Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Website: www.batavialab.com
Twitter: @batavialab
Facebook: Batavia Lab
ditentukan oleh dua komponen utama dari otot rangka; jaringan kontraktil yang
sebagian besar adalah fraksi myofibril dan fraksi jaringan ikat/penghubung.
Keempukan daging dapat dikontrol dengan manipulasi sebelum dan sesudah
pemotongan melalui metode fisik seperti stimulasi elektrik dan perenggangan
daging (tenderstretch) dari karkas yang prerigor. Daging postrigor juga dapat
diperbaiki kualitasnya dengan metode mekanis seperti tenderisasi dengan
blade/pisau, teknologi tekanan tinggi, dan proses hydrodyne. Metode kimia dan
biokimia juga digunakan untuk pengempukan daging.
Pentingnya
keempukan
daging
terhadap
daya
terima
industri
yang
menggunakannya sebagai bahan baku mengenai konsistensi keempukan dan
peningkatan keempukan secara cepat menjadikan proses dan metode yang klasik
perlu dievaluasi.
Satu kemungkinan yaitu menggunakan ultrasonik yang dapat menyebabkan
kerusakan fisik dari bahan yang dilalui mekanisme kativasi seperti gaya gunting
yang besar, tekanan, dan suhu sehingga suatu bahan dapat menjadi lebih lunak,
seperti contohnya daging.
Aplikasi ultrasonik untuk memicu perubahan pada sifat fisik dan kimiawi daging dan
produk pangan telah menarik perhatian periset dalam beberapa decade karena
metode tersebut merupakan teknik fisik murni yang menawarkan alternative untuk
menggantikan proses pengempukan daging secara kimiawi dan termal. Ultrasonik
telah teruji kemampuannya menstimulasi rusaknya membran sel yang dapat
meningkatkan keempukan daging secara langsung, melalui pelemahan fisik dari
struktur otot, atau secara langsung melalui aktivasi enzim proteolitik dengan
lepasnya katepsin dari lisosom dan ion kalsium dari ruang intraseluler yang
menjadikannya dapat mengaktivasi kalpain (enzim proteolitik).
Beberapa studi memperlihatkan bahwa keempukan daging dapat ditingkatkan
dengan ultrasonik frekuensi rendah (22 40 kHz) pada penelitian Dickens et. Al
1991 dan Dolatowski (1988, 1989). Sedangkan pada Zayas dan Gorbatow (1978)
juga melaporkan bahwa terjadi peningkatan keempukan pada daging yang
direndam air asin dan disonikasi pada frekuensi 22 kHz dan 1,5 3 W/cm2.
Ultrasonik menyebabkan fragmentasi myofibril dan berpisahnya komponenkomponen seluler (Dolatowski, 1988). Proses ultrasonik pada daging menyebabkan
peningkatan hasil yang signifikan, keempukan dan daging yang juicy pada produk
akhir (Dolatowski & Stasiak, 1995).
Sumber
Batavia Lab menyediakan alat-alat dan kebutuhan laboratorium yang
berada di bawah manajemen PT. Sentral Laborindo Pratama. Berbagai
kebutuhan laboratorium yang kami supply antara lain mikroskop,
timbangan analitik, fumehood, pH meter, centrifuge, homogenizer,
hotplate, batu timbang, stirrer, dan kebutuhan laboratorium lainnya.
Website: www.batavialab.com
Twitter: @batavialab
Facebook: Batavia Lab
Website: www.batavialab.com
Twitter: @batavialab
Facebook: Batavia Lab