Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Salah satu variabel penting dalam membuat perencanaan yang baik khusunya mengenai
sarana , prasarana dan peralatan kesehatan adalah melalui ketersediaan data ataupun
informasi yang benar, dan terbaru, serta tepat waktu. Sejak lama penyediaan data sarana,
prasarana dan peralatan kesehatan yang dilaksanakan oleh instasi kesehatan mengalami
penyesuaian sesuai perkembangan teknologi.
Saat ini Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan RI telah
mengembangkan sebuah aplikasi sarana , prasaranna dan peralatan kesehatan berbasis web
dan on-line. Aplikasi ini disebut degan Aplikasi Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan
(ASPAK).
ASPAK dapat diakses oleh Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota, BPFK, Rumah Sakit, dan Puskesmas yang telah memiliki
account dari Admin Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia di www.aspak.buk.depkes.go.id atau melalui www.buk.kemkes.go.id.
Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan telah membuat
keputusan penting tentang kewajiban Satker/Fasilitas kesehatan untuk masuk ke Aplikasi
ASPAK yaitu Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan
Republik Indionesia Nomor HK. 0203/I/3500/2014 tanggal 4 November 2014 tentang
Prosedur pengajuan usulan perencanaan dan penganggaran melalui e-planning tahun
anggaran 2016.
Manfaat
Aplikasi ASPAK memiliki manfaat yang strategis di dalam membuat perencanaan
peningkatan sarana, prasarana, dan peralatan maupun dalam membuat jejaring antar fasilitas
kesehatan . Hal ini disebabkan oleh informasi yang diberikan adalah informasi yang terbaru
karena datanya diperbarui secara rutin dan berkesinambungan.
Kondisi saat ini
Aplikasi ASPAK sudah berjalan di Provinsi Kalimantan Tengah. Data rumah sakit dan
puskesmas dari Provinsi Kalimantan Tengah sudah ada di dalam aplikasi tersebut. Sebagian
rumah sakit dan puskesmas sudah aktif, namun sebagian lagi belum. Distribusi
Kabupaten/Kota yang aktip mengimput data di ASPAK di awal tahun 2015 dapat dilihat di
dalam tabel berikut.
KAB/KOTA
JLH TOTAL
JLH AKTIF
JLH TOTAL
JLH AKTIF
SUKAMARA
LAMANDAU
11
KOTAWARINGIN BARAT
16
SERUYAN
12
KOTAWARINGIN TIMUR
20
KATINGAN
16
10
PULANG PISAU
11
KAPUAS
26
10
GUNUNG MAS
15
11
BARITO SELATAN
12
12
BARITO TIMUR
11
13
BARITO UTARA
16
14
MURUNG RAYA
14
Tabel. Distribusi Kabupaten/Kota yang aktif ASPAK (update tanggal 12 Februari 2015)