Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
16
1. Sebanyak 5,55g CaCl2 direaksikan dengan 8,5 g membentuk AgCl dan
Ca(NO3)2
A. Berapa gram AgCl yang tterbentuk ?
B. Berapa gram Ca(NO3)2 yang tterbentuk ?
C. Adakah zat sisa yang tidak bereaksi ? Jika ada berapa dan apa ?
Penyelesaian
Langkah ke-1
CaCl2 yang ada=5,55 g = 5,55/111 mol = 0,05 mol
AgNO3 yang ada = 8,5 g = 8,5/170 = 0,05 mol
Lamgkah ke-2
CaCl2
+2
Zat mula
:
0,05 mol
0,05 mol
Zat yang bereaksi
:
0,025 mol
0,05 mol
Zat setelah reaksi
:
0,025 mol
0 mol
2AgCl
= Ca(NO3)2
0mol
omol
0,05 mol 0,05 mol
Berdasarkan koefisien reaksi maka perbandingan zat yang bereaksi CaCl2 dan
AgNO3 dan zat reaksi AgCl dan Ca(NO3)2 Adalah 1:2
CaCl2
2
2AgCl = Ca(NO3)2
+
1mol
2mol
2mol 1mol
Untuk menghabiskan 0,05 mol CaCl2 diperlukan sebanyak 2x 0,05 mol, jumlah
AgNO3 yang tersedia haya 0,05mol maka CaCl2 tidak mungkin bereaksi. Dengan
demikian yang habis bereaksi adalah AgNO3 sebanyak 0,05n akan bereaksi dengan
CaCl2
Sebanyak x 0,05 mol = 0,025 mol membentuk AgCl = 0,05 mol dan
Ca(NO3)2 = x 0,05 mol= 0,025 mol
Karena AgNO3 penentu banyaknya zat yang bereaksi maka disebut sebagai
pereaksi pembatas dalam reaksi tersebut
2. Kedalam 100 mL larutan HCL 0,1 M, dimasukkan sekeping magnesium
berlebih sehingga terbentuk MgCl2 dan gas hidrogen sesuai eaksi
Mg(s) + HCL(aq)
MgCl2(aq) + H2(g)
A. Zat apa yang bertindak sebagai pereaksi pembatas ?
B. Berapa gram magnesium yang bereaksi
C. Berapa liter gas hidrogen diukur pada keadaan standar (STP)?
D. Berapa liter gas hidrogenyang dihasilkan diukur pada 27 C dan 1,2 atom ?
Penyelesaian:
Langkah ke-1
Mg yang ada dapat dianggap berlebih
HCL yang ada = VxM 0,1 L x 0,1 mol L-1 = 0.01 mol
Langkah ke -2
Mg(s) + 2HCL(aq)
MgCl2(aq)+ H2(g)
Zat mula-mulaa
: berlebih
0,01 mol
0mol
0mol
Zat yang bereaksi : x 0,05 mol 0,01 mol
= 0,025 mol
: sisa
0mol
0,005mol
0,005mol
Dari koefisien reaksi dapat dilihat bahwa 1mol Mg bereaksi dengan 2mol. HCL
membentuk 1mol MgCl2 dan 1 ol H2
Langkah 4
A. Sebagai pereaksi pembatas adaah HCL
B. Magnesium yang bereaksi = 0,005 mol
C. Gas hidrogen yang dihasilkan
= 0,005 mol
=0,112 L
D. Gas hidrogen yng dihasilkan jika dukur dalam 27 C dan 1,2 atm.
PV = nRT
1,2 atm x V = 0,005 mol x 0,082L atm mol-1 K-1 x (27+273)K
V = 0,005 mol x 0,082L atm mol-1 K-1 x (27+273)K
1,2 atm
= 0,1025 L.
3. Pada temperatur dan tekanan tertentu,2 liter gas metana (CH4) dibagar dengan
sempurna dengan gas oksigen(O2) membentuk gas CO2 dan uap air.
A. Zat apa yan bertidak pereaksi pembatas ?
B. Berapa liter gas oksigen yang bereaksi ?
C. Berapa liter uap air ?
Penyelesaian
Untuk menyelesaikan soal ini kita tidakperlu merubah zat yang diketahui
menjadi mol. Hal itu disebabkan pada temperatur dan tekanan yang sama
perbandingan mol=perbandingan voume. Karena itu untuk gas koefisien reaksi
menyataka perbandingan volume.
CH4 (g) + 2O2(g)
CO2(g) + 2H2O (g)
Zat mula-mulaa
: 2 liter Berlebih
0liter 0liter
Zat yang bereaksi : 2 liter 4liter
Zat setelah reaksi
: 0liter
sisa
2liter
4liter
Dari reaksi diatas, dieroleh
A. Zat yang berkelakuan sebagai pereaksi adalah gas metana
B. Gas oksigen yang bereaksi = 4L
C. Gas CO2yang terjasi
= 2L
D. Uap air yang terjadi
=4L
Rangkuman
Rangkuman
Massa atom relative suatu nsur X (ArX) adalahperbandingan massa rata-rata suatu
atom unsur tersebut dengan 1/12x massa satu atom 12C. Massa molekuk relatif Mr
menyatakan jumlah massa atom yang tercantum pada rumus kimia suatu zat.
Hukum-hukum tersebut antara lain
Hukum Lavoicier ( hukum kekekalan massa)
Hukum massa zat-zat sebelum reaksi sama dengan massa zat-zat setelah reaksi
Hukum Proust ( hukm perbandingan tetap):
Setiap senyawa tersusun dari unsur-unsur dengan perbandngan yang tetap
Hukum Dalton (Hukum perbandingan ganda)
Jika dua unsur dapat membentuk dua senyaa atau lebih, untuk massa salah satu unsur
yang sama banyaknya, maa masa unsur keduadalam senyawanya berbanding sebagai
bilangan bulat dan sederhana
Hukum Gay_Lussac ( Hukum perbandingan volume )
Pada temperatur dan tekanan yang sama, volume gas-gas yang bereaksi dan volume
gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan- bilangan bulat dan sederhana.
Hipotesis Avogadro:
Pada temperatur dan tekanan yang sama, gas-gas yang volumena sama akan
mempunyai jumlah volume yang sama
Satu mol suatu zat didefinisikan sebagai banyaknya zat tersebt yang sama dengan
banyaknya atom karbon yang terdapat dalam 12 gram 12C murni. Untuk menyatakan
perbandingan mol zat yang terlarut dengan volume larutan, dikenal istilah molaritas, zaitu
banyaknya mol zat terlarut dalam satu liter larutan.
Dalam persamaan reaksi, terdapat koefisien reaksi. Koefisien reaksi ini menyatakan :
1. Perbandingan atom atau molekul zat pereaksi dan zat hasil reaksi
2. Perbandingan mol zat pereaksi dan zat hasil reaksi
3. Perbandingan volume gas-gas yang bereaksi dan gas-gas hasil reaksi.
Evaluasi Bab IV
I.
Kerjakan soal sesuai petunjuk
Petunjuk A
Berilah tanda (x) pada huruf A,B,C,D,E di depan
jawaban yang benar.
Petunjuk B
Pilihlah :
A.
B.
C.
D.
E.
Gunakan Petunjuk A
1. Pasangan senywa-senyawa berikut yang
dapat digunakan untuk membuktikan
kebenaran hukum Dalton adalah...
A. H2O dan H2S
D. CO2
B. NH3 dan PH3
E. FeO dan Fe2O3
C. Na2O dan K2O
2. Pernyataan yang sesuai hipotesis
avogadro
A. Pada tekanan yang sama, semua gas
yang volumenya sama mengandung
jumlah partikel sama
B. Pada tempratur yang sama, semua gas
yang volumenya sama mengandung
jumlah partikel yang sama
C. Pada temperatur dan tekanan yang
sama semua gas yang volumenya
sama mengandung jumlah partikel
yang sama
D. Pada temperatur dan tekanan yang
tidak sama semua gas yang
volumenya sama mengandung
jumlah partikel yang sama
E. Pada temperatur dan tekanan yang
sama semua gas yang volumenya
sama mengandung jumlah partikel
yang tidak sama
3. Pada reaksi antaea 14 gram besi dengan
10 gram belerang seperti persamaan
reaksi :
Fe(s) +S(s)
FeS(s)
Ternyata dihasilkan 22 gram besi (II)
sulfida dan sisa belerang 2 gram.
Kenyataan ini sesuai hukum( Ar
Fe=55,85;S=32,07)
A. Dalton
B. Proust
C. Avogadro
D. Boyle
E. Gay-Lussac
Petunjuk C
Pilihlah
A. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan
keduanya menunjukkan sbab akibat
B. Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi
keduanya tidak menunjukkan hubungan
sebab akibat
C. Jika pernyataan benar dan alasan salah
D. Jika pernyataan salah dan alasan benar
E. Jika pernyataan salah alasan salah.
A. 10,00
D. 0,05
A.
D.
B. 10,00
5,00
E.0,05
0,04
B.C. 5,00
E. 0,04
0,50
C. Satu
0,50 gram gas-gas berikut jika diukur pada
9.
temperatur dan tekanan yang sama, mengandung
volume terbesar adalah...(Ar N=14;C=12;H=1)
A. NO2
D.N2
B. CH4
E. NH3
C. O2
10. Satu mol atom H mempunyai 6,02 x 1023
atom. Jumlah atom hidogen dalam satu mol
molekul adalah...
A. 6,02x1023D. 12,04x1023
1
1
23
B. 5,02 x 10
E. 53,01 x 1023
C,3,01x1023
11. Berikut ini yang mengandun jumlah molekul
terkecil adalah ( Ar O-16;C=12;H=1;N=14)
A. 4 gram o2
B. 2 gram CH4
C. 8 gram CO2
D 1 gram H2
E.2 gram N2
12 . Kalau bilangan avogadro = 6x1023, 1 mol gas
pada temperatur dan tekanan tertentu bervolume
25L.Pada temperatur dan tekanan sama,5L. Gas
C2H2 mengandung jumlah molekul sebanyak...
A. 1,2x1023
B. 2,4x1023
C. 4,8x1022
D. 48 x1022
E. 24x1023
13. Massa kristal glukosa (Mr=180) untuk
membuat 10 mL larutan dengan konsentrasi 0,1
mol L-1 adalah...
A. 18 gram
B. 1,30 gram
C. 0,18 gram
D. 0,018 gram
E. 0,0018 gram
14 Logam vanadium dihasilkan dengan cara
mereaksikan vanadium pentoksida dengan kalsium
pada suhu tinggi. Reaksi yang terjadi adalah
Ca+V2O5
CaO + V
Jika 91 g V2O5 (Mr= 182) bereaksi dengan 12g Ca
(Ar=40) maka julah logam vanadium (Ar=51)
adalah
A. 25,5 g
B. 51,0 g
C. 76,5g
D. 102,0g
E. 122,5g