Vous êtes sur la page 1sur 6

Air, Sumber Kehidupan Utama Bagi Ayam

5. May, 2003 by poultry Tips & Trik No comments


Poultryindonesia.com, Tips. Ayam membutuhkan
air yang bersih, segar dan dingin secara bertahap
untuk pertumbuhan, produksi dan efisiensi
penggunaan pakan.Seekor ternak dapat
melangsungkan hidupnya hanya dengan
mengambil kebutuhan dari sektor pakan, namun
itu hanya pada batas kurun waktu tertentu. Tanpa
air ternak akan mati hanya dalam beberapa hari.

Penyediaan air bersih, segar dan dingin adalah


penting untuk produksi telur yang baik. Ayam
seperti halnya ternak lain membutuhkan lebih
banyak air di udara yang panas daripada di udara
yang dingin. Ayam mendapatkan air melaui air
minum, air yang terdapat dalam bahan pakan, air
metabolik yang didapat sebagai hasil dari oksidasi
pakan dan sintesa dari molekul yang komplek di
dalam tubuh.<?xml:namespace prefix = o ns =
urn:schemas-microsoft-com:office:office />

Fungsi air

Air menjalankan banyak fungsi yang vital dan


merupakan syarat berlangsungnya berbagai proses
kehidupan. Fungsi air menurut Card dan Nesheim
antara lain sebagai pengangkut zat-zat makanan
dalam proses metabolisme. Air juga komponen
utama dari darah dan cairan limfe yang merupakan
bagian paling vital dalam proses kehidupan.

Selain itu air juga merupakan pengatur stabilitas


suhu tubuh dan sebagai bagian utama zat dalam
tubuh yang meminyaki persendian dan membantu
kerja indera/organ tubuh.

Kekurangan air dalam tubuh akan menyebabkan


terganggunya fungsi-fungsi di atas, sehingga pada
ayam dapat mengganggu pertumbuhan, kesehatan
dan produksi ayam tersebut. Kekurangan air
sekitar 20% atau lebuh akan menghasilkan
penurunan yang nyata dalam efisiensi penggunaan
pakan dan suatu penurunan sebanding dalam laju
pertumbuhan broiler.

Kekurangan air dalam waktu 24 jam dapat


mengakibatkan penurunan menyolok dalam
produksi telur untuk sehari atau dua hari
berikutnya. Selama 36 jam tanpa air, suatu
kelompok ayam mungkin nakan mengalami
peranggasan bulu dan produksi sangat berkurang
untuk suatu periode waktu yang lama.

Kebutuhan air

Menurut Kuspartoyo (1990) banyaknya air yang


dibutuhkan oleh seekor ayam ditentukan oleh
beberapa faktor :

a. Berat badan

Ayam yang lebih berat membutuhkan air lebih


banyak daripada ayam yang ringan.

b. Banyaknya pakan yang dikonsumsi

Pakan yang lembab, dilembabkan atau lebih


banyak kandungan airnya akan mengurangi
kebutuhan seekor ayam akan air. Ayam yang
pakannya lebih banyak, juga lebih banyak
membutuhkan air daripada yang mengkonsumsi
pakan sedikit.

c. Umur atau fase kehidupan

Ayam yang sedang dalam fase pertumbuhan,


membutuhkan air sebanyak 2,5 kali dari pakan
yang dikonsumsinya. Sedangkan ayam dewasa
produksi (fase produksi) membutuhkan 1,5 kalinya
dengan catatan suhu lingkungan optimal.Hal ini
sesuai dengan keadaan tubuh ayam, dimana pada
ayam muda kandungan air di dalam tubuhnya
sampai 75%, sedangkan pada ayam dewasa hanya
55%.

d. Keadaan suhu lingkungan

Makin panas atau makin tinggi suhu di dalam


kandang maka makin besar kebutuhan airnya.

Pada umumnya suhu di negarakita termasuk sehu


panas. Biasanya kebutuhan air pada suhu panas
tersebut berhubungan dengan tubuh ayam yang
tidak mempunyai kelenjar keringat, sehingga ayam
terpaksa membuang kelebihan panas dengan cara
menguapkan air melalui gelembung-gelembung
udara di dalam tubuhnya dan dengan cara
pernafasan.

Dapat kita lihat bila suhu keliling panas, ayam akan


membuka paruhnya (panting), dimana uap air
dikeluarkan.

e. Tingkat produksi

Makin tinggi tingkat produksi telur makin besar


pula kebutuhan airnya. Hal ini sesuai dengan
kandungan air pada sebutir telur, sebesar 66%
atau rata-rata 35 gram per butir.

Pakan komersial bagi unggas mengandung kurang


lebih 10% air. Dengan mengkonsumsi pakan
tersebut ayam harus menggunakan 2-2,5 gram air

untuk setiap gram pakan yang dikonsumsi selama


masa pertumbuhan dan 1,5-2 gram air/gram pakan
bagi petelur.

Konsumsi air per ekor anak ayam sekitar 27 gram


pada umur 1 minggu dan 485 gram pada umur 32
minggu. Kandungan air pada feses adalah 16,6
gram/ekor/hari pada umur 32 minggu. Air yang
hilang karena penguapan berjumlah 3,3
gram/ekor/hari pada umur 1 minggu dan 53
gram/ekor/hari pada umur 32 minggu.

Sedangkan air yang dibutuhkan untuk satu butir


telur adalah sekitar 35 gram. Sehingga semakin
tinggi tingkat produksi makin banyak air yang
dibutuhkan ayam. PI/dw

Silakan mengutip dan atau meng-copy isi tulisan ini


dengan menyebutkan sumbernya
:www.poultryindonesia.co

Vous aimerez peut-être aussi