Vous êtes sur la page 1sur 16

Tugas mandiri Agama Islam II

Penerapan Islam sebagai tatanan hidup yang holistik pada anak
















Oleh :

SHOHIFATUL FIRDAUS
020911003











No. HP : 085733055677

1

A I
PENDAHULUAN

1.1latar belakang
Islam secara bahasa berasal dari kata aslama yang berarti selamat. Islam membawa
keselamatan bagi semua umat manusia. Terdapat dua hal yang mendasari agama islam yaitu
Al-qur`an yang diturunkan oleh Allah SWT dan hadist rasulullah Muhammad SAW. Dalam
Al-qur`an dan hadist telah diatur segala sesuatu tentang manusia baik secara vertikal yang
berhubungan dengan allah maupun secara horizontal yang berhubungan dengan manusia
lainnya dan juga makhluk Allah yang lain.
Islam secara holistik, holistik mempunyai arti pemikiran secara menyeluruh dan berusaha
menyatukan beraneka lapisan kaedah dan pengalaman yang lebih dari sekedar mengartikan
secara sempit
11
. Agama islam tidak hanya syariah tapi juga mengandung ideologi, sosial,
politik, ekonomi, budaya, ilmu pengetahuan dan lain-lain
10
. islam holistic dapat diartikan
penerapan islam secara menyuluruh dalam kehidupan. Antara lain :
O Aspek pergaulan
Umat muslim yang satu dengan yang lain adalah saudara sesuai dengan hadist nabi:
~ ~ ' `~' -= -' _- -' . ~ .' .' -- _ = , - ' - -= - ` ~=- ` ~ = - ` ~ ~' =
~ ~' . ~ ~' -' = -= - ~' ~ , ~' ~ = , ' ~ ` ` - ~ - _ - ~ - ' - + - ' ~ ~ ~ ' = ~ ~' _ =
- =
Dari Abu Hurairah Ra berkata: 'Rasulullah SAW bersabda: 'Seorang muslim adalah saudara
sesama muslim, tidak boleh menganiaya sesamanya, tidak boleh membiarkannya teraniaya
dan tidak boleh merendahkannya. Taqwa (kepatuhan kepada Allah) itu letaknya disini..
Dan beliau mengisyaratkan ke dadanya. Perkataan ini diulanginya sampai tiga kali. Cukup
besar kesalahan seseorang, apabila dia menghinakan (merendahkan) saudaranya sesama
muslim. Setiap muslim terhadap sesama muslim, terlarang menumpahkan darahnya
(membunuh atau melukai), merampas hartanya dan merusak kehormatannya (nama
baiknya).
Rasulullah s.a.w. umatnya ke arah memberi pertolongan terhadap saudaranya untuk
mencapai sesuatu hajat sebagaimana dinyatakan di dalam hadisnya yang berbunyi:
Orang Islam adalah saudara bagi orang Islam yang lain, yang mana tidak boleh menzalimi
antara satu sama lain, dan jangan mengabaikan pertolongan kepadanya dan siapapun yang
menunaikan hajat saudaranya, Allah sentiasa menunaikan hajatnya, dan sesiapa yang
melepaskan saudaranya daripada bala atau sebarang kesusahan, Allah akan melepaskan
2

kesusahannya pada hari qiamat dan sesiapa yang menutup keaiban saudaranya, Allah akan
menutup keaibannya pada hari kiamat.` (Riwayat ukhari Dan Muslim, Abu Daud)
Hadis ini jelas menunjukkan bahawa menjadi suatu kewajiban ke atas orang muslim
untuk berusaha menghiasi pertemanan dengan memberi pertolongan, bantu-membantu antara
satu sama lain. Apabila terdapat sesuatu permusuhan atau pertengkaran bersegeralah untuk
mendamaikan mereka.
O Adab dalam jual beli (perdagangan)
Dalam surat al-baqarah ayat 275, Allah SWT bersabda :
'Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba '
Rasulullah dan para sahabat-sahabat adalah teladan yang baik dalam bidang perdagangan.
Dalam berdagang seseorang harus bersikap jujur, tidak menyembunyikan kecacatan barang
dagangan, sekarang banyak sekali penipuan dalam hal perdagangan seperti memperlihatkan
yang baik pada pembeli saat promosi tapi barang yang di jual tidak sebagus yang di
promosikan.
O Pendidikan
Dari awal turunnya al-qur`an allah telah menyuhuh manusia untuk belajar, ayat al-quran
yang pertama kali turun adalah surat al-alaq yang berbunyi iqra` yang berarti bacalah.
Membaca adalah jendela ilmu pengetahuan, dengan membaca orang bisa menambah ilmu
sebanyak yang diinginkan.
Allah SWT juga berIirman dalam Al quran 'Allah akan mengakat orang-orang yang
beriman yang mempunyai ilmu diantara kamu dengan beberapa derajat (QS. Al Mujaddallah
: 11)
Dari ayat tersebut bisa kita lihat bahwasanya orang berilmu derajatnyalebih tinggi
dibandingkan dengan orang tidak berilmu, kita sebagai kaummuslimin juga tahu bahwasanya
manusia diangkat sebagai kholiIah dimuka bumiini dikarenakan pengetahuannya bukan
karena bentuknya atau asal kejadiannya.
Islam telah mengatur semua hal dalam kehidupan. Tapi, dengan berjalannya waktu
dan modernisasi umat Islam sudah mulai lupa untuk berkepribadian secara Islam, orang tidak
melakukan kejahatan bukan lagi karena takut kepada Allah melainkan takut di penjara atau
hukuman sosial dari masyarakat. rasa saling menghormati dan menghargai juga sudah mulai
hilang. Selain yang berhubungan dengan manusia, hubungan dengan Allah juga mulai
terputus, banyak umat muslim yang hanya karena orang tuanya muslim, masjid sudah mulai
sepi jamaah, puasa karena takut malu atau bahkan tidak puasa, dan haji hanya untuk gengsi.
3

Peningkatan iman dan takwa serta pemahaman kehidupan Islam secara menyeluruh perlu
untuk ditingkatkan di jaman sekarang ini. Penerapan Islam secara menyeluruh harus mulai di
berikan saat seseorang masih anak-anak dimana masa ini merupakan masa emas
perkembangan otak manusia sehingga dasar-dasar yang diberikan pada masa ini akan
tertanam dengan kuat dan takkan terlepas hingga dewasa dan akan terbentuk generasi-
generasi muda muslim yang sesungguhnya.

1.2Tujuan
Mendapatkan pengetahuan tentang islam secara holistic dan penerapannya kepada anak
1.3ManIaat
Mengetahui islam secara holistik dan penerapannya kepada anak























4

A II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Dasar agama islam
Seseorang telah dikatakan sebagai muslim jika melalukan lima rukun yang biasa di sebut
dengan rukun islam yaitu syahadat, sholat, zakat, puasa, haji.
2.1.1. Syahadat
Syahadat merupakan syarat pertama yang harus dilakukan oleh seorang muslim. Syahadat
terdiri atas dua kata yaitu Asyahadualla ilaaha illallah Wa-asyhadu anna muhammadar
rasulullah yang mempunyai arti aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain allah dan muhammad
adalah utusan allah
'Laa Ilaaha Illallah, artinya: tiada sesembahan yang haq selain Allah. Syahadat ini
mengandung dua unsur, yaitu meniadakan dan menetapkan. 'La Ilaaha, adalah meniadakan
segala bentuk sesembahan selain Allah, 'Illallah, adalah menetapkan bahwa ibadah
(penghambaan) itu hanya untuk Allah semata, tiada sesuatu apapun yang boleh dijadikan
sekutu di dalam ibadah kepada-Nya, sebagaimana tiada sesuatu apapun yang boleh dijadikan
sekutu di dalam kakuasaan-Nya
9
.
Syahadat bahwa Muhammad adalah Rasulullah, berarti: mentaati apa yang
diperintahkannya, membenarkan apa yang diberitakannya, menjauhi apa yang dilarang serta
dicegahnya, dan beribadah kepada Allah dengan apa yang disyari'atkannya
9
.

2.1.2. Sholat
Menurut bahasa shalat artinya adalah berdoa, sedangkan menurut istilah shalat adalah
suatu perbuatan serta perkataan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam sesuai
dengan persyaratkan yang ada
3
. Terdapat lima sholat Iardhu yang wajib dilakukan oleh setiap
muslim yaitu sholat shubuh ( dari munculnya Iajar hingga terbitnya matahari), shalat zhuhur (
saat matahari tergelincir hingga ketika masuk waktu ashar ), shalat ashar ( ketika masuk
waktunya dan akhir waktunya saat matahari menguning ), shalat maghrib ( ketika matahari
tenggelam sampai tenggelamnya uIuk), shalat isya ( saat uIuk tenggelam sampai pertengahan
malam)
4
.
Untuk melakukan shalat ada syarat-syarat yang harus dipenuhi dulu, yaitu :
1. eragama Islam, 2. Memiliki akal yang waras alias tidak gila atau autis, 3. erusia cukup
dewasa, 4. Telah sampai dakwah Islam kepadanya, 5. ersih dan suci dari najis, haid, niIas,
dan lain sebagainya, 6. Sadar atau tidak sedang tidur
Syarat sah pelaksanaan sholat adalah sebagai berikut ini :
3

1. Masuk waktu sholat, 2. Menghadap ke kiblat, 3. Suci dari najis baik hadas kecil
maupun besar, 4. Menutup aurat
Dalam sholat ada rukun-rukun yang harus kita jalankan, yakni :
1. Niat, 2. Posisis berdiri bagi yang mampu, 3. Takbiratul ihram, 4. Membaca surat al-Iatihah,
5. Ruku / rukuk yang tumakninah, 6. I'tidal yang tuma'ninah, 7. Sujud yang tumaninah,
8.Duduk di antara dua sujud yang tuma'ninah, 9. Sujud kedua yang tuma'ninah
10. Tasyahud, 11. Membaca salawat Nabi Muhammad SAW, 12. Salam ke kanan lalu ke kiri
Dalam melaksanakan ibadah salat, sebaiknya kita memperhatikan hal-hal yang mampu
membatalkan shalat kita, contohnya seperti :
1. Menjadi hadas / najis baik pada tubuh, pakaian maupun lokasi, 2. erkata-kata kotor
3. Melakukan banyak gerakan di luar sholat bukan darurat, 4. Gerakan sholat tidak sesuai
rukun shalat dan gerakan yang tidak tuma'ninah.
eberapa Keistimewaan sholat antara lain menghapus dosa-dosa kecil, membedakan
orang muslim dengan orang munaIik, dan amalan yang pertama kali ditimbang di hari akhir
adalah amalan shalat. Apabila shalatnya sempurna, seluruh amalnya diterima. Tetapi apabila
shalatnya tidak sempurna, seluruh amalnya ditolak. (HR Ibnu Abdil arr)

2.1.3. akat
akat diambil dari kata zakkaa, yuzakkii yang berarti membersihkan dalam hal ini adalah
harta benda. Menurut istilah agama islam zakat adalah mengeluarkan sebagian harta atau
bahan makanan pokok menurut ketentuan dan ukuran yang ditentukan oleh syari`at Agama
Islam. agi orang muslim zakat adalah kewajiban pribadi (Iardlu ain). Membayar zakat
dimulai pada tahun ke 2 Hijriah.
akat Iitrah atau disebut juga dengan zakat jiwa yang artinya adalah untuk menyucikan
badan atau jiwa. Dengan kata lain membayar zakat Iitrahmerupakan kewajiban bagi setiap
muslim baik kaya atau miskin, laki-laki dan perempuan, tua dan muda, merdeka atau hamba
untuk mengeluarkan sebagian dari makanan pokok menurut syari`at agama islam setelah
mengerjakan puasa bulan Ramadhan pada setiap tahun. Ukuran zakat Iitrah adalah satu
gantang (sha`) untuk setiap muzakki atau kira-kira 3,5 liter
8
.
Terdapat lima hukum terkait dengan waktu pembayaran zakat
1 Waktu jawaz (boleh) : sejak awal Ramadhan
2. Waktu Wajib : bila matahari telah terbenam di akhir Ramadhan
3. Waktu AIdhal (utama): Sebelum kaum muslimin keluar untuk melaksanakan shalat hari
raya idul Iitri
6

4. Waktu Makruh: setelah selesai shalat hari raya idul Iitri


5. Waktu Haram: sesudah hari raya (satu hari setelah hari raya)
Sedangkan orang-orang yang berhak menerima zakat tercantum Dalam Al Qur`an QS At
Taubah 60: Allah berIirman:
'Hanya sedekah-sedekah itu (zakat) diberikan kepada Iakir miskin, orang yang bekerja
mengurus zakat (amil), orang-orang yang hatinya mulai terpau dengan islam (muallaI),
budak-budak, orang-orang yang berhutang, orang-orang yang di jalan Allah, serta kepada
orang-orang yang dalam perjalanan.

2.1.4. Puasa
Puasa (8,:2), menurut bahasa Arab artinya menahan dari segala sesuatu, seperti
menahan tidur, menahan berbicara, menahan makan, dan sebagainya. Sedangkan puasa
(8,:2) menurut istilah agama Islam adalah amal ibadah yang dilaksanakan dengan cara
menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa mulai terbit Iajar sampai terbenam
matahari disertai dengan niat karena Allah dengan syarat dan rukun tertentu.
Puasa Ramadhan adalah amal ibadah yang dilakukan dengan cara menahan yang khusus,
yaitu menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa pada waktu yang khusus
yaitu selama bulan Ramadhan mulai dari terbit Iajar sampai terbenam matahari disertai niat
karena Allah dengan syarat dan rukun tertentu..
Puasa Ramadhan mempunyai tujuan dalam rangka taqwa kepada Allah Ta`ala Adapun
pengertian taqwa adalah menjaga diri dari perbuatan yang menyebabkan kemurkaan Allah
dan perbuatan yang bisa mendatangkan siksaNya.
Puasa adalah jalan menuju kebaikan. Apabila seorang yang kaya melakukan ibadah puasa
Ramadhan, maka ia akan merasakan sengatan rasa lapar. Dengan demikian, ia akan
merasakan belas kasihan terhadap kaum Iakir miskin yang selalu mengalami rasa lapar
karena hidup mereka serba kekurangan.

2.1.5. Haji
Pengertian haji, secara garis besar, dapat disimpulkan bahwa Haji adalah berkunjung ke
aitullah, untuk melakukan ThawaI, Sa`i, WukuI di AraIah dan melakukan amalan amalan
yang lain dalam waktu tertentu (antara 1 syawal sampai 13 Dzul Hijjah) untuk mendapatkan
keridhaan Allah SWT.
Ibadah haji adalah ibadah yang wajib dilakukan oleh umat islam yang mampu atau kuasa
untuk melaksanakannya baik secara ekonomi, Iisik, psikologis, keamanan, perizinan dan lain-
7

lain sebagainya. Pergi haji adalah ibadah yang masuk dalam rukun islam yakni rukun islam
ke lima yang dilakukan minimal sekali seumur hidup
2
.
Syarat 'Mampu dalam Ibadah Haji
1. Sehat jasmani dan rohani 2. Memiliki uang yang cukup untuk ongkos naik haji (onh)
pulang pergi serta punya bekal selama menjalankan ibadah haji. 3. Keamanan yang cukup
selama perjalanan dan melakukan ibadah haji serta keluarga dan harta yang ditinggalkan
selama berhaji. agi wanita harus didampingi oleh suami atau muhrim laki-laki dewasa yang
dapat dipercaya.
Rukun haji adalah hal-hal yang wajib dilakukan dalam berhaji yang apabila ada yang
tidak dilaksanakan, maka dinyatakan gagal haji alias tidak sah, harus mengulang di
kesempatan berikutnya.
Rukun haji ada 6 : 1. Ihram (niat) 2. WukuI di AraIah 3. TawaI iIadah 4. Sa`i 5.
ercukur 6. Tertib sesuai dengan tuntunan manasik haji.Apabila tidak melaksanakan salah
satu rukun haji tersebut maka hajinya tidak sah.
Wajib haji ada 6 : 1. Ihram haji dari miqat 2. Mabit di MuzdaliIah 3. Mabit di Mina 4.
Melontar jamrah 5. Menghindari perbuatan yang terlarang dalam keadaan berihram. 6. TawaI
wada` bagi yang akan meninggalkan Makkah. Apabila meninggalkan salah satu wajib haji,
maka hajinya sah akan tetapi wajib membayar dam.

2.2 Nilai-nilai dalam agama islam
2.2.1 Aqidah dan akhlak
a. Aqidah
Kata "aqidah" diambil dari kata dasar "al-aqdu" yaitu ar-rabth(ikatan), al-Ibraam
(pengesahan), al-ihkam (penguatan), at-tawatstsuq (menjadi kokoh, kuat), asy-syaddu
biquwwah (pengikatan dengan kuat), at-tamaasuk (pengokohan) dan al-itsbaatu (penetapan).
Di antaranya juga mempunyai arti al-yaqiin (keyakinan) dan al-jazmu (penetapan).
Aqidah artinya ketetapan yang tidak ada keraguan pada orang yang mengambil
keputusan. Sedang pengertian aqidah dalam agama maksudnya adalah berkaitan dengan
keyakinan bukan perbuatan. Seperti aqidah dengan adanya Allah dan diutusnya pada Rasul.
Pengertian Aqidah secara istilah yaitu perkara yang wajib dibenarkan oleh hati dan jiwa
menjadi tenteram karenanya, sehingga menjadi suatu kenyataan yang teguh dan kokoh, yang
tidka tercampuri oleh keraguan dan kebimbangan
6
.
Dengan kata lain, keimanan yang pasti tidak terkandung suatu keraguan apapun pada
orang yang menyakininya. Dan harus sesuai dengan kenyataannya; yang tidak menerima
8

keraguan atau prasangka. Jika hal tersebut tidak sampai pada singkat keyakinan yang kokoh,
maka tidak dinamakan aqidah. Dinamakan aqidah, karena orang itu mengikat hatinya diatas
hal tersebut.
Aqidah dalam islam berarti beriman kepada Allah swt, rukun-rukun Iman, rukun-
rukun Islam dan perkara-perkara ghaibiyyat. Iman merupakan unsur utama kepada akidah.
Iman ialah perkataan Arab yang bererti percaya yang merangkumi ikrar (pengakuan) dengan
lidah, membenarkan dengan hati dan mempraktikkan dengan perbuatan
5
.
Walaupun iman itu merupakan peranan hati yang tidak diketahui oleh orang lain
selain dari dirinya sendiri dan Allah swt namun dapat diketahui oleh orang melalui bukti-
bukti amalan. Iman tidak pernah berkompromi atau bersekongkol dengan kejahatan dan
maksiat.
Pokok keimanan dalam Islam juga dikenali sebagai rukun-rukun Iman iaitu sebanyak
enam perkara : 1. eriman kepada Allah swt, 2. eriman kepada Malaikat, 3. eriman
kepada kitab-kitab, 4. eriman kepada Rasul-Rasul, 5. eriman kepada Hari Kiamat, 6.
eriman kepada Qada" dan Qadar.
Meskipun iman merupakan masalah hati yang tidak diketahui siapapun melainkan
orang berkenaan dan Allah swt. Namun demikian manusia mempunyai siIat-siIat lahiriah
yang dapat dilihat melalui tingkah laku manusia sama ada melalui percakapan atau perbuatan.
Inilah yang menjadi ukuran keimanan seseorang. Adapun segala yang tersirat di dalam
hatinya terserah kepada Allah swt. Iman yang melahirkan penyerahan diri kepada Allah itu
juga disebut sebagai Islam. Ini bermaksud seseorang yang beriman hendaklah menyerah diri
kepada Allah swt dengan menerima segala hukum dan syariat yang diturunkan Ilahi.
Penyerahan dan penerimaan ini berlaku dengan dua perkara iaitu
(i) dengan kepercayaan dan pegangan hati yang dinamakan Iman (akidah) dan
(ii) melalui siIat-siIat lahiriah iaitu melalui perkataan dan perbuatan (amalan) dinamakan
Islam. Nabi Muhammad saw telah juga menunjukkan penggunaan kalimah Iman dalam
pengertian amal sebagaimana sabdanya yang bermaksud : "Iman terbahagi lebih enam puluh
bahagian, yang paling tinggi ialah mengucap kalimah "Lailahaillallah" dan yang paling
rendah ialah membunang benda-benda yang boleh menyakitkan orang di jalan".
(Riwayat Muslim)
Oleh yang demikian jelas di sini Iman dan Islam mempunyai hubungan yang erat dan
tidak dapat dipisahkan. Islam bagaikan pohon sementara Iman bagaikan akar. Kesuburan dan
kekuatan akar pokok tersebut dapat dilihat dengan kesuburan pokok pada daun, ranting dan
dahannya.
9

Iman itu boleh bertambah dan berkurang. Malah iman seseorang boleh dihinggapi
penyakit. Ada Iman sentiasa bertambah yaitu iman para Nabi dan Rasul. Ada iman yang tidak
bertambah atau berkurang yaitu iman para Malaikat. Ada iman yang kadang-kadang
bertambah dan ada ketikanya menurun yaitu iman kebanyakan orang mukmin. Terdapat juga
jenis iman yang jarang-jarang bertambah tetapi banyak menurun yaitu iman orang-orang
yang Iasik lagi jahat.
Iman terbahagi kepada lima peringkat:
O Iman Taqlid yaitu Iman ikutan. Orang yang beriman secara taqlid beramal semata-
mata mengikut orang lain. Iman jenis ini merbahaya dan terdedah kepada kesesatan.
O Iman Ilmu yaitu Iman yang berdasarkan semata-mata kepada ilmu dan Iikiran semata-
mata dan ia tidak terpahat di dalam hati. Iman pada tahap ini juga terdedah kepada
bahaya dan penyelewengan.
O Iman A'yan yaitu Iman yang dapat dihayati sehingga ke lubuk hati. Iman pada tahap
ini dimiliki oleh orang-orang soleh. Seseorang yang beriman pada tahap ini
amalannya bertolak dari hati yang ikhlas untuk mencari keredhaan Allah swt. Iman
kita juga sekurang-kurangnya berada pada tahap ini.
O Iman Hak yaitu Iman yang hakiki yang terlepas dari godaan naIsu dan syaitan. Iman
pada tahap ini dimiliki oleh golongan muqarrabin. Iman Hakikat iaitu Iman peringkat
yang paling tinggi yang boleh dicapai oleh manusia. Mereka yang memiliki Iman
pada tahap ini hidup semata-mata untuk Allah swt.
b. Akhlak
Ada dua pendekatan untuk mendeIenisikan akhlak, yaitu pendekatan
linguistik (kebahasaan) dan pendekatan terminologi (peristilahan). Akhlak berasal dari
bahasa arab yakni khuluqun yang menurut loghat diartikan: budi pekerti, perangai,
tingkah laku atau tabiat. Kalimat tersebut mengandung segi-segi persesuaian denga
perkataan khalakun yang berarti kejadian, serta erat hubungan dengan khaliq yang berarti
pencipta dan makhluk yang berarti diciptakan. Perumusan pengertian akhlak timbul sebagai
media yang memungkinkan adanya hubungan baik antara khaliq dengan makhluk dan antara
makhluk dengan makhluk.
Secara terminologi kata "budi pekerti" yang terdiri dari kata budi dan pekerti. udi
adalah yang ada pada manusia, yang berhubungan dengan kesadaran, yang didorong oleh
pemikiran, rasio atau character. Pekerti adalah apa yang terlihat pada manusia karena
didorong oleh hati, yang disebut behavior. Jadi budi pekerti adalah merupakan perpaduan dari
hasil rasio dan rasa yang termaniIestasikan pada karsa dan tingkah laku manusia.
1

Sedangkan secara terminologi akhlak adalah suatu keinginan yang ada di dalam jiwa
yang akan dilakukan dengan perbuatan tanpa intervensi akal/pikiran. Menurut Al Ghazali
akhlak adalah siIat yang melekat dalam jiwa seseorang yang menjadikan ia dengan mudah
tanpa banyak pertimbangan lagi. Sedangkan sebagaian ulama yang lain mengatakan akhlak
itu adalah suatu siIat yang tertanam didalam jiwa seseorang dan siIat itu akan timbul disetiap
ia bertindak tanpa merasa sulit (timbul dengan mudah) karena sudah menjadi budaya sehari-
hari.
Selain akhlak kita juga lazim menggunakan istilah etika. Etika merupakan sinonim
dari akhlak. Kata ini berasal dari bahasa Yunani yakni ethos yang berarti adat kebiasaan.
Etika menurut IilasaIat dapat disebut sebagai ilmu yang menyelidiki mana yang baik dan
mana yang buruk dengan memperhatikan amal perbuatan manusia sejauh yang dapat
diketahui oleh akal pikiran. Etika membahas tentang tingkah laku manusia
12
.
Ada orang berpendapat bahwa etika dan akhlak adalah sama. Persamaan memang ada
karena kedua-duanya membahas baik dan buruknya tingkah laku manusia. Tujuan etika
dalam pandangan IilsaIat ialah mendapatkan ide yang sama bagi seluruh manusia disetiap
waktu dan tempat tentang ukuran tingkah laku yang baik dan buruk sejauh yang dapat
diketahui oleh akal pikiran manusia. Terdapat persamaan dan perbedaan antara etika dan
akhlak. Persamaan diantara keduanya adalah terletak pada objek yang akan dikaji, dimana
kedua-duanya sama-sama membahas tentang baik buruknya tingkah laku dan perbuatan
manusia. Sedangkan perbedaannya sumber norma, dimana akhlak mempunyai basis atau
landasan kepada norma agama yang bersumber dari hadist dan al Quran
12
.
Penganut Islam tidak akan terjamin dari ancaman kehancuran akhlak yang menimapa
umat, kecuali apabila kita memiliki konsep nilai-nilai yang konkret yang telah disepakati
Islam, yaitu nilai-nilai absolut yang tegak berdiri diatas asas yang kokoh. Nilai absolut adalah
tersebut adalah kebenaran dan kebaikan sebagai nilai-nilai yang akan mengantarkan kepada
kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat secara individual dan sosial.








11

A III
PEMAHASAN

Pendidikan merupakan suatu usaha sadar dan teratur serta sistematis, yang dilakukan
oleh orang-orang yang bertanggung jawab, untuk mempengaruhi anak agar mempunyai siIat
dan tabiat sesuai dengan cita-cita pendidikan. Dan dalam pendidikan anak usia dini dimulai
sejak anak usia 0 sampai 6 tahun. Pada masa-masa dini tersebut anak diberikan pendidikan
agama, sejak kecil tersebut anak perlu diajarkan pelajaran agama. Karena pembelajaran
pendidikan agama sangat perlu di masa mendatang atau ketika anak dini tersebut ketika besar
nanti.
Penerapan islam secara menyeluruh harus diajarkan kepada anak sejak dini sehingga
nantinya akan muncul generasi muslim yang sesungguhnya dan berpegang teguh pada agama
islam. Pendidikan islam kepada anak di berikan secara bertahap mulai dari pengenalan
terhadap Allah dan rasulnya, kemudian belajar membaca al-qur`an dan shalat.
Pemebelajaran dimulai dari dasar-dasar agama islam yaitu rukun islam. Yang pertama
adalah shalat, shalat adalah tiang agama. Untuk orang yang tidak terbiasa shalat dapat
digolongkan pada perintah yang cukup memberatkan sehingga banyak sekali umat muslim
pada masa ini yang meninggalkan shalat. Maka dari itu, perlu dilakukan pembelajaran dan
pembiasaaan ibadah sholat pada anak sehingga sholat tidak akan menjadi pekerjaan yang
berat. Rasulullah SAW bersabda: Perintahlah anak-anakmu untuk mengerjakan shalat ketika
mereka berusia tujuh tahun dan pukullah mereka apabila tidak mau mengerjakannya ketika
mereka telah berusia sepuluh tahun?. (HR. Ahmad, Abu Dawud dll dengan sanad hasan
sahih). Hadist ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan tentang sholat yang harus
dimulai dari kecil Karena pembelajaran shalat untuk anak usia dini adalah dalam rangka
pembiasaan, bukan karena kewajiban, maka orang tua dapat melatih anak dengan
Memberikan keteladanan dengan cara mengajak anak melaksanakan shalat berjamaah
di rumah. Keteladanan yang baik membawa kesan positiI dalam jiwa anak. Orang yang
paling banyak diikuti oleh anak dan yang paling kuat menanamkan pengaruhnya ke dalam
jiwa anak adalah orang tuanya. Pada tahap awal, keteladanan yang dapat dicontoh anak
adalah gerakan-gerakan shalat. Pada tahap berikutnya keteladanan yang bisa diberikan orang
tua adalah bacaan shalat dengan suara yang terdengar oleh anak. Sehingga anak tidak hanya
mendapatkan stimulasi gerakan shalat tapi juga bacaan shalat. Masa anak-anak adalah masa
meniru dan memiliki daya ingat yang luar biasa.
12

Melatih gerakan dan bacaan shalat pada anak usia dini hendaknya dilakukan dengan
cara berulang-ulang Semakin sering anak usia dini mendapatkan stimulasi tentang gerakan
shalat, apalagi diiringi dengan pengarahan tentang bagaimana gerakan yang benar secara
berulang-ulang maka anak usia dini semakin mampu melakukannya. egitu juga dengan
bacaan shalat. Semakin sering di dengar oleh anak, maka semakin cepat anak haIal bacaan
shalat tersebut.
Tidak melakukan pemaksaan dalam melatih anak usia dini melakukan shalat.
Perkembangan kemampuan anak melakukan gerakan shalat adalah hasil dari pematangan
proses belajar yang diberikan. Pengalaman dan pelatihan akan mempunyai pengaruh pada
anak bila dasar-dasar keterampilan atau kemampuan yang diberikan telah mencapai
kematangan. Kemudian, dengan kemampuan ini, anak dapat mencapai tahapan kemampuan
baru yaitu dapat melakukan gerakan shalat sekalipun belum berurutan.
Pada bulan ramadhan anak juga harus dilatih untuk melaksanakan ibadah puasa anak dapat
dilatih berpuasa sejak dini karena kebiasaan akan menumbuhkan kecintaan dalam diri anak.
Pada umumnya anak siap dilatih berpuasa pada usia 6-7 tahun. Tentu saja orang tua harus
memperhatikan kondisi Iisik anak serta kebutuhan energi yang diperlukannya untuk
beraktiIitas sepanjang hari. Perlu diingat bahwa usia anak-anak adalah masa yang penuh
dengan aktiIitas motorik yang sangat menguras energi. Jangan sampai terlalu memaksa anak
untuk berpuasa padahal hal tersebut dapat membahayakan kesehatan Iisiknya. Semakin
jarang anak merasa lapar, maka secara Iisik anak sudah siap dilatih berpuasa penuh.
Memberikan pengertian tentang puasa pada anak sangat dianjurkan agar anak terbiasa
mengetahui alasan atau sebab mengapa mereka harus melakukan sesuatu. Dengan
mengetahui alasan tersebut, diharapkan akan tumbuh dalam diri anak kecintaan terhadap
ibadah. Kemudian penjelasan tentang kapan waktu untuk melaksanakan puasa, apa yang
harus, boleh dan tidak boleh dilakukan ketika berpuasa.
Pembelajaran tentang iman pada anak dapat melalui metode cerita-cerita tentang
kisah-kisah rasul Allah, tentang malaikat Allah, kitab-kitab Allah yang diturunkan kepada
nabi, dan juga serita tentang hari kiamat.
Pembelajaran akhlak juga merupakan hal yang sangat penting dalam membentuk
generasi muslim yang holistik. Pembelajaran akhlak pada anak dapat dilakukan dengan
pemberian contoh akhlak yang baik dari orang tua dan menekankan bahwa segala hal yang
dilakukan oleh anak itu terlihat oleh allah dan akan membuat dosa meskipun tidak diketahui
oleh siapapun karena allah maha melihat dan maha mengetahui serta sergala kebaikkan yang
dilakukan oleh anak akan mendapatkan pahala dan masuk surga sehingga anak akan
13

termotiIati untuk melakukan segala sesuatu yang diperintahkan oleh Allah dan menjauhi
segala larangan Allah.
Pembelajaran yang dilakukan secara bertahap dan terus-menerus pada anak usia emas
akan tertanam kuat dalam memori anak dan kebiasaan baik yang dilakukan dari kecil hasil
pembelajaran dari orang tua akan sulit untuk ditinggalakan sampai pada masa dewasa yang
akan memunculkan generasi yang menerapkan islam secara holistik dalam kehidupannya.




























14

A IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Masa anak-anak adalah masa emas dalam proses pembelajaran dan penerimaan
tentang segala sesuatu. Pada masa ini, pengenalan islam secara menyeluruh harus dilakukan
orang tua kepada anak. Dengan begitu islam akan tertanam kuat dalam jiwa dan kehidupan
sehari-hari seseorang selamanya.

4.2 Saran
Diharapkan kepada semua orang tua untuk mengajarkan nilai-nilai desar islam mulai
dari anak masih kecil























13

DAFTAR PUSTAKA

1. Ahmad. Adab pergaulan dalam islam. http://library.leokid.my/ebooks/Ahmad/Adab
Pergaulan Menurut Al-Quran dan al-sunnah.pdI
2. Anonim. 2009. Pengertian haji. http://www.ilmusyariah.com/Iiqh/pengertian-haji-
wajib-syarat-dan-rukunnya/
3. Anonim. 2008. Pengertian sholat wajib. http://organisasi.org/pengertian-shalat-wajib-
Iardhu-hukum-rukun-syarat-sah-tujuan-dan-kondisi-batal-sholat
4. Aswandi. 2011. Waktu-waktu sholat.
http://abunauIalhabib.blogspot.com/2011/04/waktu-sholat
5. Ghazali. Pendidikan Akidah. http://www.angelIire.com
6. Abdullah. 2007. DeIinisi aqidah. http://alislamu.com/aqidah/683-deIinisi-aqidah.html
7. http://muslimah.or.id/pendidikan-anak/yuk-nak-kita-puasa.html
8. amahsari. 2009. Pengertian tentang zakat dan zakat Iitrah. http: zam-
sy.blogspot.com
9. Anonim. 2009. Dalil dalil rukun islam. http://rumahislam.com/kenal-islam/29-basic-
islam/276-dalil-dalil-rukun-islam.
10.Nirwa. 2011. ingkai Indonesia.
http://nirwansyahputra.wordpress.com/2011/06/11/bingkai-indonesia
11.http://digilib.sunan-ampel.ac.id/Iiles/disk1/151/hubptain-gdl-iranirosad-7515-3-
babii.pdI
12.Anonim. Akhlak, etika, moral dan nilai. hLLp//grmsmulLlplycom/[ournal/lLem/26

Vous aimerez peut-être aussi