Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Noor Yudhi
Pusat Pengembangan Teknologi Bahan Bakar Nuklir dan Daur Ulang
ABSTRAK
Analisis uranium dalam fasa organik . Telah dilakukan analisis uranium dalam
fasa organik .Tujuan dari analysis ini adalah menentukan variabel yang
berpengaruh selama striping, dari hasil striping dapat ditentukan kondisi optimum
untuk analysis. Fasa organik ( TBP kerosin – UN ) yang mengandung uranium
distriping dengan larutan natrium carbonat. Hasil striping dianalisis uraniumnya
dengan metoda ASTM C 696-80. Dalam penelitian ini dilakukan optimasi striping,
dan mencari limit deteksi untuk menentukan batas minimum uranium dalam fasa
organik yang bisa dianalisis. Optimasi dilakukan dengan cara mencari waktu
dan konsentrasi natrium karbonat yang optimal untuk striping. Waktu striping
dibuat variasi 0, 1 dan 3 menit dan konsentrasi sodium karbonat dibuat variasi 5,
7.5 dan 10 %(b/v). Untuk menentukan limit deteksi, dilakukan analisis uranium
dalam fasa organik dengan konsentrasi 1, 2 dan 5 g / L. Dari hasil analisis dapat
disimpulkan striping optimum dilakukan selama 1 menit dan konsentrasi natrium
karbonat yang digunakan sebesar 10 %(b/v). Uranium dalam fasa organik yang
teranalisis maksimum 98,49 %(b/v) dari 29,22 g/L. Batas minimum uranium
dalam fasa organik yang bisa dianalisis sebesar 2 g/L Uranium .
U teranalisis, %
sebut uranium yang teranalisis su 95
dah menunjukkan harga yang kons 90
tan. Hal ini menunjukkan bahwa 85
striping dapat dilakukan antara
waktu 1 – 3 menit, dan percobaan ini 80
5 7.5 10
98
96 teranalisis.
94
92 Pada Gambar-3 menunjukkan perco-
90 baan yang dilakukan pada konsen-
88 trasi uranium yang sangat rendah.
0 1 2 3 Maksud dari percobaan ini yaitu
Waktu striping , m nt
untuk menentukan batas minimal
uranium dalam fasa organik yang
masih bisa dianalisis dengan kesa-
Gambar 1 : Pengaruh waktu striping lahan analisis maksimal 5 %(b/b).
terhadap U teranalisis Dari Gambar ini dapat terlihat
bahwa batas minimal uranium dalam
dipilih waktu 1 menit untuk fasa organik yang masih bisa
melakukan striping dianalisis dan memberikan
kesalahan lebih kecil 5 %(b/b).
Pada Gambar-2 terlihat bahwa kon Harga ini dapat ditunjukkan pada
sentrasi natrium karbonat dapat fasa organik dengan konsentrasi 2
mempengaruhi uranium dalam fasa g/L U. dengan kesalahan analisis
organik yang teranalisis. Pada 4.239 %(b/b). Pada Gambar-2 ini
percobaan ini konsentrasi larutan dapat menunjukkan bahwa
natrium karbonat yang digunakan konsentrasi 1 gr U / ltr masih bisa
divariasikan antara 5.0, 7.50, dan 10 dianalisis tapi mempunyai kesalahan
%(b/v). dan waktu striping selama 1 lebih besar 5 %(b/b). Jadi limit
menit. Pada percobaan Gambar-2 ini deteksi pada percobaan ini adalah
hanya membuktikan pada literatur fasa organik dengan konsentrasi 2
yang ada, bahwa striping dilakukan g/L U.
pada konsentrasi 10 %(b/v).. Striping
dengan menggunakan larutan karbo-
nat 5-10 %(b/v). Uranium dalam fasa U dlm fasa organik Vs Kesalahan
organik yang teranalisis berkisar analisis
antara 85,80 s/d 98,23 %(b/v).
Uranium teranalisis terbesar
ditunjukkan pada striping dengan
Kesalahan analisis, %
10
menggunakan Larutan Karbonat 10 8
%(b/v). yaitu 98,23 %(b/v). Dan tidak 6
dilakukan striping dengan menggu- 4
nakan larutan Karbonat lebih besar 2
10 %(b/v) karena mengacu pada 0
literatur yang ada yaitu 10 %(b/v). (3) 1 2 5
U dalam fasa organik, gr/ltr
GAMBAR-3 : Pengaruh uranium DAFTAR PUSTAKA :
dalam fasa organik terhadap kesa
lahan analisis. 1. ASTM STANDARD, Designation
C696-80, “ Standard Methods for
KESIMPULAN : Chemical, Mass Spectrometric,
Spectrochemical, Nuclear and
Kesimpulan yang diperoleh dalam Radiochemical Analisis of Nu
percobaan ini adalah analisis urani clear-Grade Uranyl nitrate
um dalam fasa organik bisa dila solution “, American Standard
kukan menggunakan metoda ASTM Institute, (1983), p51-53
C-696-80 dengan kondisi optimum : 2. ANONIM, “Instruction for use”,
- Waktu striping 1 menit Metrohm AG CH-9100 Herisau,
- Larutan natrium karbonat 10 Titroprocessor 672, Switzerland,
%(b/v) (1984).
- Limit deteksi U dalam fasa 3. GALKIN NP., SUDARIKOV, B.N.,
organik 2 g/L seperti trlihat pada VERYATIN, A.A., Techno logi of
pembahasan.. uranium, Atomizdat, Moskva,
- Batas terkecil pengukuran 1 g/L 1964, p.152-153.
Tabel 1 : Penentuan waktu striping
1 0 10 95,50
87,96 92,74
92,44
2 1 10 98.15
98,76 98,49
98,56
3 3 10 98,35
98,35 98,42
98,56
1 1 5 85,80
86,87 85,80
84,73
2 1 7,5 89,96
88,06 89,01
89,04
3 1 10 99,72
98,24 98,23
96,75
Tabel 3 : Penentuan limit deteksi pengukuran
1 1 10 5 5,117
5,117
5,117 Rerata = 5,138 g/L
5,117 Standar deviasi = 0,0148
5,087 Kesalahan analisis =
5,206 1,719 %(b/b)
5,206
2 1 10 2 1,966
1,972
2,071 Rerata = 2,036 g/L
2,076 Standar deviasi = 0,0144
2,020 Kesalahan analisis =
2,035 4,239 %(b/b)
2,109
3 1 10 1 1,101
1,172
1,214 Rerata = 1,139 g/L
1,098 Standar deviasi = 0,0154
1,092 Kesalahan analisis =
1,163 8,060 %(b/b)
1,178