Vous êtes sur la page 1sur 18

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA 1) Pengkajian a.

Identitas Puskesmas 1) Nama Puskesmas 2) Nomor Register 3) Tanggal : Puskesmas Kurau : : Tanggal 03-04-2012

4) Jarak Untuk Mencapai Pelayanan Kesehatan Terdekat : 5) Nama KK 6) Alamat : Tn. : Desa Handil Gayam RT 01

b. Daftar Anggota Keluarga 1. Nama anggota keluarga a. Tn. Z b. Ny. T 2. Hubungan dengan kepala keluarga a. KK b. Istri 3. Jenis Kelamin a. L b. P 4. Umur a. 16 Tahun b. 22 Tahun 5. Pendidikan a. SLTP b. SLTP 6. Perkerjaan a. IRT b. Buruh 7. Agama a. Islam b. Islam

8. Keadaan kesehatan. a. Bumil Resti b. Sehat 9. Imunisasi a. b. 10. KB a. b. 11. Bahasa indonesia a. Indonesia, Banjar b. Indonesia, Banjar 12. Keterangan a. b. c. Data Umum Genogram

22

16

= L/P Meninggal = Klien = Laki = Perempuan = Serumah

Ny. T tinggal bersama Suaminya Tn. Z dirumah hanya ada mereka berdua saja. Saat ini Ny. T sedang hamil muda, dan usia kehamilannya sekarang menjalani 6 bulan. 1) Tipe Keluarga Tipe keluarga yang dimiliki keluarga Tn. Z adalah keluarga inti (Nuclear Family) yakni keluarga yang terdiri dari ayah (Tn. Z), ibu (Ny. T) dan anak (Tn. R, Tn. A, Nn. D, dan Nn. M). 2) Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini Ny. T baru hamil anak pertama dengan usia kehamilan 6
bulan.

Tugas Perkembangan Keluarga Yang Belum terpenuhi Keluarga Tn. Z saat ini masih belum bisa memberikan makanan yang dipenuhi dengan gizi yang lengkap untuk istrinya, mereka makan hanya seadanya saja dan juga belum bisa melengkapi keperluan untuk persalinan anak pertamanya. Untuk makan sehari-hari saja mereka bergantung dari penghasilan yang didapat Tn. Z. Biologis Keluarga 3) Keadaan kesehatan Ny. T saat ini sedang hamil muda, dengan usia kehamilan 6 bulan. Saat pengkajian Ny. T tidak mengeluhkan sakit atau hal yang mungkin membahayakan bayinya. Saat diperiksa tekanan darah Ny. T adalah 110/90 mmHg. 4) Kebersihan keluarga 1. Frekuensi mandi sehari : 1x ( ) 2x ( ) 3x ( ) >3x ( ) 2. Tempat Mandi : Kamar mandi sendiri ( ) Pemandian umum ( ), Sungai ( ) 3. Menggunakan sabun mandi saat mandi : Ya ( ), Tidak ( ) 4. Cuci tangan sebelum Makan : Ya ( ), Tidak ( ) 5. Cuci kaki sebelum tidur : Ya ( ), Tidak ( )

5) Penyakit yang diderita 1. Anggota kelurga yang sering sakit/pernah sakit/sedang sakit pada bulan terakhir : Ada ( ), Tidak ( ) 2. Jika ada : Bayi ( ), Balita ( ), anak ( ), Dewasa ( )

3. Bila ada : keluhan apa yang dirasakan ? Sakit Pinggang 4. Apakah ada anggota keluarga yang lain/turunan yang mempunyai keluhan yang sama : Ya ( siapa?.............Catatan :.......................... 5. Apakah sudah berobat : Sudah ( ), Balum ( ) 6. Jika belum berobat apa sebabnya : Tidak ada biaya ( ), takut ( ), jauh, dll ( ) 6) Penyakit keronik/menular 1. Bila klien tersebut berpenyakit menular, apakah keluarga klien dapat mencegah terjadinya penularan : dapat ( ), tidak ( ) 2. Bila dapat, hal ini ditandai dengan................... 3. Pandangan keluarga mengenai penyakit adalah: Kuman ( ), takdir Allah ( ), setan ( ), lainya, ................. 7) Kecacatan anggota keluarga Dalam anggota keluarga Tn. Z tidak ada yang mengalami kecacatan 8) Pola makan 1. Makanan pokok : Nasi 2. Lauk; Protein hewani ( ), protein nabati ( ), campuran ( ) 3. Sayuran : selalu ada ( ), kadang-kadang ( ), Campuran ( ) 4. Buah : selalu ada ( ), kadang-kadang ( ), Campuran ( ) 5. Susu : selalu ada ( ), kadang-kadang ( ), Tidak pernah ( ) 6. Kebiasaaan Makan : 1 x sehari ( ), 2 x sehari ( ), 3 x sehari ( ), tidak tentu ( ) 7. Cara menghidangkan makanan : tertutup ( kadang-kadang ( ) 8. Pantangan makan terhadap keluarga ; ada ( ), tidak ( ) ), terbuka ( ), ), Tidak ( ),

9. Air minum, dimasak ( ), kadang dimasak (

10. Kebiasaaan masak sayur : tidak dicuci ( ), di cuci baru di potong ( 9) Pola istirahat 1. Apakah sulit tidur ? Ya ( ), tidak ( ), catatan ? Batuk dan kadang-kadang sesak nafas 2. Tidur siang dari jam 13.30 sampai jam 15.30 3. Tidur malam dari jam 21.00 sampai jam 05.30 10) Reproduksi /aseptor KB 1. Apakah PUS sudah ber KB ? ya ( ), tidak ( ), KB apa ? 2. Tempat kontrol KB ? Bidan 3. Kelainanan yang dirasakan setelah mengikuti KB ? 4. Kalau sekarang tidak ber KB apa alasannya karena sekarang Ny. T sedang hamil 6 bulan Psikologi keluarga 11) Keadaan emosi/mental Dalam hubungan antar anggota keluarga cukup baik, terlihat dari suami begitu memperhatikan istrinya yang sedang hamil muda walaupun usia sang istri masih sangat muda untuk melahirkan. 12) Koping keluarga Keluarga Tn.Z saling membantu dalam memenuhi kebutuhan keluarga, terlihat dari sang istri yang mengerti keadaan suaminya, walaupun hidup seadanya tapi mereka tetap menjalaninya dengan bahagia. 13) Kebiasaan buruk Tn. Z seorang perokok sejak belum menikah, sampai sekarangpun masih suka merokok. 14) Rekreasi Keluarga Tn. Z tidak pernah berekreasi, mereka hanya nonton Televisi didalam rumah untuk hiburan. )

15) Pola komunikasi keluarga Komunikasi dalam keluarga tampak terbuka, setiap ada

permasalahan selalu dimusyawarahkan terlebih dahulu, dan didalam keluarganya berhak mengeluarkan pendapatnya dalam menyelesaikan masalah. Dapat berkomunikasi berinteraksi antara keluarga lain; dapat ( ), tidak dapat ( )

16) Pengambilan keputusan Dalam pengambilan keputusan keluarga Tn. Z selalu

dimusyawarahkan terlebih dahulu, tatapi diputuskan oleh kepala keluarga Tn. Z. Sosial Ekonomi Keluarga 17) Hubungan dengan orang lain. Hubungan keluarga Tn. Z dengan tetangga sangat baik terlihat dalam membersihkan lingkungan sekitar rumah yang saling berdekatan. Begitu juga dengan masyarakat. 18) Kegiatan Organisasi Sosial. Ny. T selalu ikut serta dalam pengajian yang ada di desa tetap semenjak hamil usia 5 bulan Ny. T jarang mengikutinya. 19) Keadaan Ekonomi.
Pendapatan keluarga dalam satu bulan antara Rp 200.000 500.000, diperoleh dari hasil sebagai pekerja buruh bangunan dan kadang sebagai petani sewa, tetapi jumlah tersebut tidak menentu karena kadang hasil buruhnya kurang baik, dari hasil buruh dan pendapatan dari

menggarapkan sawah orang lain itu juga digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Spritual Keluarga 20) Keadaan Beribadah. Keluarga Tn. Z beragama islam, dalam beribadah keluarga Tn. Z sangat aktif, sembayang 5 waktu jarang terlewatkan

21) Keyakinan Tentang Kesehatan. Keluarga Tn. Z sangat yakin kalo kebiasaan hidup sehat sangat berperan penting dalam kehidupan kesehatan. Hidup sehat berarti tidak sakit. 22) Adat yang mempengaruhi kesehatan Tidak ada adat yang mempengaruhi kesehatan keluarga. Lingkungan Rumah Denah rumah ;
1 2 1. 2. 3. 4. 5. 6. 4 Teras Ruang Tamu Kamar Tidur Dapur Kamar Mandi Tempat Mencuci Pintu Jendela

Keselurahan rumah terbuat dari kayu, Luas teras 1x4 meter, kondisi kurang terawat. Luas rumah utama 4 x 6 M tambah dapur 4x2 M Kamar tidur keluarga 4x2 M. Luas Kamar Mandi/WC 2x1 dan memiliki saluran air seperti sumur yang ada di samping rumah. 23) Kebersihan dan Kerapian Serba bersih ( Teratur ( Debu ( ) Sampah/sisa makanan ( ) ) )

Sarang laba-laba ( )

24) Penerangan Pencahayaan pada siang hari cukup terang terlihat dari jumlah jendela yang selalu ada disetiap sisi ruang.

25) Ventilasi Ventilasi sangat minim, karena ventilasi jendela sangat kecil. Ruangan terasa panas dan pengap, jarak pelapon dengan lantai kurang dari 3 Meter 26) Jamban Di depan rumah tidak nampak ada jamban, tetapi hanya terdapat di samping rumah tetangga. 27) Sumber Air Minum Sumber air minum menggunkan air hujan, yang ditampung dengan tong/tajau yang dilapisi kain untuk menahan kotoran dari atap tetap kadang-kadang mereka membeli air minum dari pegunungan. 28) Pemanfaatan Halaman Halaman tidak dimanfaat kan untuk berkebun maupun berternak 29) Pembuangan air kotor Pembungan air kotoran rumah tangga di sembarangan tempat 30) Pembuangan sampah Sampah keluarga Tn. Z di buang depan rumah. Kalo sudah banyak dan ada waktu baru dibakar 31) Sumber Pencemaran a. Kandang ternak : terpisah dengan rumah ( menyatu dengan rumah ( b. Lalat : Tidak ada ( 10 ekor c. Nyamuk : tidak ada ( ), > 10 ekor Fungsi Keluarga 32) Fungsi afektif Tn. Z mengatakan sangat menyayangi istrinya. Keluarga Tn. Z menumbuhkan sikap saling menghargai dan saling menghormati serta tercipta lingkungan yang harmonis. ), ada 1-5 ekor ( ), ada 6-10 ekor ( ) ), > ), jarak ( ),

), ada 1-5 ekor (), ada 6-10 ekor (

33) Fungsi sosialisasi Menurut Tn. Z, menanamkan norma kesopanan dan norma agama keluarga sudah ditanamkannya sejak dini, hal ini terbukti ketika ada tamu Tn. Z yang datang ke rumah dan langsung dipersilakan masuk. 34) Fungsi perawatan kesehatan Dalam melaksanakan fungsi keperawatan keluarga, data data yang penulis dapatkan sebagai berikut : a) Dalam kemampuan mengenal masalah kesehatan, terdapat data antara lain : Keluarga Tn. Z tidak memiliki banyak pengetahuan tentang kehamilan istrinya, di samping itu keluarga Tn. Z hidup hanya berdua dengan istrinya di rumah dan tidak ada keluarga yang lebih tua di rumah mereka seperti orang tua. Jadi pengetahuan tentang menghadapi persalinan pun mereka belum begitu mengetahui. b) Dalam kemampuan mengambil keputusan masalah kesehatan, terdapat data antara lain: Keluarga Tn. Z tampak sudah cukup mampu mengambil keputusan untuk mengatasi masalah kesehatan. Terbukti jika ada anggota keluarga yang sakit keluarga selalu membawanya ke puskesmas/ke rumah bidan/perawat, seperti keadaan istrinya yang sedang hamil 6 bulan. c) Dalam kemampuan merawat anggota keluarga dengan masalah kesehatan, terdapat data antara lain : Keluarga tidak mampu merawat Ny. T dengan masalah yang dihadapinya, yaitu TB Paru. Hal ini dikarenakan keluarga tidak mengetahui mengenai cara penularan TB paru, komplikasi dari penyakit TB paru, cara-cara perawatan di rumah yang harus diberikan pada Ny. T untuk mengatasi TB paru. Ny. T

mendapat dukungan dan motivasi dari keluarga agar ia bisa

sembuh. Keluarga juga selalu mengingatkan Ny. T agar tidak lupa minum obat. Keluarga tidak mampu memodifikasi lingkungan terlihat dengan keadaan rumah lembab, ventilasi kurang dan jendela jarang dibuka. Tn. Z mengatakan tidak bisa memperbaiki keadaan rumahnya karena terbentur oleh biaya. Keluarga mengatakan mengetahui akan keberadaan dan fungsi pelayanan kesehatan. Keluarga dapat menjangkau fasilitas kesehatan dengan berjalan kaki. d. Harapan keluarga Harapan keluarga setelah dilakukan pengkajian ini adalah sangat bermanfaat untuk Ny. T dan keluarga e. Pemeriksaan individu/pemeriksaan fisik Saat dilakukan pengkajian fisik anak pertama dan ke dua keluarga Tn. Z sedang tidak berada di tempat. Pemeriksaan fisik : 1) Keadaan umum :

- Tn. Z. Tanpak sehat/tidak ada keluhan - Ny. T. Tanpak Sakit (TB Paru positif) - Nn.D. Tanpak sehat/tidak ada keluhan - Nn. M. Tanpak sehat/tidak ada keluhan 2) Tanda vital Tn. Z. - TD. 120/80 mmHg - N. 82 x/menit - RR.20x/menit - T. 35,50C Ny. T - TD. 90/60 mmHg, - N. 75x/menit :

- RR. 25x/menit - T. 36,50C Nn. D - TD. - N. 80x /menit - RR. 22x /Menit - T. 36,60C 3) BB/TB Tn.Z. BB/TB. 59/167 Ny.T. BB/TB. 32/150 Nn. D BB/TB. 21/104 Nn. M BB/TB. 10/85 4) Kebersihan perorangan : :

- Tn. Z. Tanpakkebrsihatn diri kurang - Ny.T. Tanpakkebrsihatn diri kurang - Nn. D Tanpakkebrsihatn diri kurang - Nn. M Tanpakkebrsihatn diri kurang 5) Sensori o Penglihatan : Ny. T : Baik, mampu melihat

polpen yang saya gerak-gerakan dengan jarak 2 meter. o Pendengaran dengan baik saat dikaji o Berbicara o Perabaan o Lain-lain 6) Kulit : o Warna dan Turgor : warna kulit klien sawo : Baik, mampu : Baik, mampu mendengar

berkomunikasi saat di kaji : Baik, : Baik,

matang dengan turgor kulit baik dapat kembali dalam 2 detik

o Lecet /luka/borok o Lain-lain 7) Pernafasan o Batuk batuk-batukan o Sesak kadang-kadang o Bunyi nafas o Lain-lain 8) Kardiovaskuler o Odema kaki o Jantung berdebar tidak berdebar o Bunyi jantung o Lain-lain 9) Pencernaan o Defecasi o Obstifasi o Diare o Ostomi o Lain-lain 10) Genita Urinaria o Miksi o Ada kerusakan o Haid teratur/tidak o Lain-lain 11) Ibu hamil o Usia ibu :

klian

Ny.

tidak

memmpunyai luka atau lecet :-

: Saat di kaji klien Ny. T serik

: Klien Ny. T mengatakan seseak nafas kalo batuknya

keseringan dan pada malam hari : Ronzhi + Whizhing + :-

: Tidak tanpak odem pada

: klien mengtakan jantungnya

: S1, S2 tunggal :-

: : : : :-

::::-

o Keadaan gizi o Status kehamilan

: :

o Riwayat partus sebelumnya ; Penyulit (......), Lahir mati (......) o Ada penyakit/penyulit kehamilan ?, sebutkan ! o Pemeriksaan kehamilan; rutin (.....), kadang-kadang (......), teratur (......) o Tempat melahirkan

:........................................................................... o Berat badan ; sebelum hamil (.........), sekarang (...........) o Umur kehamilan ; ............ minggu, taksiran partus ; .......................... o Pola o Pantangan makan ibu hamil :

........................................................................ makan pada ibu hamil

.................................................... o Apakah ibu hamil sudah diimunisasi TT ?, jika sudah berapa kali dan dimana ? ...............
12) Balita

o Usia : o Keadaan gizi : .

balita

o Tandan yang menunjukan/gizi buruk tersebut ; mata (..), (..) o Penyakit yang menyertainya adalah.. o Pola makan dan jenis makan yang diberikan o Apakah blita masih minum ASI ? JIka tidak apa penggantinya? kulit (..), rambut

o Apaka balita sudah diimunisasi dengan lengkap sesuai usianya ? o Bila belum sebutkan alasanya? Catatan :.. 2. ANALISA DATA No 1 Data pada Keluarga DO - Keluarga kurang mengetahui tentang cara penularan dan pencegahan penyakit TB Paru. - Ny. T tidur satu kamar dengan anggota keluarga yang lain. - Tidak ada pengkhususan alat tenun dan alat makan . - Tn Z dan Ny T tidak tamat SD - Lantai rumah sebagian terbuat dari kayu yang sudah tua, tampak lembab dan kotor. - Tidak ada tempat khusus untuk membuang dahak - Alat makan keluarga tidak ada pemisahan atau digunakan bersama DS. - Tn. Z dan Ny. T mengatakan tidak tau tentang pengertian, penyebab, tanda gejala TB paru. - Tn. Z mengatakan tidak tau resiko kalo alat tenun dan makan bersamaan dengan yang menderita TB paru - Ny. T mengatakan biasa membuang ludah di halaman, tidak ada tempat khusus. - Ny. T mengatakan belum tahu akibat bila tidak melakukan tindakan pencegahan pada Masalah Kesehatan /DX Masalah kesehatan Resiko penularan penyakit TB Paru. Diagnosa keperawatan : - Resiko tinggi tertularnya penyakit TB paru, Kurang mengenal masalah resiko terjadinya penularan TB Paru b/d kurangnya pengetahuan keluarga tentang cara penularan dan pencegahannya

keluarga. - Keluarga tidak tahu bagaimana cara penularan TB paru kepada orang lain dan bagaimana cara pencegahan terhadap anggota keluarga yang lain. DO Jendela rumah ada tetapi cuma 2 buah Keadaan rumah terlihat agak gelap karena kurang mendapat sinar matahari Tempat penimbunan padi di dalam rumah sekaligus tempat tidur anak Pembuangan limbah rumah tangga di sembarang tempat Tidak ada saluran limbah rumah tangga DS Keluarga mengatakan rumah yang mereka tinggalkan memeng sudah tua Keluarga mengatakan tidak banyak waktu untuk membersihkan rumah Keluarga mengatakan tepat penampungan padi yang itu terpaksa didalam rumah karena tidak ada biaya untuk membuat yang khusus. DS. - Tn Z mengatakan Tn Z dan anak laki-lakinya memang seoarang perokok berat - Tn Z mengtakan 1 bungkus habis sehari per orang - Klien mengatakan tidak bisa berhenti merokok

Masalah Kesehatan : Sanitasi lingkungan yang kurang sehat Diagnosa Keperawatan : Ketidak mampuan keluarga untuk memelihara lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan b/d ketidak tahuan tentang pentingnya hygiene sanitasi

Masalah Kesehatan: Kebiasaan yang tidak sehat / tidak baik (merokok) Diagnnosa keperawatan - Resiko timbulnya penyakit /kurangmengenal adanya masalah s/d perilaku hidup yang kurang baik

DO - Tn Z dan anak laki-lakinya merokok saat di kaji - Tanpak puting rokok menumpuk di asbak 3. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA a. Resiko tinggi tertularnya penyakit TB paru, Kurang mengenal masalah resiko terjadinya penularan TB Paru b/d kurangnya pengetahuan keluarga tentang cara penularan dan pencegahannya b. Ketidak mampuan keluarga untuk memelihara lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan B.D ketidak tahuan tentang pentingnya hygiene sanitasi c. Resiko timbulnya penyakit/kurang mengenal adanya masalah s/d perilaku hidup yang kurang baik 4. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH Tanggal, 04 april 2012 Resiko tinggi tertularnya penyakit TB paru, Kurang mengenal masalah resiko terjadinya penularan TB Paru b/d kurangnya pengetahuan keluarga tentang cara penularan dan pencegahannya No 1. Kriteria Perhitungan Sifat masalah : Ancaman 2/3 X 1 kesehatan. Nilai 2/3 Pembenaran Penularan belum terjadi tapi resiko terjadinya penularan cukup besar. Ny.T mau memeriksakan kesehatnnya secara teratur dan mengikuti program P2TB Paru sampai tuntas. Penularan dapat dicegah dengan tindakan sederhana yang dapat dilakukan tanpa biaya.

2.

Kemungkinan dapat diatasi mudah.

masalah 2/2 X 1 dengan

3.

Potensial masalah dapat dicegah cukup.

2/3 X 1

2/3

4.

Menonjolnya masalah 1 X 1 yang ada dan perlu segera ditangani Score

Keluarga kurang mengetahui kalau penyakit TB Paru sangat menular.

4 1/3

Ketidak mampuan keluarga untuk memelihara lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan b/d ketidak tahuan tentang pentingnya hygiene sanitasi. No 1 Kriteria Perhitungan Sifat masalah : Ancaman 2/3 x 1 kesehatan Nilai 2/3 Pembenaran Masalah tidak mudah diubah karena sumber daya keluarga tidak memadai. Anak dari keluarga Tn. Z sudah berkerja dan sudah dewasa, bisa membantu memperbaiaki rumah dan kebersihan rumah Terjadi penyakit dapat dicegah melalui kebersihan lingkungan rumah Lingkungan yang tidak bersih dianggap sebagai suatu masalah kesehatan

Kemungkinan dapat diatasi mudah

masalah dengan

2/2 x 2

Potensial masalah dapat dicegah cukup. Menonjolnya masalah yang ada dan perlu segera ditangani

3/3 x 1

3/3

0/2 x 1

Score

2 3/5

Resiko timbulnya penyakit/kurang mengenal adanya masalah s/d perilaku hidup yang kurang baik No 1 Kriteria Perhitungan Sifat masalah : Ancaman 2/3 x 1 kesehatan Kemungkinan dapat diatasi mudah masalah dengan x 2 Nilai 2/3 Pembenaran Merokok merupakan ancaman kesehatan. Kebiasaan merokok dapat dihentikan / dikurangi dg niat / tekad dan usaha yang kuat. Keadaan yang lebih

Potensial masalah dapat

2/3 x 1

2/3

dicegah cukup.

Menonjolnya masalah yang ada dan perlu segera ditangani

x 1

buruk terhadap dirinya dapat dicegah dg meng-hentikan / mengurangi kebiasaan tidak baiknya. Tn Z menyadari adanya ancaman kesehatan terhadap diri dan lingkungan sekitarnya dan mau menghentikan / mengurangi kebiasaan tidak baiknya.

Score Maka prioritas masalahnya sebagai berikut :

2 5/6

1. Resiko tinggi tertularnya penyakit TB paru, Kurang mengenal masalah resiko terjadinya penularan TB Paru b/d kurangnya pengetahuan keluarga tentang cara penularan dan pencegahannya 2. Resiko timbulnya penyakit/kurang mengenal adanya masalah s/d perilaku hidup yang kurang baik 3. Ketidakmampuan keluarga untuk memelihara lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan b/d ketidak tahuan tentang pentingnya hygiene sanitasi.

Vous aimerez peut-être aussi