Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Nama
Umur
Pendidikan
Pekerjaan
Status Perkawinan
Agama
Alamat
No CM
Tanggal MRS
Tanggal Pengkajian
Sumber informasi
: Ny.A
: 25 tahun
: SMA
: IRT
: Kawin
: Hindu
: Denpasar
: 569760
: 12 Februari 2016
: 12 Februari 2016
: Pasien
Penanggung Jawab
Nama
Umur
Pendidikan
Pekerjaan
Jenis kelamin
Alamat
Status perkawinan
Agama
: Tn.M
: 25 th
: SMA
: Swasta
: Laki Laki
: Denpasar
: Menikah
: Hindu
B. ALASAN KUNJUNGAN
1. Keluhan Utama
:
Pasien mengatakan sedang hamil 9 bulan, datang untuk memeriksakan
kandungannya. Pasien mengatakan sekarang adalah kehamilan anak ke-dua.
:
Pasien mengeluh nyeri pada punggung dan perut bagian bawah. Nyeri dirasakan
seperti ditekan, hilang timbul, skala nyeri 3(0-10) dan bertambah nyeri apabila
sedang berdiri atau berjalan. Pasien mengatakan cemas apabila penyakit yang
dideritanya saat ini (HIV) akan mempengaruhi janinnya
6. HPHT
: 7 Juni 2015
b. Riwayat Pernikahan
1. Menikah
: 1 kali
2. Lama
: 3 tahun
c. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu :
Anak ke
N
o
1
Thn
2001
Kehamilan
UK
39
mg
Peny
ulit
-
Persalinan
Jenis Penolong
Spo
ntan
Bidan
Komplikasi Nifas
Peny Lase
Anak
Infe
Perdar
ulit
rasi
ksi
ahan
BB
3250
gr
PJ
HIV
50 cm
Ket.
(-)
Pasien mengatakan saat ini nafsu makannya normal. Pasien biasanya makan 3 kali
sehari dengan komposisi nasi, lauk, dan sayur, terkadang pasien juga mengonsumsi
buah.
c. Pola Eliminasi
BAK
: pasien mengatakan tidak ada gangguan dalam BAK, BAK 4-6 kali
sehari dengan warna kencing kuning dan bau khas urine.
BAB
: pasien mengatakan tidak ada gangguan dalam BAB, BAB 1 kali
sehari pada pagi hari dengan konsistensi lembek.
d. Pola Aktivitas dan Latihan
Pasien mengatakan saat ini beraktivitas seperti biasa. Jenis aktivitasnya adalah
pekerjaan rumah tangga.
e. Pola Istirahat Tidur
Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan dalam istirahat dan tidurnya. Pasien
biasanya tidur 8 jam per hari.
f. Pola Persepsi-Kognitif
Pasien tidak mengalami gangguan dalam pendengaran, pengelihatan, pengecapan,
perabaan, penciuman. Pasien biasa menggunakan bahasa Indonesia dalam
berkomunikasi sehari hari dan pasien tidak mengalami gangguan dalam berbicara
dan ingatan jangka pendek.
g. Pola Konsep Diri-Persepsi Diri
Pasien mengatakan tidak ada yang tidak di sukai dalam dirinya dan tidak ada yang
ingin diubah dari dirinya. Pasien mengatakan bersyukur dengan dirinya yang
sekarang.
h. Pola Hubungan Peran
Pasien mengatakan bahwa dirinya sebagai ibu rumah tangga, pasien biasa ngobrol
dengan tetangga di sekitar rumahnya jika ada waktu luang dan pekerjaan rumah
telah selesai di kerjakan.
i. Pola Reproduksi dan Seksualitas
Pasien mengatakan tidak ada masalah dalam kebutuhan seksual.
j. Pola Toleransi terhadap Stress Koping
Pasien mengatakan biasa menonton tv, ngobrol dengan tetangga atau pergi jalan
jalan dengan suami jika sedang bosan atau stress
k. Pola Keyakinan Nilai
Pasien mengatakan bahwa ia bergama Hindu.
F. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan umum
GCS
: E4V5M6
1.
Tingkat Kesadaran
: Compos Mentis
2.
Tanda-Tanda
Vital
:
3.
TD : 100/70 mmHg N : 80 x/mnt RR : 20 x/mnt S : 360C
BB : 71,5 kg
TB : 170 cm
LILA : 28 cm
4.
b. Head to Toe
1. Kepala
Wajah
2. Dada
Payudara
Areola
Puting
Tanda dlimping / retraksi
Pengeluaran ASI
Jantung
Paru
: berkerak
: menonjol
: tidak ada
: belum terdapat pengeluaran ASI
: Ictus cordis tidak tampak, bunyi jantung I,II
murni
: Auskultasi paru vaskuler
3. Abdomen
Linea
: terdapat linea/garis vertikal berwarna gelap pada bagian perut
Striae
: terdapat garis garis putih memanjang pada bagian perut
Pembesaran sesuai UK : sesuai
Gerakan janin : positif, pasien mengatakan gerakan janin 9-10 kali dalam
sehari
Luka bekas operasi : tidak ada luka bekas operasi
Ballottement : positif
Pengukuran TFU dengan teknik Mc.Donald : 29 cm
Leopold I : TFU 3 jari di bawah px, bagian fundus teraba bulat, lunak, tidak
Bising usus
: 12 x/menit (normal)
G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Pemeriksaan Laboratorium
Hasil Pemeriksan Hematologi di Laboratorium Klinik RSUD Wangaya pada
tanggal 30/01/2016 :
PEMERIKSAAN
HASIL
SATUAN
NILAI
KET.
RUJUKAN
Darah Lengkap
Jumlah leukosit
Jumlah Eritrosit
Hemoglobin
Hematokrit
Neutrofil
Limfosit
Monosit
Eosinofil
Kimia Darah
SGOT
SGPT
9.56
3.96
11.9
36.2
74.3
13.2
8.3
4.2
10^3/ul
10^6/uL
g/dL
%
%
%
%
%
4.0-10.0
4.20-5.40
12.0-16.0
37.0-47.0
50-70
20-40
2-8
0-4
11
17
U/L
U/L
0-42
0-37
Rendah
Rendah
Rendah
Tinggi
Rendah
Tinggi
Tinggi
I. PENGOBATAN
Terapi/tindakan yang diberikan pada tanggal 12/02/2016 :
Poli Kebidanan :
- Antenatal Care
- KIE hasil pemeriksaan
- KIE tanda bahaya Trisemester III
Poli VCT :
- Terapi FDC tab 1 mg (1x1 tab)
II. ANALISA DATA
DATA FOKUS
DS : Pasien mengatakan
datang ke Poli Kebidanan
untuk
memeriksakan
kandungannya.
Pasien
mengeluh
dengan
nyeri
karakteristik :
P
Nyeri
apabila
bertambah
sedang
berdiri
atau berjalan.
Q : Nyeri seperti ditekan
R : Nyeri dirasakan di
punggung
dan
perut
bagian bawah
S : skala nyeri 3(0-10)
T : Nyeri hilang timbul
DO
pasien
tampak
meringis
saat
berjalan.
UK=36
minggu,
TD
100/70 mmHg, N = 80
x/mnt, RR = 20 x/mnt, S =
360 C, BB = 71,5 kg.
ANALISIS
Proses kehamilan
Sistem muskuloskletal
Kram otot
Nyeri akut
MASALAH
Nyeri akut
DS :
Pasien
mengeluh
akan
mempengaruhi
janinnya.
DO
gelisah,
Pasien
pasien
Proses kehamilan
Perubahan psikologis
Kurang pengetahuan
Ansietas
Ansietas
tampak
tampak
TD
100/70
mmHg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, S = 360 C
Diagnosa Keperawatan berdasarkan Prioritas
1. Nyeri akut berhubungan dengan kram otot ditandai dengan pasien mengeluh nyeri di
punggung dan perut bagian bawah, nyeri bertambah apabila sedang berdiri atau
berjalan, nyeri seperti ditekan, skala nyeri 3(0-10), nyeri dirasakan hilang timbul,
pasien tampak meringis saat berjalan. UK=36 minggu, TD = 100/70 mmHg, N = 80
x/mnt, RR = 20 x/mnt, S = 360 C, BB = 71,5 kg.
2. Ansietas berhubungan dengan kurang pengetahuan ditandai dengan pasien mengatakan
cemas apabila penyakit yang dideritanya saat ini (HIV) akan mempengaruhi janinnya,
pasien tampak gelisah, pasien tampak menanyakan tentang kondisi janinnya, TD =
100/70 mmHg, N = 80 x/mnt, RR = 20 x/mnt, S = 360 C.
III. RENCANA KEPERAWATAN
No
1
Tgl/Jam
Rencana Keperawatan
Tujuan
Intervensi
Rasional
12 Februari NOC :
NIC :
1. Untuk ketepatan
1. Lakukan
2016
Setelah
dilakukan
dalam
10.00 WITA
pengkajian
tindakan
melakukan
nyeri
secara
keperawatan selama
implementasi
komprehensif
2. Untuk
1 x 15 menit nyeri
termasuk lokasi,
mengurangi
akut
pasien
karakteristik,
penggunaan
berkurang
dengan
kriteria hasil:
1.
Mampu
mengontrol
nyeri
(tahu
mampu
menggunakan
tehnik
nonfarmakologi
untuk
mengurangi
mencari
bantuan)
2.
Menyatakan
rasa
nyaman
setelah
berkurang
3.
Tidak
analgesik dalam
frekuensi,
mengurangi
kualitas
penyebab nyeri,
nyeri,
durasi,
nyeri
dan
faktor
presipitasi
2. Ajarkan tentang
teknik
non
nyeri
3. Meningkatkan
energi
pasien
serta
distraksi
untuk
farmakologi:
mengalihkan
napas
perhatian
dala,
relaksasi,
nyeri
yang
distraksi,
rasakan
dari
di
kompres hangat/
dingin
3. Menganjurkan
pasien
untuk
meningkatkan
istirahat
mengalami
2.
gangguan tidur
12 Februari NOC :
NIC :
Setelah
dilakukan
2016
1. Identifikasi
10.00 WITA tindakan
tingkat
keperawatan selama
kecemasan
1 x 15 menit
2. Dorong
pasien
kecemasan
pasien
untuk
teratasi
dengan
mengungkapkan
Kriteria Hasil :
perasaan,
1. Klien
mampu
ketakutan,
mengidentifikasi
persepsi
dan
3. Instruksikan pada
mengungkapkan
pasien
untuk
gejala cemas
menggunakan
2. Mengidentifikasi
tehnik relaksasi
mengungkapkan
1. Untuk mengetahui
tingkat kecemasan
pasien
2. Untuk mengetahui
apa
penyebab
kecemasan pasien
3. Dapat membantu
pasien
menjadi
lebih rileks
4. Membantu
mengurangi
kecemasan pasien
untuk
pemberian
mengontol cemas
informasi faktual
mengenai
batas normal
4. Postur
ekspresi
diagnosis,
tubuh,
tindakan
wajah,
prognosis
aktivitas
menunjukkan
berkurangnya
kecemasan
12
Februari 2016
Pukul
10.15
WITA
No Dx Implementasi
Respon
1
Melakukan pengkajian DS
:
nyeri
Paraf
pasien
durasi,
frekuensi, bertambah
kualitas
dan
presipitasi
apabila
nyeri
dirasakan
hilang
timbul
DO : Pasien tampak
meringis
DS
Mengajarkan
tentang mengatakan
pasien
akan
dala,
distraksi,
hangat/ dingin
kooperatif
DS
pasien
mengatakan
Menganjurkan
untuk
akan
di
serta
punggung mengganjal
punggung
dengan
bantal
sedang
jika
duduk
DO : Pasien tampak
Jumat,
12
Februari 2016
Pukul
10.15
kooperatif
Mengidentifikasi tingkat DS : DO : Pasien tampak
kecemasan
gelisah,
pasien
WITA
tampak
mengalami
kecemasan ringan
mengeluh
mengungkapkan
perasaan,
DS :
Pasien
ketakutan,
dideritanya
(HIV)
persepsi
akan mempengaruhi
janinnya.
DO : Pasien tampak
menceritakan
penyebab
kecemasannya
DS : DO
Menginstruksikan
pasien
pada
untuk
Pasien
kooperatif
dan
mencoba
menggunakan tehnik
menggunakan
tehnik relaksasi
relaksasi
Melakukan
DS
Pasien
mengatakan
ingin
mengetahui
kondisi
janin
kolaborasi DO : pasien tampak
pemberikan
informasi tenang
setelah
faktual
mengenai mengetahui
kondisi
diagnosis,
prognosis.
-
DS
Melakukan
KIE
pemeriksaan
Pasien
mengatakan mengerti
antenatal care
-
dengan
penjelasan
dengan
penjelasan yang di
berikan.
-
KIE
bahaya
III
tanda
Trisemester
DS : pasien dapat
menjelaskan kembali
gejala tanda bahaya
kehamilan
yaitu
perdarahan,
sakit
kepala
hebat,
pendangan
/pengelihatan kabur,
rasa nyeri hebat di
perut, bengkak pada
wajah dan tangan,
tidak ada pergerakan
janin
dalam
kandungan
DO : pasien tampak
paham
dengan
penjelasan yang di
berikan.
V. EVALUASI
Tanggal/Jam
No dx
Jumat, 12 Februari 1
Evaluasi Hasil
S
:
Pasien
Paraf
2016
Pukul 10.30 WITA
mengatakan
akan
mengatakan
nyaman
sesudah
relaksasi
napas
mengatakan
skala
merasa
lebih
mencoba
teknik
dalam.
Pasien
nyeri
sekarang
lebih
nyaman
setelah
Jumat, 12 Februari 2
2016
Pukul 10.30 WITA
informasi
kondisi
yang
diberikan
janinnya.
Pasien
tentang
juga
tampak
dapat
menjelaskan
pasien,