Vous êtes sur la page 1sur 4

\

l)cnuntun PraktikLrrn tliokintia 20 I 4

BAGIAN V

LIPID

A. PENYABUNAN
TEORI

Alkali bila bergabung dengan asam lemak akan membentuk sabun yang dapat
berfungsi sebagai emulgator
TUIUAN

Mempelajari jenis sabun yang terbentuk berdasarkan jenis lemak yang digunakan.

BAHAN : minyak

kelaPa

margarine

sawit
Minyak wijen
Larutan NaOH beralkohol

Minyak

minYak curah

Larutan KOH beralkohol


Aquades

ALAT : pemanas [hot Plate)


Tabung

reaksi

Gelas ukur

PROSEDUR

Masukkan bahan percobaan (minyak kelapa, margarin dll) sebanyak 4-5 tetes ke
dalam tabung reaksi

2. Tambahkan aquades 3 ml larutan KOH beralkohol

3.
4.
5.

Panaskan campuran tersebut dalam penangas air selama l.-2 tetes

Lakukan prosedur [1-4) tetapi larutan KOH tiiganti dengan NaOH beralkohol
Bandingkanhasilnya.

B. UJI KETIDAKJENUHAN (UJI IOD}

TEORI

Asam lemak tidak jenuh memiliki ikatan rangkap yang dapat diadisi oleh golongan
halogen dengan kata lain tiap ikatan rangkap dapat mengikat satu molekul halogen
'l'UJUAN

Mengetahui ada tidaknya asam lemak tak jenuh pada jenis minyak/lemak tertentu

tengik
(Blue'Band)

BAHAN : minyak

minyak segar I bimoli, minyak kelapa biasa, curah)

Margarine

Larutan iod

Kloroforrn
ALAT: disesuaikan

l9

Pcnuntun Praktiktrrn lliokinria 20 I 4

PROSEDUR

ke
Masukan L mL bahan percobaan (minyak tengik/minyak kelapa segar, margarin)

dalam tabung bersih.


Tambahkan kloroform L mL lalu kocok sampai semua bahan melarut
perbedaan
Tambahkan tetes demi tetes larutan iod sambil kocok lihat perubahan dan
yang terjadi antara bahan yang satu dengan yang lain'

C.

PEMISAHAN ASAM TEMAK

TEORI

dan dimurnikan
Asam Lemak terdapat dalam lemak dan minyak dapat dipisahkan

TUJUAN : Memisahkan dan memurnikan asam lemak dari jenis lemak atau
minyak tertentu

BAHAN
ALAT

Sama dengan percobaan diatas

:Disesuaikan

PROSEDUR

').. Masukkan

5 gram bahan percobaan ke dalam gelas beker 300 mL

2. Bubuhkan air suling 75 mL


3. Masukkan KOH sebanYak 25 mL
4. Didihkan selama l-0 menit atau sampai terjadi

penyabunan sempurna yang

ditandai dengan tidak ada lagi lemak yang terapung

5.

Larutan sabun panas dibubuhkan HCI pekat sampai larutan terjadi asam, [kira-

kira

6.

5 mL HCI)

Asam lemak bebas yang terbentuk akan naik ke atas permukaan sebagai iemak
yang teraPung

7.

Dinginkan larutan ini, lalu biarkan asam lemak mengental dan membentuk
busa sePerti roti

L
9.

Angkat busa seperti roti tersebut dan pecahkan menjadi potongan kecil
beker
Cuci dengan air suling melalui saringan dan tempatkan dalam sebuah
yang berisi 30 mL alkohol 95%

10. Hangatkan campuran tersebut pada penangas

larut dan saring melalui kertas saring kering'

20

air sampai asam [bentuk roti)

l)enuntun Praktikurn Biokimia 20 I4

11, Biarkan

filtrat menjadi dingin agar diperoleh kristalyang baik bila asam lemak

sudah mengkristal sempurna saring dan keringkan kristal diantara kertas


saring. Kemudian biarkan pada suhu kamar.

D.

UJI KETENGIKAN KREIS

Alat dan bahan

Minyak Bimoli

larutan floroglusinol dalam eter

Beaker glass

oven

Pembuatan minyak tengik


Masukkan minyak yang diduga mempunyai ikatan tidak jenuh ke dalam beker gelas.
Panaskan minyak tersebut pada suhu 150"C selama 1 jam dan 2 jam. Pada selang

waktu tersebut amati bilangan peroksida, bilangan asam, bilangan iod dan uji Kreis.

Uii lkeis
Ke dalam minyak sebanyak 1 ml ditambah 2 ml asam klorida dan selanjutnya dikocok

dengan larutan encer floroglusinol dalam eter, fika larutan berwarna merah jambu

menunjukkan minyak mulai tengik.

E.

UII KOTESTEROT
Kelompok lipid seperti fosfolipid dan sterol merupakan komponen penting yang

terdapat dalam membrane semua mahluk hidup. Kolesterol adalah sterol utama yang

banyak terdapat di alam. Untuk mengetahui adanya sterol dan kolesterol dapat
dilakukan uji kolesterol menggunakan reaksi warna. Salah satunya adalah reaksi
Lieberman-Burchard. Hasil positif menunjukkan warna yang berubah dari merah,
kemudian biru dan hijau. Warna hijau yang terjadi sebanding dengan konsentrasi
kolesterol dalam bahan.

Alat dan bahan

Kol esterol 0,50/o dalam

kloroform

minyak kelapa

Asam asetat anhidrat

minyak ikan

Kloroform

HzSO+

Tabung reaksi

pipet ukur

Pipet tetes

2l

pekat

Pcnuntun l)raktikum Biokirnia 20 I4

Prosedur;

L.

Siapkan 3 tabung reaksi yang bersih dan kering. lsilah tabung pertama dengan
1 ml minyak kelapa, tabung ke-2 dengan 5 tetes minyak ikan dan tabung ke-3
dengan 5 tetes kolesterol

0,50/o.

2. Pada setiap tabung masukkan kloroform 2 ml


3. Tambahkan pula L0 tetes asam asetat anhidrat
4. Melalui dinding tabung, tambahkan 2-3 tetes asam sulfat pekat.
5. Kocoklah hati-hati dan diamkan beberapa detik.
6. Amati perubahan warna yang terjadi.

22

Vous aimerez peut-être aussi