Acarina berdasarkan kebiasan dan tempat hidupnya dapat dikelompokkan ke dalam 2 jenis yaitu hidup bebas dan hidup

sebagai parasit. Acarina yang hidup bebas dapat ditemukan di tanaman, di permukaan tanah, dan juga dapat ditemukan di antara seresah daun. Acarina yang bersifat parasit dikategorikan menjadi tungau ektoparasit dan endoparasit. Berdasarkan tujuan epidemiologis/ekologis - Host-dwelling : selama hidupnya berada pd tubuh inang ex. Sarcoptes scabei pd mns, Boophilus micropilus tick pd sapi - Nest-dwelling : menyelesaikan daur hidupnya di luar tubuh inang, pd saat mencari makan pada tubuh inang - field-dwelling : secara kontinyu berada pd tubuh inang untuk makan (2 3 hr) sth kenyang kembali ke tanah ex. Dermacentor, Haemaphysalis, Ambiloma, Famili Trombiculidae

Acarina terdiri dari Mite (Tungau) dan Tick (Kutu) Sekitar 30,000 spesies telah teridentifikasi (tahun 2005), sekitar 500.000 belum teridentifikasi. Tubuh Oval, tdd 2 bagian yaitu (prosoma/cephalothorax)dan Opisthosoma (abdomen), dewasa mpy 4 ps kaki dan larva <= 3 ps kaki Kaki tdd dr 7 segmen : Coxa, trochanter, femur, genu, tibia, tarsus dan apotele (1 ps cakar, )

Tubuh (abdomen) tidak bersegmen Podosoma : bagian tubuh depan dimana terdapat kaki

Opisthosoma : bagian tubuh belakang yang tidak terdapat kaki Idiosoma : Tubuh acarina dari ujung anterior badan sampai posterior

Capitulum /Gnathosoma: Bagian kepala dimana terdapat mulut (sepasang chelicera dan pedipalps