Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Su
DENGAN DIABETES MELITUS DI RT 14 RW 02 DUSUN KRAJAN DESA GADING KULON
KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG
Ny.Su Tn.Se
Keterangan :
: Laki-laki : Meninggal
: Perempuan : Garis tinggal 1 rumah
k. Sifat Keluarga
1). Pengambilan Keputusan
Jika ada masalah dalam keluarga, keputusan diambil oleh Tn. Se atas dasar
musyawarah dengan seluruh anggota keluarga.
C. LINGKUNGAN
a. Karakteristik rumah (tipe, ukuran, jumlah ruangan)
a) Dinding Rumah
Terbuat dari batubata yang dilapisi semen, tidak lembab ataupun berjamur.
b) Atap Rumah
Terbuat dari genting. Terpasang plafon sebagai langit-langit rumah yang
terbuat dari triplek.
c) Lantai
Terbuat dari semen/plester. Kebersihan sangat dijaga, hal ini tampak dari
lantainya yang bersih. Keluarga mempunyai kebiasaan tidak memakai sandal
di dalam rumah.
d) Kamar Tidur
Terdapat 3 kamar tidur di dalam rumah dan satu tempat tidur yang diletakkan
di depan tv.
e) Status Rumah
Rumah sendiri.
b. Ventilasi dan penerangan
_____Rumah mendapat ventilasi yang kurang. Hal ini terlihat dari jendela ruang tamu
ditutup.
c. Persediaan air bersih
Air bersih diperoleh dari sumber mata air dari pegunungan yang dialirkan ke rumah-
rumah warga.
d. Pembuangan sampah
Sampah dibuang ke tempat sampah yang di belakang rumah yang dibuat dengan
cara menggali tanah, setelah sampah kering baru di bakar.
e. Pembuangan air limbah
Pembuangan air limbah (air sisa mandi atau keperluan keluarga) dibuang/dialirkan ke
got di depan rumah.
f. Jamban / WC (tipe, jarak dari sumber air)
Kamar mandi dan WC menjadi satu, terletak di dalam rumah, dekat dengan dapur.
Keluarga menggunakan WC leher angsa dengan septic tank. Jarak septic tank jauh
dari sumber air (> 10 meter). Sumber air yang digunakan adalah air sumber yang
disediakan secara swadaya oleh desa dan masyarakat.
g. Lingkungan sekitar rumah
Lingkungan sekitar rumah cukup bersih, lantai terbuat dari semen/plester dan bebas
dari sampah.
h. Sarana komunikasi dan transportasi
Sarana komunikasi yang digunakan keluarga untuk menghubungi saudara yang jauh
adalah menggunakan telepon seluler. Sedangkan sarana transportasi yang
digunakan jika bepergian adalah sepeda motor.
i. Fasilitas hiburan (TV, radio, dll.)
Fasilitas hiburan yang ada di ruang keluarga adalah TV yang biasa ditonton secara
bersama-sama dengan anggota keluarga yang lain, di dalam kamar Tn.Se sendiri
terdapat radio baterai yang biasa dihidupkan Tn.Se menjelang tidur.
j. Fasilitas pelayanan kesehatan
Fasilitas pelayanan kesehatan terdekat adalah bidan desa, namun jika kontrol Ny. Su
pergi ke dokter tetapi selama 4 bulan terakir Ny. Su tidak kontrol lagi.
D. SOSIAL
a. Karakteristik tetangga dan komunitas
Sebagian besar warga adalah penduduk asli. Kebanyakan warga bekerja di ladang
pada pagi hari dan baru pulang menjelang sore. Jarak antar rumah cukup dekat.
Sesama warga hubungannya sangat baik dan budaya gotong-royong masih sangat
kental terasa, hal ini terlihat jika salah satu warga ada yang punya hajatan tetangga
pasti datang untuk membantu, dan jika ada tetangga yang sakit mreka memiliki
kesadaran untuk menjenguk.
b. Mobilitas geografis keluarga
Sejak kecil Tn.Se tinggal di Desa Gading Kulon dan belum pernah pindah.
Sedangkan Ny. Su baru satu bulan tinggal di desa tersebut karena sebelumnya
bekerja menjadi pengasuh bayi di daerah Blimbing.
c. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Perkumpulan yang ada di masyarakat Desa Gading Kulon adalah perkumpulan tahlil
yang diadakan tiap minggu, namun Ny.S tidak aktif mengikuti kegiatan tersebut.
d. Sistem pendukung keluarga
Hubungan keluarga Tn.Se dan saudara-saudaranya sangat baik, namun sekarang
sudah jarang berkunjung karena kesibukannya .
E. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi keluarga Tn.Se adalah terbuka, jika ada masalah selalu diselesaikan
dengan musyawarah.
b. Struktur Kekuatan Keluarga
Setiap keputusan yang diambil dalam menyelesaikan masalah adalah berdasarkan
keputusan dan kesepakatan bersama. Jadi tidak ada pihak yang dominan dalam
memutuskan suatu masalah.
c. Struktur Peran (formal dan informal)
Sebagai kepala keluarga Tn.Se mencari nafkah dengan bekerja sebagai petani yang
dibantu oleh anak menantunya.
d. Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga mengikuti dan menerapkan nilai-nilai budaya setempat yang umum
dilakukan masyarakat.
F. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi afektif
Semua anggota keluarga saling menghormati dan menyayangi, komunikasi selalu
dilakukan secara terbuka, tidak ada masalah yang dipendam, jika ada masalah
langsung dibicarakan bersama.
b. Fungsi sosialisasi
Sosialisasi keluarga dengan masyarakat sekitar sangat baik. Mereka ikut berperan
serta jika ada kegiatan-kegiatan yang diadakan di wilayahnya.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Penapisan masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan:
1). Mengenal masalah kesehatan
Keluarga kurang bisa mengenali masalah kesehatan, karena pendidikan mereka
rata-rata hanya SD.
2). Memutuskan untuk merawat
Jika ada salah satu anggota keluarga yang sakit, anggota keluarga yang lain
memutuskan untuk merawat sendiri atau dibawa ke pelayanan kesehatan.
3). Mampu merawat
Untuk masalah kesehatan yang ringan seperti flu, keluarga hanya membawa ke
bidan setempat kemudian dirawat sendiri di rumah. Namun untuk masalah
kesehatan diabetes melitus yang dialami oleh Ny. Su, Ny. Su priksa sendiri ke
dokter tetapi empat bulan terakhir ini sudah tidak priksa lagi.
4). Modifikasi lingkungan
Keluarga masih belum bisa memodifikasi lingkungan yang sehat, hal ini dapat
dilihat dari kondisi ventilasi rumah yang kurang, jendela tidak dibuka tiap hari.
5). Memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada
Baik, jika ada anggota keluarga yang sakit berobat ke bidan desa atau RS atau ke
dokter.
d. Fungsi reproduksi
Tn.Se dan Ny.Su mempunyai 1 orang anak perempuan, da memiliki 1 orang cucu
perempuan.
c. Fungsi ekonomi
Fungsi ekonomi keluarga Tn.Se termasuk cukup, karena dapat memenuhi kebutuhan
sehari-hari.
J. HARAPAN KELUARGA
Tn. Se berharap kehidupan anak dan cucu-cucunya bisa lebih baik dari kehidupanya
sekarang, keluarga senantiasa sehat dan dilindungi Tuhan Yang Maha Esa.
ANALISA DATA
Prioritas Masalah :
1. Resiko terjadinya Hipoglikemi.
2. Kurangnya kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
Diagnosa Keperawatan :
1. Resiko terjadinya Hipoglikemi berhubungan dengan Kurang informasi tentang
penyakit diabetes mellitus.
2. Kurangnya kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit berhubungan
dengan kurang informasi tentang penatalakanaan penyakit diabetes mellitus dan
hipertensi.
INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Diagnosa Tujuan Jangka Tujuan Jangka Kriteria Evaluasi Intervensi Evaluasi Standart
Keperawatan Panjang Pendek
1 Resiko terjadinya Keluarga mampu Setelah dilakukan 1. Ada umpan balik 1. Jelaskan tentang Pengetahuan keluarga
Hipoglikemi memahami dan kunjungan rumah 1, secara lisan dari pengertian dari penyakit tentang penyakit
berhubungan mengerti tentang keluarga dapat : keluarga tentang Diabetes melitus. diabetes melitus
dengan Kurang penyakit diabetes a. Menjelaskan penyakit diabetes meningkat.
2. Berikan penjelasan
informasi tentang melitus. pengertian penyakit melitus. tentang penyebab dari
penyakit diabetes diabetes melitus. 2. Keluarga penyakit diabetes melitus.
mellitus
b. Menyebutkan menyebutkan 3 3. Jelaskan tentang tanda
penyebab penyakit penyebab diabetes dan gejala penyakit
diabetes melitus. melitus. diabetes melitus
c. Menyebutkan tanda 3. Keluarga mampu 4. Berikan kesempatan
gejala penyakit menyebutkan 3 dari pada keluarga untuk
diabetes melitus. 7 tanda dan gejala bertanya
diabetes melitus. 5. Berikan leaflet tentang
diabetes melitus.
INTERVENSI KEPERAWATAN
No Diagnosa Tujuan Jangka Tujuan Jangka Kriteria Evaluasi Intervensi Kriteria Standart
Keperawatan Panjang Pendek
2. Kurangnya Keluarga mampu Setelah dilakukan Ada umpan balik 1. Jelaskan pada keluarga Pengetahuan keluarga
kemampuan memahami tentang kunjungan rumah ke 2, secara lisan dari tentang penatalaksanaan tentang
keluarga merawat cara keluarga mampu keluarga tentang diabetes melitus dan penatalaksanaan, diit
anggota keluarga penatalaksanaan melakukan perawatan penatalaksanaan, diit hipertensi. serta upaya
yang sakit penyakit, diit dan bagi keluarga yang bagi penderita diabetes 2. Jelaskan tentang makanan pencegahan penyakit
berhubungan cara pencegahan menderita penyakit melitus dan cara yang boleh dikonsumsi diabetes melitus dan
dengan kurang diabetes melitus dan diabetes melitus dan pencegahan penyakit dan makanan yang tidak hipertensi meningkat.
informasi tentang hipertensi. mengetahui cara diabetes melitus. boleh dikonsumsi.
penatalakanaan pencegahan penyakit
3. Jelaskan tentang
penyakit diabetes diabetes melitus serta
pentingnya periksa gula
melitus dan hipertensi.
darah dan tekanan darah
hipertensi.
secara rutin
4. Jelaskan tentang upaya
pencegahan penyakit
diabetes melitus.
Di susun Oleh:
Ria Ganarsih
NIM 0710722079