Vous êtes sur la page 1sur 3

APRESIASI PERUMAHAN: “DE OAZE – TOMANG RESIDENCE”

AR 4141 – PERANCANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

ILMAN BASTHIAN S.
15205025

DE OAZE – TOMANG RESIDENCE


Town-house di tengah Kota Jakarta dengan
konsep integratif

Lokasi : Jalan Gelong Baru Utara 2, Tomang,


Jakarta Barat
Arsitek : Cosmas D. Gozali
Luas Lahan : 7.500 m2
Konsultan : PT. Arya Cipta Graha / Atelier
Cosmas Gozali
Pengembang : PT. Dwimitra Mugi Sentosa

Gambar 1. Peta lokasi kasus

Kompleks hunian pada area urban untuk golongan masyarakat berpenghasilan tinggi ini memiliki
keunikan pada sistem akses lantai dasarnya. Jika pada perumahan konvensional halaman dan lantai dasar
antara unit rumah satu dengan lainnya terpisah-pisah dan masing-masing langsung dihubungkan dengan
sebuah jalan kendaraan di depan rumah, maka pada kompleks hunian ini perancang mencoba berinovasi
terhadap konvensionalitas tersebut. Terutama dalam rangka memberi solusi terhadap pertumbuhan dan
perkembangan kawasan urban , yaitu
ekspansi, densifikasi, dan keterbatasan
lahan.

Lantai dasarya tidak dipasang per unit rumah


tetapi menyatu dan mencakup seluruh
kompleks, seolah-olah membentuk satu
lantai basement tersendiri yang berada di
bawah lantai bangunan, sementara
lansekapnya diangkat lebih tinggi dari
permukaan jalan. Lantai “basement” ini
Gambar 2. Ruang luar kompleks hunian dapat diakses melalui tangga yang berada di
tiap unit rumah dan melalui tangga bersama yang berada di dekat gerbang masuk
kompleks. Terobosan seperti rancangan kompleks hunian ini disebut konsep double
deck. Desain yang mengacu pada konsep promenade architecture ini
mengalirkan perjalanan dari satu ruang ke ruang berikutnya dengan memberikan
Gambar 3. Tanggapengalaman yang
bersama dari basement ke lantai satu berbeda dan tidak monoton sehingga tidak menjemukan dan

1
mengangkat sisi manusiawi dalam desain. Pemisahan yang jelas antara sirkulasi kendaraan dan pejalan
kaki membuat area lansekapnya bebas dari kendaraan dan lebih terasa sejuk seperti tidak berada di tengah
kota.

Gambar 4. Denah lantai satu

Gambar 5. Halaman antar unit rumah


Unit-unit rumahnya diletakkan dalam pola cluster
berdekatan dan memiliki bukaan yang lebar ke arah
halaman terbuka untuk menciptakan suasana akrab,
selain itu juga untuk menciptakan kesan lapang
bagi tiap unit dengan tetap menjaga privasi
penghuninya. Dengan demikian lansekap bukan
lagi sebagai pengisi ruang saja, namun menjadi
satu kesatuan dengan bangunan dan interiornya.

Pada setiap unit rumah, lantai dasar difungsikan


untuk area parkir, ruang servis, dan kamar tidur
Gambar 6. Suasana interior tamu. Lantai satu diisi untuk ruang keluarga, ruang
makan, dan dapur yang dirancang dengan bukaan-
bukaan jendela yang lebar untuk memberikan kesan
lapang. Sedangkan lantai dua menjadi area privat yang
terdiri dari ruang tidur utama dan dua kamar tidur anak.

2
Pada kompleks hunian ini, upaya inovatif yang
dilakukan perancang adalah dalam pendefinisian teritori
unit hunian. Bahwa dalam satu kavling sebagai daerah
dibawah kepemilikan pribadi ternyata tidak seluruhnya
harus merupakan ruang privat. Berdasarkan perbedaan
level lantai, teritori terbagi atas publik pada lantai dasar,
semi-publik pada lantai satu, dan privat pada lantai dua.
Lantai dasar dirancang sebagai ruang yang permeable,
bisa dilalui oleh para penghuni unit rumah lainnya
sebagai daerah bersama, sehingga aksesibilitas menjadi Gambar 7. Suasana entrance kompleks
lebih mudah dan lebih efisien terhadap ruang. Selain itu, muncul pula sense of control terhadap ruang
yang lebih tinggi, baik untuk basement pada lantai dasar maupun untuk area lansekap yang dinaikkan
pada lantai satu, sehingga sebagai ruang publik keberadaannya akan lebih vital dan lebih integratif
terhadap kehidupan berhuni di sana.

Sumber
Ikatan Arsitek Indonesia, Rumah Tinggal Karya Arsitek Indonesia, Pustaka Rumahkebun, Jakarta, 2008.
http://www.ideaonline.co.id/article_directory.php?name=/de-oaze&channel=real_estate, 14 Desember
2008.
http://griya-asri.com/article/interior/oase_di_tengah_kota.deo , 14 Desember 2008.
http://www.housing-estate.com/index.php?option=com_content&task=view&id=1287&Itemid=101 , 14
Desember 2008.
http://lifestyle.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/06/10/30/117305/30/rumah-mewah-3-lantai-
mengapa-tidak, 14 Desember 2008.
http://dictionary.reference.com/browse/double-deck, 14 Desember 2008.
http://www.streetdirectory.com/indonesia/jakarta/landmark/real+estate/D, 14 Desember 2008.

***

Vous aimerez peut-être aussi