Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
.
Perbanyaklah shalawat untukku pada hari Jumat,
karena sesungguhnya shalawatmu disaksikan
Malaikat dan sesungguhnya seseorang tidaklah
membaca shalawat kepadaku melainkan doa
shalawatnya itu ditampakkan kepadaku sampai ia
selesai membacanya (HR Ibnu Majah dari Abi
Darda)
. :
Tidak boleh seseorang menyuruh saudaranya
berdiri (dari tempat duduknya di masjid)
pada hari Jumat lalu ia menempatinya, tapi
hendaklah ia berkata: luaskanlah (HR
Ahmad dan Muslim)
.
Apabila salah seorang di antara kamu mengantuk
di tempat duduknya pada hari Jumat maka
pindahlah ke tempat lain (HR Ahmad dan
Tirmidzi)
Rasulullah melarang duduk bertegak lutut (di
Masjid) pada hari Jumat, padahal imam
sedang berkhutbah (HR Ahmad, Abu Daud
dan Tirmidzi)
:
Seseorang masuk ke masjid pada hari Jumat,
sedangkan Rasulullah sedang berkhutbah,
lalu beliau bertanya: sudah shalatkah
kamu?, ia menjawab; belum. Nabi
berkata: shalatlah dua rakaat (HR Jabir)
Dari ibnu Umar, bahwa Nabi Saw shalat dua rakaat
badiyah Jumat di rumahnya (HR Jamaah)
) 9(
Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan
sembahyang pada hari Jumat, maka bersegeralah kamu kepada
mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih
baik bagimua jika kamu mengetahui. Apabila telah ditunaikan
sembahyang, maka bertebaranlah di muka bumi; dan carilah
karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu
beruntung. (QS 62: 9-10).
.
.
Dari Zaid bin Arqam, ia ditanya oleh Muawiyah: Pernahkah kamu
menjumpai dua hari raya bertemu (dalam satu hari) di zaman
Rasulullah?; Zaid menjawab: Ya, yaitu Rasulullah shalat ied
pada pagi hari kemudian memberikan rukhshah (keringanan)
tentang shalat Jumat, lalu ia bersabda: barang siapa suka
Jumatan, maka Jumatanlah (HR Ahmad, Abu Daud, dan
Ibnu Majah)
.
Ibnu Jaad Adh Dhamri ra menerangkan: Bahwasanya Rasulullah
Saw bersabda: Barangsiapa meninggalkan tiga kali Jumat
karena menganggap enteng, niscaya Allah mencapkan
hatinya (HR. Ahmad, Abu Daud, Nasai, Tirmidzi dan Ibnu
Majah).