Vous êtes sur la page 1sur 2

PENGERTIAN TENTANG JENIS – JENIS RAPAT

UMUM : yang dimaksud dengan PDGI adalah PB PDGI


atau PENGWIL atau PENGCAB

1. RAPAT PLENO : adalah rapat yang diadakan oleh pengurus


PDGI (baca : PB PDGI, atau PENGWIL, atau PENGCAB) yang diikuti
oleh seluruh perangkatnya termasuk Dewan pertimbangan dan
badan-badan kelengkapan dengan maksud menghasilkan
rekomendasi untuk Ketua PB PDGI untuk membuat keputusan.

2. RAPAT PENGURUS : adalah rapat yang diadakan oleh


pengurus PDGI yang diikuti oleh ketua, sekjend, (dan
perangkatnya tidak termasuk dewan pertimnganan dan badan-
badan kelengkapan), ketua, sekretaris, dan bendahara (untuk
PENGWIL dan PENGCAB ) untuk membicarakan masalah
operasional organisasi

3. RAPAT TERBATAS : adalah rapat yang diadakan oleh PDGI dan


diikuti oleh Ketua dan perangkat yang ditunjuk oleh ketua untuk
membicarakan masalah yang harus segera diatasi terkait dengan
departemen-departemen tertentu atau yang bersifat umum dan
mendesak.

4. RAPAT KERJA : adalah rapat yang diadakan oleh satu atau lebih
perangkat yang pesertanya terdiri dari perangkat PDGI, Badan-
badan kelengkapan dan dari luar perangkat seperti kolegium,
AFDOKGI, dan lain-lainnya dan dikukuhkan oleh ketua PDGI untuk
membahas Rencana kerja,atau permasalahan yg terkait dengan
perangkat kelembagaan sperti tersebut di atas.

5. RAPAT KERJA NASIONAL: adalah rapat yang diadakan oleh PB


PDGI dibantu pelaksanaannya oleh salah cabang yang ditunjuk
oleh Kongres, bersifat Nasional, diikuti oleh pengurus PB PDGI
lengkap, delegasi Pengurus Wilayah dan delegasi Pengurus
Cabang dengan tujuan membahas materi-materi yang
adipersiapkan untuk Kongres.

6. RAPAT KOORDINASI : adalah rapat yang diadakan oleh PDGI


atau perangkat PDGI untuk melakukan koordinasi antar PDGI
atau antar perangkat atau antara PDGI/Perangkat dengan
Pengwil, Pengcab atau pihak lain dalam rangka melaksanakan
kegiatan atau evaluasi terhadap program-program yang sudah
dilaksanakan. Rapat koordinasi dapat dilaksanakan secara
nasional.
7. RAPAT KONSULTASI : adalah rapat yang diadakan oleh PDGI
atau Perangkat PDGI dalam rangka mencari pemecahan masalah
baik dengan pihak internal maupun eksternal PDGI.

8. RAPAT WILAYAH : adalah rapat yang diadakan oleh pengurus


Wilayah dengan perangkatnya untuk membicarakan masalah
dalam kepengurusan Wilayah.

9. RAPAT UMUM WILAYAH : adalah rapat yang diadakan oleh


Pengurus Cabang yang berdomisili di Ibukota Propinsi dan diikuti
oleh Ketua Cabang dalam satu Propinsi untuk memilih ketua
Pengurus Wilayah. Atau Rapat yang diadakan oleh Pengurus
Wilayah dan diikuti oleh Ketua Cabang di Propinsi tersebut dan
atau Pengurus PB PDGI (bila perlu) untuk membahas Program
Kerja tingkat Wilayah yang sejalan dengan Program Kerja
Pengurus Cabang maupun PB PDGI.

10. RAPAT UMUM ANGGOTA : adalah rapat yang diadakan oleh


Pengurus Cabang dan diikuti oleh Anggota dalam Cabang
tersebut untuk meminta Pertanggungjawaban Kinerja Ketua
Cabang, memilih Ketua Cabang dan mengesahkan program
kerja.

11. KONGRES : adalah rapat akbar yang diadakan oleh PB PDGI


yang diikuti oleh Delegasi Cabang dan Wilayah seluruh Indonesia
untuk meminta pertanggungjawaban Ketua PB PDGI, memilih
ketua PB PDGI, menetapkan AD/ART, menetapkan Pokok–pokok
Pedoman kerja Organisasi, membuat Rekomendasi (bila perlu)
dan hal–hal lain yang dianggap baik untuk kepentingan
Organisasi maupun Anggota. (memilih dewan
pertimbangan?..pengukuhan caloin cabang menjadi cabang,
calon wilayah menjadi wilayah)

Ketentuan lebih rinci dari RAPAT, dibuat dalam Tata Laksana Rapat
sepanjang tidak bertentangan dengan AD/ART.

Vous aimerez peut-être aussi