitu pada pagi
tambahan
susu tambahan
formula
formula
C. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Status rumah Ny. I merupakan rumah milik pribadi. Satu rumah
terdiri dari 2 KK, tipe rumah permanen dengan lantai keramik terdiri
dari 2 kamar tidur, 3 dapur, 1 ruang tamu, 1 ruang tengah, luas tanah
120 meter2, penerangan dari listrik, sinar matahari cukup memasuki
ruangan, ventilasi udara sangat baik melalui bebeapa jendela berukuran
besar maupun kecil dan lubang-lubang udara, sumber air berasal dari
sumur dengan pompa listrik, kamar mandi 3 dilengkapi dengan WC dan
1 kamar mandi tanpa WC di dalam rumah, sampah dikelola dengan
cara dikumpulkan lalu dibuang ke tempat sampah, limbah rumah tangga
dibuang melalui septictank, penataan peralatan dan barang di rumah
cukup lengkap, rapi dan bersih, lingkungan disekitar rumah bersih,
sarana transportasi yang digunakan adalah kendaraan pribadi (sepeda
motor) dan terkadang angkutan umum, komunikasi menggunakan
telpon selular, fasilitas kesehatan yang biasa digunakan adalah
puskesmas dan rumah sakit menggunakan asuransi kesehatan, fasilitas
kesehatan yang terdekat adalah posyandu.
2. Denah rumah :
KM
Dapur
Halaman Depan
Kamar
Ruang Tamu
Kamar
Ruang Keluarga
WC
WC
Dapur
Dapur
Ruang Makan
WC
2.
Halaman Belakang
3.
Halang
Kabupaten Bogor
4.
D. StrukturKeluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Keluarga Ny. I berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa Indonesia
bahasa sunda. Komunikasi berjalan lancar tanpa ada hambatan kepada
tiap-tiap anggota keluarga, terkecuali An, M karena belum bisa berbicara.
Keluarga Ny. I berkomunikasi dengan cara musyawarah bersama anggota
keluarga satu rumah untuk menyelesaikan masalah keluarganya.
2. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga Ny. I struktur keluarga yang digunakan yaitu keluarga
kawin, karena anak keempat Ny. I yang sudah menikah tinggal bersama
dengan Ny. I dan anak ketiga. Semua anggota keluarga sangat
menghormati Ny. I sebagai pengambil keputusan, saling berhubungan,
saling ketergantungan antara anggota keluarga, setiap anggota memiliki
kebebasan, namun juga mempunyai keterbatasan dalam menjalankan
fungsi dan tugasnya masing-masing.
3. Struktur peran
a. Ny. U
Ny. I berperan sebagai kepala rumah tangga yang berperan dan
bertanggung jawab terhadap keluarga dan pengambil keputusan.
b. Tn. S
Ny. M berperan sebagai anak ke-tiga yang bertanggung jawab
membantu perekonomian keluarga
c. Tn. S
Tn. S berperan sebagai menantu (suami dari anak ke-empat Ny. I)
yang telah berkeluarga dan bertanggung jawab mencari nafkah
untuk keluarga inti dan membantu perekonomian keluarga
besarnya.
d. Ny. W
Ny. W sebagai anak ke-empat Ny. I bertanggung jawab merawat
An. M dan membantu pekerjaan rumah.
e. An. M
An. M sebagai anak dan cucu yang membutuhkan perawatan.
4. Nilai dan norma budaya
Keluarga Ny. I menerapkan aturan-aturan atau pedoman sosial sesuai
dengan agama yang dianut, yaitu islam dan asal budaya keluarga, yaitu
sunda
E. Fungsi keluarga
1. Fungsi afektif
Keluarga Tn.I menerapkan prinsip saling asah, saling asih dan saling asuh
pada setiap anggota keluarganya tanpa membedakan satu dengan yang
lain.
2. Fungsi sosialisasi
Keluarga Tn.I saling mendukung dan memberikan kebebasan anggota
keluarganya untuk berkumpul, berinteraksi dan berkomunikasi dengan
lingkungan sosial diluar rumah.
3. Fungsi perawatan kesehatan ( kaitkan dengan kemampuan keluarga dalam
melaksanakan 5 tugas keluarga dalam bidang kesehatan ) :
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga dapat
Keluarga Ny. I mengatakan dua minggu yang lalu adik ipar Ny. I
meninggal dunia, saat ini keluarga sudah menerima kepergiannya. Untuk
saat ini, keluaga mengatakan masih dalam berduka atas meninggal
dunianya Alm. Tn. Y (Suami Ny. I) pada hari Kamis (3 Maret 2016),
namun keluarga mengatakan sudah menerima dan mengikhlaskan atas
meninggalnya Alm. Tn. Y karena sudah merasa cukup baik dalam merawat
Alm. Tn. Y untuk berobat, perawatan sehari-hari karena keluarga
mengatakan tenang karena Alm. Tn. Y meninggal dunia dengan cara yang
baik (tidak mengalami kesulitan apapun).
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga Ny. I mengatakan jika ada masalah dalam keluarga, Keluarga Ny.
I akan memecahkan masalah tersebut
No
1.
Pemeriksaan
Fisik
Kepala
Ny. I
Tn. S
Mata
dan putih
Bentuk
konjungtiva
hitam
hitam
simetris, Bentuk
simetris, Bentuk
tidak konjungtiva
konjungtiva
Hidung
Telinga
An. M
hitam
simetris, Bentuk
hitam
simetris, Bentuk
simetris,
anemis,
tidak anemis,
anemis,
sklera tidak
sklera tidak
sklera tidak
sklera tidak
sklera tidak
ikterik
ikterik
Ny. W
Bentuk simetris, rambut Bentuk simetris, rambut Bentuk simetris, rambut Bentuk simetris, rambut Bentuk simetris, rambut
hitam
Tn. S
ikterik
2,75
Bentuk simetris, tidak
Bentuk
ada sekret,
Bentuk
ada lesi,
ada lesi,
lesi,
ada lesi,
ada serumen
tidak ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
serumen
Warna merah
serumen
Warna merah
serumen
Warna merah
simetris,
simertis,
tidak Bentuk simetris, tidak Bentuk simetris, tidak ada Bentuk simetris, tidak
ada sekret, tidak ada sekret, tidak ada lesi
ada sekret,
lesi
tidak ada lesi
tidak Bentuk simertis, tidak Bentuk simertis, tidak ada Bentuk simertis,
tidak
Bibir
Warna merah
serumen
Warna merah
Gigi
muda, lembab
Terlihat bersih,
muda, lembab
Terlihat bersih,
muda, lembab
Terlihat bersih,
muda, lembab
Terlihat bersih,
muda, lembab
Belum tumbuh gigi
Dada
ada caries
Bentuk simetris, bunyi
ada caries
Bentuk simetris, bunyi
ada caries
Bentuk simetris, bunyi
s1 dan s2,
s1 dan s2,
s1 dan s2,
s1 dan s2,
s1 dan s2,
8
9
10
11
Perut
nafas vesikuler
Bentuk (gendut), tidak
nafas vesikuler
Bentuk (gendut), tidak
nafas vesikuler
nafas vesikuler
nafas vesikuler
Bentuk simetris, tidak Bentuk simetris, tidak ada Bentuk simetris, tidak
Ekstremitas
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
atas
tidak ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
Ekstremitas
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
ada lesi
Fungsi baik,
bawah
tidak ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
edema, tidak
Tanda-tanda
ada lesi
TD :
ada lesi
TD :
ada lesi
TD :
ada lesi
TD :
ada lesi
N : 90 x/mnt
vital
120/90mmHg
120/80mmHg
110/80mmHg
100/60mmHg
: 24 x/mnt
N: 82 x/menit
N : 80 x/mnt
: 82 x/mnt
N : 76 x/mnt
: 36,50 C
R: 22 x/menit
: 20 x/mnt
: 20 x/mnt
: 22 x/mnt
S : 36,70 C
: 36,20 C
: 36,00 C
: 36,50 C
Hepatitis B
Polio
BCG
DTP
Hib
PCV
Rotavirus
Influenza
Campak
MMR
Tifoid
Hepatitis A
Varisela
HPV
Bulan
4 5 6
12 15 18 24 3
Tahun
7 8 10
II RUMUSAN MASALAH
A. Analisa Data:
Data
Penyebab
DS:
keluarga meninggal
Keluarga
mengatakan
Berduka
DO:
Antisipasi
Masalah
Berduka antisipasi
12
18
Kriteria (Berduka)
Sifat masalah
Kemungkinan
Bobot
1
Skoring
3/3 x 1 = 1
2/2 x 2 = 1
masalah untuk
dipecahkan
Potensi masalah
=3
Risiko
=2
Potensial
Mudah
=1
=2
Sebagian
=1
Tidak dapat = 0
Tinggi
=3
2/3 x 1= 0,67
untuk dicegah
Menonjolnya
Skor
Aktual
Cukup
1
=2
Rendah
=1
Segera diatasi = 2
2/2 x1= 1
masalah
Jumlah
3,67
B. Prioritas Masalah ( Skoring )
Diagnosa
Keperawatan
Berduka
Tujuan
Umum
Keluarga
Khusus
1. Terjalin
Evaluasi
Kriteria
1. Respon
Standar
1. Keluarga
Rencana Tindakan
1. Bina hubungan
antisipasi :
mampu
hubungan
non
memberika
saling percaya
fase
melewati
saling
verbal
n timbal
penerimaan
tahap-
percaya
balik
dengan Keluarga
a. Perkenalan
(acceptance)
tahap
dengan
positif
kehilangan
Keluarga
diri
b. Buat kontrak
asuhan dengan
dengan
Keluarga
c. Jelaskan
selesai
bahwa perawat
akan
membantu
Keluarga
d. Jelaskan
bahwa perawat
akan menjaga
privasi
Keluarga
e. Dengarkan
dengan penuh
empati
f. Diskusikan
dengan
2. Respon
2. Keluarga
Keluarga
verbal
kehilangan
mampu
yang
mengungka
dialaminya
2. Diskusikan
pkan
perasaannya
dengan Keluarga
saat ini
tentang
kehilangan saat ini
a. Kondisi
fikiran, fisik,
2. Keluarga
dapat
mengungka
pkan
perasaanny
perasaan,
sosial dan
spiritual
Keluarga saat
a saat ini
mengalami
kehilangan
b. Kondisi
fikiran, fisik,
perasaan,
sosial dan
spiritual
Keluarga
3. Respon
setelah
verbal
mengalami
3. Keluarga
kehilangan
c. Hubungan
dapat
menyebutka
antara kondisi
n cara-cara
mengatasi
sebelum
kehilangan
peristiwa
kehilangan
3. Keluarga
cara mengatasi
dapat
menjelaska
n
cara
mengatasi
4. Respon
verbal
terjadi
3. Diskusikan cara-
kehilangan
kehilangan yang
dialaminya
a. Cara verbal
(ventilasi
perasaan)
b. Cara fisik
(beri
kesempatan
4. Keluarga
dapat
5. Respon
menyebutka
n
kegiatan
yang
dapat
dilakukan
5. Keluarga
dapat
verbal
aktifitas fisik
sekemampuan
nya)
c. Cara sosial
(sharing
dengan rekan
senasib
melalui self
menyebutka
n
4. Keluarga
kegiatan
yang
dapat
baru
menjelaska
akan
n kegiatan
dimulai
yang dapat
dilakukan
help group)
4. Diskusikan
kegiatan yang bisa
dilakukan
5. Diskusikan
kegiatan baru
5. Keluarga
dapat
menjelaska
n kegiatan
yang baru
akan
dimulai
IV.Implementasi danEvaluasi
Diagnosa
Berduka
TUM:
Implementasi
antisipasi: fase
Maret 2016
penerimaan
tahap-tahap kehilangan
(acceptance)
dengan selesai
Evaluasi
TUK 1
Ds : Keluarga mengatakan
S : Keluarga mengatakan
perasaannya masih
kami
O:
sekaligus ayahnya
Keluarga tampak
menyambut
Do : Keluarga tampak
tenang dan tersenyum
kedatangan kami
Keluarga tampak
ramah
Tindakan :
Membina hubungan saling
percaya dengan Keluarga
A:
-
Terjalin hubungan
saling percaya
Keluarga mau
a. Memperkenalan
menceritakan tentang
diri
b. Membuat kontrak
kehilangan yang
asuhan dengan
P: Diskusikan dengan
dialaminya
Keluarga
Keluarga tentang
c. Menjelaskan bahwa
kehilangan saat ini
perawat akan
membantu
Keluarga
d. Menjelaskan bahwa
perawat akan
menjaga privasi
Keluarga
e. Mendengarkan
dengan penuh
empati
f. Mendiskusikan
dengan Keluarga
kehilangan yang
dialaminya
TUK 2
S:
Keluarga mengatakan
saat suami sekaligus
ayahnya meninggal
Do:
Keluarga menceritakan
teringat kenangan
Keluarga mengatakan
setelah kehilangan
Tindakan:
suami sekaligus
Mendiskusikan dengan
ayahnya fikirannya
Keluarga tentang
terkadang teringat
d. Kondisi fikiran,
fisik, perasaan,
Keluarga mengatakan
Keluarga saat
mengalami
kehilangan
e. Kondisi fikiran,
fisik, perasaan,
sosial dan spiritual
Keluarga setelah
mengalami
O: Keluarga tampak
tenang saat menceritkan
perasaannya saat dan
setelah kehilangan Alm.
Tn. Y
kehilangan
f. Hubungan antara
kondisi saat ini
dengan sebelum
peristiwa
kehilangan terjadi
A: kondisi fikiran,
perasaan dan spiritual
Keluarga saat ini sudah
stabil dan dapat menerima
kepergian suami sekaligus
ayahnya
P: Diskusikan cara-cara
mengatasi kehilangan
yang dialaminya
TUK 3
S:
Keluarga mengatakan
sekaligus ayahnya
suami sekaligus
fikirannya terkadang
berdoa
Keluarga mengatakan
jika sepi sering
bermain dengan
cucunya
tidak menangis
O:
Tindakan:
Keluarga tampak
Mendiskusikan cara-cara
antusias saat
membicarakan cara
dialaminya
mengatasi kehilangan
d. Cara verbal
(ventilasi perasaan)
e. Cara fisik (beri
kesempatan
aktifitas fisik
menceritakan cara-cara
P: Diskusikan kegiatan
TUK 4
S: Keluarga mengatakan
Ds:
Keluarga mengatakan
sekaligus ayahnya
hanya bisa berdoa
O: Keluarga mengelola
Keluarga mengatakan
A: Keluarga melakukan
cucunya
P: Diskusikan kegiatan
baru yang akan dimulai
Tindakan:
Mendiskusikan kegiatan
yang bisa dilakukan
TUK 5
S: Keluarga mengatakan
Ds : Keluarga mengatakan
bulan ini
O: Keluarga tampak
bersemangat sat
menceritakan akan
berekreasi
Tindakan:
A: Keluarga memiliki
Mendiskusikan kegiatan
berekreasi
P Keluarga : Rencanakan
kegiatan positif dengan
Keluarga untuk
menambah semangat diri