Vous êtes sur la page 1sur 20

PEMBARUAN PEMIKIRAN ISLAM DI INDIA-PAKISTAN INDIAMOHAMMAD ALI JINNAH & ABU Al-A LA AL-MAUDUDI AlAL-

MUH.ALI JINNAH (1876-1948): 1876Berdirinya Negara Islam Pakistan


A. Riwayat Hidup Ali Jinnah sampai umur 15 tahun belajar di India, kmudian pergi ke London untuk meneruskan studi dan akhirnya memperoleh gelar Sajana Hukum. Ia Hukum. sempat belajar sistem keparlemenan di Inggris. Inggris. Pada 1896, setelah sekitar lima tahun menimbah ilmu, ilmu, Ali Jinnah kembali ke India dan membuka praktek sebagai pengacara. pengacara.

B. Aktivitas Politik Ali Jinnah

1906 : Bergabung dgn Partai Kongres Nasional


India, sbg sekretaris Pribadi Bhai Noroyi (Ketua Kongres). Kongres). Tdk lgsg bergabung dg partai Liga karn dinilai lebih dekat dan berkompromi dg Inggris. Inggris. 1913 terpilih menjadi Presiden Liga Muslimin Ia berperan penting dlm mempersatukan umat Hindu dgn Islam shg digelari Ambasador Persatuan Hindu Muslim. 1916 : Menggalang sidang bersama antara Liga dg Kongres, Menghasilkan Pakta Lucknow. Kongres, Lucknow. Isinya tuntutan dicantumkannya dlm UUD India yg akan disusun kelak, bahwa Umat Islam India kelak, akan memperoleh daerah pemilihan terpisah terpisah

Hubungan Jinnah dg Kongres, mulai berubah ketika Ghandi mengeluarkan konsep nasionalisme India yg di dalamnya umat Islam dg Hindu tergabung menjadi satu bangsa. Ali Jinnah menentang politik non-koperatif yang nondigagas Ghandi Nasionalisme India . Terwujudnya Negara Pakistan: Pakistan adalah kumpulan huruf pertama dari wilayah di sebelah Utara India, yaitu Punjab, A propinsi Afghan, Afghan, Kashmir, S Sindh, dan TAN= BuluchisTAN. ashmir, BuluchisTAN. 1935 : Ali Jinnah kembali memimpin Liga Muslimin.

1940 : Liga mendapat dukungan dari menteri Punjab dan Sindi, serta seluruh rakyat di Sindi, daerah tersebut 1946 : Pemilihan Umum, Liga mendapat Umum, suara dan kursi dewan yang signifikan Inggris menyerahkan kedaulatannya kepada Dua Dewan Konstitusi, yaitu Pakistan dan Konstitusi, India 14 Agustus 1947 : Peresmian Dewan Konstitusi Pakistan 15 Agustus 1947 Pakistan lahir sebagai negara bagi umat Islam India.

Ali Jinnah diangkat menjadi Gubernur Jenderal dan mendapat gelar Qaid-Azam Qaid(Pemimpin Besar) dari rakyat Pakistan Besar)

Lanjut ke skema

THE ISLAMIC REPUBLIC OF PAKISTAN


Tradisionalis Modernis Bentuk Kedaulatan Orientasi
Sumber Hukum

Khilafah Tuhan (Theokrasi) Masa Silam Syariah Ulama

Republik Rakyat/ Demokrasi Barat/Eropa Prinsip-prinsip AlQuran/sunnah Dewan Legislatif

Pembuat Hukum

K O N S T I T U S I

ALAL-MAUDUDI (1903-1979): (1903Bentuk Negara


Biografi: Sayyid Abul Ala Maududi lahir di Aurangjeb India Selatan pada 25 September 1903 M/ 3 Rajab 1321 H, dan wafat di New York Amerika Serikat tahun 1979, saat melawat utk memberikan kuliah tentang Islam, beberapa bulan menjelang Revolusi Islam Iran. Sebutan al-Maududi, diambil dari nama kakeknya yaitu Syekh Qutbuddin alMaududi al-Jitsi. Al-Maududi adalah anak terakhir dari tiga bersaudara dari keluarga terpandang (Syarif) dan merupakan keturunan para tokoh sufi. Ayahnya, Ahmad Hasan al-Maududi, membimbing dan mengajarkan langsung ilmu2 agama kpd al-Maududi. Kemudian ia melanjutkan pendidikan ke Madrasah Fauqaniyah, sekolah yg mengintegrasikan pendidikan barat dan Islam tradisional.

Lanjutan

Selanjutnya ia belajar di Dar al-Ulum, Hyderabad, al-Ulum, namun belum sempat tamat belajar, ayahnya wafat. belajar, wafat. Maka ia terpaksa berhenti sekolah. Ia telah menguasai sekolah. bahasa Arab, Persia, Urdu dan Inggris. Ia pun belajar Inggris. scr otodidak. otodidak. Memulai karier wartawan di usia 17 tahun di harian Taj (milik partai Kongres) di Jabarpur dan kemudian Kongres) menjadi direktur al-Jami at. Tahun 1929, ia menerbitkan alat. karyanya yg cemerlang&monumental, Al-Jihad fil Islam cemerlang&monumental, Al(perang Suci dalam Islam). Ia dikenal sbg penulis produktif, produktif, karyanya mencapai 138 buku. buku. Karyanya telah byk diterjemahkan ke berbagai bahasa; bahasa; Arab, Inggris, Prancis, Jerman, Turki, Parsia, Tamil, Inggris, Prancis, Jerman, Turki, Parsia, Bangali, Bangali, Melayu dan Indonesia. Di antara karya terpentingnya adalah; Nazariyat al-Islam al-Siyasah ( adalah; alalSistem Politik Islam) Islamic Law and Constitution

Lanjutan

(Konstitusi dan Undang-Undang yg Islami), AlUndangIslami), AlKhilafah wa al-Mulk al(kekhilafan dan Kerajaan), Towards Understanding Kerajaan), Islam (Menuju Pemahaman Islam), Tafhm alTafhm alQur n (ke arah pemahaman al-Qur an), Islam Way alof Life (Islam: Jalan Hidup) dan lain-lain. Hidup) lainIa menyoroti berbagai permasalahan modern sekaligus menyodorkan solusi pemecahan menurut Islam. Disinilah letak keunggulan karya al-Maududi alyaitu pada metodologi pengenalan ilmiah terhadap peradaban Barat berlandaskan prinsip Islam.

a. Bidang Politik
Dari karya2nya tsb, scr ringkas pokok pemikirannya ttg kenegaraan. Ada tiga aspek dasar yang melandasi pemikiranya: 1. Islam adalah agama paripurna dan lengkap utk mengatur seluruh aspek kehidupan, termasuk sistem politik. Umat Islam tdk perlu meniru barat. 2. Kedaulatan Tertinggi berada di tangan Tuhan dan umat manusia adalah pelaksana kedaulatan tsb. Dengan demikian, negara harus tunduk kepada hukum2 Al-Qur`an dan AlSunnah.Lembaga legislatif hanya dapat membuat UU tetapi tdk dibenarkan bertentangn dgn al-Qur`an &Sunnah. al3. Sistem politik Islam adalah sistem universal, dan tdk mengenal batasan dan ikatan geografis, bahasa dan kebangsaan. Dari tiga rumusan tersebut lahirlah konsep kenegaraan Maududi:

Lanjutan

1. Sistem kenegaraan Islam tidak dpt disebut demokrasi krn

2. 3. 4. 5. 6.

kedaulatan di tangan rakyat, tetapi lbh tepat disebut rakyat, sistem teodemokrasi yaitu kekuasaan di tangan Allah yg kmudian dilaksanakan oleh umat Islam sesuai dg al-Qur an aldan hadis. hadis. Pemerintahan eksekutif dibentuk oleh umat Islam dan mrk yg berhak memberhentikan dari jabatan. jabatan. Kekuasan negara dilakukan oleh tiga lembaga; legislatif, lembaga; legislatif, eksekutif dan yudikatif. yudikatif. Syarat kepala negara: Islam, laki2,dewasa, sehat fisik dan negara: mental, shaleh dan kuat komitmennya pada Islam. Majlis Syuro: warga negara, Islam, laki2, shaleh serta Syuro: negara, terlatih utk menerapkan syariat Islam dan susun UU yg tdk bertentangan dg syariat Islam. Dalam negara Islam terdpt 2 kategori warga negara; Islam negara; dan dzimmi (bukan Islam)

Kedaulatan tertinggi berada di Tangan Tuhan. Negara

Islam sbg Kerajaan Tuhan (al-Hukumat al-Ilahiyyat). Istilah politiknya disebut Theocracy. Teokrasi yg dibangun Islam tidaklah diperintah oleh suatu kelas keagamaan yg khusus, tetapi oleh seluruh penduduk muslim, termasuk militer dan pegawai sipil. Seluruh penduduk muslim menjalankan negara selaras dg Kitab Allah dan Sunnah Nabi. Jika diperkenankan, saya menyebut sistem pemerintahan ini sebagai teo-demokrasi, yaitu suatu pemerintahan demokrasi ketuhanan, sebab di bawahnya kaum muslimin diberi suatu kedaulatan rakyat yg terbatas di bawah kedaulatan Tuhan (Maududi:132)

 Kedaulatan berada di tangan Tuhan, sdg kedaulatan itu hanya diketahui melalui alQur`an dan Sunnah.  Manusia seluruhnya adalah Khalifah, Namun dlm melaksanakan tugas kekhilafahan diperlukan perwakilan (DPR)  Utk melaksanakan administrasi kekhilafahan diperlukan badan eksekutif yg dipilih oleh badan perwakilan dg badan musyawarah.

Kedaulatan Tuhan Dewan ULama

KHALIFAH/Kep.Neg

DPR

Rakyat (Khalifah)

Keterangan:

Barat: Kedaulatan di tangan rakyat Menurut Maududi: Maududi: Kedaulatan Tuhan dimandatkan melalui Khalifah (kepala Negara) Kepala Negara itu wakil rakyat, rakyat itu wakil rakyat, Tuhan. Tuhan. Fungsi : Wakil Rakyat Pelaksana Kedaulatan Kritik Maududi terhadap demokrasi Barat: 1. Demokrasi Barat mengandung kebohongan/ bisa kebohongan/ melakukan kerjasama untuk kesalahan 2. Dalam sistem demokrasi, selalu mengklaim demokrasi, mewakili rakyat, padahal rakyat tidak rakyat, mengenalnya bahkan tidak mewakili rakyat. rakyat.

 Pelaksanaan tugas kekhilafahan hrs sesuai dg ketentuan2 Allah (Hudd Allah), sdg yg mengetahui isi al-Qur an dan Sunnah serta penjabaran para ulama klasik (Fiqh) hanyalah ulama bukan DPR.  Oleh karena itu, diperlukan adanya Dewan Ulama yg berfungsi menilai peraturanperaturan yang dihasilkan oleh dewan legislatif mengenai persesuaiannya dgn syariat (nilai-nilai Islam), dan dapat memveto bila pandangan itu tidak sesuai dengan Islam. Jadi Dewan Ulama memiliki hak Veto, baik terhadap eksekutif maupun legislatif.

b. Bidang Ekonomi Sistem ekonomi kapitalis dan komunis mengandung kelemahan dan keburukan. Kapitalis terlalu memberi penekanan kepada hakhak-hak individu, sdgkan komunis lebih menekankan hak-hak pemilikan sosial, tidak hakmengakui kepemilikan individu. Islam, memberikan suatu keseimbangan yang mengesankan antara dua sistem tersebut. Kemerosotan ekonomi disebabkan krn egoisme dan sistem politik yg tdk benar. benar.

C. Bidang Pendidikan Pendidikan Islam telah dipengarui oleh tradisi2 Barat, hal ini disebabkan dunia Islam pernah berada dibwh kekuasaan barat. Utk melestarikan barat. kebudayaan Islam perlu; ditanamkan aqidah, perlu; aqidah, akhlak dan nilai2 Islam kpd anak2 dan pemuda. pemuda. Pendidikan dlm Islam itu universal: utk laki-laki lakidan perempuan. perempuan. Pendidikan bg perempuan bertujuan agar perempuan dapat menjadi isteri teladan dan ibu rumah tangga yg trampil. trampil.

Alhamdulillah
Terima kasih

Vous aimerez peut-être aussi

  • RPP 13
    RPP 13
    Document11 pages
    RPP 13
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 1
    RPP 1
    Document17 pages
    RPP 1
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 15
    RPP 15
    Document8 pages
    RPP 15
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 14
    RPP 14
    Document7 pages
    RPP 14
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Wasiat
    Wasiat
    Document19 pages
    Wasiat
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 6
    RPP 6
    Document23 pages
    RPP 6
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 10
    RPP 10
    Document9 pages
    RPP 10
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 12
    RPP 12
    Document10 pages
    RPP 12
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 11
    RPP 11
    Document10 pages
    RPP 11
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 5
    RPP 5
    Document25 pages
    RPP 5
    Auliya Azmie
    100% (1)
  • RPP 8
    RPP 8
    Document18 pages
    RPP 8
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Sebab-Sebab Dan Halangan Waris Mewaris
    Sebab-Sebab Dan Halangan Waris Mewaris
    Document17 pages
    Sebab-Sebab Dan Halangan Waris Mewaris
    Auliya Azmie
    100% (1)
  • RPP 9
    RPP 9
    Document18 pages
    RPP 9
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 7
    RPP 7
    Document23 pages
    RPP 7
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 4
    RPP 4
    Document21 pages
    RPP 4
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 3
    RPP 3
    Document29 pages
    RPP 3
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Mawaris Pra Islam
    Mawaris Pra Islam
    Document32 pages
    Mawaris Pra Islam
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • RPP 2
    RPP 2
    Document21 pages
    RPP 2
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Ahli Waris
    Ahli Waris
    Document10 pages
    Ahli Waris
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Hi Jab
    Hi Jab
    Document22 pages
    Hi Jab
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Permasalahan Dalam Pembagian Warisan
    Permasalahan Dalam Pembagian Warisan
    Document30 pages
    Permasalahan Dalam Pembagian Warisan
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Presentation 2
    Presentation 2
    Document19 pages
    Presentation 2
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Pembagian Masing-Masing Ahli Waris
    Pembagian Masing-Masing Ahli Waris
    Document6 pages
    Pembagian Masing-Masing Ahli Waris
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • 2.8 Penulisan & Analisis Soal
    2.8 Penulisan & Analisis Soal
    Document73 pages
    2.8 Penulisan & Analisis Soal
    Bobby Nyetal
    Pas encore d'évaluation
  • Membaca Dan Merangkum Isi Teks Buku
    Membaca Dan Merangkum Isi Teks Buku
    Document12 pages
    Membaca Dan Merangkum Isi Teks Buku
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    Document8 pages
    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Membaca Cerpen
    Membaca Cerpen
    Document23 pages
    Membaca Cerpen
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Singgih O8, PTK
    Singgih O8, PTK
    Document3 pages
    Singgih O8, PTK
    Auliya Azmie
    Pas encore d'évaluation
  • Metode Demonstrasi
    Metode Demonstrasi
    Document54 pages
    Metode Demonstrasi
    isri_dz313
    100% (1)
  • Bimbingan PTK Online
    Bimbingan PTK Online
    Document26 pages
    Bimbingan PTK Online
    Muhtadin Abrori
    100% (18)