Vous êtes sur la page 1sur 5

Analisis Dampak Pembangunan Pariwisata

Manusia secara ekologi adalah bagian integral lingkungan hidupnya.


Manusia terbentuk oleh lingkungan hidupnya dan sebaliknya manusia
membentuk lingkungan hidupnya.
Lingkungan hidup tidak dipandang semata-mata sebagai sumberdaya
yang harus dieksploitasi, melainkan diutamakan sebagai tempat hidup yang
mensyaratkan adanya keserasian antara manusia dengan lingkungan hidupnya
Kualitas lingkungan dapat diukur dengan menggunakan kualitas hidup sebagai
acuan, yaitu dalam lingkungan yang berkualitas tinggi terdapat potensi untuk
berkembangnya hidup dengan kualitas yang tinggi pula.
Kualitas hidup ditentukan oleh tiga komponen, yaitu :

a.

1.

derajat dipenuhinya kebutuhan untuk kelangsungan hidup hayati

2.

derajat dipenuhinya kebutuhan untuk hidup manusiawi

3.

derajat kebebasan untuk memilih

Pembangunan pada hakekatnya adalah gangguan terhadap keseimbangan

lingkungan, yaitu usaha sadar manusia untuk mengubah keseimbangan


lingkungan dari tingkat kualitas yang dianggap kurang baik ke keseimbangan
baru pada tingkat kualitas yang dianggap lebih tinggi. Dalam usaha ini harus
dijaga agar lingkungan tetap mampu untuk mendukung tingkat hidup pada
kualitas yang lebih tinggi tersebut. Pembangunan itu berwawasan lingkungan
dan berkelanjutan.
b.

Kemampuan lingkungan untuk memasok sumberdaya dan untuk

mengasimilasi zat pencemar serta ketegangan sosial adalah terbatas. Batas


kemampuan itulah yang disebut dengan daya dukung. Kecenderungan yang
sekarang terjadi ialah kenaikan kualitas hidup disertai oleh kenaikan konsumsi
sumberdaya

dan

pencemaran

serta

naiknya

ketegangan

sosial.

Jika

kecenderungan itu terus berlangsung, pada suatu ketika dayadukung lingkungan


terlampaui, kualitas lingkungan menurun, yang membawa konsekwensi
ambruknya kehidupan manusia. Untuk menghindarinya, harus diusahakan agar

kenaikan kualitas hidup terjadi bersamaan dengan penurunan konsumsi


sumberdaya dan pencemaran.
c.

Hal ini dapat terjadi apabila kualitas hidup tidak bertumpu pada materi saja,

melainkan juga non materi, seperti seni, budaya, filsafat dan ilmu yang juga akan
mengubah ketegangan sosial menjadi informasi sosial untuk perkembangan
masyarakat dan bangsa
Peranan Analisi Mengenai Dampak Lingkugan
AMDAL dimaksudkan sebagai alat untuk merencanakan tindakan
preventif terhadap kerusakan lingkungan yang mungkin akan ditimbulkan
oleh suatu aktivitas pembangunan yang sedang direncanakan
Dampak, adalah suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat suatu
aktivitas, yang dapat bersifat alamiah, baik kimia, fisik maupun biologi. Dalam
konteks AMDAL, penelitian dampak dilakukan karena adanya rencana aktivitas
manusia dalam pembangunan. Perubahan yang disebabkan oleh pembangunan
selalu lebih luas dari pada sasaran pembangunan yang direncanakan, misalnya :
Dampak pembangunan kegiatan pariwisata ialah berubahnya nilai
penduduk di daerah obyek wisata itu karena ditirunya tingkah-laku wisatawan
oleh penduduk (bersifat sosial-ekonomi dan budaya.)
Untuk dapat melihat bahwa suatu dampak atau perubahan telah terjadi,
maka harus dimiliki bahan pembanding sebagai acuan. Salah satu acuannya
ialah keadaan sebelum terjadinya perubaha Peranan Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan dalam perencanaan pembangunan
A.

Adanya pembangunan ialah karena adanya kebutuhan untuk meningkatkan


kesejahteraan

rakyat. Amdal sebagai alat dalam perencanaan harus

mempunyai peranan dalam pengambilan keputusan tentang proyek yang


sedang direncanakan, namun adalah tidak benar apabila ada pihak yang
menganggap bahwa amdal adalah satu-satunya alat penentu dalam
pengambilan keputusan tentang suatu proyek. Amdal merupakan masukkan
tambahan untuk pengambilan keputusan disamping masukkan dari bidang
teknik, ekonomi dan lain-lain.

B.

Dapat saja terjadi laporan amdal yang menyatakan, bahwa suatu proyek
akan mempunyai dampak lingkungan negatif yang besar, namun pemerintah
atas pertimbangan keamanan dan politik yang mendesak memutuskan untuk
tetap melaksanakan proyek tersebut

C.

Dalam hal ini, yang penting untuk dilihat ialah keputusan tersebut diambil
tanpa

mengabaikan

mempertimbangkan

aspek
dan

lingkungan,

melainkan

memperhitungkannya.

Dengan

setelah
demikian

pemerintah dapat mempersiapkan untuk menghadapi kemungkinan negatif


yang diperkirakan, dan diusahakan bahwa dampak negatif yang terjadi
ditekan sekecil-kecilnya.

Sebab-sebab tidak efektifnya AMDAL


1.Pelaksanaan AMDAL yang terlambat, sehingga tidak dapat lagi mempengaruhi
proses perencanaan tanpa menyebabkan penundaan pelaksanaan proyek dan
menaikkan biaya proyek
2. Kurangnya pengertian berbagai pihak tentang arti dan peranan AMDAL
3. Belum berkembangnya teknik AMDAL untuk dapat dibuat yang relevan dan
dengan rekomendasi yang spesifik dan jelas
4. Kurangnya keterampilan pada komisi AMDAL untuk memeriksa laporan
5. Belum adanya pemantauan yang baik untuk mengetahui apakah rekomendasi
AMDAL

yang

tertera

dalam

RKL

benar-benar

digunakan

untuk

menyempurnakan perencanaan dan dilaksanakan dalam proyek.


Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan efektifitas AMDAL :
1.Menumbuhkan pengertian di kalangan perencana dan pemrakarsa proyek
bahwa AMDAL bukanlah alat untuk menghambat pembangunan, melainkan
sebaliknya, yaitu alat untuk menyempurnakan pembangunan
2. Sebagian besar laporan AMDAL mengandung banyak sekali data, tetapi
banyak di antaranya tidak relevan dengan masalah yang dipelajari. Hal ini perlu
dikoreksi dengan melakukan pembatasan ruang lingkup (scoping) yang baik

3. Agar perencana dan pelaksana proyek dapat menggunakan hasil telaah


AMDAL dengan mudah, laporan AMDAL haruslah ditulis dengan jelas dan
dengan bahasa yang dapat dimengerti oleh perencana dan pelaksana
4. Rekomendasi yang diberikan haruslah spesific dan jelas, agar perencana dapat
dengan mudah menggunakannya.
5. Persyaratan proyek yang tertera dalam laporan AMDAL yang telah disetujui
harus merupakan bagian integral izin pelaksanaan proyek dan mempunyai
kekuatan yang sama seperti apa yang termuat dalam rancangan rekayasa yang
telah disetujui oleh badan yang bersangkutan
6. Ada komisi AMDAL yang berkualitas dan berwibawa
AMDAL seyogyanya dilakukan sedini mungkin dalam daur proyek, yaitu
bersama-sama dengan eksplorasi, telaah kelayakan rekayasa dan telaah
kelayakan ekonomi sehingga Amdal menjadi sebuah komponen integral telaah
kelayakan proyek
Tujuan jangka panjangnya bukanlah untuk memperkuat lembaga amdal,
melainkan justru untuk mengeliminasinya sebagai proses terpisah dan
mengintegrasikan pertimbangan lingkungan yang holistik sebagai bagian internal
proses perencanaan pembangunan berwawasan lingkungan
Dampak pariwisata 3 Gili
Kabupaten Lombok Utara di wilayah Provinsi NTB sudah lama dikenal
karena potensi wisatanya yang menarik. Potensi wisata daerah ini memang pisah
pulau dengan Lombok,dan daya tarik wisatanya sangat indah. Dari bangsal
pemenang kita menuju tiga gili, di perjalan memakan waktu selama 30 menit.
Dari trawangan menuju gili meno sekitar 700 meter dari gili trawangan,
di Gili Meno ada daya tarik wisatanya di bawah laut seperti snorkeling, diving,
dolphin, dengan melihat keindahan di bawah laut Gili Meno seperti koral
garden,meno woll, dan thurtle. Di tiga Gili dapat di katakana pantai yang indah
karna memiliki pasir putih, dan keindahan bawah laut nya yang mempesona dari
keindahannya wisatawandari mancanegara, domestic, local banyak berdatangan
ke tiga Gili.

Dengan perlengkapan yang dibawa para wisatawan itu, para wisatawan


bisa leluasa beristirahat di obyek wisata Pantai tiga gili, tanpa bayar.
Pada Tahun 2009 Tiga gili menyumbang pendapatan asli daerah sebesar
Rp. 22.000.000 dimana pendapatan tersebut berasal dari:
Tamu Perorangan @500,00 : 20.000.000,00
Penjualan kamar di masing hotel 2 @500,00 : 50.000.000
Penjualan jasa informasi @100.000,00 : 4.000.000
Tarif penjualan tiket 4 (Minibus) @15.000,00 : 1.500.000
Namun pada kenyataannya pantai sepi. Kondisi sepi Ini bisa karena
factor Jarak menuju lokasi yangjauh. Juga belum adanya sarana wisata yang bisa
menarik wisatawan local maupun mancanegara.

Dampak negative dari Pariwisata Tiga Gili:


1.

banyaknya pembebasan lahan yang tidak jelas tergadap warga asing

2.

yang berada disekitar pantai yang dibangun perhotelan.


Sebagian pantai masih belum terurus oleh pemerintah daerah dan terlihat

3.

banyak sampah organic maupun non organic yang ada di tepi pantai
Warga banyak mengikuti kehidupan warga asing denga pakaian sexi

Dampak positif dari Apriwisata Tiga Gili:


1.
2.
3.
4.
5.

Pendapatan Daerah meningkat


Memberikan peluang kerja bagi masyarakat malingping
Akses jalan sudah bagus
Banyak menciptakan tenaga kerja yang terampil.
Sumber pendapatan terbesar di kabupaten Lombok utara

Vous aimerez peut-être aussi