Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Dari cerita di atas, paling tidak ada dua karakter yang dicerminkan oleh para
pelakunya, yaitu sang kakek yang menunjukkan suatu pandangan yang jauh ke depan
dan orang-orang di sekelilingnya yang berfikiran pendek dan sesaat. Sang kakek
berpandangan bahwa apa yang dilakukannya adalah sebuah investasi bagi masa depan
manusia secara luas, sementara mereka berpikiran sempit dan individualistis. Kakek
itu berpandangan futuristik, sementara mereka berpandangan hedonis dan
materialistis.
Bila kita cermati, sebenarnya Islam, sedari awal telah mengajarkan betapa pentingnya
investasi dalam pengertian yang sangat luas. Islam mengajarkan bahwa seluruh
kehidupan ini pada dasarnya adalah jual beli sedangkan jual beli yang paling
menguntungkan adalah investasi. Dalam Al-Quran dijelaskan tentang dialog Nabi
bersama kaumnya yang membangkang:
..
Maukah kalian aku tunjukkan suatu perdagangan yang dapat menyelamatkan kalian
?dari azab yang pedih
Di sini Allah menjelaskan bahwa jual beli yang paling menguntungkan adalah
melakukan investasi untuk kelangsungan hidup di akhirat.
Pada dasarnya seluruh kehidupan kita adalah investasi-investasi. Apa yang kita
lakukan pada saat ini akan berakibat pada kehidupan berikutnya. Misalnya, seseorang
yang belajar di sebuah madrasah, pada dasarnya dia telah melakukan investasi untuk
dirinya sendiri, keluarga dan bangsanya. Dengan belajar itu maka dia akan menjadi
pandai, bila dia pandai kelak dia akan mudah mendapat pekerjaan atau dapat
membuka lapangan pekerjaan sendiri.
Intinya Islam sangat menganjurkan agar kita selalu berpikir tentang masa depan dan
masa depan itu lebih baik daripada masa sekarang. Pada hakikatnya, apa yang kita
lakukan pada saat ini baru akan kita rasakan manfaat dan mudharatnya pada masa
yang akan datang. Perbuatan baik yang kita lakukan pada saat ini, akan berbuah baik
pula di masa yang akan datang dan sebaliknya, jka kita berbuat sesuatu yang tercela
pada hari ini, maka dia akan berbuah sesuatu yang buruk pula di masa yang akan
datang. Wallahu alam bishawab.