Vous êtes sur la page 1sur 2

Letak Geografis adalah letak suatu negara yang dilihat dari kenyataan di permukaan

bumi. Letak Astronomis adalah letak suatu tempat berdasrkan dari garis lintang dan garis bujur.
Sedangkan. Letak Geologis adalah letak suatu wilayah berdasarkan keadaan geologinya. Berikut
pembahasan mengenai letak Geografis, Astronomis, dan Geologis di Indonesia.
Letak geografis ditentukan dari posisi nyata dibandin posisi daerah lain. Letak
Geografis Indonesia berada di antara dua benua dan dua samudra yaitu Benua Asia dan Benua
Australia, Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Letak dan Posisi Indonesia sangat strategis dan
sangat penting yang erat kaitannya pada sektor perekonomian karena Indonesai berada dalam
persimpangan lalu lintas dunia. Letak Geografis suatu negara menentukan masa depan suatu
negara dalam hubungan Internasional. Seperti pendapat Robert Kaplan yang menuturkan
mengenai pengaruh letak geografis bahwa geografis secara luas akan menjadi determinan yang
mempengaruhi berbagai peristiwa lebih dari pada yang pernah terjadi sebelumnya.
(http://www.artikelsiana.com/2015/08/letak-geografis-astronomis-geologis.html)
Cuaca adalah kondisi rata-rata atmosfer di suatu tempat tertentu dengan waktu yang
relatif singkat, mencakup wilayah yang relatif sempit, dan senantiasa berubah tiap saat dari
waktu ke waktu. Ilmu yang mempelajari cuaca disebut meteorologi. Di indonesia, cuaca diamati
dan dipelajari secara rutin oleh Badan Meteorologi dan Geofisika yang kemudian hasilnya
digunakan untuk kepentingan penerbangan, pelayaran, dan kegiatan lain, yang berkaitan dengan
cuaca. Keadaan udara berpengaruh terhadap keadaan awan dan petir atau guntur.

Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca dari suatu wilayah yang luas dan
diperhitungkan dalam jangka waktu yang lama, antara 30 sampai 100 tahun. Ilmu yang
mempelajari iklim disebut klimatologi. Hasil penyelidikan klimatologi disajikan untuk
kepentingan pertanian, peternakan, perikanan, dan kegiatan lain yang berkaitan dengan iklim.

( http://ipspa.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-cuaca-dan-iklim-serta-unsur.html)

Vous aimerez peut-être aussi