Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
KECAMATAN SIROMBU
Gambaran umum Kawasan Wisata Pantai Farii ini akan menguraikan kondisi kawasan
dalam lingkup wilayah administrasi kecamatan dan desa.
Sebelah Selatan
: Samudera Indonesia,
Sebelah Timur
: Kecamatan Lahomi,
Sebelah Barat
: Samudera Indonesia.
Kecamatan Sirombu mempunyai luas wilayah sekitar 118,79 Km 2 yang terdiri atas 25
desa. Adapun desa-desa yang ada di Kecamatan Sirombu adalah: (Tabel 2.1 dan
Gambar 2.1):
TABEL 2.1.
LUAS WILAYAH ADMINISTRASI KECAMATAN SIROMBU
No.
DESA
LETAK GEOGRAFIS
PESISIR
BUKAN PESISIR
218
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
34.
35.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
JUMLAH
20
Luas wilayah desa yang terbesar dimiliki oleh Desa Hilimberua Naa dengan luas
14,00 Km2 sedangkan luas desa terkecil berada pada Desa Tetehosi dan Desa Sinene
Eto dengan luas 0,75 Km2, seperti dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Gambar 2.1
218
TABEL 2.2.
LUAS WILAYAH ADMINISTRASI KECAMATAN SIROMBU
No.
DESA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
JARAK KE
KANTOR
CAMAT (Km)
2
1,3
0,1
1,4
15,9
1,3
0,3
0,2
1
0,2
1,3
0,8
1,1
2
3
10
3,8
3,7
6
5,4
8,94
10,34
11,64
LUAS
WILAYAH
(Km2)
PROPORSI LUAS
DESA (%)
6,25
2,75
3,75
2,50
6,25
4,00
0,90
3,50
0,90
3,25
0,75
1,25
12,00
6,00
5,00
4,50
5,00
3,00
6,00
6,25
8,00
0,75
6,00
5,01
2,20
3,01
2,01
5,01
3,21
0,72
2,81
0,72
2,61
0,60
1,00
9,63
4,82
4,01
3,61
4,01
2,41
4,82
5,01
6,42
0,60
4,82
218
34. Ombolata
35. Lahusa
Hilimberua Naa
JUMLAH
13
18
12,00
14,00
9,63
11,24
124,55
100,00
No.
BULAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Curah Hujan
(mm)
47
140
99
237
142
63
24
66
160
94
183
Hari Hujan
(HH)
Intensitas Hujan
(mm/HH)
7
18
11
18
13
5
2
14
13
19
16
6,71
7,78
9,00
13,17
10,92
12,60
12,00
4,71
12,31
4,95
11,44
218
12.
Desember
Jumlah
191
18
10,61
1.446
154
9,39
2.3. KEPENDUDUKAN
Dalam setiap perencanaan, aspek kependudukan merupakan bagian yang mempunyai
peranan yang sangat penting, dimana akhirnya penduduklah yang merupakan sasaran
dan selalu terkait dalam perencanaan tersebut. Aspek kependudukan yang akan
dibahas dalam pekerjaan Master Plan Pengembangan Kawasan Wisata Pantai Farii di
Kabupaten Nias Barat meliputi:
A. Jumlah dan Kepadatan Penduduk
Dalam hal ini akan dipaparkan penyebaran dan kepadatan penduduk untuk
masing-masing desa.
B. Komposisi Penduduk
Kajian
ini
pada
hakekatnya
merupakan
pengelompokan
penduduk
218
Desa
Luas Wilayah
(Km2)
Jumlah
Penduduk
(Jiwa)
Kepadatan
Penduduk
(Jiwa/Km2)
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
6,25
2,75
3,75
2,50
6,25
4,00
0,90
3,50
0,90
3,25
0,75
1,25
12,00
6,00
5,00
4,50
5,00
3,00
6,00
6,25
8,00
0,75
6,00
12,00
14,00
596
37
73
9
211
51
103
68
67
343
20
226
1.848
1.129
387
325
453
317
805
717
327
133
338
476
722
91
13
19
4
34
13
114
20
74
106
27
181
154
188
77
72
91
106
134
115
41
177
55
40
52
Jumlah
124,55
9.781
1.997
218
TABEL 2.5.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
DESA
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
LAKI-LAKI
(Jiwa)
293
23
37
4
117
24
50
33
32
183
11
101
914
537
182
164
202
162
371
334
159
54
160
PEREMPUAN
(Jiwa)
303
14
36
5
94
27
53
35
35
160
9
125
934
592
205
161
251
155
434
383
168
79
178
JUMLAH
PENDUDUK
(Jiwa)
ANGKA SEX
RATIO (%)
97
164
103
80
124
89
94
94
91
114
122
81
98
91
89
102
80
105
85
87
95
68
90
596
37
73
9
211
51
103
68
67
343
20
226
1.848
1.129
387
325
453
317
805
717
327
133
338
218
227
372
249
350
476
722
91
106
4.746
5.035
9.781
94
24. Lahusa
25. Hilimberua Naa
Jumlah
jenis industri yang ada di wilayah perencanaan hanya usaha kilang padi, yang
bersifat industri kerajinan rumah tangga.
Untuk usaha perdagangan yang terjadi di daerah ini umumnya masih bersifat lokal.
Sarana yang mendukung perekonomian masyarakat dapat dikatakan masih kurang.
Dalam analisa terhadap aspek kependudukan, maka aspek perekonomian merupakan
aspek terpenting dan merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan. Hal ini
didasarkan pada suatu pengertian bahwa perbaikan tingkat perekonomian/
kemampuan ekonomi masyarakat merupakan tujusan utama yang hendak dicapai
dalam suatu perencanaan.
yang
manusiawi
dan
berkeadilan
sosial
serta
berwawasan
218
2.5.1. Transportasi/Perhubungan
Salah satu yang menopang kemajuan ekonomi suatu daerah adalah tersedianya
sarana dan prasarana transportasi yang dapat menampung arus lalu lintas seperti
manusia, barang ataupun jasa. Jaringan transportasi di wilayah perencanaan yaitu
jaringan transportasi darat. Jaringan transportasi ini memegang peranan penting
dalam melakukan kegiatan penduduk, baik kegiatan di kawasan perencanaan
maupun yang berhubungkan dengan daerah-daerah lain di luar kawasan perencanaan
Keadaan jaringan transportasi darat di Kecamatan Sirombu pada umumnya sudah
mempunyai jalan untuk menghubungkan dan melayani desa-desa di Kecamatan
Sirombu. Dalam hal ini bahwa, keseluruhan desa dapat dilalui dengan kendaraan
roda 4 (empat). Jaringan jalan utama adalah jaringan jalan yang menghubungkan
ibukota Kecamatan Sirombu ruas jalan provinsi.
Data mengenai kondisi jalan yang di Kecamatan Sirombu bahwa jalan yang diaspal
ada sepanjang 30,90 km, jalan diperkeras 61,90 km, jalan tanah 26,60 km, dan jalan
setapak 47,40 km.
2.5.2. Pendidikan
Fasilitas pendidikan yang tersedia di Kecamatan Sirombu terdiri dari Sekolah Dasar
(SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan
Kejuruan.
Sedangkan
fasilitas
pendidikan
untuk
Kanak-kanak,
dan
218
No.
DESA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
J U M LAH
SD
SLTP
1
1
2
2
2
1
1
1
1
1
1
1
1
16
SMA
1
2
1
2
1
7
JUMLAH
2
1
3
1
1
2
2
2
1
2
1
3
2
1
2
1
26
2.5.3. Kesehatan
Fasilitas kesehatan merupakan salah satu jenis sarana umum yang sangat diperlukan
oleh masyarakat. Ketersediaan fasilitas kesehatan yang lengkap turut meningkatkan
tingkat kesehatan masyarakat. Di Kecamatan Sirombu fasilitas kesehatan yang
tersedia terdiri dari Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu dan Polindes.
Masing-masing penyebaran fasilitas kesehatan di Kecamatan Sirombu dapat dilihat
pada Tabel 2.7.
TABEL 2.7.
PENYEBARAN FASILITAS KESEHATAN DI KECAMATAN SIROMBU
No.
DESA
218
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
Jumlah
Sumber: Kecamatan SIROMBUDalam Angka, 2013
Keterangan :
A. Puskesmas
C. Praktek Dokter
E. Posyandu
1
-
1
1
1
1
-
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
2
1
1
1
1
2
1
1
1
2
1
1
1
1
1
2
1
1
1
2
3
25
32
B. Puskesmas Pembantu
D. Polindes
F. Jumlah
Kecamatan Sirombu yaitu ada 56 Tempat ibadah yang tediri dari 55 Gereja dan 1
Mesjid.
TABEL 2.8.
PENYEBARAN FASLITAS PERIBADATAN DI KECAMATAN SIROMBU
218
LANGGAR/
MUSHOLA
No.
DESA
MESJID
GEREJA
JUMLAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
1
1
1
4
1
-
2
1
1
1
1
2
3
4
3
1
3
1
8
7
2
4
1
4
2
1
1
1
1
1
3
1
8
5
3
1
3
1
8
7
2
4
1
4
J U M LAH
48
55
DESA
1. Bawosako
2. Imana
LANGGAR/
MUSHOLA
MESJID
GEREJA
JUMLAH
2
1
2
1
218
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
1
1
1
4
1
-
1
1
1
2
3
4
3
1
3
1
8
7
2
4
1
4
1
1
1
1
3
1
8
5
3
1
3
1
8
7
2
4
1
4
J U M LAH
48
55
TABEL 2.11.
JUMLAH FASILITAS PERDAGANGAN DI KECAMATAN SIROMBU
No.
Desa
1. Bawosako
2. Imana
218
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
Jumlah
45
40
kebutuhan
tersebut
bagi
Kecamatan
Sirombu
telah
mulai
dapat
218
No.
Desa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Bawosako
Imana
Tuwa-tuwa
Kafo-kafo
Bawasawa
Pulau Bogi
Halamona
Hanofa
Lahawa
Hinako
Sinene Eto
Balowondrate
Sirombu
Togideu
Tugala
Tugalagawu
Fadoro
Orahili
Gunung Cahaya
Sisobandrao
Togim Bogi
Tetehosi
Ombolata
Lahusa
Hilimberua Naa
Pelanggan
Jaringan Listrik
(KK)
Jumlah
Pelanggan
Jaringan
Telepon (KK)
2.715
Pelanggan
Air Minum
(KK)
218
Kawasan Wisata Pantai Farii dapat di akses melalui dua jalur yakni jalur darat dan
jalur laut.
a. Untuk jalur jalan darat akses ke lokasi Kawasan Wisata Pantai Farii melalui:
dari Jalan Raya menyusuri tepi pantai dengan kondisi jalan aspal hotmix
dengan jarak 43 Km, kemudian dari pertigaan/persimpangan Desa
Sitamiang ke lokasi kondisi jalan kurang baik dengan jarak 5 km (lihat peta
Akses Masuk Lokasi).
dari jalan Raya Tomok Sirombu dengan jalan aspal hotmit dengan kondisi
baik dengan jarak 27 km, kemudian dari pertigaan/persimpangan Desa
Sitamiang ke lokasi kondisi jalan kurang baik dengan jarak 5 km (lihat peta
Akses Masuk Lokasi).
b. Untuk jalur danau, akses menuju ke lokasi Kawasan Wisata Pantai Farii
melalui:
dari Ajibata ke Pantai Farii dengan jarak tempuh selama 1 (satu) jam,
dengan frekuensi lintasan kapal dalam 1 hari sebanyak 5 kali.
218