LAPORAN

KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN DI SEKOLAH DASAR NEGERI WATES V KULON PROGO

DISUSUN OLEH : NAMA NIM PRODI : ARIF CAHYA MARDIANSYAH : 08604224071 : D-2 PGSD PENJAS

PRODI D-2 PGSD PENJAS FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2010

HALAMAN PENGESAHAN
Laporan praktek Pengalaman (PPL) di Sekolah Dasar Negeri Wates V , telah diperiksa dan disyahkan oleh Dosen Pembimbing dan Kepala Sekolah sebagai salah satu syarat menyelesaikan Mata Kuliah PPL PGSD PENJAS FIK UNY Tahun Akademik 2009/2010 . Laporan akhir PPL disyahkan pada : Tanggal Nama NIM Prodi Fakultas : : : : : SEPTEMBER 2010 ARIF CAHYA MARDIANSYAH 08604224070 D-2 PGSD PENJAS ILMU KEOLAHRAGAAN Wates , Guru Penjas SD N 5 Wates September 2010 Dosen Pembimbing

AGUS HARTANTO, A.Ma.Pd NIP. 19640527 198403 1 002

SUDARDIYONO NIP.

Kepala Sekolah SD N 5 Wates

KAMARI , S.Pd NIP : 13102476

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan laporan ini dapat terselesaikan dengan baik. Laporan ini disusun guna memenuhi tugas akhir dalam Program Studi Pendidikan Jasmani FIK UNY 2010. Penulis menyadari bahwa kelancaran kegiatan PPL dan penyusunan laporan ini berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada 1. Bapak Kamari, S.Pd , selaku kepala sekolah SD Negeri 5 Wates yang telah mengizinkan pelaksanaan PPL 2. Bapak Sudardiyono, selaku dosen pembimbing lapangan 3. Bapak Agus Hartanto , A.Ma Pd , selaku guru penjas SD Negeri Wates V , yang telah membimbing dalam pelaksanaan pendidikan jasmani . 4. Bapak / Ibu guru SD Negeri Wates V. 5. Siswa-Siswi SD Negeri Wates V yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan PPL ini. 6. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan akhir PPL di SD Negeri Wates V. Dalam penyusunan laporan ini penulis menyadari masih sangat banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan penyusunan laporan yang akan datang. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi saya dan pembaca.

Wates , ..........September 2010 Penulis

ABSTRAK

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bertujuan melatih mahasiswa agar dapat beradaptasi serta memiliki pengalaman faktual tentang proses pembelajaran dan kegiatan Penjas yang ada di Sekolah Dasar yang selanjutnya dapat dipakai sebagai bekal untuk mengembangkan diri sebagai tenaga guru pendidik Pendidikan Jasmani yang kompeten dan memiliki nilai, sikap, pengetahuan dan ketrampilan sebagai calon guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar. Kegiatan yang dilakukan dalam PPL meliputi : 1. Observasi Lingkungan Sekolah 2. Praktek Mengajar meliputi praktik mengajar

terbimbing , mengajar akhir. 3. Praktek persekolahan

mandiri dan praktek ujian

meliputi

Pengelolaan

Administrasi Sekkolah , Media pembelajaran , UKS , Administrasi Guru dan Administrasi kepegawaian. Banyak manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan PPL adalah mahasiswa mampu mengenal , mengamati , dan memprktekkan semua kompetensi yang diperlukan bagi calon Guru Penjaskes serta mahasiswa menjadi mempunyai suatu kesadaran akan tugas dan tanggung jawab sebagai tenaga akademis.

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) merupakan salah satu fakultas di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang dalam visi dan misinya tetap mempertahankan bahkan lebih mengembangkan salah satu fungsinya untuk menyiapkan serta menghasilkan tenaga guru Pendidikan Jasmani (Penjas) yang memiliki nilai dan sikap serta pengetahuan dan keterampilan sebagai tenaga professional. Dalam rangka menyiapkan tenaga professional tersebut, FIK memberikan seperangkat pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa D-II PGSD Penjas tentang proses pembelajaran Penjas ke SD-an dan atau kegiatan pendidikan lainnya melalui mata kuliah Praktek Pengalaman Lapangan (PPL). Mahasiswa diterjunkan ke sekolah untuk jangka waktu dua bulan penuh, yang selanjutnya secara bertahap dan berkesinambungan untuk dapat mengenal, mengamati, dan mempraktikkan semua kompetensi yang diperlukan bagi seorang calon guru Pendidikan Jasmani. Bekal pengalaman yang diperoleh tersebut diharapkan dapat dipakai sebagai modal untuk pengembangan diri sebagai calon guru Pendidikan Jasmani (Penjas) yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai tenaga akademis dan atau professional dalam bidang Pendidikan Jasmani.

B. Pengertian PPL Praktik Pengalaman Lapangan adalah mata kuliah yang bersifat aplikator dan terpadu dari seluruh pengalaman belajar sebelumnya kedalam program pelatihan untuk menyiapkan mahasiswa calon guru Penjas di Sekolah Dasar agar menguasai kemampuan keguruan Pendidikan Jasmani dan atau kependidikan lainnya, sehingga dapat mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai calon guru Penjas di Sekolah Dasar yang professional.

C. Tujuan PPL Praktik Pengalaman Lapangan bertujuan untuk melatih mahasiswa agar dapat bersosialisasi dan beradaptasi serta memiliki pengalaman faktual tentang proses pembelajaran dan kegiatan Penjas yang ada di Sekolah Dasar, yang selanjutnya dapat dipakai sebagai bekal untuk mengembangkan diri sebagai tenaga guru Pendidikan Jasmani yang kompeten dan memiliki nilai, sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang diperlukan sebagai calon guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar.

D. Manfaat PPL 1. Bagi Mahasiswa a. Menambah pemahaman dan penghayatan mahasiswa tentang proses Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar b. Memperoleh daya penalaran dalam melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah masalah pendidikan khususnya yang ada di Sekolah Dasar. c. Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan

pembelajaran dan kegiatan manajerial di Sekolah Dasar d. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat berperan sebagai motivator, dinamisator dan membantu pemikiran sebagai Problem solver 2. Bagi Sekolah a. Memperoleh kesempatan untuk dapat andil dalam menyiapkan calon guru Penjas di Sekolah Dasar. b. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu dan teknologi dalam merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah khususnya proses pembelajaran Penjas. 3. Bagi Universitas Negeri Yogyakarta a. Memperoleh umpan balik dari pelaksanaan PPL di sekolah guna pengembangan kurikulum dan IPTEK yang disesuaikan dengan kebutuhan Sekolah Dasar.

b. Memperoleh

berbagai

sumber

belajar

dan

menemukan

berbagai

permasalahan untuk pengembangan penelitian dan pendidikan.

E. Prinsip PPL Praktik Pengalaman Lapangan merupakan wahana untuk mencari dan mendapatkan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan oleh calon guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (Penjasorkes) dan juga media untuk melatih semua kompetensi yang diperlukan sebagai calon guru pendidikan jasmani di Sekolah Dasar. Sehubungan hal tersebut, prinsip PPL adalah sebagai berikut : 1. PPL memiliki misi dalam pembinaan kemampuan professional kependidikan sehingga dalam pelaksanaannya harus sistematis dan terpadu dengan kegiatan lain yang menunjang pengembangan kompetensi guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar. 2. Program PPL memiliki struktur kegiatan yang sistematis, bertahap, dan kesinambungan yang dimulai dari kegiatan observasi ke sekolah, Pengajaran Mikro dan PPL, yang meliputi praktek mengajar secara terbimbing, praktek mandiri, dan praktek persekolahan. 3. Program PPL merupakan kegiatan yang bersifat aplikatif, integratif, dan kreatif transaksional. 4. Pembimbingan PPL dilakukan secara intensif oleh dosen dan guru pembimbing dengan pendekatan supervisi klinis. 5. Penilaian dilakukan secara obyektif dan komprehensif.

BAB II OBSERVASI
Kegiatan observasi adalah langkah awal yang ditugaskan kepada mahasiswa sebagai sarana pengenalan lingkungan sekolah. Kegiatan yang kami lakukan meliputi observasi tentang data-data administrasi sekolah, keadaan sekolah, kegiatan belajar mengajar serta sarana dan prasarana Dengan diadakan observasi ini maka dapat dengan cepat beradaptasi terhadap lingkungan yang ditempatinya dalam upaya menyikapi kondisi yang ada pada lembaga tersebut. Observasi ini di lakukan pada awal juli sebanyak satu kali dengan tujuan untuk mendapat informasi mengenai kondisi dan situasi lapangan yang merupakan sarana dan prasarana dalam praktikkan mengajar , selain itu praktikkan juga mendapat gambaran secara langsung bagaimana guru penjas mengajar dilapangan serta bagaimana tindakan guru menangani dan menghadapi tingkah laku siswa dan cara guru menyampaikan materi. Selain itu praktikan juga mengobservasi kondisi sekolah , adalah agar mahasiswa dapat gambaran nyata tentang lingkungan sekolah terutama tentang kebiasaan dan kondisinya yang berkaitan dengan pendidikan . Kita juga dapat mengetahui alat dan media apa saja yang ada dan digunakan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.

BAB III TAHAP PERSIAPAN

Tahap ini mahasiswa harus telah memenuhi syarat untuk ikut PPL dan telah mendaftarkan diri sebagai calon mahasiswa PPL diberikan pengarahan dan pembekalan . pengarahan dan pembekalan mempunyai tujuan supaya mahasiswa PPL mengetahui apa saja yang harus dijalani dan apa saja yang harus diupayakan agar dalam kegatan PPL berjalan dengan lancar sesuai dengan program yang telah direncanakan . Materi pembekalan meliputi materi untuk pengembangan wawasan mahasiswa tentang pelaksaan pendidikan yang relevan dan kebijakan- kebijakan baru di bidang pendidikan da materi yang terkait dengan teknis PPL . Persiapan kegiatan PPL Kegiatn PPL meliputi tiga hal : 1. Praktek mengajar Praktek mengajar adalah segala aktivitas penyampaian materi dari pendidik ke peserta didik baik secara langsung maupun tidak langsung. a. Praktek Mengajar Terbimbing Praktek mengajar terbimbing merupakan tahap awal dalam pelaksaan praktek mengajar . Mahasiswa PPL menjalani tahap ini setelah melaksanakan pengamatan dan penyusunan program perencanaan . Pada tahap ini kita hanya memberikan secara bertahap dari persiapan mengajar sampai dengan pelaaksanaan praktek mengajar. b. Praktek Mengajar Mandiri Praktek mengajar mandiri adalah kegiatan mengajar mahasiswa yang dilakukan secara individu tanpa bantuan dari pihak lain . Pada tahap ini masih dibagi kembali ke dalam dua tahapan , yaitu swakelola dan swakarsa . Dalam praktek swakelola mahasiswa masih di diberi tugas dari pembimbing , namun pelaksanaannya diserahkan secara penuh kepada mahasiswa . Sedangkan praktek swakarsa mahasiswa sudah diberikan wewenang sepenuhnya untuk mengelola proses pembelajaran.

2. Praktek Persekolahan Praktek persekolahan dilakukan disamping praktek mengajar , praktek persekolahan meliputi : manajemen persekolahan , pengelolaan UKS , pengelolaan administrasi , perpustakaan , PBB dan kegiatan lain yang mendorong terciptanya kompetensi . 3. Penyusunan Laporan Penyusunan laporan dimulai sejak mahasiswa diserahkan oleh dosen pembimbing pada Sekolah Dasar yang ditempati sampai dengan sebelum kegiatan PPL berakhir , laporan kegiatan PPL ini dibuat secara individu .

BAB IV PELAKSANAAN

A. Praktek Mengajar Beberapa persiapan dilakukan oleh mahasiswa PPL sebelum melakukan praktek mengajar . Persiapan itu meliputi : Pembuatan Satuan Pembelajaran , Persiapan Sarana dan Prasarana ( alat dan lapangan ) dan lain-lain yang berhubungan dengan pembelajaran berlangsung dengan lancar dan efektif bagi perkembangan peserta didik. Kegiatan praktek mengajar tersusun secara bertahap dan berkelanjutan . Praktek mengajar disusun dari yang sulit , dari yang sederhana ke yang kompleks. Dengan ini diharapkan mahasiswa akan lebih mudah memahami tahap demi tahap , walaupun pada akhirnya praktek mengajar dilakukan secara keseluruhan tak terpisahkan . Dalam praktek mengajar pembimbing membagi dalam 2 tahapan , yaitu : 1. Praktek Mengjar Terbimbing Praktek mengajar terbimbing dilaksanakan pada tanggal 13 Juli 2010 sampai 4 Agustus.Adapun rinciannya : a. Hari/tanggal Materi Kelas b. Hari /Tanggal Materi Kelas c. Hari/Tanggal Materi Kelas d. Hari/tanggal Materi Kelas : Rabu/14 juli 2010 : Atletik ( Jalan dan Lari ) : III : Sabtu/17 Juli 2010 : Atletik : II : Kamis/22 Juli 2010 : Atletik Dasar Lari dan Kecepatan : IV : Senin/ 26 Juli 2010 :Gerak Dasar Memutar, Mengayun :I

e. Hari/Tanggal Materi Kelas f. Hari/Tanggal Materi Kelas

: Jumat/ 30 Agustus 2010 : Latihan Berantai Tiga Pos :V : Sabtu/ 03 Agustus 2010 : Atletik ( Tolak Peluru ) : VI

2. Praktek Mengajar Mandiri Praktek mengajar mandiri dilaksanakan pada tanggal 9 Agustus sampai dengan 2 September.dengan rincian a. Hari/tanggal Materi Kelas b. Hari/tanggal Materi Kelas : Senin / 09 Agustus 2010 : Latihan Daya Tahan : III : Sabtu / 21 Agustus 2010 : Menjaga Kebersihan Pribadi : II

B. Praktek Persekolahan Praktek perekolahan merupakan praktikkan aktivitas dalam yang berupa non

keikutsertaan

mahasiswa

kegiatan

pengajaran di sekolahan baik yang dilaksanakan pada jam sekolah maupun diluar jam sekolah . Aktivitas praktik berupa partisipasi pada konsep dan ketrampilan . Tujuan praktek persekolahan adalah agar mahasiswa : 1. Mengenal kegiatan-kegiatan persekolahan selain proses

pembelajaran yang terdapat di Sekolah Dasar 2. Mempunyai kemampuan dan ketrampilan melakukan berbagai kegiatan persekolahan.

Materi dan kegiatan yang menjadi bahan dalam praktik persekolaha adalah : 1. Administrasi Sekolah a. Membantu tugas administrasi bidang akademik dan

ketatausahaan . b. Membantu tugas administrasi kelas diantaranya daftar inventaris kelas , c. Mengganti DLPK lama . 2. UKS a. Penataan ruang UKS b. Melengkapi obat-obatan UKS 3. Ekstrakurikuler / kegiatan diluar jam pelajaran a. Kegiatan ramadan Mengikuti pesantren kilat kelas VI pada tanggal 25 Agustus 2010 Mengikuti buka bersama kelas IV dan Kelas V pada tanggal 30 Agustus 2010 b. Penataan UKS Melengkapi obat-obatan Penataan ruang UKS

c. Penataan gudang tempat sarana dan prasarana penjas d. Pelatihan PBB 4. Upacara Sekolah / Acara Sekolah a. Partisipasi dalam upacara bendera setiap hari Senin b. Partisipasi dalam upacara memperingati 17 Agustus 2010 di lapangan Bendungan. c. Senam pagi setiap hari Sabtu d. Pendampingan siswa diluar sekolah Mendampingi lomba marathon se-kec. Wates memperingati Hari Anak Nasional 2010 Mendampingi lomba PBB pada tanggal 5 Agustus

Dalam melaksanakan praktek persekolahan di SD N 5 WATES , kelompok PPL tidak membuat jadwal tertentu, melainkan pelaksanaannya pada waktu

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan Pelaksanaan PPL diharapkan dapat memberikan dampak yang bermakna baik pada mahasiswa dalam rangka pengembangan kompetensinya maupun kepada sekolah dan Universitas Negeri Yogyakarta untuk meningkatkan dan mengembangkan perannya masing-masing. Oleh karena itu diperlukan komitmen yang tinggi dari semua komponen yang terkait sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya, disamping itu perencanaan dan evaluasi program harus dirancang secara sistematis dan terpadu. Dengan tersusunya laporan PPL ini maka seluruh kegiatan PPL mulai dari persiapan sampai pelaksanaan dinyatakan berakhir. Berdasarkan pelaksanaan PPL yang telah dilakukan dari tanggal 12 Juli 2010 sampai dengan 12 September 2010 dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. PPL merupakan kegiatan yang sangat tepat dalam rangka mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan serta sikap profesionalisme sebagai seorang calon Guru Pendidikan Jasmani. 2. Dalam hal yang berkaitan dengan profesi, kegiatan PPL memberikan pengalaman yang sangat berharga karena dengan praktik belajar mengajar SD N Graulan dapat dikembangkan dalam mengajar. 3. Kegiatan PPL merupakan wahana bagi mahasiswa untuk menumbuhkan sikap dan kepribadian sebagai calon guru. Kedewasaan dalam berpikir, bertindak, disiplin dalam melaksanakan tugas dan kewajiban serta memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah dan masyarakat. Dengan demikian melalui kegiatan PPL, mahasiswa calon pendidik akan lebih menyadari tugas dan kewajibannya sebagai individu yang sangat berperan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

B. Saran 1.Untuk Universitas PPL merupakan tanggung jawab bersama antara mahasiswa, sekolah tempat praktik, fakultas maupun komponen-komponen pendukung lainnya. Untuk keberhasilan pelaksanaan PPL dan peningkatan kualitas PPL kiranya dipandang perlu adanya kerjasama yang baik antara semua komponen yang terlibat didalamnya. Dalam arti perlu adanya peningkatan peran dan fungsi masing-masing komponen.

2.Untuk Sekolah Agar kualitas PPL meningkat kiranya perlu adanya suatu rancangan / program untuk mengoptimalkan peran dan fungsi mahasiswa PPL bagi pengembangan dan peningkatan pendidikan di sekolah yang bersangkutan tanpa mengesampingkan tujuan awal dari PPL tersebut.

PEMBAGIAN TUGAS GURU DALAM PROSES BELAJAR-MENGAJAR SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2010/2011 NO NAMA/NIP PANGKAT/GOL MENGAJAR KELAS 1. SITI SAUDAH,A.Ma.Pd 19540506 1974032003 2. TRI ATMINI,A.Ma.Pd 19631103 198603 2 015 3. SUKATMI,A.Ma 19671217 198804 2 001 4. HASRI MIATI,A.Ma 19820525 200801 2 013 5. SITI DWIYATI,A,Ma.Pd 19550913 1977012004 6. ASRIYANTI TURNININGSIH,S.Pd 19680825 198804 2 001 7. KAMARI,S.Pd 19620316 198201 1 002 8. AGUS HARTANTO,A.Ma.Pd 19640527 198403 1 002 9. SITI KHOTIJAH,S.Pd.I 19650506 198509 2 001 10. RATNA BUDIANDAYANI,S.Pd SBK Pembina, IV a PA. Islam Pembina tingkat I, IV/b Pembina ,IV a Penjasorkes Bahasa Jawa Pembina,IVa VI Pengatur Muda tk I,II b Pembina,IV a V IV Pembin,IV a III Pembina,IV a II Pembina,IV a I

11.

DWI ASTUTINIGSIH,S.IP

B.Inggris