Vous êtes sur la page 1sur 99

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PRODUK TELEKOMUNIKASI UNTUK RISET PASAR BEBASIS WEB

Oleh : Suprianto uprianto!"#$%ahoo&'o&i(

ABSTRAK Pada saat ini belum ada suatu aplikasi di PT INTI khususnya di Sub Bidang Umum CPE ( Costumer Premise Equipment) yang membantu untuk melakukan Riset Pasar dalam bidang Telekomunikasi yang dapat disa!ikan dengan mudah "epat dan benar# Pada !urnal ini akan dibangun suatu aplikasi yang dapat melakukan pengolahan dan analisa data# $angkah pertama untuk melakukan riset pasar ini adalah para Customer melakukan pengisian kuesioner yang telah disediakan dalam aplikasi %eb riset pasar ini# Setelah data pendapat sudah memenuhi kriteria yang dibutuhkan maka se"ara langsung aplikasi ini mengolah dan menganalisa datanya# &asil dari pengolahan dan analisa tersebut yang akan memberikan in'ormasi dalam pengambilan keputusan di mana!emen pemasaran# Pemakai aplikasi ini adalah masyarakat khususnya "ustomer (dministrator dan Bagian Pemasaran di PT InTI dukungan aplikasi untuk membantu peker!aan pemakai adalah menggunakan bahasa pemograman berbasis %eb ()i"roso't *rontPages )a"romedia +ream%ea,er ("ti,e Ser,er Pages) dan basis data )i"roso't (""ess -P# (plikasi ini dibangun dengan menggunakan metode Sekuensial $inear# .ata kun"i / Riset Pasar Telekomunikasi (plikasi %eb

ABSRA)T (t the moment there0s no apli"ation in PT INTI espe"ially at 1eneral CPE(Costumer Premise E2uipment) sub!e"t that gi,ing help 'or )arket Resear"h in Tele"omuni"ation that "ould be ser,ed easily 2ui"kly and properly# (t this !urnal %ill be built an appli"ation that "an do some analy3ing and pro"essingdata#The 'irst thing to do to this market resear"h is the "ustomers 'ill 2uestioners that ha,e been a,ailable in this )arket Resear"h %eb apli"ation#('ter the opinion data already 'ul'ill the target that needed then this apli"ation automati"ally pro"ess and analy3e those data#The result o' those pro"essing and anali3ing data %ill gi,ing in'ormation in taking de"ision on )arketing managemen# The users o' this apli"ation are so"iety espe"ially the "ustomers administrator and )arketing in PT Inti This apli"ation support to help user !ob is using Programing $anguage %ith apli"ation is built %ith metode $inear Sekuensial# %eb basi" ()i"roso't *rontPages )a"romedia +ream%ea,er ("ti,e Ser,er Pages) and )i"roso't (""ess -P data basi" #This

.ey %ord / )arket Resear"h tele"omuni"ation 4eb appli"ation#

I&

PENDAHULUAN "&" Latar Bela*an+ Peranan riset pasar sangat

membantu para periset pasar karena pengumpulan data yang dilakukan se"ara on line sehingga hasil riset pasar akan didapat dengan mudah dan "epat# "&, Peru-u an Ma alah Riset pasar dalam pengumpulan datanya mengalami kesulitan karena harus melakukan sur,ey sehingga ke lokasi %aktu pemasaran datanya yang lama menun!ang produk tidak data dan dapat yang pengumpulan

menun!ang dalam pengembangan produk dan pemasaran produk khususnya pada SBU CPE ini# Namun riset pasar yang berada di dalam SBU CPE ini masih mengalami kesulitan dalam pengumpulan data untuk mendapatkan in'ormasi yang diinginkan karena masih dilakukan dengan "ara mensur,ey ke tiap6tiap lokasi pemasaran yang membutuhkan %aktu yang "ukup lama sehingga pengumpulan in'ormasi men!adi terhambat dan hasil pengolahan dan analisa data dari in'ormasi yang telah dikumpulkan terlambat# 7adi hasil pengolahan dan analisa yang akan men!adi a"uan terhadap pengembangan produk dan pemasaran produk terlambat pula sehingga bagian pengembangan produk dan pemasaran produk untuk menge!ar target pemasaran yang telah ditentukan tidak menga"u lagi terhadap hasil riset pasar yang ada# &al ini menyebabkan pemasaran produk di pasaran tidak sesuai dengan apa yang telah di targetkan misalnya pemasaran terhadap produk tersebut di pasarkan sebanyak6 banyaknya tanpa Untuk memperhitungkan mengatasi hal segmen pasar yang ada# tersebut maka di dalam 7urnal ini akan dibangun aplikasi pengolahan data untuk produk telekomunikasi# (plikasi ini akan

memerlukan dapat pemasaran

sehingga hasil in'ormasi yang di untuk produk pengembangan

diperoleh dengan mudah dan "epat# Pengumpulan manual# "&. Bata an Ma alah Pembangunan aplikasi riset pasar dalam bidang telekomunikasi di PT INTI berbasis %eb ini pembahasannya dibatasi pada ruang lingkup / Produk yang digunakan sebagai bahan penelitian dalam proyek akhir ini adalah hanya menggunakan produk telekomunikasi buatan PT INTI 5# Pengolahan !ika !umlah memenuhi data dilaksanakan sampel data sudah 586 dilakukan masih dilakukan dengan

98 sampel atau dilakukan pada batas %aktu tertentu# :

:# Pengolahan dan analisa data yang dilakukan (&P "&/ Tu0uan Pro%e* Tu!uan !urnal ini adalah untuk membangun suatu aplikasi yang akan digunakan sebagai penyediaan in'ormasi untuk II& proses pengambilan keputusan dalam mana!emen pemasaran# LANDASAN TEORI ,&" Kon ep Da ar Ri et Pa ar Riset Pasar dapat dipergunakan sebagai alat atau media penghubung antara konsumen dengan perusahaan# Riset Pasar atau bisa !uga disebut Riset Pemasaran menurut beberapa ahli dide'inisikan sebagai berikut / ;SUR<=> +e'inisi riset pemasaran menurut ()( (American Management Association ) adalah / ;SUR<=> Suatu pengolahan mengenai pen!ualan kegiatan serta masalah barang pengumpulan 'akta6'akta dan dari !asa analisa ataupun menggunakan )etode

yang dihadapi perusahaan itu sendiri se"ara sistematik# Sedangkan menurut *reddy Rangkuti (5<<?) dalam bukunya Riset Pemasaran mende'inisikan / +ari beberapa de'inisi di atas dapat ditarik beberapa elemen penting yang ter"akup dalam de'inisi tersebut / ;SUR<=> 5# Riset pemasaran merupakan kegiatan yang sistematis harus diren"anakan dan diorganisir dengan rapi# :# Riset obyekti' emosional# @# Riset Pemasaran merupakan penerapan metode ilmiah ke dalam pemasaran dimana "iri metoda ilmiah analisis adalah dan pengumpulan Pemasaran harus bersi'at diusahakan

!auh dari 'aktor bias dan tidak

interpretasi data yang obyekti'# A# Riset Pemasaran tidak hanya untuk perusahaan manu'aktur sa!a tetapi !uga sektor !asa dan berkaitan dengan semua 'ase pemasaran# 9# Terdapat gambaran umum yang menyeluruh dari aplikasi yang dapat dilakukan oleh riset pemasaran dalam meme"ahkan masalah pemasaran# ,&, Anal%ti'al Hierar'h% Pro'e 1AHP2 ;SUR<=>

pemindahan

produsen ke konsumen# )enurut dalam Philip .otler (5<<5) and adalah bukunya Marketting

ManagementAnalysis,Planning Riset Pemasaran

Control mende'inisikan sebagai berikut / peran"angan pengumpulan penganalisaan dan pelaporan data penemuan yang rele,an dengan situasi pemasaran yang spesi'ik

+alam pen!abaran hirarki tu!uan tidak ada pedoman yang pasti seberapa !auh pengambil keputusan men!abarkan tu!uan men!adi tu!uan yang lebih rendah# Pengambil keputusanlah yang menentukan saat pen!abaran tu!uan ini berhenti dengan memperhatikan keuntungan atau kekurangan yang diperoleh bila tu!uan tersebut diperin"i lebih lan!ut# Beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam melakukan proses pen!abaran hirarki tu!uan yaitu / ;SUR<=> 5# Pada saat pen!abaran tu!uan ke dalam subtu!uan apakah harus setiap dalam tersebut mengindari yang yaitu diperhatikan tinggi :# )eskipun terpenuhi ter!adinya arah

Pen!abaran tu!uan dalam hirarki yang lebih rendah pada dasarnya ditu!ukan agar memperoleh kriteria yang dapat diukur# 4alaupun sebenarnya tidaklah selalu demikian keadaannya# +alam beberapa hal tertentu mungkin lebih

menguntungkan bila menggunakan tu!uan pada hirarki yang lebih tinggi dalam proses analisis# pula Semakin rendah ob!ekti' tetapi dalam dari ada men!abarkan suatu tu!uan semakin mudah penentuan ukuran (kan kriteria6kriterianya#

kalanya dalam proses analisis pengambilan keputusan tidak memerlukan pen!abaran yang terlalu terperin"i# Bila demikian keadaannya salah satu "ara menyatakan ukuran pen"apaian adalah dengan menggunakan skala sub!ekti'# )odel (&P pendekatannya hampir identik dengan model perilaku politis merupakan kolekti' (&P model keputusan proses (indi,idual) pendekatan dengan menggunakan dari

aspek dari tu!uan yang lebih ter"akup hal perlu subtu!uan tersebut#

pembagian

terlampau banyak baik dalam hori3ontal maupun ,erti"al# @# Untuk itu sebelum menetapkan suatu yang tu!uan hirarki rendah tes lebih untuk tu!uan maka men!abarkan dilakukan

pengambilan keputusannya# .elebihan dibandingkan dengan yang lainnya adalah F 5# Struktur yang hirarki sebagai konsekuensi dari kriteria yang dipilih sampai pada subkriteria yang paling dalam# :# )emperhitungkan ,aliditas sampai dengan batas toleransi inkonsistensi berbagai kriteria

kepentingan

B(pakah suatu tindakanChasil yang terbaik akan diperoleh bila tu!uan tersebut dalam tidak proses dilibatkan e,aluasi DE

dan alternati' yang dipilih oleh para pengambil keputusan# @# )emperhitungkan daya tahan atau ketahanan output analisis sensiti,itas keputusan# Selain itu (&P mempunyai kemampuan untuk meme"ahkan masalah yang multi6kriteria yang berdasar pada perbandingan pre'erensi dari setiap elemen dalam hirarki# 7adi model ini merupakan suatu model pengambilan keputusan yang komprehensi'# Pada dasarnya langkah6langkah dalam metode (&P meliputi ;SUR<=> / 5# )ende'inisikan masalah dan menentukan diinginkan# :# )embuat struktur hirarki yang dia%ali dengan tu!uan umum dilan!utkan dengan subtu!uan6 subtu!uan kemungkinan alternati' @# )embuat perbandingan yang pada kriteria dan alternati'6 tingkatan matriks berpasangan menggambarkan solusi yang pengambilan

pengambil keputusan dengan menilai suatu tingkat elemen kepentingan dibandingkan perbandingan sehingga

elemen lainnya# A# )elakukan berpasangan

diperoleh !udgment seluruhnya sebanyak n G ;(n65)C:> buah dengan n adalah banyaknya elemen yang dibandingkan# 9# )enghitung nilai eigen dan mengu!i konsistensinya tidak konsisten pengambilan data diulangi# H# )engulangi langkah @ A dan 9 untuk seluruh tingkat hirarki# ?# )enghitung ,ektor eigen dari setiap matriks perbandingan berpasangan# Nilai ,ektor eigen merupakan bobot setiap elemen# $angkah ini untuk mensintesis !udgment dalam penentuan prioritas elemen6 elemen pada tingkat hirarki terendah sampai pen"apaian tu!uan# =# )emeriksa konsistensi hirarki# 7ika nilainya lebih dari 58 persen maka penilaian data !udgment harus diperbaiki# Se"ara naluri manusia dapat mengestimasi besaran sederhana melalui inderanya# Proses yang paling mudah adalah membandingkan dua hal dengan 9 !ika maka

kriteria yang paling ba%ah#

kontribusi relati' atau pengaruh setiap elemen terhadap masing6 masing tu!uan atau kriteria yang setingkat di atasnya# dilakukan Perbandingan

berdasarkan B!udgmentE dari

keakuratan perbandingan tersebut dapat dipertanggung!a%abkan# Untuk itu Saaty (5<=8) menetapkan skala kuantitati' sampai dengan < untuk 5 menilai

Inisialisasi data master

Proses yang dilakukan adalah pengisian satu atau beberapa tabel yang akan digunakan sebagai re'erensi program aplikasi yaitu inputing data ,eri'ikasi data proses inserting data updating data dan deleting data#

Jperasi Transaksi Jperasi transaksi dilakukan untuk mengisi dengan table relasi transaksi tertentu yang dimana tersusun dari satu atau lebih table transaksi tersebut melibatkan data6 data inisialisasi syarat6syarat yang diambil operasi 2uery yang berhubungan serta inputing

perbandingan tingkat kepentingan suatu elemen terhadap elemen lain# ,&. Perhitun+an Bo3ot Ele-en Pada dasarnya 'ormulasi matematis pada model (&P dilakukan dengan ( 5 (: operasi matriks menggunakan suatu matriks# )isalkan dalam elemen6elemen operasi berpasangan tersebut akan elemen6elemen membentuk I (n maka hasil perbandingan se"ara

updating atau deleting data dari table yang berhubungan Jperasi Bro%sing )erupakan operasi untuk melihat data6data memenuhi tersimpan "riteria yang tertentu#

perbandingan# Perbandingan berpasangan dimulai dari tingkat hirarki paling tinggi dimana suatu kriteria digunakan sebagai dasar pembuatan perbandingan# Selan!utnya perhatikan elemen yang akan dibandingkan# ;SUR<=> ,&/ Kon ep WEB (plikasi prinsip program tag biasa berbasis biasa# dasar %eb se"ara dalam Bedanya tampilan menyerupai komputer aplikasi Da ar Apli*a i Ber3a i

Jperasi bro%sing sering digunakan untuk men"ari in'ormasi sederhana melihat list suatu table tertentu# Jperasi Reporting )erupakan telah diolah operasi sehingga untuk didapat mendapatkan data hasil 2uery yang in'ormasi yang "ukup dilengkapi dengan resumedan in'ormasi yang ditampilkan tersebut# Reporting sering digunakan untuk keperluan managerial rekapitulasi beberapa transaksi# ,&/ A'ti4e Ser4er Pa+e

aplikasi berbasis %eb menggunakan tag6 &T)$ sebagai sedangkan aplikasi program komputer menggunakan berbagai plat'orm (plikasi internet Se"ara bahasa pemrograman#

men"oba untuk menyediakan in'ormasi dan layanan se!umlah pemakai# beberapa golongan / umum aplikasi berbasis %eb terdiri dari

(SP atau ("ti,e Ser,er Page adalah de,eloper dalam teknologi yang memungkinkan untuk menger!akan proses ser,er# (SP adalah teknologi Ini berarti di

linier !ater all

kadang6kadang atau merupakan perangkat

disebut model model lunak

classic li e cycle pengembangan yang

ser,er side yang berarti (SP bersi'at bro%ser yang independent# &alaman yang %eb dapat di!alankan oleh bro%ser apapun# ditampilkan bro%ser hanya &T)$ sa!a atau beserta skrip yang ingin di!alankan di "lient# Sedangkan kode (SP tersembunyi dengan rapi dan terbebas dari sentuhan tangan6 tangan yang kurang bertanggung!a%ab# +engan (SP de,eloper akan mendapatkan kemudahan dalam membuat aplikasi %eb# Pilihan bahasa skrip yang digunakan adalah Kbs"ript sebagai de'ault dan 7s"ript# menggunakan +e,eloper !uga dapat bahasa skrip yang lain

sistematis#

Pendekatan

sekuensial dimulai dari le,el sistem kemudian analisa desain "oding testing ;PRE<?>#

system Cin'ormation engineering

analysis

design

"ode

test

1ambar :#5 $inier

)odel

Sekuensial

(dapun pen!elasan dari tahapan6 tahapan diatas adalah ;PRE<?> / 5# (nalisa (analysis) Proses mengidenti'ikasikan kebutuhan yang di'okuskan ke kebutuhan so't%are :# +esain(design) +esain perangkat lunak terdiri atas beberapa langkah yaitu / desain arsitektur representasi A# Code struktur antar data muka desain lunak serta perangkat

dengan menambahkan add6in untuk (SP# (SP merupakan bagian dari plat'orm yang berbasiskan teknologi Component Object Model (COM). .euntungan (SP lainnya adalah de,eloper pemrograman dukungannya terhadap ser,er "omponent# +engan ser,er "omponent menggunakan bahasa dapat membuat aplikasi a"ti,e- dengan seperti Kisual Basi" +elphi CLL 7a,a atau lainnya kemudian men!alankannya di (SP# Mo(el Se*uen ial Linier )odel pengembangan perangkat model sekuensial lunak dengan

desain algoritma detail# Proses menter!emahkan

algoritma detail hasil desain ke

dalam

bentuk

yang

dapat

dimengerti oleh mesin (komputer) 9# Testing Setelah dikodekan program dilakukan# pengu!ian sistem# III& ANALISIS SISTEM +alam sistem terhadap terutama pengembangan diperlukan berbagai yang suatu analisis aspek logika pengu!ian Penguin ini internal dari

terdiri atas dua ma"am tipe yaitu program dan pengu!ian terhadap

(dministrator adalah petugas yang berhak mengelola 4eb Riset Pasar dalam hal ini tugas6 tugas yang diker!akannya adalah mengelola halaman utama 4eb Riset Pasar serta mengelola .uesioner karena pengelolaan tersebut dilakukan berdasarkan produk telekomunikasi yang akan diriset # )u to-er Customer adalah user yang melakukan pengisian kuesioner yang berada di aplikasi %eb ini serta pernah membeli salah produk6produk telekomunikasi# Ba+ian Ri et Pa ar Bagian Riset Pasar adalah user yang hanya bertugas untuk menerima laporan hasil riset pasar ditampilkan dalam bentuk gra'ik yang bertu!uan untuk proses pengambilan keputusan dalam menentukan produk selan!utnya#

menyangkut

kebutuhan dari sistem sehingga dapat dide'inisikan kebutuhan tersebut# Berikut adalah pen!elasan hasil analisis sistem# 1ambaran se"ara umum sistem dari aplikasi pengolahan data produk telekomunikasi yang dilakukan se"ara online ditun!ukkan oleh 1ambar @#5#
Internet
User
basis data pusat

I(enti5i*a i 6un+ ional

Ke3utuhan

Sub Sistem A
Server PT InTI

Bag. Riset Pasar / Admin

Sub Sistem B
PT InTI

.ebutuhan 'ungsional adalah mende'inisikan proses6proses yang ada dalam sistem dan bagaimana "ara ker!a dari proses yang ada dengan kata lain mende'inisikan aksi dasar yang harus diambil oleh perangkat lunak untuk menerima dan memproses masukan dan menghasilkan keluaran# Berikut ini adalah proses6proses yang men!adi kebutuhan 'ungsional / "& Re+i tra i Registrasi merupakan proses untuk menda'tarkan diri sebagai !enis user tertentu apakah sebagai anggota %eb yang dapat mengakses aplikasi ini khususnya Customer untuk penda'taran (dministrator dan Bagian Riset Pasar penda'taran dilakukan oleh =

1ambar @#5 1ambaran Umum Sistem Pro5ile U er +alam aplikasi ini ada @ !enis user yang terlibat yaitu / A(-ini trator

superuser yaitu orang yang se"ara penuh mempunyai hak akses terhadap perangkat lunak ini# Untuk dapat mengakses %eb ini pada saat registrasi para user diberi status masing6masing karena user yang dapat mengakses %eb terdiri dari @ user maka tiap user diberi @ status# Untuk Customer user statusnya adalah User Status M B5E (dministrator user statusnya adalah User Status M E:E dan Bagian Riset Pasar user statusnya adalah User Status M B@E# Pada saat Customer melakukan penda'taran maka User Status yang diberikan adalah User Status M B5E karena (dministrator dan Bagian Riset Pasar adalah orang yang mempunyai hak akses penuh dalam perangkat lunak ini maka pada saat melakukan penda'taran yang dilakukan oleh (ministrator user statusnya diset men!adi User Status M E:E sedangkan Bagian Riset Pasar user statusnya diset men!adi User Status M B@E sehingga proses penda'taran yang dilakukan oleh (dminstrator dan Bagian Riset Pasar tidak sama dengan Customer # Setelah mengisi 'orm Registrasi maka sistem akan mem,alidasi sebelum melakukan pengirim data ke dalam basis data ,alidasi yang dilakukan dengan menge"ek 'ield6'ield dari 'orm Registrasi yang ada !ika terdapat 'ield yang tidak terisi maka sistem akan memberitahu Customer 'ield6'ield yang belum terisi dan !ika pada proses penda'taran Nama $ogin yang digunakan sudah digunakan oleh orang lain maka Customer tersebut harus mengganti Nama $oginnya# 7ika Customer berhasil melakukan penda'taran maka Customer akan langsung mendapat account yang digunakan untuk mengakses aplikasi ini# Begitu !uga dengan (dministrator dan Bagian Riset Pasar !ika berhasil melakukan penda'taran maka (dministrator dan Bagian Riset Pasar akan langsung mendapat account yang

digunakan untuk mengakses aplikasi ini !uga# ,& Lo+in $ogin merupakan pintu masuk aplikasi ini# Proses login adalah melakukan ,alidasi dengan membandingkan Nama $ogin dan Pass%ord yang dimasukkan dengan data yang ada dalam basis data !ika tidak ,alid maka user tidak dapat masuk ke modul selan!utnya# 7ika sebagai pengisi kuesioner(Customer yang telah mendapat a""ount yang digunakan untuk mengakses aplikasi ini) maka akan masuk ke modul Customer !ika sebagai (dministrator maka akan masuk ke modul (dministrator dan !ika sebagai Bagian Riset Pasar maka akan masuk ke modul Bagian Riset Pasar# .& Pen+i ian 5or- Kue ioner Customer dapat se"ara langsung men!a%ab .uesioner yang telah disediakan melalui 'orm .uesioner tersebut# Sebelum melakukan pengisian .uesioner pada halaman Customer disediakan "ara pengisian .uesioner yang benar disebut !uga Contoh .uesioner# .uesioner yang disediakan adalah kuesioner dengan pertanyannya dengan membandingkan dua hal dengan keakuratan perbandingan tersebut dapat dipertanggung!a%abkan kemudian disediakan < pilihan dalam tiap pertanyaan# Input Hala-an Uta-a (dministrator bertugas mengelola %eb aplikasi Riset Pasar ini maka (dministrator melakukan input data yaitu mengenai produk yang akan di riset dan simpan di basis data dan kemudian data tersebut yang akan di upload ke halaman utama %eb Riset Pasar sehingga pada %aktu membuka %eb Riset Pasar ini Customer dapat megetahui <

produk apa yang akan diriset# +alam menginput halaman utama %eb dalam menu ini disediakan 'orm untuk pengisian halaman utama %eb# (dapun 'ormat dari penulisan untuk halaman utama %eb adalah /

utama %eb yang berisi produk lama dinon6akti'kan untuk tidak ditampilkan kembali men!adi halaman utama %eb# +an selan!utnya diganti dengan produk yang akan diriset yang harus ditampilkan di halaman utama %eb# 7& Kelola Kue ioner Pengolahan dan analisis data pendapat yang dilakukan dalam riset pasar ini menggunakan metode (nalyti"al &ierar"hy Pro"ess ((&P) maka soal kuesioner yang dibuat berdasarkan kriteria teknis serta spesi'ikasi produk terhadap kriteria yang dimiliki oleh produk tersebut# Tahap yang dilakukan untuk membuat kuesioner yaitu / i# Input *asilitas )enginput spesi'ikasi produk dari kriteria teknis yang dimiliki produk yang akan diriset yaitu 'asilitas hal ini dilakukan sampai spesi'ikasi produk yang dimiliki terpenuhi# ii# Input +ata Teknik )enginput spesi'ikasi produk dari kriteria teknis yang dimiliki produk yang akan diriset yaitu data teknik hal ini dilakukan sampai spesi'ikasi produk yang dimiliki terpenuhi# iii# Input *leksibilitas )enginput spesi'ikasi produk dari kriteria teknis yang dimiliki produk yang akan diriset yaitu 'leksibilitas hal ini dilakukan sampai spesi'ikasi produk yang dimiliki terpenuhi# i,# Input )odel )enginput spesi'ikasi produk dari kriteria teknis yang dimiliki produk yang akan diriset yaitu model hal ini dilakukan sampai spesi'ikasi produk yang dimiliki terpenuhi# ,# Proses membuat soal kuesioner Setelah proses input terhadap spesi'ikasi produk yang dimiliki oleh masing6masing kriteria teknis dari produk yang akan diriset selesai maka untuk membuat soal kuesioner dilakukan dengan "ara memperbandingkan kriteria teknik produk dan spesi'ikasi produk 58

Kode Produk

!ata Kode Produk

Ada. gif

!ata fi e gambar

Nama Produk

!ata Nama Produk

Fasi itas

!ata Fasi itas

!ata Teknik

!ata !ata%Teknik

F eksibi itas

!ata F eksibi itas

"ode

!ata "ode

Pi i#an untuk tampi di #a aman utama $eb

tampi

!ata Pi i#an untuk di #a aman utama $eb

Setelah melakukan input data untuk halaman utama %eb maka akan disimpan di basis data yang kemudian data tersebut diupload men!adi halaman utama %eb# +ata yang akan diupload adalah data 'ile gambar data nama produk data 'asilitas data data teknik data 'leksibilitas data model karena dilakukan upload gambar agar dapat disertakan dalam halaman utama %eb maka data 'ile gambar ini disimpan dalam direktori tertentu dalam ser,er# /& E(it Hala-an Uta-a 7ika terdapat kesalahan yang terdapat pada halaman utama %eb ini maka (dministrator ini dapat langsung mengedit data apa yang salah sehingga setelah dilakukan pengupdatetan terhadap data yang salah tersebut maka data yang sudah benar dapat simpan kembali untuk kemudian dapat diupload kembali sebagai halaman utama %eb Riset Pasar ini# +alam mengedit halaman utama %eb dapat !uga mengnon6 akti'kan produk lama yang telah mengalami proses riset untuk digantikan dengan produk selan!utnya yang akan diriset sehingga halaman

tersebut# 7adi !ika !umlah kriteria teknik M n maka !umlah soal kuesioner M n G ;(n65)C:># Begitu !uga spesi'ikasi produk dari masing6masing kriteria teknik !ika !umlah spesi'ikasi produk dari kriteria teknik 'asilitas M m maka !umlah soal kuesionernya M m G ;(m65)C:> begitu seterusnya dengan spesi'ikasi produk dari kriteria teknis data teknik spesi'ikasi produk dari kriteria teknis 'leksibilitas spesi'ikasi produk dari kriteria teknis model# Proses tersebut dengan kata lain melakukan generate soal sehingga otomatis soal kuesioner sudah terbentuk# #& Laporan Bagian Riset Pasar memerlukan laporan hasil riset pasar berdasarkan produk yang telah diriset# $aporan hasil riset pasar ini berisi tentang spesi'ikasi produk dari kriteria teknik yang lebih diinginkan oleh Customer dan laporan tersebut digambarkan dalam bentuk gra'ik batangan yang menun!ukkan hasil dari pengolahan dan analisis data pendapat# I8& PERAN)ANGAN SISTEM +iagram E6R untuk mendeskripsikan relasi antar entitas yang terlibat dalam sistem# :# )eran"ang lunaknya @# )eran"ang arsitektur yang perangkat digambarkan

/&" Bata an Peran'an+an Batasan peran"angan pada aplikasi Riset Pasar berbasis 4eb adalah sebagai berikut / 5# )engenai ran"angan perangkat keras tidak akan dibahas se"ara detil tetapi akan dibahas perangkat keras yang sudah dalam ada dan digunakan sistem ini# :# Sistem keamanan data terhadap aplikasi Riset Pasar ini dibatasi dengan hak akses pemakai dengan NamaN$ogin dan Pass%ord untuk setiap pemakai# /&, Peran'an+an Ba i Data Peran"angan dimaksudkan table6tabel untuk yang basis diperlukan data untuk mengidenti'ikasi mendukung

memenuhi kebutuhan in'ormasi pada saat ini dan yang akan datang dalam aplikasi Riset Pasar ini# Peran"angan basis data meliputi beberapa tahapan yaitu peran"angan diagram E6R yang diikuti dengan pengubahan diagram E6R men!adi skema relasi untuk menghindari ter!adinya redudansi data# +iagram E6R Salah adalah satu alat E6R# bantu +iagram yang E6R digunakan untuk meran"ang basis data diagram mendeskripsikan relasi antar entitas yang 5# )eran"ang

melalui structucre c"art antarmuka aplikasi Riset Pasar berbasis 4eb sehingga mudah digunakan oleh pemakai# A# )eran"ang algoritma program yang merupakan bentuk rin"i dari spesi'ikasi proses#

55

terlibat dalam sistem# Berikut ini gambar peran"angan diagram E6R /


I!%Fasi itas Fasi itas N I!%User User "
St%Kuesioner

8&

PENUTUP 7&" KESIMPULAN 5# (plikasi yang dibuat melalui (alat dapat data kuesioner mengumpulkan pendapat

I!%F eksibi itas pun'a ( Kd%Produk &a %Produk ( N pun'a N Kd%Soa pun'a N !ata Teknis I!%!ata%Teknik ( pun'a "ode I!%"ode pun'a N F eksibi itas

N ( I!%Pendapat !ata%Pendapat N #asi

pengumpulan data) yang dilakukan se"ara on#line# :# (plikasi yang telah dibuat dapat mengolah dan menganalisa data dari data pendapat yang telah dikumpulkan# 9#: SARAN (dapun saran yang disampaikan untuk pengembangan pasar berbasis aplikasi %eb lagi riset ini sampai pasar perlu tahap berbasis %eb ini adalah dikembangkan pemasaran#
DA6TAR PUSTAKA (gung 1regorius# :885# +esain

Soa %Kuesioner

1ambar A#5 +iagram E6R Proses Riset Pasar /&. Peran'an+an Stru*tur Menu )enu merupakan penghubung antara perangkat lunak dengan pemakai# )enu diperlukan untuk na,igasi pemakai dalam menggunakan aplikasi %eb riset pasar# Item6item menu dibuat berdasarkan kebutuhan 'ungsional seperti yang telah di!elaskan pada sub bab sebelumnya# )enu6menu tersebut disusun menurut hierarki tertentu setiap menu memiliki sub menu dan seterusnya bila menu itu mempunyai menu lagi# (dapun struktur menu tersebut adalah /
Menu Utama

(plikasi riset

pengambilan keputusan dalam mana!emen

Customer

Administrator

Bagian Riset Pasar

4eb Interakti' dan +inamis dengan *rontPage


*ogin

Anggota

Non Anggota

*ogin

Input &a aman Utama *ogin Registrasi +dit &a aman Utama

&asi Riset Pasar

:888 dan +ream%ea,er A 7akarta / EleG )edia .omputindo # ;BUO85> Buyens 7im# :885# $eb %atabase %e&elopment, 'tep by 'tep 7akarta / EleG )edia .omputindo Buyens 7im# $eb %atabase %e&elopment, 'tep by 'tep 7akarta / EleG )edia .omputindo # :885

*ogout

)onto# Kuesioner

Isi Buku Tamu

,enerate Soa

Isi Kuesioner

*ogout

1ambar A#: Struktur )enu (plikasi Riset Pasar

5:

*athansyah

Ir#

5<<<#

(uku

)eks

*lmu

+omputer , (asis %ata# In'ormatika Bandung / Bandun

5@

5# 9URNAL TENTANG KOMPUTER DAN MAS:ARAKAT Pen(ahuluan Perkembangan komputer tidak berbeda dengan teknologi lain (kereta pesa%at telepon tele,isi dll) yang berbeda hanya pada ke"epatan perkembangan teknologi +alam %aktu P@ dasa%arsa komputer berkembang dari ukuran besar (berat puluhan ton) sampai berukuran ke"il dengan kemampuan besar mis/ mikropro"essor sbg pengendali produk teknologi lain seperti peluru kendali kamera p" dan perakitan otomatis di industri Penggunaan komputer meluas pada berbagai bidang pendidikan kantor bisnis maupun di rumah# .omputer digunakan sebagai alat bantu untuk menyimpan mengolah dan mengambil kembali data atau in'ormasi# )ontoh pen+aruh terha(ap 3i(an+ pe*er0aan Penyiapan surat6menyurat sampai arsip dilakukan dengan bantuan komputer Penggunaan komputer dalam bidang animasi untuk membantu pembuatan 'ilm kartun dengan meman'aatkan kema!uan6kema!uan dalam bidang gra'ika dan pengolahan "itra Peman'aatan komputer di perpustakaan untuk membantu pemakai dalam menelusuri indeks sub!ek dan indeks pengarang# 7umlah in'ormasi yang disimpan di perpustakaan "enderung membesar dari %aktu ke %aktu sehingga tanpa bantuan komputer pen"arian in'ormasi akan semakin sulit dilakukan Penggunaan komputer di rumah6rumah sakit semakin berkembang# Tanpa dukungan layanan administrasi yang memadai mutu pelayanan medis tidak akan optimal disebabkan banyaknya pasien dan si'at berulangnya pengobatan pasien# Selain itu komputer dapat diman'aatkan untuk menganalisis kasus berdasarkan data yang telah disimpan Pemesanan tiket pesa%at# &ampir seluruh penerbangan internasional telah menerapkan 'asilitas ini# .omputer membantu dalam menempatkan pesanan tiket pada !ad%al yang diminta perubahan !ad%al perubahan pesanan sampai pada penentuan penerbangan (dministrasi negara !uga sudah se!ak beberapa tahun lalu meman'aatkan !asa komputer# )isalnya administrasi data kepega%aian administrasi data kependudukan dll# +inegara ma!u "akupan aplikasi bidang administrasi sudah sangat luas sehingga !umlah data yang disimpan men"apai milayaran karakter atau huru' dan melibatkan penggunaan ratusan komputer sekaligus Penggunaan komputer dalam bidang industri sudah lama diman'aatkan dinegara6negara ma!u pada umumnya ber'ungsu sbg pengendali proses produksi meman'aatkan kemampuan dan ketelitiannya yang tinggi Be3erapa Apli*a i Pentin+ Pada bidang tertentu komputer membantu meningkatkan e'isiensi proses dan mendorong mun"ulnya ino,asi baru 5# )obil pandai# Pengolah mikro se!ak beberap tahun telah meman'aatkan (untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan mengemudikan mobil)# )isal tahun 5<=9 Jldmobile dari (merika telah menerapkan sistem kendali berbasis pengolah mikro pada

produknya# Pengolah mikro mendapatkan masukan data dari beberapa sumber seperti / meter pompa in!eksi (beban mesin) sistem pendingan mesin sensor dll# +iagnosis kendaraan dan pera%atan# Cadilla" produksi thn =9 telah mampu menampilkan sampai A@ !enis kerusakan pada sistem kendaraan# .omputer digunakan untuk mendiagnosis lan!ut dan memberikan in'ormasi yang lebih rin"i 5# Perpustakaan Elektronik# .omputer digunakan untuk menggantikan 'ungsi katalog dan berdaya tampung besar dan memudahkan pen"arian dalam %aktu yang singkat# Penyusunan basis data kepustakaan perlu dilakukan agar in'ormasi dpt dikelompokkan dan disimpan se"ara tertatur :# Pengendalian $alu $intas# +i negara ma!u komponen sistem pengendalian men"akup komputer "anggih untuk memantau %ilayah komunikasi darat udara otomatis dan sistem pendaratan dengan gelombang mikro# Peralatan yang lebih "anggih lebih "epat dengan daya simpan yang lebih besar dan akan lebih banyak menampilkan in'ormasi penting di layar gra'is# .omunikasi suara antara pesa%at dan statiun yang ada digantikan dengan saluran data digital# @# Pengolah +ata Cua"a# +ata "ua"a dikumpulkan dari ratusan atau bahkan ribuan statiun pemantau di bumi dan di angkasa# +ata ini disalurkan melalui saluran telekomunikasi internasional ke pusat pengolahan data "ua"a untuk membentuk model peramalan "ua"a lokal# Besaran penting dari model "ua"a sering kali berubah seperti ke"epatan angin kelembaban temperatur tekanan dan sebagainya sehingga badan meteorolgi perlu memperhitungkan dengan serentak pada beberapa titik pantau dan tentu sa!a diperlukan komputer yang 58 kali lebih "epat sebagai pengolah ,ektor# 5# Permainan Kideo# Berbagai !enis permainan yang belum pernah ada sebelumnya ter%u!ud men!adi kenyataan# Permainan ,ideo rumah tersebar dimana6mana terutama di pertokoan pusat perbelan!aan dan tempat lainnya# .omputer berperan dalam kemampuan mengolah data gra'is yang tinggi suara dan animasi serta ,ariasi suara# ISU SOSIAL Positi' Q komunikasi yang lebih baik Q transportasi yang lebih "epat dan lebih aman Q penyelesaian peker!aan yang lebih "epat dan akurat Q e'isiensi dalam penggunaan tenaga ker!a Negati'# )un"ulnya ketakutan masyarakat bah%a manusia akan men!adi budak mesin dan teran"amnya penggantian tenaga manusia dengan mesin I u (an Ma alah Banyak "ara untuk memaparkan isu sosial yang mun"ul dari meningkatnya penggunaan komputer# Salah satu "ara adalah dengan menyusun kategori dan menentukan ka%asan apilkasi yang ra%an atau permasalahan yang sudah menon!ol# Contoh kategori dan ka%asan tersebut / Robot dan Jtomasi Industri# Integrasi komputer dengan lengan elektromekanis untuk melaksanakan tugas tertentu dalam !alur perakitan otomatis# Robotik digunakan pada

daerah yang berbahaya seperti pengelasan penge"atan atau tugas bahaya lainnya misal pengeboran diba%ah laut# Sistem Uang elektronik# )engubah tata "ara ker!a bank penge"er grosir dan para pedagang lainnya#

I(enti5i*a i -a alah; (apat (ila*u*an (en+an -e-3uat (a5tar pertan%aan : Peker!aan# (pakah perkembangan teknologi akan mempengaruhi kesempatan ker!aD (pakah !umlah lapangan ker!a akan bertambah atau berkurangD Bagaimana "ara orang bersikap terhadap meningkatknya penggunaan komputer di tempat ker!anyaD Bagaimana dampak yang dirasakan organisasi sosial tradisional yang menerapkan otomasi perkantoranD .esehatan# (pakah duduk menghadapi terminal ,ideo berlama6lama berpengaruh terhadap kesehatan baik 'isik maupun psikologisD (pakah penggunaan komputer dapat mempengaruhi aspek psikologis dimana masyarakat kehilangan kontak sosilalnya karena tergila6gila dengan komputer .ebebasan Pribadi# Siapa yang berhak mengakses in'ormasi pribadiD (pakah ada batasan penggunaan dari in'ormasi pribadi yang telah dikumpulkan pemerintah atau badan s%astaD Tanggung !a%ab# (pakah penyebaran penggunaan komputer dan komunikasi akan mengkotak6kotakan masyarakatD (pakah keluarga akan semakin menyendiri karena komputer telah menyediakan banyak kebutuhannyaD Citra +iri )anusia# (pakah komputer mempengaruhi "itra diri manusiaD (pakah manusia akan kehilangan keyakinan diri karena tugas6tugasnya telah diambil alih oleh komputerD +apatkah kualitas manusia dipertahankan pada 3aman komputerD Etika dan pro'esionalisme# Seberapa !auh tanggung !a%ab para ahli komputer terhadap pro'esi merekaD (pakah mereka harus memiliki etika pro'esi seperti lainnyaD .epentingan Nasional# (pakah perekonomian negara pada masa mendatang sangat bergantung dari prestasi dalam teknologi tinggiD .esen!angan keahlian# (pakah penggunaan komputer mena!amkan persaingan antara tenaga ahli dan tenaga bukan ahliD (pakah peker!aan6: dalam masyarakat akan terbagi men!adi peker!aan menarik dan peker!aan rutin yang membosankanD (pakah kaum miskin dan kurang pendidikan akan memandang bh%a komputer hanya merupakan alat bagi golongan mampuD Ma %ara*at In5or-a i )engapa )asyarakat In'ormasi sangat pentingD (danya tantangan6tantangan baru dan kesempatan serta perkembangan6perkembangan Teknologi in'ormasi dan komunikasi telah men!adi sebuah de'inisi sementara yang kuat dan ini menstrans'ormasi akti,itas ekonomi dan sosial ICT sebagai sarana pembangunan ekonomi dan sosial dan memenuhi sasaran pembangunan )iri < 'iri Ma %ara*at In5or-a i (danya le,el intensitas in'ormasi yang tinggi (kebutuhan in'ormasi yang tinggi) dalam kehidupan masyarakat sehari Q hari pada organisasi Q organisasi yang ada dan tempatQ tempat ker!a

Penggunaan teknologi in'ormasi untuk kegiatan sosial penga!aran dan bisnis serta kegiatanQ kegiatan lainnya# .emampuan pertukaran data digital yang "epat dalam !arak yang !auh

Per3e(aan Ma %ara*at al (graris Industri In'ormasi u-3er (a%a %an+ (iolah S+( (angin air tanah )embuat tenaga(listrik bahanIn'ormasi (transmisi data da manusia) bakar) komputer) u-3er (a%a %an+Bahan mentah C alam )odal Pengetahuan 3utuh*an eahlian SDM %an+Petani peker!a tanpa skill(hli mesin peker!a dengan skillPeker!a pro'esional (dengan sk 3utuh*an tertentu khusus tinggi) e*nolo+i: (lat6alat manual Teknologi mesin Teknologi "erdas Tradisional Pertumbuhan ekonomi

rin ip per*e-3an+an

Mo(e pro(u* i (an+ e*ono-i

(ala-Pertanian pertambangan Produksi distribusi perikanan peternakan konstruksi berat

Penerapan pengetahuan dala teknologi barangFTransportasi perdaganga asuransi real estate kesehata rekreasi penelitian pendidika pemerintahan

)ontoh a*ti4ita Ma %ara*at In5or-a i +i China pertumbuhan pesan layanan singkat (S)S) pada tahun :88@ ter"atat men"apai <H miliar pesan atau lima kali lebih banyak dibandingkan pada tahun :885# +engan !umlah pengguna telepon seluler (ponsel) men"apai :H8 !uta orang !umlah S)S yang terkirim pada Tahun Baru Imlek tahun ini sa!a sudah men"apai ? miliar pesan Pada tahun :88? !umlah pendapatan dari S)S akan men"apai 5H miliar dollar (S di mana 988 !uta pengguna ponsel di China akan mengirim sebanyak rata6rata enam pesan S)S sehari# +alam skala sama lalu lintas S)S di Indonesia tidak ada artinya dibandingkan dengan China

=KEAMANAN PADA 9ARINGAN WORLD WIDE WEB> De5ri?al ,@@A/.7@@#.A 7urusan Teknik In'ormatika *T)IP( UNIN+R( P1RI 7l# Nangka No# 9=B Tan!ung Barat 7agakarsa Q 7akarta Selatan

ABSTRAK

7aringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini# &ampir di setiap perusahaan terdapat !aringan komputer untuk memperlan"ar arus in'ormasi di dalam perusahaan tersebut# Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu !aringan komputer raksasa yang merupakan !aringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi# &al ini dapat ter!adi karena adanya perkembangan teknologi !aringan yang sangat pesat# Tetapi dalam beberapa hal terhubung dengan internet bisa men!adi suatu an"aman yang berbahaya banyak serangan yang dapat ter!adi baik dari dalam maupun luar seperti ,irus tro!an maupun ha"ker# Pada akhirnya se"urity komputer dan !aringan komputer akan memegang peranan yang penting dalam kasus ini# A& LATAR BELAKANG MASALAH 4orld 4ide 4eb (444 atau 4eb5) merupakan salah satu Bkiller appli"ationsE yang menyebabkan populernya Internet# .ehebatan 4eb adalah kemudahannya untuk mengakses in'ormasi yang dihubungkan satu dengan lainnya melalui konsep"yperte-t# In'ormasi dapat tersebar di mana6mana di dunia dan terhubung melalui "yperlink# In'ormasi lebih lengkap tentang 444 dapat diperoleh di %eb 4@C # Pemba"a atau peraga sistem 444 yang lebih dikenal dengan istilah bro!ser dapat diperoleh dengan mudah murah atau gratis# Contoh bro%ser adalah Nets"ape Internet EGplorer Jpera k'm (.+E 'ile manager di sistem $inuG) dan masih banyak lainnya# .emudahan penggunaan program bro%ser inilah yang memi"u populernya 444# Se!arah dari bro%ser ini dimulai dari bro%ser di sistem komputer Ne-T yang kebetulan digunakan oleh Berners6$ee# Selain bro%ser Ne-T itu pada saat itu baru ada bro%ser yang berbentuk teGt (teGt6 oriented) seperti Bline modeE bro%ser# Berkembangnya 444 dan Internet menyebabkan pergerakan sistem in'ormasi untuk menggunakannya sebagai basis# Banyak sistem yang tidak terhubung ke Internet tetapi tetap menggunakan basis 4eb sebagai basis untuk sistem in'ormasinya yang dipasang di !aringan Intranet# Untuk itu keamanan sistem in'ormasi yang berbasis 4eb dan teknologi Internet bergantung kepada keamanan sistem 4eb tersebut# (rsitektur sistem 4eb terdiri dari dua sisi/ ser,er dan "lient# .eduanya dihubungkan dengan !aringan komputer ("omputer net%ork)# Selain menya!ikan data6data dalam bentuk statis sistem 4eb dapat menya!ikan data dalam bentuk dinamis dengan men!alankan program# Program ini dapat di!alankan di ser,er (misal dengan C1I ser,let) dan di "lient (applet 7a,as"ript)# B& RUMUSAN MASALAH )un"ulnya masalah keamanan ini didasarkan atas beberapa asumsi yang datang dari berbagai kalangan baik dari kalangan C pihak User dari pihak 4eb )aster atau dari Sistem 4eb itu sendiri sehingga beberapa asumsi dapat disimpulkan sebagai berikut / a& A u- i (ari i i pen++una

Ser,er dimiliki dan dikendalikan oleh organisasi yang mengaku memiliki ser,er tersebut# +okumen yang ditampilkan bebas dari ,irus tro!an horse atau itikad !ahat lainnya# Bisa sa!a seorang yang nakal memasang ,irus di %eb nya# (kan tetapi ini merupakan anomali# Ser,er tidak mendistribusikan in'ormasi mengenai pengun!ung (user yang melakukan bro%sing) kepada pihak lain# &al ini disebabkan ketika kita mengun!ungi sebuah %eb site data6data tentang kita (nomor IP operating system bro%ser yang digunakan dll#) dapat di"atat# Pelanggaran terhadap asumsi ini sebetulnya melanggar pri,a"y# 7ika hal ini dilakukan maka pengun!ung tidak akan kembali ke situs ini#

3& A u- i (ari pen%e(ia la%anan 1Be3 -a ter2 Pengguna tidak beritikad untuk merusak ser,er atau mengubah isinya (tanpa i!in)#

Pengguna hanya mengakses dokumen6dokumen atau in'ormasi yang dii!inkan diakses# Seorang pengguna tidak men"oba6"oba masuk ke direktori yang tidak diperkenankan (istilah yang umum digunakan adalah Bdirectory tra&ersalE)# Identitas pengguna benar# Banyak situs %eb yang membatasi akses kepada user6user tertentu# +alam hal ini !ika seorang pengguna BloginE ke %eb maka dia adalah pengguna yang benar#

'& A u- i (ari *e(ua 3elah piha* 7aringan komputer (net%ork) dan komputer bebas dari penyadapan pihak ketiga# In'ormasi yang disampaikan dari ser,er ke pengguna (dan sebaliknya) ter!amin keutuhannya dan tidak dimodi'ikasi oleh pihak ketiga yang tidak berhak# (sumsi6asumsi di atas bisa dilanggar sehingga mengakibatkan adanya masalah keamanan# )& TU9UAN Tu!uan dari makalah ini adalah / 5# )engetahui metode keamanan seperti apa yang tepat untuk layanan 444 ini# :# )embuktikan melalui metode keamanan yang didapat terhadap !a%aban dari apa yang diasumsikan diatas# D& LANDASAN TEORI Internet merupakan !aringan global yang menghubungkan suatu net%ork dengan net%ork lainya di seluruh dunia# TCPCIP men!adi proto"ol penghubung antara

!aringan6!aringan yang beragam di seluruh dunia untuk dapat berkomunikasi# 4orld 4ide 4eb (444) merupakan bagian dari internet yang paling "epat berkembang dan paling populer 444 beker!a merdasarkan pada tiga mekanisme berikut/ R Proto'ol standard aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada "omputer net%orking &yperteGt Trans'er Proto"ol (&TTP) adalah proto"ol untuk 444# R R A((re 444 memiliki aturan penamaan alamat %eb yaitu/ UR$(Uni'orm Resour"e $o"ator) yang di gunakan sebagai standard alamat internet#

HTML digunakan untuk membuat do"ument yang bisa di akses melalui %eb# &T)$ merupakan standard bahasa yang digunakan untuk menampilkan do"ument%eb# R )engontrol tampilan dari %eb page dan "ontentnya# R )empublikasikan do"ument se"ara online sehingga bisa di akses# R )embuat online 'orm yang bisa di gunakan untuk menangani penda'taran transaksi se"ara online# )enambahkan ob!e"t6ob!e"t seperti image audio ,ideo dan !uga !a,a appletdalam do"ument &T)$Bro%ser merupakan so't%are yang di install di mesin "lient yang ber'ungsi untukmenter!emahkan tag6tag &T)$ men!adi halaman %eb# Bro%ser yang sering digunakan biasanya Internet EGplorer Nets"ape Na,igator Jpera )o3illa dan masih banyak yang lainya# E& IMPLEMENTASI 6 KEAMANAN SER8ER

Ser,er 444 menyediakan 'asilitas agar "lient dari tempat lain dapat mengambil in'ormasi dalam bentuk berkas ('ile) atau mengeksekusi perintah (men!alankan program) di ser,er# *asilitas pengambilan berkas dilakukan dengan perintah B1ETE sementara mekanisme untuk mengeksekusi perintah di ser,er dapat dilakukan dengan BC1IE (Common 1ate%ay Inter'a"e) Ser,er Side In"lude (SSI) ("ti,e Ser,er Page ((SP) P&P atau dengan menggunakan ser&let (seperti pernggunaan .a&a 'er&let)# .edua !enis ser,is di atas (mengambil berkas biasa maupun men!alankan program di ser,er) memiliki potensi lubang keamanan yang berbeda# (danya lubang keamanan di sistem 444 dapat dieksploitasi dalam bentuk yang beragam antara lain/ C In'ormasi yang ditampilkan di ser,er diubah sehingga dapat mempermalukan perusahaan atau organisasi anda (dikenal dengan istilah de ace5)F

In'ormasi yang semestinya dikonsumsi untuk kalangan terbatas (misalnya laporan keuangan strategi perusahaan anda atau database "lient anda) ternyata berhasil disadap oleh saingan anda (ini mungkin disebabkan salah setup ser,er salah setup router C 'ire%all atau salah setup authenti"ation)F C In'ormasi dapat disadap (seperti misalnya pengiriman nomor kartu kredit untuk membeli melalui 444 atau orang yang memonitor kemana sa!a anda melakukan !eb sur ing)F C Ser,er diserang (misalnya dengan memberikan request se"ara bertubi6tubi) sehingga tidak bisa memberikan layanan ketika dibutuhkan (denial o ser&ice attack)F

Untuk ser,er %eb yang berada di belakang 'ire%all lubang keamanan di ser,er %eb yang dieksploitasi dapat melemahkan atau bahkan menghilangkan 'ungsi dari 'ire%all (dengan mekanisme tunneling)# Strate+i I-ple-enta i a& Me-3ata i a* e -elalui Kontrol A* e Sebagai penyedia in'ormasi (dalam bentuk berkas6berkas) sering diinginkan pembatasan akses# )isalnya diinginkan agar hanya orang6orang tertentu yang dapat mengakses berkas (in'ormasi) tertentu# Pada prinsipnya ini adalah masalah kontrol akses# Pembatasan akses dapat dilakukan dengan/ R )embatasi domain atau nomor IP yang dapat mengaksesF R )enggunakan pasangan userid T pass%ordF R )engenkripsi data sehingga hanya dapat dibuka (dekripsi) oleh orang yang memiliki kun"i pembuka# 3& Prote* i hala-an (en+an -en++una*an pa Bor( Salah satu mekanisme mengatur akses adalah dengan menggunakan pasangan userid (user identi ication) dan pass!ord# Untuk ser,er 4eb yang berbasis (pa"he5 akses ke sebuah halaman (atau sekumpulan berkas yang terletak di sebuah dire"tory di sistem UniG) dapat diatur dengan menggunakan berkas B#hta""essE# '& Se'ure So'*et La%er Salah satu "ara untuk meningkatkan keamanan ser,er 444 adalah dengan menggunakan enkripsi pada komunikasi pada tingkat so"ket# +engan menggunakan enkripsi orang tidak bisa menyadap data6data (transaksi) yang dikirimkan dariCke ser,er 444# Salah satu mekanisme yang "ukup populer adalah dengan menggunakan 'ecure 'ocket /ayer (SS$) yang mulanya dikembangkan oleh 0etscape#

(& Men+etahui 9eni Ser4er In'ormasi tentang %eb ser,er yang digunakan dapat diman'aatkan oleh perusak untuk melan"arkan serangan sesuai dengan tipe ser,er dan operating system yang digunakan# Seorang penyerang akan men"ari tahu so't%are dan ,ersinya yang digunakan sebagai %eb ser,er kemudian men"ari in'ormasi di Internet tentang kelemahan %eb ser,er tersebut# In'ormasi tentang program ser,er yang digunakan sangat mudah diperoleh# Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan program BtelnetE dengan melakukan telnet ke port =8 dari ser,er %eb tersebut kemudian menekan tombol return dua kali# 4eb ser,er akan mengirimkan respon dengan didahuli oleh in'ormasi tentang ser,er yang digunakan# e& Kea-anan Pro+ra- )GI Common 1ate%ay Inter'a"e (C1I) digunakan untuk menghubungkan sistem 444 dengan so't%are lain di ser,er %eb# (danya C1I memungkinkan hubungan interakti' antara user dan ser,er %eb# C1I seringkali digunakan sebagai mekanisme untuk mendapatkan in'ormasi dari user melalui B'ill out 'ormE mengakses database atau menghasilkan halaman yang dinamis#

KEAMANAN )LIENT WWW

+alam bagian terdahulu dibahas masalah yang berhubungan dengan ser,er 444# +alam bagian ini akan dibahas masalah6masalah yang berhubungan dengan keamanan "lient 444 yaitu pemakai (pengun!ung) biasa# .eamanan di sisi "lient biasanya berhubungan dengan masalah pri&acy dan penyisipan ,irus atau tro!an horse# a& Pelan++aran Pri4a'% .etika kita mengun!ungi sebuah situs %eb bro%ser kita dapat BdititipiE sebuah B cookieE yang 'ungsinya adalah untuk menandai kita# .etika kita berkun!ung ke ser,er itu kembali maka ser,er dapat mengetahui bah%a kita kembali dan ser,er dapat memberikan setup sesuai dengan keinginan (pre erence) kita# Ini merupakan ser,is yang baik# Namun data6data yang sama !uga dapat digunakan untuk melakukan tracking kemana sa!a kita pergi# (da !uga situs %eb yang mengirimkan s"ript (misal 7a,as"ript) yang melakukan interogasi terhadap ser,er kita (melalui bro%ser) dan mengirimkan in'ormasi ini ke ser,er# Bayangkan !ika di dalam komputer kita terdapat data6data yang bersi'at rahasia dan in'ormasi ini dikirimkan ke ser,er milik orang lain# 3& Pen%i ipan Tro0an Hor e Cara penyerangan terhadap "lient yang lain adalah dengan menyisipkan ,irus atau tro!an horse# Bayangkan apabila yang anda do%nload adalah ,irus atau tro!an horse yang dapat menghapus isi

harddisk anda# Salah satu "ontoh yang sudah ter!adi adalah adanya %eb yang menyisipkan tro!an horse Ba"k Jri'i"e (BJ) atau Netbus sehingga komputer anda dapat dikendalikan dari !arak !auh# Jrang dari !arak !auh dapat menyadap apa yang anda ketikkan melihat isi direktori melakukan reboot bahkan mem'ormat harddisk# 6& KESIMPULAN +ari paparan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut / U Sistem keamanan 444 dibagi kedalam dua aspek yaitu aspek dari Ser,er dan aspek dari Client# U Untuk sisi ser,er ada mekanisme tertentu untuk mengambil 'ile C berkas yang ada dalam ser,er U Beberapa strategi untuk memberikan keamanan ser,er diantaranya adalah batasan kontrol aksesn proteksi halaman dengan pass%ord SS$ (Se"urity So"ket$ayer) U Sedangkan yang harus diperhatikan dalam strategi pengamanan untuk "lient diantaranya adalah masalah pri,a"y dan tro!an house# G& DA6TAR PUSTAKA 5# Ri"hard &# Baker B0et!ork 'ecurity, "o! to plan or it and ac"ie&e it E )"1ra%6&ill International 5<<9# :# Ste,en )# Bello,in B'ecurity Problems in )CP1*P Protocol 'uite E Computer Communi"ation Re,ie% Kol# 5< No# : pp# @:6A= 5<=<# @# Tim Berners6$ee B$ea&ing t"e $eb, t"e past, present and uture o t"e !orld !ide !eb by its in&entor E TeGere :888# A# %%%#ilmukomputer#"om

@ Inte+ration an( )o--uni'ation o5 Pro'e an online 8irtual Learnin+ En4iron-ent L& Rae i(e +epartment o' In'ormati"s and Enginneering Institute o' Te"hnology Blan"hardsto%n Blan"hardsto%n Road North Blan"hardsto%n +ublin 59 Ireland B& Bu 'hot ; Shen 6ei; 9& G& Keatin+ +epartment o' Computer S"ien"e

Support Tool in

National Uni,ersity o' Ireland )aynooth )aynooth Co# .ildare Ireland )ay ? :88H A3 tra't )"e Education t"roug" 2irtual E-perience (E2E) researc" group based at t"e 0ational 3ni&ersity o *reland Maynoot" "a&e success ully de&eloped an online 2irtual /earning En&ironment (2/E) or Astronomy as part o t"e 2irtual )elescopes in Education (2)*E) project. )"e 2)*E 2/E "as been de&eloped to pro&ide online so t!are support or t"e engagement o sc"oolc"ildren and t"eir teac"ers in a scienti ic process. )"e de&elopment o an online 2/E to support a scienti ic process "as broug"t about comple- interactions rom t"e user perspecti&e. )"is "as lead to comple- integration and communication c"allenges rom t"e so t!are implementation perspecti&e. )"is paper contains a "ig" le&el user#centered summary o t"e integration and communication c"allenges t"at "a&e arisen during t"e 2/E de&elopment and summari4es t"e mec"anisms used to meet t"ese c"allenges. "& Intro(u'tion The KTIE K$E the ,irtual learning en,ironment dis"ussed in this paper has already been used su""ess'ully to engage s"hool"hildren in a s"ienti'i" pro"ess through (stronomy based eGperimentation ;5># The K$E has been "onstru"ted using a rapid prototyping approa"h "ombined %ith 'ormati,e e,aluations ;:># The K$E pro,ides a so't%are en,ironment through %hi"h s"hool"hildren and their tea"hers "an "reate pro!e"t proposals in,estigate and analy3e data and images asso"iated %ith that proposal and engage in team based "ollaborati,e %riting to summari3e all o' the %ork "arried out during the "ourse o' a pro!e"t ;@># The "ompletion o' the KTIE s"ienti'i" pro"ess "ulminates in the produ"tion o' a pro!e"t resear"h paper# *ollo%ing the "ompletion o' the 'ormati,e e,aluations o' the K$E the re2uirement 'or a set o' 'ully integrated pro"ess support tools %as identi'ied# The aim o' these tools is to 'ully support o' all the abo,e phases o' the KTIE s"ienti'i" pro"ess 'rom pro!e"t proposal to the generation o' the pro!e"t resear"h paper# These tools are re2uired to %ork online and be "onsistent in terms o' look6and6'eel interoperability and usability %ithin the K$E# The EKE resear"h team ha,e de,eloped a number o' tools to support the s"ienti'i" pro"ess in"luding the Collaborati,e 4riting En,ironment (the C4E in"ludes the Pro!e"t +esign and )anagement Inter'a"es) ;A> the S"rapbook Tool the Imaging Tool ;9> and the 1raphing Tool# The C4E allo%s students to produ"e a "ollaborati,ely %ritten do"ument %ithin the KTIE en,ironment that amalgamates all o' the eGperien"es o' a group o' students %orking on a parti"ular pro!e"t into a resear"h paper# The S"rapbook Tool pro,ides the basis 'or sharing o' in'ormation resour"es bet%een students %ithin the K$E# The Imaging Tool pro,ides a me"hanism 'or students to analy3e images and produ"e data about the images being analy3ed# *inally the 1raphing Tool ensures that student data "an be sho%n graphi"ally ,ia plots and graphs these graphs are added to the group resear"h paper# This paper summari3es the so't%are design "onstraints applied to the K$E in order to ensure "onsistent interoperability bet%een the pro"ess support tools# ,& 8TIE 8LE Ar'hite'ture The KTIE K$E is a 7a,a6based solution that has been "onstru"ted to operate %ithin the *ire'oG %eb bro%ser# The *ire'oG bro%ser is part o' the )o3illa pro!e"t is a,ailable online and may be

do%nloaded and installed by parti"ipating s"hools at no "ost ;H># There are a number o' 'eatures that make the *ire'oG bro%ser a suitable 'ront6end 'or the KTIE K$E in"luding the pro,ision 'or ri"h "ustomi3ability through so't%are eGtensions the pro,ision o' separate bro%ser tabs %hi"h enhan"e the usability %hile na,igating the K$E and a high le,el o' "ompatibility %ith the 4@C standards ;?># In order to maGimi3e the ease o' integration o' tools %ithin KTIE the K$E has been implemented using the (pa"he Struts 'rame%ork ;=># The (pa"he Struts 'rame%ork is based on the )odel Kie% Controller )odel : ()KC:) design pattern and o''ers a %ell stru"tured ar"hite"ture through %hi"h ne% tools "an be seamlessly introdu"ed ;<># Ea"h ne% so't%are tool introdu"ed into the K$E must 'ollo% the Struts 'rame%ork spe"i'i"ation i#e# 7SP is used 'or the ,ie% and the model is implemented using 7a,a "lasses (namely ("tion "lasses)# The Struts Controller is implemented as a ser,let that maps e,ents to parti"ular "lasses using an -)$ based "on'iguration 'ile# The integration o' ne% tools in,ol,es the editing o' this "on'iguration 'ile and the addition o' ser,er "lasses to implement program logi" ;58># (""ess to the KTIE database is "arried out in a uni'ied manner using 7a,a utility "lasses designed at the ar"hite"tural le,el# This ensures that ea"h o' the so't%are tools "an a"hie,e database a""ess %ithout ha,ing to implement the lo%6le,el "ode statements to store and share in'ormation# The KTIE utility pa"kages also pro,ide uni'ied a""ess to ,arious session6 related in'ormation su"h as dire"t a""ess to in'ormation relating to the "urrent users and user groups# Communi"ation bet%een the ,arious tools %ithin the K$E is a"hie,ed using -)$# The 'ront6end "ommuni"ates %ith the ser,er ,ia (7(- ;55> and the ser,er based "omponents use the 7+J) pa"kage ;5:> to produ"e and parse -)$ s"hema# The -)$ s"hema are used to represent data passed bet%een tools and bet%een the "lient andser,er# *igure 5 sho%s a diagram o' the KTIE K$E (r"hite"ture and the "ommuni"ations me"hanisms bet%een the "lient and ser,er "omponents#

6i+ure ": Ar'hite'tural Dia+ra- o5 The 8ITIE 8LE .& EDa-ple o5 Tool Inte+ration an( )o--uni'ation in 8TIE The re2uirement to support the KTIE s"ienti'i" pro"ess has been the determining 'a"tor %ith respe"t to the "ommuni"ations bet%een the ,arious so't%are tools# The "ommuni"ation links bet%een the ,arious tools ha,e been 'ormed dire"tly 'rom the user re2uirements and

the edu"ational goals o' the K$E# This se"tion pro,ides eGamples o' some o' the "ommuni"ation that takes pla"e bet%een the pro"ess support tools %ithin KTIE# The Pro!e"t +esign and )anagement inter'a"e (a "omponent %ithin the C4E) is responsible 'or initiali3ing pro!e"ts setting up assignments assigning students into ,arious groups and the assignment o' members o' ea"h group to parti"ular aspe"ts o' ea"h pro!e"t# The Pro!e"t +esign and )anagement inter'a"e is used primarily by the students0 mentor the mentor may be a tea"her or any other person a"ting as the "oordinator o' student groups# The mentor "an use this inter'a"e to assign parti"ular se"tions o' a do"ument to parti"ular members o' ea"h student group# The students then %ork in their respe"ti,e teams %hile 'ollo%ing the KTIE s"ienti'i" pro"ess des"ribed abo,e# The U)$ Use Case diagram in *igure : represents the main 'un"tions that ea"h student "arries out %hile "ompleting a pro!e"t# The 4rite Paper Use Case sho%n in *igure : in,ol,es the use o' the S"rapbook Tool to gather ,arious resour"es and in"lude them in the pro!e"t resear"h paper it also in,ol,es the use o' the Collaborati,e 4riting inter'a"e %ithin the C4E and may also re2uire the use o' the 1raphing Tool i' the student %ishes to produ"e a graph o' pro!e"t data# The (naly3e Images Use Case sho%n in *igure : in,ol,es the laun"hing o' the Imaging Tool# The student may ha,e stored images relating to the pro!e"t and may %ish to "arry out measurements on these images# The Bro%se 4eb Use Case in,ol,es the use o' the *ire'oG bro%ser to sear"h other online resour"es 'or in'ormation relating to the pro!e"t this phase o' the pro!e"t uses the S"rapbook Tool to store UR$s teGt and any other in'ormation relating to the pro!e"t# The S"rapbook Tool is "apable o' persistently storing any online resour"e %hile students bro%se the 4eb# This in'ormation is stored automati"ally in the KTIE database and "an be shared %ithin the students0 group and may also be ,ie%ed by the mentor#

6i+ure ,: UML U e )a e Dia+ra- o5 Main a'ti4itie 5or the tu(ent Bithin The 8ITIE pro'e The S"rapbook Tool is implemented as a *ire'oG eGtension# This tool operates %ithin the bro%ser %indo% and "an be used %ithin the KTIE en,ironment# &o%e,er this tool "an also be used as a general purpose tool 'or the storage and retrie,al o' online resour"es %ithin *ire'oG# The U)$ Use Case diagram in *igure @ represents a student6"entered ,ie% o' the main 'un"tions per'ormed through the S"rapbook Tool# The S"rapbook Tool integrates

and "ommuni"ates %ith all o' the other tools %ithin the KTIE K$E and pro,ides a uni,ersal linking me"hanism to the pro!e"t resear"h paper# The S"rapbook Tool represents an eGample o' a "ommuni"ation intermediary bet%een other tools %ithin the KTIE K$E# The S"rapbook Tool "ommuni"ates %ith other tools in the K$E through dire"t intera"tion %ith the students and is "onstantly a,ailable in the le't pane o' the bro%ser %indo%# Students simply "arry out "li"k6and6drag operations on online resour"es 'rom the main bro%ser %indo% into the S"rapbook Tool as re2uired# The student resour"es are automati"ally sa,ed to the database and are asso"iated %ith either the indi,idual student or the student0s group# The S"rapbook Tool is also used as an intermediate "ommuni"ation link bet%een the Imaging Tool and the 1raphing Tool and the resear"h paper "reated using the C4E# Images that ha,e been modi'ied %ithin the Imaging Tool and graphs that ha,e been generated %ithin the 1raphing Tool "an be sa,ed dire"tly to the S"rapbook Tool as %ith all other online resour"es# The (dd S"rap To Paper Use Case sho%n in *igure @ allo%s students to add any o' the resour"es "olle"ted into the pro!e"t resear"h paper in"luding those images and plots generated %ithin the K$E#

6i+ure .: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE S'rap3oo* Tool The analysis o' images using the Imaging Tool and the 1raphing Tool represents a dire"t tool6to6tool "ommuni"ation link %ithin the KTIE K$E using the KTIE database and -)$# The U)$ Use Case diagrams in *igures A and 9 represent a student6"entered ,ie% o' the 'un"tionality pro,ided by the Imaging and 1raphing Tools respe"ti,ely# (s part o' the analysis phase o' the pro"ess the student must be able to gather data about images and then plot that data %hen re2uired# Students may "hoose to gather data as one brie' a"ti,ity or they may "hoose to a""umulate data o,er many days %eeks and perhaps e,en longer periods o' time# In order to "ater 'or the ,arious time lapsed eGperiments that students may per'orm using KTIE it is important that data asso"iated %ith images be stored persistently and that this data be asso"iated %ith the student the pro!e"t and the image being analy3ed# The Imaging Tool pro,ides the 'un"tionality to store data asso"iated %ith the student images in the database

using

an -)$ representation# *igure H sho%s an eGample o' the type o' in'ormation stored in the database the -)$ instan"e sho%n represents an angular measure "arried out using the Imaging Tool (an angle measure re2uires the storage o' three points in the image and the angle "al"ulated bet%een those points using the Imaging Tool)# It is this -)$ database representation that 'orms the "ommuni"ation link bet%een the Imaging Tool and 1raphing Tool# 4hen the student "olle"ts the ne"essary data 'rom the image being analy3ed this data is stored in -)$ 'ormat into the database subse2uently the 1raphing Tool may be laun"hed by the student ,ia the Imaging Tool or 'rom else%here %ithin the KTIE K$E# 4hen the student "hooses to laun"h the 1raphing Tool dire"tly 'rom %ithin the Imaging Tool an -)$ representation o' all o' the data sa,ed 'or the "urrent image is retrie,ed by the 1raphing Tool 'rom the database# The 1raphing Tool retrie,es the -)$ representation o' the image being analy3ed and uses 7+J) to eGtra"t the image data 'or display %ithin the data inter'a"e "omponent o' the 1raphing Tool# *inally the options inter'a"e o' the 1raphing Tool allo%s the student to sele"t and modi'y the data they %ish to display so that the graph is o' the desired 'ormat to be added to the pro!e"t resear"h paper# The 1raphing Tool pro,ides the 'un"tionality to store the "urrent plot as an image representation that "an be retrie,ed stored and shared ,ia the KTIE S"rapbook Tool as des"ribed abo,e#

6i+ure /: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE I-a+in+ Tool

6i+ure 7: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE Graphin+ Tool

6i+ure #: EML Repre entation o5 an( An+le -ea ure-ent u in+ the 8TIE I-a+in+ Tool /& )on'lu ion The 'ormati,e e,aluations o' the KTIE K$E ha,e demonstrated that it is possible to su""ess'ully engage s"hool"hildren and their tea"hers in a s"ienti'i" pro"ess using an online en,ironment# The so't%are re2uired to support this s"ienti'i" pro"ess has been "ontinuously e,ol,ing in response to user testing# The "ompleGity o' the user intera"tions during the engagement %ithin the s"ienti'i" pro"ess has ne"essitated the implementation o' "ompleG integration and "ommuni"ation links bet%een the ,arious pro"ess support tools in the K$E# This paper has pro,ided a high le,el user6 "entered model o' the integration and "ommuni"ation ne"essary to support the ,arious stages o'

the KTIE pro"ess 'rom %hi"h more detailed models %ill emerge# The modeling o' the integration and "ommuni"ation links bet%een the tools %ithin the KTIE K$E %ill pro,ide the EKE resear"h team %ith a ,aluable representation 'rom %hi"h to base 'uture de,elopment# *inally the integration o' the KTIE pro"ess support tools has ser,ed to illustrate the importan"e o' applying sound so't%are engineering pra"ti"es to the de,elopment o' a "ompleG learning en,ironment# References ;5#>&oban S# des7ardins )# *arrell N# Rathod P# Sa"hs 7# Sansare S# Oesha O# .eating 7# 1# Buss"hots B# )eans 7# Clark 1# )ayo $# T Smith 4# (:88:)# Kirtual Teles"opes in Edu"ation# 7ournal o' +igital In'ormation :(A) (rti"le No# 58A :88:6896:@# ;:#> B# Buss"hots $# Raeside 7# 1# .eating (:889)# *ormati,e e,aluations o' a ,irtual learning en,ironment 'or (stronomy edu"ation# (""epted 7ournal Paper/ Computers and Edu"ation ;@#> &oban S# .eating 7# 1# Sa"hs 7# $aughlin +# T Oesha O# (:88@)# S"ien"e In,estigation System 'or Teles"opes in Edu"ation Resear"h# Pro"eedings o' the @Hth (nnual &a%aii International Con'eren"e on System S"ien"es Tra"k 5 6 Kolume 5 p@9#5# ;A#> B# Buss"hots $# Raeside S# 4addington 7# 1# .eating (:88H)# The KTIE "ollaborati,e %riting en,ironment# Pro"eedings o' the :nd International 4EBIST Con'eren"e on 4eb In'ormation Systems and Te"hnologies Kolume : P# ::56::= ;9#> $# Raeside B# Buss"hots E# J0Cinneide S# *oy 7# 1# .eating (:889)# Empo%ering s"hool"hildren to do astronomi"al s"ien"e %ith images# Pro"eedings SPIE Kol# 9=:? P# HH<6H?= ;H#> get'ire'oG#"om (:889)# The *ire'oG %eb bro%ser http/CC%%%#get'ire'oG#"om# (,ailable online# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;?#> %@#org (:88H)# 4orld 4ide 4eb Consortium http/CC%%%#%@#org# (,ailable online# (""essed on the 9th o' )ay :88H ;=#> apa"he#org (:889)# The Struts *rame%ork http/CC%%%#apa"he#orgCstruts# (,ailable online# (""essed on the :Hth )ar"h :88H ;<#> !a,aso't#"om (:889)# The )odel Kie% Controller )odel : +esign Pattern http/CC%%%#!a,aso't#"om# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;58#> S# Speilman (:88@)# The Struts *rame%ork# )organ .au'mann ;55#> Gulplanet#"om (:88H)# (d,an"ed 7a,as"ript and -)$ http/CC%%%#Gulplanet#"om# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;5:#> !dom#org (:88H)# The 7+J) -)$ solution http/CC%%%#!dom#org# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H

key!ord, jurnal, journal, ilmu komputer

SIMULASI 9ARINGAN S:ARA6 TIRUAN BERBASIS METODE BA)KPROPAGATION SEBAGAI PENGENDALI KE)EPATAN MOTOR D) Ro-i Wir%a(inata; DBi Ana RatnaBati $ab# Pemrograman In'ormatika Teori $ab# So't%are )(T$(B T# Elektro *akultas Teknologi Industri Uni,ersitas Islam Indonesia 7l# .aliurang .m 5A#9 Oogyakarta e6mail/ romiN%iryadinataVyahoo#"om d%iNanaV'ti#uii#a"#id ABSTRAK Motor %C dan komputer banyak digunakan dalam ke"idupan se"ari#se"ari, baik di ruma" tangga, industri maupun lingkungan pendidikan yang sangat membutu"kan ketelitian dan penggunan yang serba otomatis. .aringan 'yara )iruan merupakan sala" satu kendali motor %C yang dapat disimulasikan menggunakan neural net!ork toolbo- pada so t!are Matlab 5.6. %engan menggunakan metode (ackpropagation dan ungsi 7radient %escent Momentum diperole" struktur jaringan yang terbaik, terdiri dari 6 sel neuron lapisan input, 8 sel neuron lapisan tersembunyi dan 9 sel neuron lapisan output. :ungsi akti&asi pada setiap lapisan menggunakan ungsi identitas, dengan learning rate ;.9 dan momentum coe isient ;.< meng"asilkan Mean 'quare Error (M'E) ;.;;=;8>?. Persentase M'E pengujian adala" 9.5@6 A. (anyaknya jumla" data masukan berpengaru" ter"adap banyaknya iterasi dan M'E yang di"asilkan. Penelitian ini juga membuktikan ba"!a dasar teori pengaturan kecepatan motor %C metode $ard /eonard tentang penggunaan ? motor dapat lebi" e isien dengan Arti icial *ntellegence menggunakan 0eural 0et!ork (.aringan 'yara )iruan). Kata kunci, .aringan 'yara )iruan, Motor %C, MA)/A( 5.6 "& Pen(ahuluan

"&" Latar Bela*an+ Seiring perkembangan !aman peran komputer semakin mendominasi kehidupan# $ebih dari itu komputer saat ini diharapkan dapat digunakan untuk menger!akan segala sesuatu yang bisa diker!akan oleh manusia baik di rumah tangga industri bahkan di lingkungan pendidikan# Untuk meme"ahkan masalah dengan komputer program harus dibuat terlebih dahulu kemudian akan diproses selan!utnya# Tanpa program komputer hanyalah sebuah kotak besi yang tidak berguna# )otor +C banyak digunakan dalam kehidupan sehari6hari# Baik dalam dunia industri maupun rumah tangga# )otor +C yang beredar sebenarnya sudah menggunakan bahasa logika sederhana ada yang dikendalikan manual oleh manusia sebagian sudah ada yang menggunakan mikrokontroller algoritma 'u33y maupun algortima dan kendali lainya yang menggunakan bahasa pemrograman yang berbeda# )otor yang beredar di masyarakat akan lebih menghasilkan produk yang bagus dan memiliki tingkat presisi tinggi apabila kesalahan dari 'aktor manusia dapat diperke"il# +ari beberapa pengendalian yang menggunakan algoritma 'u33 dan mikrokontroller atau yang lainnya error yang dihasilkan terlalu besar berkisar antara @658W# "&, Bata an Ma alah

Batasan masalah yang dibahas pada penelitian ini adalah/ a# )otor +C dimodelkan dengan persamaan matematis# b# )en"ari arsitektur 7ST terbaik dari beberapa pelatihan# "# Pembuatan sistem disimulasikan menggunakan perangkat lunak )atlab H#9# d# Pelatihan dan pengu!ian 7ST menggunakan 'ungsi yang terdapat dalam )atlab# "&. Tu0uan Penelitian Penelitian ini memiliki beberapa tu!uan yaitu/ a# )eran"ang dan mensimulasikan sebuah sistem penggerak "erdas dengan algoritma 7ST metode BP# b# )empela!ari dan meman'aatkan toolboG neural net%ork (NN) dan simulink pada )atlab sebagai media pelatihan dan simulasinya# "# )embuat suatu pelatihan untuk menghilangkan atau memperke"il galat yang ter!adi agar sistem 7ST dapat dikatakan sempurna. ,& Da ar Teori ,&" 9arin+an S%ara5 Manu ia e3a+ai Da ar 9arin+an S%ara5 Tiruan Beberapa hal yang mendasari ker!a 7aringan Syara' )anusia (7S)) diantaranya mengenai penyimpanan in'ormasi dan daya ingat dimana bila suatu sinyal tertentu melalui sinapsis se"ara berulang6ulang maka sinapsis tersebut men!adi lebih mampu menghantarkan sinyal pada kesempatan berikutnya# &al ini mendasari adanya proses bela!ar atau pelatihan (learning) !adi 7ST yang akan digunakan pasti melalui proses pelatihan se"ara berulang6ulang terlebih dahulu#

+alam 7S) akson dan dendrit ber"abang6"abang sedemikian banyaknya yang menun!ukan bah%a adanya sistem paralel dan terdistribusi# (kson dan dendrit pada 7S) ber"abang6"abang dengan pola yang tidak teratur sedangkan pada 7ST keparalelan dan kedistribusian "abang6 "abang itu membentuk pola tertentu# 7ST merupakan bagian dari (rti'i"ial Intelligen"e ((I) yang berbasis hubungan karena "ara ker!anya melihat pada 7S)# Se"ara garis besar dapat di!elaskan sebagai berikut/ beberapa bongkol (baik eksitasi maupun inhibisi) masuk ke suatu neuron oleh neuron masukan tersebut di!umlahkan kemudian dibandingkan dengan nilai ambangnya# &asil pen!umlahan baru bisa berarti !ika besarnya ke"ilnya bobot hubungan telah teratur# ,&, Al+orit-a Ba'*propa+ation 7ST ba"kpropagataion atau rambat balik (7ST6BP) adalah metode yang paling sederhana dan mudah dipahami dari metode6metode yang lain# 7ST6BP akan merubah bobot biasnya untuk mengurangi perbedaan antara output !aringan dan target output# Setelah pelatihan selesai dilakukan pengu!ian terhadap !aringan yang telah dilatih# Pembela!aran algoritma !aringan syara' membutuhkan perambatan ma!u dan diikuti dengan perambatan mundur# .eduanya dilakukan untuk semua pola pelatihan#

,&. Motor D) )otor +C adalah sistem mesin yang ber'ungsi mengubah tenaga listrik arus searah men!adi tenaga gerak atau mekanis# )otor +C hampir dapat di!umpai di setiap peralatan baik rumah tangga kendaraan bahkan dalam dunia industri sekalipun dari yang beukuran mikro sampai motor yang memiliki kekuatan ribuan daya kuda# ,&.&" Kara*teri ti* Motor D) Pada motor shunt eksitasi terpisah bertambahnya kopel arus !angkar (Ia) mengakibatkan ke"epatan (n) menurun# Pada motor seri bertambahnya kopel (arus) akan menyebabkan bertambahnya harga 'luks ( ) karena 'luks pada motor seri merupakan merupakan 'ungsi Ia#

Untuk harga Ia M 8 harga 'luks !uga nol sehingga dari persamaan @ diperoleh harga n menu!u tak terhingga# Sedangkan untuk harga Ia yang "ukup besar harga n akan mendekati nol# +engan demikian karakteristik ke"epatan6kopel untuk motor shunt dan seri dapat digambarkan sebagai berikut/

,&.&, Pen+aturan Ke'epatan Motor D) Tiga parameter yang biasa diatur adalah/ a# )edan shunt ( ) dengan menyisipkan tahanan ,ariabel yang dipasang seri terhadap kumparan medan (motor shunt) maka dapat diatur arus medan dan 'luksnya# Rugi panas yang ditimbulkan sangat ke"il pengaruhnya# .arena besarnya 'luks yang di"apai oleh kumparan medan terbatas ke"epatan yang diaturpun akan terbatas# b# Tegangan (Kt) dikenal dengan metode 4ard $eonard# )enghasilkan suatu pengaturan ke"epatan yang sangat halus dan banyak dipakai untuk li't mesin bubut dan lain6 lain# Satu6satunya kerugian dalam sistem ini adalah biaya untuk penambahan generator dan penggerak a%al# "# Tahanan (Ra) dengan menyisipkan tahanan ,ariabel terhadap tahanan !angkar# Cara ini !arang dipakai karena penambahan tahanan seri terhadap tahanan !angkar menimbulkan rugi panas yang "ukup besar# .& Peran'an+an Si teProses bela!ar 7ST dilakukan se"ara on6lineC"ontinue sehingga 7ST memerlukan hasil pengendaliannya (ke"epatan yang dihasilkan motor) untuk memperbaiki tanggapan motor#

+alam peran"angan sistem masukan 7ST adalah berupa set point ke"epatan sedangkan keluarannya yang !uga ber'ungsi sebagai masukan motor adalah tegangan +C# Sebagai keluaran motor dan sebagai hasil akhir dari sistem adalah ke"epatan model motor# Untuk mengetahui lebih !elas peran"angan sistem ini dapat dilihat pada diagram blok berikut/

Pelatihan dari sistem pengendalian diran"ang dengan menggunakan metode in,erse dimana masukan dari plant adalah sebagai target atau keluaran dari 7ST sehingga skenario keluarannya akan digunakan kembali sebagai masukan# .arena pada pelatihan menggunakan metode in,erse maka masukan dan keluaran dari sistem kendali yang sebenarnya akan dibalik pada saat pelatihan# Pada saat pelatihan masukan dari 7ST adalah keluaran dari motor yaitu ke"epatan atau putaran dari motor sedangkan keluaran atau target dari 7ST adalah merupakan masukan motor yaitu tegangan#

.emampuan dari 7ST akan dipergunakan untuk mengidenti'ikasikan motor# Selan!utnya hasil proses identi'ikasi digunakan pada proses pengendalian ke"epatan motor# Perangkat lunak yang digunakan dalam peran"angan sistem adalah )atlab H#9 release 5@ karena memiliki bahasa tingkat tinggi dan dapat digunakan untuk komputasi teknik penghitungan ,isualisasi dan pemrograman# Selain itu !uga memiliki neural net%ork (NN) toolboG sehingga memudahkan peran"angan program 7ST maupun dalam pensimulasian dari sistem yang telah dilatih# Beberapa kegunaan lain dari )atlab di antaranya adalah untukpengembangan algoritma pemodelan simulasi dan pembuatan antarmuka 1UI (1raphi"al User Inter'a"e)# /& Anali i (an Pe-3aha an Berikut ini adalah tabel perbandingan yang didapat dari keadaan motor real dengan tegangan medan tetap (588 ,olt)#

Pada saat tegangan !angkar 598 ,olt ke"epatan maksimum men"apai 5<5@#@ rpm tetapi pada data board pada motor sebenarnya ke"epatan maksimum saat tegangan !angkar 598 ,olt adalah 5?98 rpm# &al ini banyak ter!adi pada keadaan motor sebenarnya yang disebabkan karena usia motor yang "ukup lama dan penggunaan yang sering dilakukan sehingga menyebabkan perubahan pada beberapa piranti pada motor yang sudah tidak sesuai dengan standarisasi pada saat motor diproduksi# +engan mengunakan data yang sama pada motor sebenarnya data input dan output dari hasil simulasi disimpan kedalam %orkspa"e )atlab untuk di!adikan sebagai masukan dan target pada pelatihan 7ST sebagai pengendali motor +C# Pelatihan dengan menggunakan 'or6%hile loops kurang mendapatkan hasil yang lebih maksimum disebabkan karena data input dan target 7ST terlalu banyak kurang lebih sebanyak 598H?H data input dan 598H?H data output# Sebagai perbandingan untuk melakukan 5888 iterasi dengan 5 &$ dan ? sel neuron menggunakan 'or6%hile loops membutuhkan %aktu kurang lebih selama 5= !am# Berbeda dengan pelatihan menggunakan 'ungsi ne%'' yang disediakan oleh )atlab# +engan menggunakan struktur 7ST yang sama 5888 iterasi dapat dilakukan hanya dalam hitungan menit# Pelatihan dan pengu!ian 7ST menggunakan )atlab akan lebih "epat !ika semua data input output dan bobot6bias di!adikan kedalam bentuk perhitungan matrik seperti yang terdapat pada 'ungsi ne%''# &asil pelatihan terbaik adalah adalah pada tabel nomor 58# Pelatihan berhenti ketika iterasi yang ditentukan sudah te"apai dengan )ean S2uare Error ()SE) 8#88?8@=:# )SE pada tabel nomor 59 lebih ke"il :e6? dari )SE pada tabel nomor 58# Tetapi !umlah iterasi : kali lebih besar dari iterasi pada tabel nomor 58 sehingga untuk pengu!ian !aringan akan digunakan struktur pada tabel nomor 58# Pada tabel nomor 9 pelatihan berhenti karena gradient sudah men"apai target artinya )SE yang dihasilkan sudah men"apai nilai yang paling minimum untuk arsitektur 7ST sebagai pengendali motor +C dengan 5 lapisan tersembunyi# Nilai gradient menggunakan nilai de'ault 'ungsi ne%'' yaitu 5e658# Nilai gradient yang dihasilkan dan ditampilkan akan selalu dipengaruhi oleh perubahan nilai )SE# Penentuan nilai momentum "oe'isient ()C) akan berpengaruh langsung kepada perubahan bobot#

*ungsi akti,asi identitas dapat menghasilkan )SE hampir mendekati target yang disebabkan karena input dan target dari 7ST memiliki nilai yang sebanding hal ini sesuai dengan 'ungsi akti,asi identitas dimana masukan 'ungsi sama dengan keluarannya# 7umlah lapisan dan sel neuron pada masing6masing lapisan tersembunyi tidak berpengaruh besar terhadap )SE ke"uali !ika ,ariasi dari nilai learning rate ($R) dan )C yang digunakan sesuai dengan arsitektur 7ST# Tetapi hampir semua pelatihan yang menggunakan 'ungsi akti,asi sigmoid bipolar pada hidden layer (&$) dan lapisan keluaran tidak dapat men"apai target iterasi dan )SE disebabkan karena 'ungsi akti,asi sigmoid bipolar memiliki nilai range antara 5 sampai 65# Sedangkan pada pelatihan nilai input dan target sudah di normalisasi agar menghasikan ke"epatan yang lebih "epat sehingga target memiliki nilai antara 8 sampai 5# Nilai $R dan )C akan berpengaruh terhadap perubahan )SE pada setiap iterasi# Semakin besar nilai $R akan semakin "epat pelatihan mendekati nilai error minimum tetapi menghasilkan perubahan )SE yang tidak stabil# 7ika nilai $R digunakan terlalu ke"il maka akan menyebabkan pelatihan lebih lama mendekati nilai error minimum yang ditentukan dan iterasi semakin besar# Berbeda dengan nilai )C semakin ke"il nilai )C yang digunakan maka semakin banyak iterasi yang dibutuhkan untuk men"apai error minimum# Sehingga nilai yang digunakan untuk pelatihan tidak terlalu besar dan tidak terlalu ke"il sesuai dengan ,ariasi nilai antara $R dan )C# Penentuan !umlah target iterasi (epo"h) dilihat dari struktur pelatihan !aringan# 7ika !aringan memiliki &$ dan !umlah neuron yang banyak maka target iterasi di set tidak terlalu besar agar pelatihan tidak menggunakan memori pada personal "omputer (PC) terlalu banyak# Semakin banyak !umlah lapisan dan !umlah sel neuron pada masing6masing lapisan semakin banyak komputasi semakin besar memori PC yang digunakan dan akan semakin lama %aktu yang ditempuh untuk men"apai error minimum# +ari tabel diatas maka struktur !aringan yang akan digunakan adalah strukur !aringan pada tabel nomor 58# +imana struktur !aringan terdiri dari : sel neuron input# Input pertama adalah set point sel neuron kedua adalah perubahan dari ke"epatan yang dihasilkan motor# $apisan input (,) terdiri dari 9 sel neuron sedangkan lapisan tersembunyi terdiri dari : lapisan# $apisan tersembunyi pertama (%) terdiri dari @ sel

neuron dan sesuai dengan target sistem 7ST maka &$ kedua atau lapisan output (%Nout) terdiri dari 5 sel neuron# *ungsi akti,asi yang digunakan pada setiap lapisannya adalah 'ungsi identitas# Struktur terbaik !aringan kemudian di u!i dengan menggunakan masukan step# Perlu diketahui %aktu (t) adalah dalam satuan detik )atlab bukan dalam real time# Berikut ini adalah gra'ik hasil pengu!iannya/

.arakteristik respon transien dari 7ST sebagai pengendali ke"epatan motor +C dengan menggunakan step input adalah sebagai berikut / a# 4aktu tunda (td) adalah %aktu yang diperlukan oleh tanggapan untuk men"apai setengah (98W) dari nilai akhirnya yaitu selama 5#< detik# b# 4aktu naik (tr) adalah %aktu yang diperlukan oleh tanggapan untuk naik dari 8W men!adi 588W dari nilai akhir yaitu selama 5=#? detik# "# )aksimum o,ershoot (mp) adalah nilai pun"ak kur,a tanggapan diukur dari satuan %aktu digunakan untuk mengukur kestabilan relati' dari sistem# Pada gra'ik tidak terlihat adanya o,ershoot disebabkan karena pelatihan menggunakan $R yang ke"il dan !uga disebabkan karena karakteristik dari motor +C dimana ke"epatan berbanding terbalik dengan torsi# d# 4aktu pun"ak adalah %aktu yang diperlukan tanggapan untuk men"apai pun"ak atau maksimum o,ershoot# .arena tidak ada o,ershoot maka %aktu pun"ak (tp) !uga tidak ada# e# 4aktu turun (ts) adalah %aktu yang diperlukan untuk menanggapi kur,a agar dapat men"apai dan tetap berada dalam persentase nilai akhir tertentu dan biasanya digunakan batasan 9W# Seperti telihat pada gambar A#5H diatas gra'ik ke"epatan yang dihasilkan sudah stabil sehingga %aktu turun (ts) sama dengan %aktu naik (tr)# .emudian pengu!ian !aringan dilakukan dengan data o''line dan data online# Pengu!ian data o''line dilakukan dengan data input menggunakan data masukan (tegangan) yang digunakan !uga saat pelatihan# Sedangkan pengu!ian online dilakukan menggunakan set point Berikut ini adalah gra'ik hasil dari pengu!ian o''line#

1ra'ik hasil dari pengu!ian (biru) sudah hampir mengikuti dari gra'ik target tegangan pelatihan (merah)# Pada data a%al gra'ik pengu!ian menun!ukan proses adaptasi yang akan diperbaiki untuk data berikutnya# Proses adaptasi akan terus dilakukan pada setiap a%al perubahan nilai dari tegangan# &asil pengu!ian tersebut membuktikan bah%a pelatihan !aringan sudah "ukup baik dan akan digunakan lebih lan!ut dalam pengu!ian online menggunakan toolboG simulink pada )atlab dan pengu!ian menggunakan 1UI (1raphi"al User Inter'a"e)# Pengu!ian online dilakukan dengan memberikan set point ke"epatan (input pertama) dan menghasilkan keluaran !aringan berupa tegangan tegangan inilah yang akan memberi masukan pada motor untuk menghasilkan keluaran berupa ke"epatan motor# .emudian ke"epatan motor akan di6'eedba"k men!adi input !aringan kedua# &asil dari pengu!ian online dapat dilihat pada gambar berikut ini#

Set point yang berupa ke"epatan di masukan melalui blok step# .e"epatan dari motor mampu mengikuti ka"epatan dari set point hanya pada ke"epatan6ke"epatan tertentu motor tidak dapat mengikuti tetapi dengan selisih yang "ukup ke"il# Sesuai dengan karakteristik dari motor +C (gambar @) ke"epatan yang dihasilkan motor +C tidak bisa langsung mengikuti disebabkan karena ke"epatan berbanding terbalik dengan torsi motor dan torsi motor saat keadaan a%al akan lebih besar#

Berikut ini adalah tabel perbandingan hasil pengu!ian menggunakan simulink dimana nilai input ke"epatan dipilih atau ditentukan se"ara a"ak#

+iperoleh rata6rata selisih ke"epatan sebesar A#5A radCs# &asil penelitian ini membuktikan bah%a simulasi 7ST sebagai kendali ke"epatan motor +C sudah "ukup baik dengan persentase )SE ke"epatan pengu!ian sebesar 5#HA9W atau tingkat keberhasilan men"apai <=#@99#

Persentase ini belum men"apai nilai minimum karena struktur yang digunakan saat pengu!ian adalah hasil pelatihan yang berhenti disebabkan .arena )SE minimum pelatihan belum men"apai target )SE# &al ini !uga disebabkan keterbatasan komputer yang digunakan saat pelatihan dan simulasi sehingga dengan data masukan yang banyak perlu di"oba menggunakan komputer dengan tingkat proses komputasi yang lebih tinggi atau dengan menggunakan metode pembela!aran yang lebih "epat agar dapat men"apai )SE target yang seke"il mungkin# 7& Ke i-pulan a# Pelatihan dan pengu!ian akan lebih "epat !ika data yang dihitung dalam !aringan menggunakan operasi matriks# b# Banyaknya data yang di!adikan sebagai data pelatihan berpengaruh terhadap lamanya %aktu iterasi untuk men"apai taget error minimum !umlah iterasi akan semakin banyak dan nilai )SE yang dihasilkan# "# Struktur terbaik 7ST untuk sistem kendali

ke"epatan motor +C terdiri dari 9 sel neuron lapisan input# $apisan tersembunyi terdiri dari : lapisan dimana &$ pertama memiliki @ sel neuron lapisan tersembunyi kedua terdiri dari 5 sel neuron# ()ean S2uare Error) )SE yang dihasilkan adalah 8#88?@=: dengan 'ungsi akti,asi setiap lapisan menggunakan 'ungsi purelin ('ungsi identitas)# d# Persentase )SE untuk selisih ke"epatan pengu!ian adalah sebesar 5#HA9 W# e# )embuktikan bah%a dasar teori tentang pengaturan ke"epatan motor +C metode 4ard $eonard tentang penggunaan : motor dapat lebih e'isien dengan (rti'i"ial Intellegen"e menggunakan Neural Net%ork# #& Saran a# 7aringan dilakukan dengan metode yang berbeda agar menghasilkan nilai )ean S2uare Error yang lebih ke"il lagi# b# +ilakukan perbandingan simulasi sistem !aringan menggunakan S6*un"tion dan dengan blok6 blok terpisah# "# )engganti dengan model motor yang lain tetapi dengan struktur !aringan syara' yang sama untuk membuktikan apakah !aringan mampu beradaptasi dengan data motor yang berbeda# d# +ilakukan aplikasi terhadap motor +C real menggunakan GPC target dengan inter'a"e serial port RS :@:# e# +iadakan penelitian lan!utan yang lebih mendetail dengan proses aplikasi sesuai metode 4ard $eonard untuk mempertegas hasil dari penelitian ini# Da5tar Pu ta*a ;5> BrooksCCole Simulations o' )a"hines# ;:> *ausett $auran"e *undamental J' Neural Net%ork 5<<A Prenti"e &all International Edition# ;@> *loyd Thomas $# Ele"troni"s *undamentals 5<<9 Prenti"e &all International Edition ;A> &ar,ey Robert $# Neural Net%ork Prin"iples 5<<@ Prenti"e &all International Edition# ;9> .ung S#O# +igital Neural Net%orks 5<<@ Prenti"e &all International Edition# ;H> .uo Ben!amin C# (utomati" Control System edisi bahasa indonesia !ilid 5 5<<9 Prenti"e &all International Edition# ;?> .usumade%i Sri (rti'i"ial Intelligen"e :88@ 1raha Ilmu# ;=> $in Chin6Theng T $ee C#S 1eorge Neural *u33y Sistems 5<<H Prenti"e &all International Edition# ;<> Jgata .atsuhiko Teknik .ontrol (utomatik !ilid 5 5<<? Erlangga# ;58> Su%andi (dang dkk Sistem Penggerak Cerdas Berbasis 7aringan Syara' Tiruan Tabloid Elektron No# A< Th -KIII# ;55> Thera!a B#$# Ele"troni"s T Tele"omuni"ation Engineering (ob!e"ti,e type) 5<=: S# Chand T Company# $td#

H Inte+ration an( )o--uni'ation o5 Pro'e Support Tool in an online 8irtual Learnin+ En4iron-ent L& Rae i(e +epartment o' In'ormati"s and Enginneering Institute o' Te"hnology Blan"hardsto%n Blan"hardsto%n Road North Blan"hardsto%n +ublin 59 Ireland B& Bu 'hot ; Shen 6ei; 9& G& Keatin+ +epartment o' Computer S"ien"e National Uni,ersity o' Ireland )aynooth )aynooth Co# .ildare Ireland )ay ? :88H A3 tra't Education t"roug" 2irtual E-perience (E2E) kelompok riset berbasis di 3ni&ersitas 0asional *rlandia Maynoot" tela" ber"asil mengembangkan online 2irtual /earning En&ironment (2/E)Astronomi sebagai bagian dari t"e 2irtual )elescopes in Education (2)*E) project. )"e 2)*E 2/E tela" dikembangkan untuk memberikan dukungan perangkat lunak online untuk keterlibatan anak sekola" dan guru mereka dalam proses ilmia". Pengembangan 2/E online untuk mendukung proses ilmia" tela" memba!a interaksi kompleks dari perspekti pengguna. Bal ini tela" mengakibatkan integrasi kompleks dan tantangan komunikasi dari perspekti implementasi so t!are. )ulisan ini berisi ringkasan tingkat pengguna berpusat tinggi dari tantangan integrasi dan komunikasi yang timbul selama pengembangan 2/E dan merangkum mekanisme yang digunakan untuk memenu"i tantangan. "& Intro(u'tion Para K$E KTIE lingkungan bela!ar ,irtual dibahas dalam makalah ini telah berhasil digunakan untuk melibatkan anak6anak sekolah dalam proses ilmiah melalui eksperimen (stronomi berbasis ;5># K$E ini telah dibangun dengan menggunakan pendekatan prototyping "epat dikombinasikan dengan e,aluasi 'ormati' ;:># K$E ini menyediakan lingkungan perangkat lunak melalui mana anak6anak sekolah dan guru mereka dapat membuat proposal proyek menyelidiki dan menganalisis data dan gambar yang terkait dengan usulan itu dan terlibat dalam menulis tim kolaborati' berdasarkan merangkum semua peker!aan yang dilakukan selama proyek ;@ ># Penyelesaian proses ilmiah KTIE memun"ak dalam produksi sebuah makalah penelitian proyek# Setelah selesainya e,aluasi 'ormati' K$E kebutuhan untuk satu set alat proses terintegrasi dukungan telah diidenti'ikasi# Tu!uan dari alat ini adalah untuk sepenuhnya mendukung semua tahapan di atas dari proses ilmiah KTIE dari proposal proyek untuk generasi dari makalah penelitian proyek# (lat ini diperlukan untuk beker!a online dan konsisten dari segi tampilan6dan6 merasa interoperabilitas dan kegunaan dalam K$E tersebut# Tim peneliti EKE telah mengembangkan se!umlah alat untuk mendukung proses ilmiah termasuk $ingkungan )enulis Collaborati,e (C4E yang meliputi +esain Proyek dan (ntarmuka )ana!emen) ;A> Tool S"rapbook (lat Pen"itraan ;9> dan (lat 1raphing# C4E ini memungkinkan sis%a untuk menghasilkan sebuah dokumen yang ditulis bersama6sama dalam lingkungan yang KTIE amalgamates semua pengalaman sekelompok mahasis%a beker!a pada sebuah proyek tertentu ke dalam sebuah makalah penelitian# Perangkat S"rapbook menyediakan dasar untuk berbagi

sumber daya in'ormasi antara sis%a dalam K$E tersebut# Perangkat Imaging menyediakan mekanisme bagi sis%a untuk menganalisis gambar dan menghasilkan data tentang gambar sedang dianalisis# (khirnya (lat 1raphing memastikan bah%a data mahasis%a dapat ditun!ukkan se"ara gra'ik melalui plot dan gra'ik gra'ik6gra'ik ini ditambahkan ke kertas penelitian kelompok# )akalah ini merangkum desain perangkat lunak kendala diterapkan pada K$E untuk memastikan interoperabilitas konsisten antara alat proses dukungan#

,& 8TIE 8LE Ar'hite'ture Para K$E KTIE adalah solusi berbasis 7a,a yang telah dibangun untuk beroperasi dalam %eb bro%ser *ire'oG# Bro%ser *ire'oG merupakan bagian dari proyek )o3illa tersedia online dan bisa di6do%nload dan diinstal dengan berpartisipasi sekolah tanpa biaya ;H># (da se!umlah 'itur yang membuat bro%ser *ire'oG yang "o"ok 'ront6end untuk K$E KTIE termasuk penyisihan "ustomi3ability kaya melalui ekstensi perangkat lunak penyediaan tab bro%ser yang terpisah yang meningkatkan kegunaan saat na,igasi K$E dan tingkat tinggi kompatibilitas dengan standar 4@C ;?># Untuk memaksimalkan kemudahan integrasi alat dalam KTIE K$E telah diimplementasikan dengan menggunakan (pa"he Struts kerangka ;=># (pa"he Struts kerangka didasarkan pada )odel )odel Kie% Controller : ()KC:) pola desain dan mena%arkan arsitektur terstruktur melalui mana alat6alat baru dapat mulus diperkenalkan ;<># Setiap perangkat lunak baru diperkenalkan ke K$E harus mengikuti spesi'ikasi kerangka Struts yaitu 7SP digunakan untuk melihat dan model diimplementasikan dengan menggunakan kelas 7a,a (yaitu kelas ("tion)# Controller Struts diimplementasikan sebagai ser,let yang memetakan peristi%a untuk kelas tertentu menggunakan 'ile kon'igurasi berbasis -)$# Integrasi alat6alat baru melibatkan pengeditan 'ile ini kon'igurasi dan penambahan kelas ser,er untuk mengimplementasikan logika program ;58># (kses ke database KTIE dilakukan se"ara terpadu menggunakan kelas utilitas 7a,a diran"ang pada tingkat arsitektur# &al ini memastikan bah%a setiap perangkat lunak dapat men"apai akses database tanpa harus menerapkan tingkat rendah pernyataan kode untuk menyimpan dan berbagi in'ormasi# Paket6paket utilitas KTIE !uga menyediakan akses bersatu untuk in'ormasi sesi6terkait seperti akses langsung ke in'ormasi yang berkaitan dengan pengguna saat ini dan kelompok pengguna# .omunikasi antara berbagai alat dalam K$E ini di"apai dengan menggunakan -)$# *ront6end berkomunikasi dengan ser,er melalui (7(- ;55> dan komponen ser,er berbasis menggunakan paket 7+J) ;5:> untuk memproduksi dan mengurai skema -)$# Skema -)$ digunakan untuk me%akili data yang mele%ati antara alat dan antara andser,er klien# 1ambar 5 menun!ukkan diagram K$E (rsitektur KTIE dan mekanisme komunikasi antara klien dan komponen ser,er#

6i+ure ": Ar'hite'tural Dia+ra- o5 The 8ITIE 8LE .& EDa-ple o5 Tool Inte+ration an( )o--uni'ation in 8TIE Persyaratan untuk mendukung proses ilmiah KTIE telah men!adi 'aktor penentu dalam hal komunikasi antara alat6alat berbagai so't%are# &ubungan komunikasi antara berbagai alat telah dibentuk langsung dari kebutuhan pengguna dan tu!uan pendidikan K$E tersebut# Bagian ini memberikan "ontoh beberapa dari komunikasi yang ter!adi antara alat proses dukungan dalam KTIE# Proyek +esain dan )ana!emen antarmuka (komponen dalam C4E) bertanggung !a%ab untuk menginisialisasi proyek pengaturan tugas menempatkan sis%a ke dalam berbagai kelompok dan penugasan anggota setiap kelompok untuk aspek tertentu dari setiap proyek# +esain Proyek dan )ana!emen antarmuka digunakan terutama oleh mentor sis%a mentor dapat men!adi guru atau orang lain yang bertindak sebagai koordinator kelompok mahasis%a# )entor dapat menggunakan inter'a"e ini untuk menetapkan bagian tertentu dari dokumen ke anggota tertentu dari setiap kelompok sis%a# Para sis%a kemudian beker!a dalam tim masing6masing saat mengikuti proses ilmiah KTIE di!elaskan di atas# Penggunaan U)$ Case diagram dalam 1ambar : merupakan 'ungsi utama bah%a setiap sis%a melakukan sambil menyelesaikan proyek# .ertas Tulis 1unakan .asus ditun!ukkan pada 1ambar : melibatkan penggunaan Tool )asukkan ter!emahanmu untuk mengumpulkan berbagai sumber daya dan memasukkan mereka dalam kertas penelitian proyek !uga melibatkan penggunaan antarmuka )enulis .olaborasi dalam C4E dan !uga mungkin memerlukan penggunaan 1raphing (lat !ika sis%a ingin menghasilkan gra'ik data proyek# )enganalisis Images 1unakan .asus ditun!ukkan pada 1ambar : melibatkan pelun"uran (lat Imaging# )ahasis%a dapat menyimpan gambar yang berhubungan dengan proyek dan mungkin ingin melakukan pengukuran pada gambar ini# 4eb Telusuri .asus Penggunaan melibatkan penggunaan bro%ser *ire'oG untuk men"ari sumber online lainnya untuk in'ormasi yang berkaitan dengan proyek 'ase proyek ini menggunakan Tool S"rapbook untuk menyimpan UR$ teks dan in'ormasi lainnya yang berkaitan dengan proyek# Perangkat S"rapbook mampu terus6menerus menyimpan semua sumber daya online saat

sis%a men!ela!ah 4eb# In'ormasi ini disimpan se"ara otomatis dalam database KTIE dan bisa dibagi dalam kelompok sis%a dan !uga dapat dilihat oleh mentor#

6i+ure ,: UML U e )a e Dia+ra- o5 Main a'ti4itie 5or the tu(ent Bithin The 8ITIE pro'e Perangkat S"rapbook diimplementasikan sebagai ekstensi *ire'oG# (lat ini beroperasi dalam !endela bro%ser dan dapat digunakan dalam lingkungan KTIE# Namun alat ini !uga dapat digunakan sebagai alat tu!uan umum untuk penyimpanan dan pengambilan sumber daya online dalam *ire'oG# Penggunaan U)$ Case diagram pada 1ambar @ me%akili pandangan yang berpusat pada sis%a 'ungsi utama dilakukan melalui Tool )asukkan ter!emahanmu# Perangkat S"rapbook terintegrasi dan berkomunikasi dengan semua alat6alat lain dalam K$E KTIE dan menyediakan mekanisme uni,ersal untuk menghubungkan kertas penelitian proyek# Perangkat S"rapbook merupakan "ontoh dari perantara komunikasi antara alat6alat lain dalam K$E KTIE# Perangkat S"rapbook berkomunikasi dengan alat lainnya di K$E melalui interaksi langsung dengan sis%a dan selalu tersedia di panel kiri !endela bro%ser# Sis%a hanya melakukan klik6dan6 tarik operasi pada sumber daya online dari !endela bro%ser utama ke Tool )asukkan ter!emahanmu sesuai kebutuhan# Sumber daya mahasis%a se"ara otomatis disimpan ke database dan berhubungan dengan sis%a baik indi,idu atau kelompok sis%a# Perangkat S"rapbook !uga digunakan sebagai link komunikasi langsung antara (lat Imaging dan Tool 1raphing dan kertas penelitian dibuat menggunakan C4E tersebut# 1ambar yang telah dimodi'ikasi dalam (lat Imaging dan gra'ik yang telah dihasilkan dalam (lat 1raphing dapat disimpan langsung ke Perangkat S"rapbook karena dengan semua sumber daya online lainnya# Para S"rap Tambah .e .asus .ertas 1unakan ditun!ukkan dalam 1ambar @ memungkinkan sis%a untuk menambahkan sumber daya dikumpulkan ke kertas penelitian proyek termasuk gambar dan plot yang dihasilkan dalam K$E tersebut#

6i+ure .: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE S'rap3oo* Tool (nalisis gambar menggunakan Perangkat Imaging dan (lat 1raphing merupakan link6ke alat6alat komunikasi langsung dalam K$E KTIE menggunakan database KTIE dan -)$# +iagram U)$ Use Case pada 1ambar A dan 9 me%akili pandangan yang berpusat pada sis%a dari 'ungsi yang disediakan oleh Imaging dan (lat 1raphing masing6masing# Sebagai bagian dari tahap analisis proses sis%a harus mampu mengumpulkan data tentang gambar dan kemudian plot bah%a data bila diperlukan# Sis%a dapat memilih untuk mengumpulkan data sebagai salah satu akti,itas singkat atau mereka mungkin memilih untuk mengumpulkan data melalui beberapa hari minggu dan periode bahkan mungkin lebih lama# +alam rangka untuk memenuhi %aktu berbagai per"obaan murtad bah%a sis%a dapat melakukan dengan menggunakan KTIE penting bah%a data yang terkait dengan gambar disimpan terus6menerus dan bah%a data ini dikaitkan dengan sis%a proyek dan gambar sedang dianalisis# Imaging (lat menyediakan 'ungsionalitas untuk menyimpan data yang terkait dengan gambar mahasis%a di database menggunakan representasi -)$# 1ambar H menun!ukkan "ontoh !enis in'ormasi yang disimpan dalam database "ontoh -)$ ditampilkan merupakan ukuran sudut dilakukan menggunakan Perangkat Imaging (ukuran sudut membutuhkan penyimpanan tiga poin dalam gambar dan sudut dihitung antara titik6titik menggunakan (lat Imaging)# Ini adalah representasi database -)$ yang membentuk hubungan komunikasi antara Tool Imaging dan (lat 1raphing# .etika sis%a mengumpulkan data yang diperlukan dari "itra yang dianalisis data ini disimpan dalam 'ormat -)$ ke dalam database kemudian (lat 1raphing dapat dilun"urkan oleh sis%a melalui (lat Pen"itraan atau dari tempat lain dalam K$E KTIE# .etika sis%a memilih untuk melun"urkan (lat 1raphing langsung dari dalam Tool Pen"itraan representasi -)$ semua data disimpan untuk gambar ini diambil oleh (lat 1raphing dari database# Perangkat 1raphing mengambil representasi -)$ gambar yang dianalisa dan menggunakan 7+J) untuk mengambil data gambar untuk ditampilkan dalam komponen antarmuka data Tool 1raphing# (khirnya inter'a"e pilihan Tool 1raphing memungkinkan mahasis%a untuk memilih dan memodi'ikasi data yang mereka ingin

ditampilkan sehingga gra'ik adalah dari 'ormat yang diinginkan yang akan ditambahkan ke kertas penelitian proyek# Perangkat 1raphing menyediakan 'ungsionalitas untuk menyimpan plot saat ini sebagai representasi gambar yang dapat diambil disimpan dan dibagi melalui Tool )asukkan ter!emahanmu KTIE seperti di!elaskan di atas#

6i+ure /: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE I-a+in+ Tool

6i+ure 7: UML U e )a e (ia+ra- o5 -ain 5un'tionalit% pro4i(e( 3% the 8TIE Graphin+ Tool

6i+ure #: EML Repre entation o5 an( An+le -ea ure-ent u in+ the 8TIE I-a+in+ Tool

/&

)on'lu ion

E,aluasi 'ormati' dari K$E KTIE telah menun!ukkan bah%a adalah mungkin untuk sukses terlibat sekolah dan guru mereka dalam proses ilmiah menggunakan lingkungan online# Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung proses ilmiah telah terus berkembang dalam menanggapi pengu!ian pengguna# .ompleksitas interaksi pengguna selama keterlibatan dalam proses ilmiah telah mengharuskan pelaksanaan integrasi kompleks dan hubungan komunikasi

antara alat pendukung proses berbagai K$E tersebut# )akalah ini telah memberikan tingkat model pengguna yang berpusat tinggi dari integrasi dan komunikasi yang diperlukan untuk mendukung berbagai tahap proses KTIE dari mana model yang lebih rin"i akan mun"ul# Pemodelan integrasi dan hubungan komunikasi antara alat6alat dalam K$E KTIE akan menyediakan tim penelitian EKE dengan representasi berharga dari yang men!adi dasar pengembangan selan!utnya# (khirnya integrasi alat pendukung proses KTIE telah melayani untuk menggambarkan pentingnya menerapkan praktek6praktek rekayasa perangkat lunak suara pada pengembangan lingkungan bela!ar yang kompleks# References ;5#>&oban S# des7ardins )# *arrell N# Rathod P# Sa"hs 7# Sansare S# Oesha O# .eating 7# 1# Buss"hots B# )eans 7# Clark 1# )ayo $# T Smith 4# (:88:)# Kirtual Teles"opes in Edu"ation# 7ournal o' +igital In'ormation :(A) (rti"le No# 58A :88:6896:@# ;:#> B# Buss"hots $# Raeside 7# 1# .eating (:889)# *ormati,e e,aluations o' a ,irtual learning en,ironment 'or (stronomy edu"ation# (""epted 7ournal Paper/ Computers and Edu"ation ;@#> &oban S# .eating 7# 1# Sa"hs 7# $aughlin +# T Oesha O# (:88@)# S"ien"e In,estigation System 'or Teles"opes in Edu"ation Resear"h# Pro"eedings o' the @Hth (nnual &a%aii International Con'eren"e on System S"ien"es Tra"k 5 6 Kolume 5 p@9#5# ;A#> B# Buss"hots $# Raeside S# 4addington 7# 1# .eating (:88H)# The KTIE "ollaborati,e %riting en,ironment# Pro"eedings o' the :nd International 4EBIST Con'eren"e on 4eb In'ormation Systems and Te"hnologies Kolume : P# ::56::= ;9#> $# Raeside B# Buss"hots E# J0Cinneide S# *oy 7# 1# .eating (:889)# Empo%ering s"hool"hildren to do astronomi"al s"ien"e %ith images# Pro"eedings SPIE Kol# 9=:? P# HH<6H?= ;H#> get'ire'oG#"om (:889)# The *ire'oG %eb bro%ser http/CC%%%#get'ire'oG#"om# (,ailable online# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;?#> %@#org (:88H)# 4orld 4ide 4eb Consortium http/CC%%%#%@#org# (,ailable online# (""essed on the 9th o' )ay :88H ;=#> apa"he#org (:889)# The Struts *rame%ork http/CC%%%#apa"he#orgCstruts# (,ailable online# (""essed on the :Hth )ar"h :88H ;<#> !a,aso't#"om (:889)# The )odel Kie% Controller )odel : +esign Pattern http/CC%%%#!a,aso't#"om# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;58#> S# Speilman (:88@)# The Struts *rame%ork# )organ .au'mann ;55#> Gulplanet#"om (:88H)# (d,an"ed 7a,as"ript and -)$ http/CC%%%#Gulplanet#"om# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H ;5:#> !dom#org (:88H)# The 7+J) -)$ solution http/CC%%%#!dom#org# (""essed on the :Hth o' )ar"h :88H

? KEAMANAN PADA 9ARINGAN WORLD WIDE WEB

ABSTRAK 7aringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini# &ampir di setiap perusahaan terdapat !aringan komputer untuk memperlan"ar arus in'ormasi di dalam perusahaan tersebut# Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu !aringan komputer raksasa yang merupakan !aringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi# &al ini dapat ter!adi karena adanya perkembangan teknologi !aringan yang sangat pesat# Tetapi dalam beberapa hal terhubung dengan internet bisa men!adi suatu an"aman yang berbahaya banyak serangan yang dapat ter!adi baik dari dalam maupun luar seperti ,irus tro!an maupun ha"ker# Pada akhirnya se"urity komputer dan !aringan komputer akan memegang peranan yang penting dalam kasus ini#

A& LATAR BELAKANG MASALAH 4orld 4ide 4eb (444 atau 4eb5) merupakan salah satu Bkiller appli"ationsE yang menyebabkan populernya Internet# .ehebatan 4eb adalah kemudahannya untuk mengakses in'ormasi yang dihubungkan satu dengan lainnya melalui konsep"yperte-t# In'ormasi dapat tersebar di mana6mana di dunia dan terhubung melalui "yperlink# In'ormasi lebih lengkap tentang 444 dapat diperoleh di %eb 4@C # Pemba"a atau peraga sistem 444 yang lebih dikenal dengan istilah bro!ser dapat diperoleh dengan mudah murah atau gratis# Contoh bro%ser adalah Nets"ape Internet EGplorer Jpera k'm (.+E 'ile manager di sistem $inuG) dan masih banyak lainnya# .emudahan penggunaan program

bro%ser inilah yang memi"u populernya 444# Se!arah dari bro%ser ini dimulai dari bro%ser di sistem komputer Ne-T yang kebetulan digunakan oleh Berners6$ee# Selain bro%ser Ne-T itu pada saat itu baru ada bro%ser yang berbentuk teGt (teGt6oriented) seperti Bline modeE bro%ser# Berkembangnya 444 dan Internet menyebabkan pergerakan sistem in'ormasi untuk menggunakannya sebagai basis# Banyak sistem yang tidak terhubung ke Internet tetapi tetap menggunakan basis 4eb sebagai basis untuk sistem in'ormasinya yang dipasang di !aringan Intranet# Untuk itu keamanan sistem in'ormasi yang berbasis 4eb dan teknologi Internet bergantung kepada keamanan sistem 4eb tersebut# (rsitektur sistem 4eb terdiri dari dua sisi/ ser,er dan "lient# .eduanya dihubungkan dengan !aringan komputer ("omputer net%ork)# Selain menya!ikan data6data dalam bentuk statis sistem 4eb dapat menya!ikan data dalam bentuk dinamis dengan men!alankan program# Program ini dapat di!alankan di ser,er (misal dengan C1I ser,let) dan di "lient (applet 7a,as"ript)# B& RUMUSAN MASALAH )un"ulnya masalah keamanan ini didasarkan atas beberapa asumsi yang datang dari berbagai kalangan baik dari kalangan C pihak User dari pihak 4eb )aster atau dari Sistem 4eb itu sendiri sehingga beberapa asumsi dapat disimpulkan sebagai berikut / a& A u- i (ari i i pen++una 5# :# Ser,er dimiliki dan dikendalikan oleh organisasi yang mengaku memiliki ser,er tersebut# +okumen yang ditampilkan bebas dari ,irus tro!an horse atau itikad !ahat lainnya# Bisa sa!a seorang yang nakal memasang ,irus di %eb nya# (kan tetapi ini merupakan anomali# @# Ser,er tidak mendistribusikan in'ormasi mengenai pengun!ung (user yang melakukan bro%sing) kepada pihak lain# &al ini disebabkan ketika kita mengun!ungi sebuah %eb site data6 data tentang kita (nomor IP operating system bro%ser yang digunakan dll#) dapat di"atat# A# Pelanggaran terhadap asumsi ini sebetulnya melanggar pri,a"y# 7ika hal ini dilakukan maka pengun!ung tidak akan kembali ke situs ini# 3& A u- i (ari pen%e(ia la%anan 1Be3 -a ter2 5# Pengguna tidak beritikad untuk merusak ser,er atau mengubah isinya (tanpa i!in)#

:#

Pengguna hanya mengakses dokumen6dokumen atau in'ormasi yang dii!inkan diakses# Seorang pengguna tidak men"oba6"oba masuk ke direktori yang tidak diperkenankan (istilah yang umum digunakan adalah Bdirectory tra&ersalE)# @# Identitas pengguna benar# Banyak situs %eb yang membatasi akses kepada user6user tertentu# +alam hal ini !ika seorang pengguna BloginE ke %eb maka dia adalah pengguna yang benar# '& A u- i (ari *e(ua 3elah piha* 7aringan komputer (net%ork) dan komputer bebas dari penyadapan pihak ketiga# In'ormasi yang disampaikan dari ser,er ke pengguna (dan sebaliknya) ter!amin keutuhannya dan tidak dimodi'ikasi oleh pihak ketiga yang tidak berhak# (sumsi6asumsi di atas bisa dilanggar sehingga mengakibatkan adanya masalah keamanan# )& TU9UAN Tu!uan dari makalah ini adalah / 5# )engetahui metode keamanan seperti apa yang tepat untuk layanan 444 ini# :# )embuktikan melalui metode keamanan yang didapat terhadap !a%aban dari apa yang diasumsikan diatas# D& LANDASAN TEORI Internet merupakan !aringan global yang menghubungkan suatu net%ork dengan net%ork lainya di seluruh dunia# TCPCIP men!adi proto"ol penghubung antara !aringan6!aringan yang beragam di seluruh dunia untuk dapat berkomunikasi# 4orld 4ide 4eb (444) merupakan bagian dari internet yang paling "epat berkembang dan paling populer 444 beker!a merdasarkan pada tiga mekanisme berikut/ R Proto'ol standard aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada "omputer net%orking &yperteGt Trans'er Proto"ol (&TTP) adalah proto"ol untuk 444# R R A((re 444 memiliki aturan penamaan alamat %eb yaitu/ UR$(Uni'orm Resour"e $o"ator) yang di gunakan sebagai standard alamat internet#

HTML digunakan untuk membuat do"ument yang bisa di akses melalui %eb# &T)$ merupakan standard bahasa yang digunakan untuk menampilkan do"ument%eb# R )engontrol tampilan dari %eb page dan "ontentnya# R )empublikasikan do"ument se"ara online sehingga bisa di akses# R )embuat online 'orm yang bisa di gunakan untuk menangani penda'taran transaksi se"ara online# )enambahkan ob!e"t6ob!e"t seperti image audio ,ideo dan !uga !a,a appletdalam do"ument &T)$Bro%ser merupakan so't%are yang di install di mesin "lient yang ber'ungsi untukmenter!emahkan tag6tag &T)$ men!adi halaman %eb# Bro%ser yang sering digunakan biasanya Internet EGplorer Nets"ape Na,igator Jpera )o3illa dan masih banyak yang lainya#

E& IMPLEMENTASI 6 KEAMANAN SER8ER

Ser,er 444 menyediakan 'asilitas agar "lient dari tempat lain dapat mengambil in'ormasi dalam bentuk berkas ('ile) atau mengeksekusi perintah (men!alankan program) di ser,er# *asilitas pengambilan berkas dilakukan dengan perintah B1ETE sementara mekanisme untuk mengeksekusi perintah di ser,er dapat dilakukan dengan BC1IE (Common 1ate%ay Inter'a"e) Ser,er Side In"lude (SSI) ("ti,e Ser,er Page ((SP) P&P atau dengan menggunakan ser&let (seperti pernggunaan .a&a 'er&let)# .edua !enis ser,is di atas (mengambil berkas biasa maupun men!alankan program di ser,er) memiliki potensi lubang keamanan yang berbeda# (danya lubang keamanan di sistem 444 dapat dieksploitasi dalam bentuk yang beragam antara lain/ C C In'ormasi yang ditampilkan di ser,er diubah sehingga dapat mempermalukan perusahaan atau organisasi anda (dikenal dengan istilah de ace5)F In'ormasi yang semestinya dikonsumsi untuk kalangan terbatas (misalnya laporan keuangan strategi perusahaan anda atau database "lient anda) ternyata berhasil disadap oleh saingan anda (ini mungkin disebabkan salah setup ser,er salah setup router C 'ire%all atau salah setup authenti"ation)F C In'ormasi dapat disadap (seperti misalnya pengiriman nomor kartu kredit untuk membeli melalui 444 atau orang yang memonitor kemana sa!a anda melakukan !eb sur ing)F C Ser,er diserang (misalnya dengan memberikan request se"ara bertubi6tubi) sehingga tidak bisa memberikan layanan ketika dibutuhkan (denial o ser&ice attack)F C Untuk ser,er %eb yang berada di belakang 'ire%all lubang keamanan di ser,er %eb yang dieksploitasi dapat melemahkan atau bahkan menghilangkan 'ungsi dari 'ire%all (dengan mekanisme tunneling)# Strate+i I-ple-enta i a& Me-3ata i a* e -elalui Kontrol A* e Sebagai penyedia in'ormasi (dalam bentuk berkas6berkas) sering diinginkan pembatasan akses# )isalnya diinginkan agar hanya orang6orang tertentu yang dapat mengakses berkas (in'ormasi) tertentu# Pada prinsipnya ini adalah masalah kontrol akses# Pembatasan akses dapat dilakukan dengan/ R )embatasi domain atau nomor IP yang dapat mengaksesF R )enggunakan pasangan userid T pass%ordF

R )engenkripsi data sehingga hanya dapat dibuka (dekripsi) oleh orang yang memiliki kun"i pembuka# 3& Prote* i hala-an (en+an -en++una*an pa Bor( Salah satu mekanisme mengatur akses adalah dengan menggunakan pasangan userid (user identi ication) dan pass!ord# Untuk ser,er 4eb yang berbasis (pa"he5 akses ke sebuah halaman (atau sekumpulan berkas yang terletak di sebuah dire"tory di sistem UniG) dapat diatur dengan menggunakan berkas B#hta""essE# '& Se'ure So'*et La%er Salah satu "ara untuk meningkatkan keamanan ser,er 444 adalah dengan menggunakan enkripsi pada komunikasi pada tingkat so"ket# +engan menggunakan enkripsi orang tidak bisa menyadap data6data (transaksi) yang dikirimkan dariCke ser,er 444# Salah satu mekanisme yang "ukup populer adalah dengan menggunakan 'ecure 'ocket /ayer (SS$) yang mulanya dikembangkan oleh 0etscape# (& Men+etahui 9eni Ser4er In'ormasi tentang %eb ser,er yang digunakan dapat diman'aatkan oleh perusak untuk melan"arkan serangan sesuai dengan tipe ser,er dan operating system yang digunakan# Seorang penyerang akan men"ari tahu so't%are dan ,ersinya yang digunakan sebagai %eb ser,er kemudian men"ari in'ormasi di Internet tentang kelemahan %eb ser,er tersebut# In'ormasi tentang program ser,er yang digunakan sangat mudah diperoleh# Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan program BtelnetE dengan melakukan telnet ke port =8 dari ser,er %eb tersebut kemudian menekan tombol return dua kali# 4eb ser,er akan mengirimkan respon dengan didahuli oleh in'ormasi tentang ser,er yang digunakan# e& Kea-anan Pro+ra- )GI Common 1ate%ay Inter'a"e (C1I) digunakan untuk menghubungkan sistem 444 dengan so't%are lain di ser,er %eb# (danya C1I memungkinkan hubungan interakti' antara user dan ser,er %eb# C1I seringkali digunakan sebagai mekanisme untuk mendapatkan in'ormasi dari user melalui B'ill out 'ormE mengakses database atau menghasilkan halaman yang dinamis#

KEAMANAN )LIENT WWW

+alam bagian terdahulu dibahas masalah yang berhubungan dengan ser,er 444# +alam bagian ini akan dibahas masalah6masalah yang berhubungan dengan keamanan "lient 444

yaitu pemakai (pengun!ung) biasa# .eamanan di sisi "lient biasanya berhubungan dengan masalah pri&acy dan penyisipan ,irus atau tro!an horse#

a& Pelan++aran Pri4a'% .etika kita mengun!ungi sebuah situs %eb bro%ser kita dapat BdititipiE sebuah B cookieE yang 'ungsinya adalah untuk menandai kita# .etika kita berkun!ung ke ser,er itu kembali maka ser,er dapat mengetahui bah%a kita kembali dan ser,er dapat memberikan setup sesuai dengan keinginan (pre erence) kita# Ini merupakan ser,is yang baik# Namun data6data yang sama !uga dapat digunakan untuk melakukan tracking kemana sa!a kita pergi# (da !uga situs %eb yang mengirimkan s"ript (misal 7a,as"ript) yang melakukan interogasi terhadap ser,er kita (melalui bro%ser) dan mengirimkan in'ormasi ini ke ser,er# Bayangkan !ika di dalam komputer kita terdapat data6data yang bersi'at rahasia dan in'ormasi ini dikirimkan ke ser,er milik orang lain# 3& Pen%i ipan Tro0an Hor e Cara penyerangan terhadap "lient yang lain adalah dengan menyisipkan ,irus atau tro!an horse# Bayangkan apabila yang anda do%nload adalah ,irus atau tro!an horse yang dapat menghapus isi harddisk anda# Salah satu "ontoh yang sudah ter!adi adalah adanya %eb yang menyisipkan tro!an horse Ba"k Jri'i"e (BJ) atau Netbus sehingga komputer anda dapat dikendalikan dari !arak !auh# Jrang dari !arak !auh dapat menyadap apa yang anda ketikkan melihat isi direktori melakukan reboot bahkan mem'ormat harddisk# 6& KESIMPULAN +ari paparan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut / Sistem keamanan 444 dibagi kedalam dua aspek yaitu aspek dari Ser,er dan aspek dari Client# Untuk sisi ser,er ada mekanisme tertentu untuk mengambil 'ile C berkas yang ada dalam ser,er Beberapa strategi untuk memberikan keamanan ser,er diantaranya adalah batasan kontrol aksesn proteksi halaman dengan pass%ord SS$ (Se"urity So"ket$ayer) Sedangkan yang harus diperhatikan dalam strategi pengamanan untuk "lient diantaranya adalah masalah pri,a"y dan tro!an house#

URNAL KEAMANAN KOMPUTER (BSTR(. Salah satu sistem keamanan komputer yang sedang men!adi kebutuhan masyarakat adalah sistem keamanan komputer dengan menggunakan sidik !ari# Teknologi ini dapat dibilang "ukup untuk melindungi in'ormasi yang penting karena setiap manusia memiliki sidik !ari yang berbeda6beda C unik# Penggunaan identi'ikasi seseorang menggunakan sidik !ari pada 'ingerprint reading retina mata pada retina s"an dan lainnya tidak lain adalah untuk men!aga keamanan suatu tempat atau benda# Penggunaan anggota tubuh sebagai input untuk identi'ikasi seseorang dalam keamanan disebut penggunaan sistem biometri"# .eluaran dari sistem pen"itraan sidik !ari adalah berupa sebuah image# Image ini tidak langsung digunakan sebagai kun"i namun dikon,ersi dulu men!adi sebuah gra' berbobot yang masing6masing node6nya memiliki BberatE masing6masing# BBeratE inilah yang menurut ran"angan pada makalah ini digunakan sebagai kun"i untuk enkripsi dan dekripsi# .ata .un"i / Sidik 7ari .eamanan Biometrik 5# PEN+(&U$U(N 5#5# $(T(R BE$(.(N1 In'ormasi sekarang ini merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat luas# &al ini se"ara langsung dapat dilihat dari perilaku masyarakat yang selalu butuh akan in'ormasi yang direalisasikan melalui berbagai hal seperti berlangganan koran ma!alah dan lain6lain# +engan mudah masyarakat mendapatkan in'ormasi karena in'ormasi berkembang dengan sangat pesat mengikuti perkembangan dunia# Sama halnya dengan teknologi in'ormasi berkembang seraya mengikuti perkembangan teknologi# Perkembangan in'ormasi membuat in'ormasi itu men!adi hal yang sangat penting dan membutuhkan keamanan untuk melindungi in'ormasi# +alam perkembangannya bukan hanya in'ormasi yang men!adi penting tetapi perkembangan teknologi pun men!adi hal yang sangat penting khususnya teknologi keamanan komputer# Sebagai "ontoh sekarang ini manusia berlomba6lomba membangun sebuah sistem untuk melindungi in'ormasi yang mereka miliki dari an"aman ,irus ataupun orang lain yang berusaha untuk mengambil memanipulasi ataupun hanya untuk sekedar merusak in'ormasi itu# Perkembangan teknologi keamanan komputer yang men!adi kun"inya sudah marak diperbin"angkan bahkan teknologi keamanan komputer dapat men!adi suatu peluang usaha bagi programmer yang dapat men"iptakan suatu sistem untuk memproteksi suatu data atau in'ormasi dari an"aman ,irus atau orang lain seperti membuat anti ,irus maupun suatu proteksi yang ditanamkan di suatu perangkat yang dapat menyimpan in'ormasi seperti notebook dan PC# Salah satu sistem keamanan komputer yang sedang men!adi kebutuhan masyarakat adalah sistem keamanan komputer dengan menggunakan sidik !ari# Teknologi ini dapat dibilang "ukup untuk melindungi in'ormasi yang penting karena setiap manusia memiliki sidik !ari yang berbeda6beda C unik# Salah satu perusahaan notebook yang sudah menanamkan suatu sistem keamanan komputer dengan menggunakan sidik !ari di dalam produknya adalah &P CJ)P(X ::58B NJTEBJJ. PC# +engan ini penulis akan menganalisa bagai mana algoritma dan metode beker!anya sistem keamana sidik !ari yang berada pada &P CJ)P(X ::58B NJTEBJJ. PC# 5#:# B(T(S(N )(S($(& +alam !urnal ini membahas sebatas perkembangan teknologi sidik !ari sebagai alat untuk melindungi atau memproteksi data dan in'ormasi serta metode dan algoritma sistem yang ada dalam teknologi sidik !ari yang menggunakan metode kriptogra'i di dalam &P Compa2 ::58b Notebook PC# 5#@# TU7U(N Tu!uan dari !urnal ini adalah untuk menganalisa metode yang digunakan dalam sistem keamanan yang menggunakan sidik !ari serta memberikan solusi dalam memilih alat untuk melindungi dan memproteksi data dan in'ormasi penting# 5#A# )ETJ+E PENU$IS(N )etode penulisan yang digunakan oleh penulis adalah dengan men"ari studi literatur dengan mengambil dan menyimpulkan data6data yang diperlukan# Studi literatur dalam hal ini ialah men"ari bahan6

bahan penulisan dari buku Q buku dan ma!alah Q ma!alah mengenai sistem keamanan komputer dan sumber lainnya untuk melengkapi bahan yang berhubungan dengan penulisan ilmiah ini# Penulis !uga melakukan penganalisaan terhadap kiner!a sistem sidik !ari yang berada pada &P Compa2 ::58b Notebook PC# :# TIN7(U(N PUST(.( :#5# SISTE) BIJ)ETRI. Penggunaan identi'ikasi seseorang menggunakan sidik !ari pada 'ingerprint reading retina mata pada retina s"an dan lainnya tidak lain adalah untuk men!aga keamanan suatu tempat atau benda# Penggunaan anggota tubuh sebagai input untuk identi'ikasi seseorang dalam keamanan disebut penggunaan sistem biometri"# Sistem biometri" adalah studi tentang metode otomatis untuk mengenali manusia berdasarkan satu atau lebih bagian tubuh manusia atau kelakuan dari manusia itu sendiri yang meiliki keunikan# Tu!uan utama dari penggunaan sistem biometri" adalah untuk men!aga keaslian keunikan kun"i karena hampir tidak mungkin pemba"aan input sidik !ari atau retina orang yang berbeda menghasilkan hasil pemba"aan yang sama# 1ambar 5# 'ingerprint reader 1ambar :# retina s"anner Penggunaan sistem biometri" memungkinkan keunikan untuk men!aga keamanan suatu tempat atau benda# &al inilah yang menimbulkan gagasan untuk menggabungkan sistem biometri" dan salah satu algoritma kriptogra'i yang dibahas pada !urnal ini adalah algoritma kriptogra'i klasik# Pada !urnal ini pembahasan yang dilakukan dibatasi pada biometrika sidik !ari sehingga perangkat keras yang digunakan adalah 'ingerprint reader metode yang digunakanpun sesuai dengan hasil pemba"aan biometrika sidik !ari# Prinsip pemrosesan pen"itraan sidik !ari menggunakan 'ingerprint reader tergolong rumit namun sudah banyaknya perangkat keras yang digunakan membuat "onstraint tersebut men!adi kabur# Prinsip6prinsip pen"itraan tersebut diantara lain adalah pattern based dan minutiae based# Pada pattern based 'ingerprint re"ognition pola sidik !ari dikelompokkan men!adi @ yaitu ar"h loop dan %horl# Sedangkan pada minutiae based !uga terdapat @ klasi'ikasi pola yaitu ridge ending bi'ur'i"ation dan dot(short ridge)# 1ambar @ klasi'ikasi pattern based 1ambar A klasi'ikasi minutiae based Selain prinsip yang digunakan untuk klasi'ikasi pola di atas terdapat !uga berbagai sistem sebagi sensor 'ingerprint# Sistem6sistem sensor 'ingertpint tersebut antara lain opti"al ultrasoni" dan "apa"itan"e sensors# Pada sensor opti"al pen"itraan sebuah sidik !ari didasarkan pada pemba"aan sidik !ari menggunakan Bsinar terlihatE# Cara ker!anya bisa dianalogikan seperti sebuah digital "amera yang menangkap gambar melalui sensor# Namun sensor pada sistem opti"al ini memiliki beberapa layer(tidak akan dibahas lebih lan!ut)# Pada sensor ultrasoni" prinsip ker!a yang digunakan sama seperti prinsip ker!a ultrasonography pada dunia kedokteran menggunakan gelombang suara 'rekuensi tinggi untuk pen"itraan lapisan epidermal kulit# Pada sensor "apa"itan"e pen"itraan sidik !ari didasarkan pada kapasitansi lapisan sidik !ari# $apisan dermal yang bersi'at kondukti' dan lapisan epidermal yang bersi'at non6kondukti' memberikan perbedaan untuk di"itrakan pada sistem sensor ini# Pada !urnal ini permasalahan sistem tersebut tidak akan dibahas terlalu dalam melihat pokok pembahasan dari !urnal ini adalah pembangkitkan kun"i dari sebuah sistem biometrika yang dalam hal ini adalah sidik !ari# Pada !urnal ini sistem sensor yang digunakan tidak dispesi'ikkan namun keluaran dari sistem biometrika tersebut adalah berupa sebuah image seperti pada gambar @# 1ambar ini bisa berbentuk 'ormat lain namun intinya adalah sebuah image yang merepresentasikan sidik !ari orang#

9urnal Ko-puter Dan Ma %ara*at PEMAN6AATAN KOMPUTER DI MAS:ARAKAT "&" PENDAHULUAN Tanpa kita sadari komputer telah berperan di masyarakat# &al ini berlaku di negara ma!u maupun di negara yang sedang berkembang di Indonesia# .omputer sebenarnya tidak berbeda dengan produk tekhnologi lainnya seperti kereta api pesa%at terbang mobil tele,isi dan lain sebagainya# (pa yang membedakan komputer dengan produk lainnya adalah kemampuannya untuk dapat diprogram guna melaksanakan berbagai ma"am tugas dengan ke"epatan dan ketelitian yang tinggi# Para ahli6ahli 'isika elektronika dan komputer telah mengembangkan mi"ropro"essor yang berkemampuan besar# Pengolah sema"am itu banyak digunakan sebagai bagian pengendali dari produk tenaga lain seperti peluru kendali kendaraan bermotor pesa%at udara kamera komputer pribadi dan hal ini terus berkembang sesuai dengan perkembangan 3aman# .omputer pada saat ini banyak digunakan sebagai alat bantu untuk mengolah berbagai !enis data seperti pengolahan nilai sis%a dengan komputer pembuatan da'tar nilai perhitungan rata6rata kelas atau pun laporan6laporan untuk kepentinag e,aluasi pendidikan# .omputer !uga sudah banyak digunakan untuk men"etak kuitansi tagihan listrik telepon kartu kredit dan lain sebagainya# Pada dasarnya komputer digunakan sebagai alat bantu untuk menyimpan mengolah dan mengambil kembali data atau in'ormasi yang diperlukan# Bidang peker!aan yang !uga mulai terpengaruh seperti terlihat di"ontoh berikut ini / 6Penyiapan surat6menyurat sampai dengan penyimpanan arsip dikantor# 6Pembuatan 'ilm dalam bidang animasi dan e'ek6e'ek @ dimensi 6Pen"arian buku berdasarkan !udul buku dan nama pengarang di perpustakaan 6Pelayanan administrasi dan mutu pelayanan medis pada rumah sakit# 6Pemesanan tiket pes%at terbang pada perusahan penerbangan domestik maupun internasional# 6(dministrasi negara seperti administrasi data kepega%aian administrasi data kependudukan pembuatan .TP SI) dan lain sebagainya# 6Penggunaan komputer dalam bidang industri# Beberapa "ontoh diatas merupakan sedikit "ontoh peman'aatan komputer di berbagai bidang peker!aan# )asih banyak bidang lain yang belum disebutkan# (presiasi terhadap dampak dari suatu produk baru tidak selalu harus dimilikinya pengetahuan yang mendalam tentang produk tersebut# Pengamatan terhadap dampak dari komputer dimasyarakat dapat dilakukan dengan meman'aatkan tekhnologi disekitar masyarakat# "&, Be3erapa Apli*a i Pentin+ .omputer merupakan penemuan yang sangat penting dan mendasar# .omputer tidak hanya membantu melaksanakan peker!aan akan tetapi mengubah "ara ker!a dan sekaligus menimbulkan tantangan dan permasalahan baru dalam lingkungan# "&,&" Mo3il Pan(ai

Pengolah mikro telah diman'aatkat untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan mengemudikan mobil# )isalnya pada tahun 5<=9 oldsmobile dari US telah menerapkan sistem kendali berbasis pengolah mikro pada produknya# Pengolah mikro mendapatkan masukan data dari beberapa sumber seperti / 6)eter pompa in!eksi (beban mesin) 6(lternator (putaran mesinCmenit) 6Sistem pendinginan mesin 6Sensor tekanan absolut untuk memantau sirkulasi dan pembuanagan gas 61igi transmisi

+ata masukan tersebut diolah oleh pengolah mikro untuk mengadakan tindakan pen"egahan agar mesin tidak terlalu panas memantau putaran mesin beban mesin dan penggunaan gigi transmisi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan# "&,&, Perpu ta*aan Ele*troni* Ruang dan %aktu merupakan dua permasalahan utama yang dihadapi oleh Perpustakaan de%asa ini# Biaya yang diperlukan untuk menyimpan buku ma!alah !urnal surat kabar dan makalah terus membengkak# +isamping hal itu beban petugas perpustakaan untuk melayani pemba"a untuk menemukan bahan ba"aan yang diperlukan semakin hari semakin berat karena !umlah ba"aan yang semakin meningkat# &al ini mengakibatkan lambatnya pelayanan# Permasalahan tersebut di"oba diatasi dengan bantuan komputer# .omputer pada sat ini sudah mampu menggantikan katalogdan berdaya tampung besar# Sistem basis data !ugatelah berkembang sehingga mampu untuk mengelola data dalam !umlha yang amat besar# .ema!uan dalam tekhnik pen"arian kembali in'ormasi telah memungkinkan dilakukan pen"arian kembali in'ormasi dalam %aktu yang singkat# Perkembangan tekhnik pen"etakan dengan bantuan komputer membuaka nuansa baru dalam penyimpanan in'ormasi# Buku atau ma!alah yang di"etak selalu diolah dan diperiksa ulang dengan komputer sehingga in'ormasi elektronis dapat diperoleh se"ara langsung# "&,&. Pen+en(alian LaluFlinta U(ara $alu6lintas udara merupakan lalu6lintas yang paling ra%an dalam kehidupan manusia %alaupun di indonesia !umlah penerbangannya masih relati' rendah dibandingkan dengan negara6negara ma!u# 4alaupun demikian pengendalian lalu6lintas udara sudah dilaksanakan se"ara modern dilakukan dengan peralatan "anggih berbasiskan komputer# &al ini dilakukan karena kelalaian dalam pengendalian lalu6lintas udara akan berakibat 'atal# "&,&/ Pen+olahan Data )ua'a +ata "ua"a dikumpulkan dari ratusan atau bahkan ribuan stasiun stasiun pemantau di bumidan diangkasa# +ata ini disalurkan melalui saluran telekomunikasi internasional ke pusat pengolahan data "ua"a# Untuk memembentuk model peraamalan "ua"a lokal#

"&,&7 Per-ainan 8i(eo Permainan ini "epat sekali mendapat pasaran dan terutama sekali di gemari oleh generasi muda# Berbagai !enis permainan yang belum pernah ada ter%u!ud men!adi kenyataan# Tempat permainan tersebar dimana6mana di pusat6pusat perbelan!aan rekreasi atau di dekat6dekat sekolah# Sehingga anak6anak muda mulai melupakan ke%a!ibannya sebagai murid atau sebagai anggota masyarakat# Para pendukung permainan ini menyatakan bah%a si'at permainan adalah mendidik dan meningkatkan koordinasi antara mata dan tangan# (da sementara pendapay yang mengatakan bah%a anak muda yang menyukai permaianan ,ideo mereka akan tertarik dengan komputer dan pemrogramman akan tetapi kenyataannya komputer pribadi lebih banyak digunakan untuk permainan dari pada pemrogramman# Pen+enalan Internet "&" Pen+ertian Internet Internet adalah kumpulan komputer pribadi yang terkait satu dengan lainnya dalam bentuk !aringan# 7aringan ter"ipta melalui saluran telekomunikasi seperti telepon# .omputer pribadi dapat berada di berbagai tempat yang terpisah baik didalam %ilayah nasional maupun internasional# Setiap komputer pribadi yang tergabung dalam !aringan dapat berkomunikasi dalam bentuk pertukaran data lateral "itra dan suara# Seketika itu dan dalam dua arah# Istilah lain untuk internet adalah dunia maya "yberspa"e homepage ata %%% (%orld %ide %eb) Internet adalah milik masyarakat dunia# Tidak ada orang atau lembaga yang dapat mengklaim Internet sebagai miliknya sendiri# Sebagai %arga internet anda dapat melakukan pertukaran teks dan berbagai pesan dengan ber!uta manusia dalam bisnis akademi pemerintahan dan organisasi lain mengakses perangkat lunak dokumen tentang seni politik kebudayaan gambar peta "ua"a katalog perpustakaan dan berbagai in'ormasi dari berbagai tempat diseluruh dunia# Internet diibaratkan sebagai suatu kota elektronik berukuran raksasa dimana setiap penduduk memiliki alamat yang dapat digunakan untuk berkirim surat# 7ika ingin berkeliling kota "ukup dengan komputernya sebagai kendaraan# Pengoperasian !aringan bertumpu diatas sarana telekominikasi# 7alur lambatnya menggunakan modem dan saluran teleponF sedangkan !alur "epatnya menggunakan IS+N atau 'rame relay# "&, Per*e-3an+an Internet Internet telah men"iptakan dunia baru bagi kehidupan manusia# Oang kemun"ulannya dimulai dimulai ketika departemen pertahanan (merika Serikat membuat proyek (RP( ((d,an"ed Resear"h Pro!e"t (gen"y) dengan sebutan (RP(net# (RP(net semuala diran"ang untuk menemukan !aringan komputer handal dan smpai berapa besar in'ormasi dapat dipindahkan dan semua standard yang ditentukan men!adi "ikal bakal untuk pengembangan protokol baru yang dikenal dengan TCPYIP#

$alu NS* (National S"ien"e *oundation) melan!utkan proyek ini dan kemudian men"iptakan !aringan sendiri bernama NS*net berdasarkan teknologi IP yang dipakai oleh (RP(net dengan saluran telepon sebagai sarana transmisi# .arena biayanya terlalu tinggi maka pihak NS* memutuskan membuat alternati' dimana komputer akan berhubungan dengan !aringan lokal kemudian !aringan lokal ini meneruskan ke !aringan komputer lainnya# (lternati' ini berhasil sehingga !aringan komputernya dikembangkan lebih lan!ut oleh )erit Net%ork In" beker!a sama dengan IB) dan )CI namun demikian hubungan masih terbatas pada lingkungan akademi lembaga penelitian dan instansi pemerintah di (merika Serikat# "&. 6a ilita Internet Internet sebagai !aringan komputer global telah terbukti dapat mempermudah pemakainya untuk berkomunikasi dan memeperoleh in'ormasi# Berikut ini dilampirkan 'asilitas6'asilitas yang dimiliki oleh internet antara lain / S E6mail S )ailing $ist (kelompok diskusi) S *ile ser,erCtrans'er S 4ebC+istributed )ultimedia database serata S Kideo dan Suara Surat elektronik (E6mail) +engan menggunakan 'asilitas ini anda dapat berkirim surat dan 'ile antar komputer keseluruh dunia hanya membayar pulsa telepon lokal dan berita yang anda kirim akan sampai ketu!uan dalam beberapa menit# .elompok diskusi (mailinglist) *asilitas ini dibangun dengan tekhnik yang sama dengan proses penyebaran elektronik# +engan 'asilitas ini berita di distribusikan kebanyak pengguna sekaligus sehingga penggunanya dapat melakukan diskusi seminar "eramah kon'erensi se"ara elektronik tanpa terikat oleh %aktu dan ruang# *ile ser,erCtrans'er# *asilitas ini memungkinkan anda menyalin 'ile yang anda perlukan yang ada di internet dan menyimpannya pada 'ile komputer anda# 4ebC+istributed )ultimedia +atabase 'asilitas yang memudahkan anda dalam melakukan na,igasi in'ormasi di internet# *asilitas Kideo dan Suara dengan 'asilitas ini anda dapat menemukan suara dan gambar yang banyak tersedia di internet# "&/ Tipe Kone* i Internet +alam melakukan penyambungan atau "one"tion dengan internet terdapat beberapa "ara yang disesuaikan dengan tingkat pengaksesan dari komunikasi internet# (da tiga tipe koneksi dari internet yaitu / Online atau (ial a""ount melalui internet pro,ider a""ount ini sering disebut pula sebagai shell a""ount# Pengguanaan ini terbatas lebih diutamakan pada biaya rendah# Jnline a""ounts disediakan dari beberapa 'asilitas yaitu internet pro,ider online ser,i"e se"ara komersial dan uni,ersitas pemerintahan atau organisasi non pro'it#

Kone* i SLIPGPPP +engan koneksi ini maka trans'er data lebih "epat sehingga anda dapat men!alankan program yang ada diinternet anda tidak perlu lagi mengirim data per karakter melalui modem 6a ilita %an+ (apat (i eBa atau lea e( line# Untuk memakai line yang dise%a perlu memakai TCPCIP so't%are pada suatu $(N# Untuk membuat suatu 'asilitas yang dapat dise%a sangat kompleks dan diperlukan %aktu# Biasanya perusahaan yang menggunakan line ini dipakai untuk di!ual lagi keperusahan menengah dan ke"il#

.INER7( .J)PUTER +(N STRU.TUR INTERCJNNECTIJN NET4JR.S +($() PER.E)B(N1(N TE.NJ$J1I IN*JR)(TI.( (ri Sis%anto (:858 A@98 5899) Uni,ersitas Indraprasta P1RI 7akarta :85: email / arisis%antoVgmail#"om

Abstrac

5# :# @# A# U

5# :#

(s "omputers and so't%are ha,e be"ome more po%er'ul it seems almost human nature to %ant the biggest and 'astest toy you "an a''ord# But ho% do you kno% i' your toy is topsD E,en i' your appli"ation ne,er does any ICJ itZs not !ust the speed o' the CPU that di"tates per'orman"e# Ca"he main memory and "ompilers also play a role# So't%are appli"ations also ha,e di''ering per'orman"e re2uirements# So %hom do you trust to pro,ide this in'ormationD The Standard Per'orman"e E,aluation Corporation (SPEC) is a nonpro'it "onsortium %hose members in"lude hard%are ,endors so't%are ,endors uni,ersities "ustomers and "onsultants# SPECZs mission is to de,elop te"hni"ally "redible and ob!e"ti,e "omponent6 and system6le,el ben"hmarks 'or multiple operating systems and en,ironments in"luding high6per'orman"e numeri" "omputing 4eb ser,ers and graphi"al subsystems# Jn @8 7une :888 SPEC retired the CPU<9 ben"hmark suite# Its repla"ement is CPU:888 a ne% CPU ben"hmark suite %ith 5< appli"ations that ha,e ne,er be'ore been in a SPEC CPU suite# This arti"le dis"usses ho% SPEC de,eloped this ben"hmark suite and %hat the ben"hmarks do# BAB I STRUKTUR )PU CPU merupakan komponen terpenting dari sistem komputer#CPU adalah komponen pengolah data berdasarkan instruksi Q instruksi yang diberikan kepadanya#CPU terdiri dari dua bagian utama yaitu unit kendali ("ontrol unit) dan unit aritmatika dan logika (($U)#CPU atau Central Pro"essing Unit dapat dikatakan !uga otak dari komputer itu sendiri Sebuah komputer paling "anggih sekalipun tidak akan berarti tanpa adanya CPU yang terpasang di dalamnya# +alam kesehariannya CPU memiliki tugas utama untuk mengolah data berdasarkan instruksi yang ia peroleh# CPU sendiri sebenarnya masih terbagi atas beberapa komponen yang saling beker!a sama untuk membentuk suatu unit pengolahan +isamping itu CPU mempunyai beberapa alat penyimpan yang berukuran ke"il yang disebut register& Terdapat empat komponen utama penyusun CPU yaitu (rithmeti" and $ogi" Unit (($U) Control Unit Registers CPU Inter"onne"tions (rithmeti" and $ogi" Unit (($U) (rithmeti" and $ogi" Unit atau sering disingkat ($U sa!a dalam bahasa Indonesia kira6kira berarti Unit $ogika dan (ritmatika# Bagian ini mempunyai tugas utama untuk membentuk berbagai 'ungsi pengolahan data komputer# Sering !uga disebut sebagai bahasa mesin karena terdiri dari berbagai instruksi yang menggunakan bahasa mesin# ($U sendiri !uga masih terbagi men!adi dua komponen utama yaitu arithmeti" unit (unit aritmatika) bertugas untuk menangani pengolahan data yang berhubungan dengan perhitungan dan boolean logi" unit (unit logika boolean) bertugas menangani berbagai operasi logika# Control Unit Control Unit atau Unit .endali mempunyai tugas utama untuk mengendalikan

operasi dalam CPU dan !uga mengontrol komputer se"ara keseluruhan untuk men"iptakan sebuah sinkronisasi ker!a antar komponen dalam melakukan 'ungsinya masing6masing# +i samping itu "ontrol unit U !uga bertugas untuk mengambil instruksi6instruksi dari memori utama dan menentukan !enis instruksi tersebut# U CPU Inter"one"tions CPU Inter"onne"tions merupakan sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU dengan bus6bus eksternal CPU# U Sedangkan komponen eksternal CPU diantaranya 5# sistem memori utama :# sistem masukanCkeluaran (inputCoutput) @# dan sistem6sistem lainnya# A& 6un+ i )PU CPU ber'ungsi seperti kalkulator hanya sa!a CPU !auh lebih kuat daya pemrosesannya# *ungsi utama dari CPU adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari in'ormasi yang dimasukkan melalui beberapa perangkat keras seperti papan ketik pemindai tuas kontrol maupun tetikus# CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi perangkat lunakkomputer#Perangkat lunaktersebut dapat di!alankan oleh CPU dengan memba"anya dari media penyimpan seperti "akram keras disket "akram padat maupun pita perekam# Instruksi6instruksi tersebut kemudian disimpan terlebih dahulu pada memori 'isik (R()) yang mana setiap instruksi akan diberi alamat unik yang disebut alamat memori# Selan!utnya CPU dapat mengakses data6data pada R() dengan menentukan alamat data yang dikehendaki# Saat sebuah program dieksekusi data mengalir dari R() ke sebuah unit yang disebut dengan bus yang menghubungkan antara CPU dengan R()# +ata kemudian didekode dengan menggunakan unit proses yang disebut sebagai pendekoder instruksi yang sanggup mener!emahkan instruksi# +ata kemudian ber!alan ke unit aritmatika dan logika (($U) yang melakukan kalkulasi dan perbandingan# +ata bisa !adi disimpan sementara oleh ($U dalam sebuah lokasi memori yang disebut dengan register supaya dapat diambil kembali dengan "epat untuk diolah# ($U dapat melakukan operasi6operasi tertentu meliputi pen!umlahan perkalian pengurangan pengu!ian kondisi terhadap data dalam register hingga mengirimkan hasil pemrosesannya kembali ke memori 'isik media penyimpan atau register apabila akan mengolah hasil pemrosesan lagi# Selama proses ini ter!adi sebuah unit dalam CPU yang disebut dengan penghitung program akan memantau instruksi yang sukses di!alankan supaya instruksi tersebut dapat dieksekusi dengan urutan yang benar dan sesuai# Selain itu *ungsi CPU !uga untuk pen!alankan program Q program yang disimpan dalam memori utama dengan "ara mengambil instruksi Q instruksi mengu!i instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah# Untuk memahami 'ungsi CPU dan "aranya berinteraksi dengan komponen lain perlu kita tin!au lebih !auh proses eksekusi program# Pandangan paling sederhana proses eksekusi program adalah dengan

S S S S 5# :# @# A# 9#

S S S S S S

mengambil pengolahan instruksi yang terdiri dari dua langkah yaitu / operasi pemba"aan instruksi ( etc") dan operasi pelaksanaan instruksi (e-ecute)# A* i )PU CPU Q )emori perpindahan data dari CPU ke memori dan sebaliknya# CPU Q ICJ perpindahan data dari CPU ke modul ICJ dan sebaliknya# Pengolahan +ata CPU membentuk se!umlah operasi aritmatika dan logika terhadap data# .ontrol merupakan instruksi untuk pengontrolan 'ungsi atau ker!a# )isalnya instruksi pengubahan urusan eksekusi# Siklus 'et"h6eksekusi bisa di!elaskan sebagai berikut di a%al setiap siklus CPU akan memba"a dari memori utama sebuah register yang disebut Program Counter (PC) akan menga%asi dan menghitung instruksi selan!utnya ketika CPU memba"a sebuah instruksi Program Counter akan menambah satu hitungannya alu instruksi6instruksi yang diba"a tersebut akan dimuat dalam suatu register yang disebut register instruksi (IR) dan akhirnya CPU akan melakukan interpretasi terhadap instruksi yang disimpan dalam bentuk kode binari dan melakukan aksi yang sesuai dengan instruksi tersebut# Siklus Eksekusi Siklus eksekusi untuk suatu instruksi dapat melibatkan lebih dari sebuahre'erensi ke memori#+isamping itu !uga suatu instruksi dapat menentukan suatu operasi ICJ# Perhatikan pada 1ambar +iagram siklus intruksi# Si*lu in tru* i *nstruction Addess Calculation (*AC) yaitu mengkalkulasi atau menentukan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi# Biasanya melibatkan penambahan bilangan tetap ke alamat instruksi sebelumnya# )isalnya bila pan!ang setiap instruksi 5H bit padahal memori memiliki pan!ang = bit maka tambahkan : ke alamat sebelumnya# *nstruction :etc" (*:), yaitu memba"a atau pengambil instruksi dari lokasi memorinya ke CPU# *nstruction Operation %ecoding (*O%), yaitu menganalisa instruksi untuk menentukan !enis operasi yang akan dibentuk dan operand yang akan digunakan# Operand Address Calculation (OAC), yaitu menentukan alamat operand hal ini dilakukan apabila melibatkan re'erensi operand pada memori# Operand :etc" (O:), adalah mengambil operand dari memori atau dari modul ICJ# %ata Operation (%O), yaitu membentuk operasi yang diperintahkan dalam instruksi# Operand store (O'), yaitu menyimpan hasil eksekusi ke dalam memori# B& 6un+ i Interrupt *ungsi interupsi adalah mekanisme penghentian atau pengalihan pengolahan instruksi dalam CPU kepada routine interupsi#&ampir semua modul (memori dan ICJ) memiliki mekanisme yang dapat menginterupsi ker!a CPU#Tu!uan interupsi se"ara umum untuk mene!emen pengeksekusian routine instruksi agar e'ekti' dan e'isien antar CPU dan modul Q modul ICJ maupun memori#Setiap komponen Q komputer dapat men!alankan tugasnya se"ara bersamaan tetapi kendali terletak

S S S S S S S S S S S

pada CPU disamping itu ke"epatan eksekusi masing Q masing modul berbeda sehingga dengan adanya 'ungsi interupsi ini dapat sebagai sinkronisasi ker!a antar modul# )a"am Q ma"am kelas sinyal interupsi / Program yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang ter!adi pada hasil eksekusi program# Contohnya/ arimatika o,er'lo% pembagian nol oparasi ilegal# )imer adalah interupsi yang dibangkitkan pe%aktuan dalam prosesor# Sinyal ini memungkinkan sistem operasi men!alankan 'ungsi tertentu se"ara reguler# *1O sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul ICJ sehubungan pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi# Bard!are ailure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau kesalahan paritas memori# Tu0uan Interup i Se"ara umum untuk mana!emen pengeksekusian routine instruksi agar e'ekti' dan e'isien antar CPU dan modul6modul ICJ maupun memori# Setiap komponen "omputer dapat men!alankan tugasnya se"ara bersamaan tetapi kendali terletak pada CPU disamping itu ke"epatan eksekusi masing6masing modul berbeda# +apat sebagai sinkronisasi ker!a antar modul Kela Sin%al Interup i Program yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang ter!adi pada hasil eksekusi program# Contohnya / aritmatika o,er'lo% pembagian nol operasi ilegal# Timer adalah interupsi yang dibangkitkan per%aktuan dalam pro"essor# Sinyal ini memungkinkan sistem operasi men!alankan 'ungsi tertentu se"ara reguler# ICJ sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul ICJ sehubungan pemberitahuan kondisi error dan penyelesaian suatu operasi# &ard%are 'ailure adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau kesalahan paritas memori# Pro e Interup i +engan adanya mekanisme interupsi prosesor dapat digunakan untuk mengeksekusi instruksi6instruksi lain# Saat suatu modul telah selesai men!alankan tugasnya dan siap menerima tugas berikutnya maka modul ini akan mengirimkan permintaan interupsi ke prosesor# .emudian prosesor akan menghentikan eksekusi yang di!alankannya untuk menghandle routine interupsi# Setelah program interupsi selesai maka prosesor akan melan!utkan eksekusi programnya# Saat sinyal interupsi diterima prosesor ada dua kemungkinan tindakan yaitu interupsi diterimaCditolak dan interupsi ditolak# BAB II Re+i ter Pro e or Re+i ter pro e or dalam arsitektur komputer adalah se!umlah ke"il memori komputer yang beker!a dengan ke"epatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program6program komputer dengan menyediakan akses yang "epat terhadap nilai6nilai yang umum digunakan#

S S S S

S S S S S S S S

S S S

Umumnya nilai6nilai yang umum digunakan adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam %aktu tertentu# Register prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori/ ini berarti bah%a ke"epatannya adalah yang paling "epatF kapasitasnya adalah paling ke"ilF dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi# Register !uga digunakan sebagai "ara yang paling "epat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data# Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya seperti [register =6bit[ [register 5H6bit[ [register @:6bit[ atau [register HA6bit[ dan lain6lain#Istilah register saat ini dapat meru!uk kepada kumpulan register yang dapat diindeks se"ara langsung untuk melakukan inputCoutput terhadap sebuah instruksi yang dide'inisikan oleh set instruksi# untuk istilah ini digunakanlah kata [Register (rsitektur[# Sebagai "ontoh set instruksiIntel G=H mende'inisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran @:6bit tapi CPU yang mengimplementasikan set instruksi G=H dapat mengandung lebih dari delapan register @:6bit# 9eni re+i ter Register terbagi men!adi beberapa kelas/ Re+i ter (ata yang digunakan untuk menyimpan angka6angka dalam bilangan bulat (integer)# Re+i ter ala-at yang digunakan untuk menyimpan alamat6alamat memori dan !uga untuk mengakses memori# Re+i ter general purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat se"ara sekaligus# Re+i ter floating-point yang digunakan untuk menyimpan angka6angka bilangan titik mengambang ('loating6point)# Re+i ter *on tanta (constant register) yang digunakan untuk menyimpan angka6angka tetap yang hanya dapat diba"a (bersi'at read#only) sema"am p"i null true alse dan lainnya# Re+i ter 4e*tor yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan ,ektor yang dilakukan oleh prosesorSI)+# Re+i ter special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal prosesor seperti halnya instru"tion pointer sta"k pointer dan status register# Re+i ter %an+ pe i5i* terha(ap -o(el -e in (mac"ine#speci ic register) dalam beberapa arsitektur tertentu digunakan untuk menyimpan data atau pengaturan yang berkaitan dengan prosesor itu sendiri# .arena arti dari setiap register langsung dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu sa!a mungkin register !enis ini tidak men!adi standar antara generasi prosesor# U*uran re+i ter Tabel berikit berisi ukuran register dan padanan Prosesornya Re+i ter Pro e or A6bit Intel A88A =6bit Intel =8=8 5H6bit Intel =8=H Intel =8== Intel =8:=H

@:6bit

Intel =8@=H Intel =8A=H Intel Pentium Pro Intel Pentium Intel Pentium : Intel Pentium @ Intel Pentium A Intel Celeron Intel -eon ()+ .9 ()+ .H ()+ (thlon ()+ (thlon )P ()+ (thlon -P ()+ (thlon A ()+ +uron ()+ Sempron Intel Itanium Intel Itanium : Intel -eon Intel Core Intel Core : ()+ (thlon HA ()+ (thlon -: ()+ (thlon *- ()+ Turion HA#

HA6bit

o o S S

Intel /@@/ adalah sebuah CPUA6bit yang merupakan mikroprosesor "hip tunggal pertama di dunia#Pada %aktu itu desain CPU lainnya seperti *5A C(+C pada tahun 5<?8 merupakan implementasi dari "hip6"hip gabungan (multi# c"ip)#A88A dirilis dalam kemasan CER+IP 5H6kaki pada tanggal 59 No,ember5<?5# A88A merupakan prosesor komputer pertama yang diran"ang dan diproduksi oleh produsen "hipIntel# Jrang yang meran"ang "hip tersebut adalah Ted &o'' dan *ederi"o *aggin dari Intel dan )asatoshi Shima dari Busi"om# Ran"angan aslinya berasal dari perusahaan 7epang yang bernama Busi"om untuk digunakan pada kalkulator produksinya#A88A !uga disediakan dengan sebuah "hip pendukung (misal RJ) program digabung bersama untuk menggunakan alamat program 5:6bit A88A yang mengi!inkan akses memori A kilobyte dari bus alamat A6bit bila semua 5H RJ) dipasang)# Sirkuit A88A dibuat dari :#@88 transistor dan pada tahun berikutnya diikuti oleh mi"roprosesor =6bit pertama Intel =88= dengan @#@88 transistor (dan Intel A8A8 perbaikan dari A88A)# Pada masukan ke6empatnya ke pasar mikroprosesor Intel melepas CPU yang memulai re,olusi mikrokomputerF Intel =8=8# )aGimum "lo"k speed Q nya adalah ?A8 k&3 Program dan penyimpanan data yang terpisah (yaitu sebuah arsitektur &ar,ard)# Berlainan dengan ran"angan arsitektur &ar,ard lainnya yang menggunakan bus yang terpisah A88A karena ingin mengurangi !umlah pin menggunakan sebuah bus A6bit tunggal dimultipleG untuk mentrans'er/ (lamat 5:6bit instruksi =6bit tidak ditaruh di memori yang sama dengan data %ord A6bit Set instruksi yang terdiri dari AH instruksi (di mana A5 diantaranya memiliki lebar = bit dan 9 lebar 5H bit) Set register terdiri dari 5H register masing6masing A bit

S S

S S S S S S

Tumpukan Subroutine internal memiliki kedalaman @ tingkat Intel )ore , adalah sebuah mikroprosesor yang dirilis oleh Intel Corporation pada tanggal :? 7uli :88H# Pada saat pengembangannya prosesor ini memiliki nama kode)onroe dan Allen(ale# Registers (!amak dalam bahasa Indonesia men!adi register6register atau banyak register) merupakan media penyimpanan internal CPU yang digunakan saat pengolahan data# Registers merupakan media penyimpanan yang bersi'at sementara artinya data hanya akan berada dalam registers saat data tersebut dibutuhkan selama komputer masih hidup ketika suatu data tidak diperlukan lagi maka ia tidak berhak lagi berada di dalam registers dan ketika komputer dimatikan maka semua data yang berada di dalamnya akan hilang# In tru'tion '%'le1In tru* i Si*lu 2 Sebuah i*lu in tru* i (kadang disebut -en+a-3ilF(anFeDe'ute i*lu ; -en+a-3ilF(e'o(eFeDe'ute i*lu ; atau 6DE2 adalah siklus operasi dasar dari sebuah komputer# Ini adalah proses dimana komputer akan mengambil Programinstruksi dari perusahaan memori menentukan tindakan apa instruksi membutuhkan dan melakukan tindakan tersebut# Siklus ini diulang terus menerus oleh unit pengolah pusat (CPU) dari boot untuk saat komputer dimatikan# Sir*uit (i+una*an& Sirkuit yang digunakan dalam CPU selama siklus adalah / Pro+ra- )ounter 1P)2 6 "ounter in"rementing yang mela"ak alamat memori dari instruksi yang akan dieksekusi selan!utnya ### Me-or% A((re Re+i ter 1MAR2 6 menyimpan alamat dari sebuah blok memori untuk diba"a dari atau ditulis ke Me-ori (ata Re+i ter 1MDR2 6 register dua arah yang menyimpan data diambil dari memori (dan siap untuk CPU untuk proses) atau data yang menunggu untuk disimpan dalam memori In tru* i -en(a5tar 1IR2 6 tempat memegang sementara untuk instruksi yang baru sa!a diambil dari memori )ontrol Unit 1)U2 6 mener!emahkan instruksi program di IR memilih sumber daya mesin seperti da'tar sumber data dan operasi aritmatika tertentu dan mengkoordinasikan akti,asi sumber daya Arit-ati*a lo+i*a Unit 1ALU2 6 melakukan operasi matematis dan logis Periode %aktu selama satu instruksi yang diambil dari memori dan di!alankan ketika komputer diberi instruksi dalam bahasa mesin# (da biasanya empat tahap siklus instruksi bah%a CPU melakukan/ 5) )engambil instruksi dari memori# :) [+e"ode[ instruksi# @) [Ba"a alamat e'ekti'[ dari memori !ika instruksi memiliki alamat tidak langsung# A) [EGe"ute[ instruksi# Siklus instruksi CPU Setiap komputer dapat memiliki siklus yang berbeda berdasarkan set instruksi yang berbeda tetapi akan mirip dengan siklus berikut / 5# *et"hinstruksi Instruksi berikutnya diambil dari alamat memori yang tersimpan saat ini dalam .ontra Program (PC) dan disimpan dalam Instruksi menda'tar (IR)# Pada akhir operasi 'et"h poin PC ke instruksi berikutnya yang akan diba"a pada siklus berikutnya#

:# +e"ode instruksi +e"oder mena'sirkan instruksi# Selama siklus ini instruksi di dalam IR (instruksi penda'taran) akan diter!emahkan# @# In kasus instruksi memori (langsung atau tidak langsung)# *ase eksekusi akan di pulsa "lo"k berikutnya# 7ika instruksi memiliki alamat tidak langsung alamat e'ekti' diba"a dari memori utama dan setiap data yang dibutuhkan diambil dari memori utama untuk diolah dan kemudian ditempatkan ke dalam register data (7am Pulse/ T @)#7ika instruksi ini langsung tidak ada yang dilakukan pada pulsa "lo"k# 7ika ini adalah instruksi I C J atau instruksi Register operasi dilakukan (di!alankan) di Pulse !am# 5# 7alankan instruksi Control Unit CPU mele%ati in'ormasi dekode sebagai urutan sinyal kontrol ke unit 'unsi yang rele,an dari CPU untuk melakukan tindakan yang dibutuhkan oleh instruksi seperti memba"a nilai dari register mele%ati mereka ke ($U untuk melakukan 'ungsi matematika atau logika pada mereka dan menulis hasilnya kembali ke register# 7ika ($U terlibat ia mengirim sinyal kondisi kembali ke CU tersebut# &asil yang dihasilkan oleh operasi disimpan dalam memori utama atau dikirim ke perangkat output# Berdasarkan kondisi umpan balik dari ($U Counter Program dapat diperbarui ke alamat yang berbeda dari mana instruksi berikutnya akan diambil# Siklus tersebut kemudian diulang# Me-ulai i*lu Siklus dimulai segera pada saat listrik dialirkan ke sistem menggunakan PC nilai a%al yang ditetapkan untuk arsitektur sistem (dalam Intel I(6@: CPU misalnya nilai PC yang telah ditetapkan adalah 8G'''''''8)# Biasanya poin alamat ini dengan instruksi dalam memori hanya6ba"a (RJ)) yang memulai proses loading sistem operasi # (Itu proses loading ini disebut booting 6et'h i*lu $angkah 5 dari Siklus Instruksi disebut Siklus *et"h# $angkah6langkah ini sama untuk setiap instruksi# Siklus 'et"h memproses instruksi dari kata instruksi yang berisi op"ode # De'o(e $angkah : Siklus instruksi disebut memba"a sandi tersebut# Jp"ode diambil dari memori sedang diter!emahkan untuk langkah berikutnya dan pindah ke register yang sesuai# Ba'a ala-at e5e*ti5 $angkah @ adalah memutuskan yang operasi itu# 7ika ini adalah operasi memori 6 dalam langkah ini komputer memeriksa apakah ini adalah operasi memori langsung atau tidak langsung/ S Me-ori in tru* i lan+ un+ 6 Tidak sedang dilakukan# S Me-ori in tru* i ti(a* lan+ un+ 6 (lamat e'ekti' sedang diba"a dari memori# 7ika ini adalah I C J atau instruksi +a'tar 6 komputer memeriksa !enisnya dan mengeksekusi instruksi# 9alan*an i*lu $angkah A dari Siklus Instruksi adalah Siklus EGe"ute# $angkah6langkah ini akan berubah dengan setiap instruksi# $angkah pertama dari siklus eksekusi adalah Proses6)emori#+ata ditrans'er antara CPU dan modul I C J# Berikutnya adalah +ata6Pengolahan menggunakan operasi matematika serta operasi logis dalam re'erensi data#Perubahan Tengah adalah langkah berikutnya adalah urutan

operasi misalnya operasi melompat#$angkah terakhir adalah operasi gabungan dari semua langkah lainnya# Si*lu 6et'hFEDe'ute (ala- Nota i tran 5er (In"rement PC untuk siklus berikutnya pada %aktu yang sama) Register yang digunakan di atas selain yang di!elaskan sebelumnya yang (ddress )emori Register ()(R) dan )emory +ata Register ()+R) yang digunakan (setidaknya se"ara konseptual) dalam mengakses memori#Seringkali )+R dinyatakan sebagai )BR ()emory Bu''er Register)# (mbil dan mengeksekusi "ontoh (ditulis dalam RT$ 6 Register Bahasa Trans'er)/ PC M 8G9(* (C M 8G?EC@ ) ;8G9(*> M 8G<@:E ) ;8G@:E> M 8G8<(C ) ;8G<(C> M 8G=B<*# T8/ (R M 8G9(* (PC) T5/ IR M 8G<@:E () ;(R>) PC M 8G9BJ T:/ deCJ+E M 8G<@:E op"ode (++ (R M 8G@:E I M 5# (Instruksi langsung) T@/ (R M 8G<(C () ;(R>) TA/ +R M 8G=B<* T9/ (C M 8G=B<* L 8G?EC@ M 8G8(H: E M 5 (melaksanakan) SC M 8 Ringkasan/ "ontoh ini adalah untuk Instruksi (++ yang dibuat tidak langsung dimana/ T86T5 adalah operasi (mbil# T: adalah +e"ode kode operasi# T@ )emori re'erensi tidak langsung TA6T9 EGe"ute (++ operasi Data 5loB (ia+ra-& Data 6loB Dia+ra- (+*+) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi6 notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem se"ara logika tersruktur dan !elas +*+ merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau men!elaskan sistem yang sedang ber!alan logis# Suatu yang la3im bah%a ketika menggambarkan sebuah sistem kontekstual data 'lo% diagram yang akan pertama kali mun"ul adalah interaksi antara sistem dan entitas luar# +*+ didisain untuk menun!ukkan sebuah sistem yang terbagi6bagi men!adi suatu bagian sub6sistem yang lebih ke"il adan untuk menggarisba%ahi arus data antara kedua hal yang tersebut diatas# +iagram ini lalu [dikembangkan[ untuk melihat lebih rin"i sehingga dapat terlihat model6 model yang terdapat di dalamnya# Condition "ode register CCR atau "ondition "ode register adalah register dengan ukuran = bit yang menyimpan indikator status dari hasil operasi CPU sebelumnya# Terdapat tiga bit teratas tidak digunakan dan selalu sama dengan logika satu# Instruksi per"abangan menggunakan bit6bit status dalam register ini untuk menger!akan suatu keputusan per"abangan#Isi dari CCR ini adalah sebuah interrupt mask dan empat indikator status# .elima 'lag tersebut adalah & atau hal' "ary N atau negati,e \ atau 3ero dan C atau "arryCborro%# *lag & (hal' "arry) digunakan untuk operasi aritmatika BC+ (Binary Coded +e"imal) dan dipengaruhi oleh ker!a instruksi (++ dan (+C# Bit & ini

Bit I (interrupt mask) bukanlah status 'lag tetapi merupakan bit yang akan men6nonakti'6kan semua sumber interrupt yang maskable saat bit ini diset# Interrupt baru akan akti' !ika bit ini nol# 7ika ada interrupt eksternal yang ter!adi saat bit I diset maka interrupt tersebut akan di6lat"h dan akan diproses saat bit I dinolkan# .arena itu interrupt yang ter!adi tidak akan hilang# Setelah interrupt ditangani instruksi RTI (return 'rom interrupt) akan menyebabkan register ini dikembalikan ke nilai semula# Umumnya bit I ini akan men!adi nol setelah instruksi RTI dilaksanakan# *lag N (negati,e) akan diset !ika hasil dari operasi aritmatika logika maupun manipulasi data yang terakhir adalah negati'# Nilai negati' dalam t%o0s "omplement ditandai !ika bit )SB adalah satu# *lag \ (3ero) diset !ika hasil dari operasi aritmatika logika maupun manipulasi data terakhir adalah nol# Instruksi perbandingan ("ompare) akan mengurangi suatu harga dari suatu lokasi memori yang akan dites# 7ika nilainya sama maka bit \ ini akan diset# *lag C ("arryCborro%) digunakan untuk menandai apakah ada "arry dari hasil operasi tambah atau ada borro% darioperasi pengurangan# Instruksi shi't dan rotate !uga dapat memakai bit C ini# SP atau sta"k pointer digunakan sebagai pointer ke lokasi yang tersedia berikutnya dalam tumpukan sta"k dalam uruatn $I*J (last6in 'irst6out)# Sta"k ini dapat dianalogikan sebagai tumpukan kartu# Setiap kartu menyimpan satu byte (= bit) in'ormasi#+alam suatu saat CPU dapat menaruh satu kartu di atas tumpukan kartu tersebut maupun mengambil satu kartu dari tumpukan#.artu di dalam tumpukan tidak dapat diambil ke"uali !ika kartu di atasnya sudah diambil sebelumnya# 7ika CPU menaruh in'ormasi dalam sta"k maka data tersebut akan dituliskan dalam memori yang ditun!ukkan oleh nilai SP saat itu dan kemudian nilai SP akan dikurangi satu sehingga SP akan menun!ukkan ke lokasi memori berikutnya yang kosong untuk digunakan sebagai penyimpan berikutnya# 7ika CPU mengambil data dari sta"k SP akan ditambah satu sehingga menun!ukkan ke lokasi sta"k yang terakhir dan kemudian data diambil dan diba"a oleh CPU# Saat CPU pertama kali dihidupkan atau setelah instruksi Reset Sta"k Pointer (RSP) maka SP akan menun!ukkan memori tertentu R() PIPELINE 1ambar pipeline / $ima tahap pipeline pada mesin RISC (I* M Instru"tion *et"h(*I) I+ M Instru"tion +e"ode(+I) E- M EGe"ute(EI) )E) M )emory a""ess 4B M Register %rite ba"k(4J)) +alam siklus %aktu keempat (kolom hi!au) paling a%al adalah instruksi dalam tahap )em dan instruksi terbaru belum masuk set pipelining#

Pipeline adalah suatu "ara yang digunakan untuk melakukan se!umlah ker!a se"ara bersama tetapi dalam tahap yang berbeda yang dialirkan se"ara kontinu pada unit pemrosesor# +engan "ara ini maka unit pemrosesan selalu beker!a# Teknik pipeline ini dapat diterapkan pada berbagai tingkatan dalam sistem komputer# Bisa pada le,el yang tinggi misalnya program aplikasi sampai pada tingkat yang rendah seperti pada instruksi yang di!aankan oleh microprocessor# Pada microprocessor yang tidak menggunakan pipeline satu instruksi dilakukan sampai selesai baru instruksi berikutnya dapat dilaksanakan#Sedangkan dalam microprocessor yang menggunakan teknik pipeline ketika satu instruksi sedangkan diproses maka instruksi yang berikutnya !uga dapat diproses dalam %aktu yang bersamaan# Tetapi instruksi yang diproses se"ara bersamaan ini ada dalam tahap proses yang berbeda# 7adi ada se!umlah tahapan yang akan dile%ati oleh sebuah instruksi# +engan penerapan pipeline ini pada microprocessorakan didapatkan peningkatan kiner!a microprocessor# &al ini ter!adi karena beberapa instruksi dapat dilakukan se"ara parallel dalam %aktu yang bersamaan# Se"ara kasarnya diharapkan akan didapatkan peningkatan sebesar . kali dibandingkan dengan microprocessor yang tidak menggunakan pipeline apabila tahapan yang ada dalam satu kali pemrosesan instruksi adalah tahap# .arena beberapa instruksi diproses se"ara bersamaan ada kemungkinan instruksi tersebut sama6sama memerlukan resour"e yang sama sehingga diperlukan adanya pengaturan yang tepat agar proses tetap ber!alan dengan benar dan lan"ar# Sedangkan ketergantungan terhadap data bisa mun"ul misalnya instruksi yang berurutan memerlukan data dari instruksi yang sebelumnya# .asus 7ump !uga perlu perhatian karena ketika sebuah instruksi meminta untuk melompat ke suatu lokasi memori tertentu akan ter!adi perubahan program "ounter sedangkan instruksi yang sedang berada dalam salah satu tahap proses yang berikutnya mungkin tidak mengharapkan ter!adinya perubahan program "ounter# Teknik pipeline yang diterapkan pada microprocessor dapat dikatakan sebuah arsitektur khusus#(da perbedaan khusus antara model microprocessor yang tidak menggunakan arsitektur pipeline dengan microprocessor yang menerapkan teknik ini# Pada microprocessor yang tidak menggunakan pipeline satu instruksi dilakukan sampai selesai baru instruksi berikutnya dapat dilaksanakan#Sedangkan dalam microprocessor yang menggunakan teknik pipeline ketika satu instruksi sedangkan diproses maka instruksi yang berikutnya !uga dapat diproses dalam %aktu yang bersamaan# Tetapi instruksi yang diproses se"ara bersamaan ini ada

dalam

5# :# @# S S

tahap proses yang berbeda# 7adi ada se!umlah tahapan yang akan dile%ati oleh sebuah instruksi# )isalnya sebuah microprocessor menyelesaikan sebuah instruksi dalam A langkah#.etika instruksi pertama masuk ke langkah : maka instruksi berikutnya diambil untuk diproses pada langkah 5 instruksi tersebut#Begitu pun seterusnya ketika instruksi pertama masuk ke langkah @ instruksi kedua masuk ke langkah : dan instruksi ketiga masuk ke langkah 5# Teknik pipeline ini menyebabkan ada se!umlah hal yang harus diperhatikan sehingga ketika diterapkan dapat ber!alan dengan baik# Tiga kesulitan yang sering dihadapi ketika menggunakan teknik pipeline ini adalah / Ter!adinya penggunaan resour"e yang bersamaan .etergantungan terhadap data dan Pengaturan 7ump ke suatu lokasi memori# In tru* i pa(a pipeline )a"apan pipeline )engambil instruksi dan membu'''erkannya .etika tahapan kedua bebas tahapan pertama mengirimkan instruksi yang dibu''erkan tersebut

S S

Pada saat tahapan kedua sedang mengeksekusi instruksi tahapan pertama meman'aatkan siklus memori yang tidak dipakai untuk mengambil dan membu'''erkan instruksi berikutnya #Beri*ut ini a(alah +a-3aran tentan+ In tu* i pipeline : .arena untuk setiap tahap penger!aan instruksi komponen yang beker!a berbeda maka dimungkinkan untuk mengisi kekosongan ker!a di komponen tersebut#Sebagai "ontoh / *nstruksi 9 / (++ ((Instruksi :/ (++ E- CSetelah CU men!emput instruksi 5 dari memori (I*) CU akan mener!emahkan instruksi tersebut(I+)# Pada mener!emahkan instruksi 5 tersebut komponen I*

tidak beker!a# (danya teknologi pipeline menyebabkan I* akan men!emput instruksi : pada saat I+ mener!emahkan instruksi 5# +emikian seterusnya pada saat CU men!alankan instruksi 5 (E-) instruksi : diter!emahkan (I+)# )ontoh pen+er0aan in tru* i tanpa pipeline:

)ontoh pen+er0aan in tru* i (en+an pipeline :

+engan adanya pipeline dua instruksi selesai dilaksanakan padadetik keenam (sedangkan pada kasus tanpa pipeline baru selesai pada detik kesepuluh)# +engan demikian telah ter!adi per"epatan sebanyak 5 H?G dari 58T men!adi hanya HT#Sedangkan untuk penger!aan @ buah instruksi ter!adi per"epatan sebanyak : 5AG dari 59T men!adi hanya ?T# Untuk kasus pipeline sendiri : instruksi dapat diker!akan dalam HT (CPI M @) dan instruksi dapat diker!akan dalam ?T (CPT M : @) dan untuk A instruksi dapat diker!akan dalam =T (CPI M:)# Ini berarti untuk 588 instruksi akan dapat diker!akan dalam 58AT (CPI M 5 8A)# Pada kondisi ideal CPI akan harga 5& Kon ep Pipeline .onsep pemrosesan pipeline dalam suatu komputer mirip dengan suatu baris perakitan dalam suatu pabrik industri# (mbil "ontoh suatu proses pembuatan sebuah mobil/ anggaplah bah%a langkah6langkah tertentu di !alur perakitan adalah untuk memasang mesin memasang kap mesin dan memasang roda (dalam urutan tersebut dengan langkah arbitrary interstitial)# Sebuah mobil di !alur perakitan hanya dapat memiliki salah satu dari tiga tahap yang dilakukan sekaligus# Setelah mobil memiliki mesin yang terpasang bergerak ke bagian pemasangan kap meninggalkan 'asilitas pemasangan mesin yang tersedia untuk mobil berikutnya#)obil pertama kemudian pindah ke pemasangan roda mobil kedua untuk pemasangan kap dan mobil ketiga dimulai untuk pemasangan mesin# 7ika instalasi mesin membutuhkan %aktu :8 menit instalasi kap mobil memakan %aktu 9 menit dan instalasi roda membutuhkan %aktu 58 menit kemudian menyelesaikan semua tiga mobil ketika hanya satu mobil dapat dioperasikan sekaligus akan memakan %aktu 589 menit# +i sisi lain dengan menggunakan !alur perakitan total %aktu untuk menyelesaikan ketiga adalah ?9 menit# Pada titik ini mobil selan!utnya akan datang dari !alur perakitan pada kenaikan :8 menit# Ma alahF-a alah pa(a Pipeline +engan adanya persyaratan bah%a setiap instuksi yang berdekatan harus

5# :# @#

5# :#

5#

:# @#

tidak saling bergantung maka ada kemungkinan ter!adinya situasi dimana pipeline gagal dilaksanakan (instruksi berikutnya tidak bisa dilaksanakan)#Situasi ini disebut Ba4ards#Ba4ards mengurangi per'ormansi dari CP3 dimana per"epatan ideal tidak dapat di"apai# (da @ kelompok Hazards / Structural Hazards mun"ul dari kon'lik resour"e sistem yaitu ketika hard%are tidak dapat mensuport semua kemungkinan kombinasi pelaksanaan instruksi# Data Hazards mun"ul ketika data untuk suatu instruksi tergantung pada hasil instruksi sebelumnya# Control Hazards mun"ul pada pelaksanaan instruksi yang mengubah PC ( conto" / bran"h)# (danya Ba4ards menyebabkan pipeline terhambat (stalled)# Tidak ada instruksi baru yang di!emput sampai hambatan itu selesai# Ini berarti instruksi6 instruksi selan!utnya akan ditunda pula pen!emputannya& Keuntun+an (ari Pipeline 4aktu siklus prosesor berkurang sehingga meningkatkan tingkat instruksi6isu dalam kebanyakan kasus# Beberapa "ombinational sirkuit seperti penambah atau pengganda dapat dibuat lebih "epat dengan menambahkan lebih banyak sirkuit# 7ika pipeline digunakan sebagai pengganti hal itu dapat menghemat sirkuit ,s "ombinational yang lebih kompleks sirkuit# Keru+ian (ari Pipeline Prossesor non6pipeline hanya men!alankan satu instruksi pada satu %aktu# &al ini untuk men"egah penundaan "abang (yang berlaku setiap "abang tertunda) dan masalah dengan serial instruksi dieksekusi se"ara bersamaan# (kibatnya desain lebih sederhana dan lebih murah untuk diproduksi# Instruksi laten"y di prossesor non6pipeline sedikit lebih rendah daripada dalam pipeline setara# &al ini disebabkan oleh 'akta bah%a sandal !epit ekstra harus ditambahkan ke !alur data dari prossesor pipeline# Prossesor non6pipeline akan memiliki instruksi band%idth yang stabil# .iner!a prossesor yang pipeline !auh lebih sulit untuk meramalkan dan dapat ber,ariasi lebih luas di antara program yang berbeda# Pipelinin+ Pa(a Pro'e or Pipelinin+ merupakan 'itur standar pada prosesor RISC tidak sama dengan assembly line# .arena prosesor beker!a pada berbagai langkah dari instruksi pada saat yang sama beberapa peker!aan bisa dilaksanakan dalam !angka %aktu yang lebih singkat# Teknologi Pipeline yang digunakan pada komputer bertu!uan untuk meningkatkan kiner!a dari komputer# Teknik pipeline yang diterapkan pada mi"ropro"essor dapat dikatakan sebuah arsitektur khusus# (da perbedaan khusus antara model mi"ropro"essor yang tidak menggunakan arsitektur pipeline dengan mi"ropro"essor yang menerapkan teknik ini# 5# Pada mi"ropro"essor yang tidak menggunakan pipeline satu instruksi dilakukan sampai selesai baru instruksi berikutnya dapat

dilaksanakan# :# Pada mi"ropro"essor yang menggunakan teknik pipeline ketika satu instruksi sedangkan diproses maka instruksi yang berikutnya !uga dapat diproses dalam %aktu yang bersamaan# Tetapi instruksi yang diproses se"ara bersamaan ini ada dalam tahap proses yang berbeda# 7adi ada se!umlah tahapan yang akan dile%ati oleh sebuah instruksi# )isalnya sebuah mi"ropro"essor menyelesaikan sebuah instruksi dalam A langkah .etika instruksi pertama masuk ke langkah : maka instruksi berikutnya diambil untuk diproses pada langkah 5 instruksi tersebut#Begitu seterusnya ketika instruksi pertama masuk ke langkah @ instruksi kedua masuk ke langkah : dan instruksi ketiga masuk ke langkah 5# +engan penerapan pipeline ini pada mi"ropro"essor akan didapatkan peningkatan dalam un!uk ker!a mi"ropro"essor# &al ini ter!adi karena beberapa instruksi dapat dilakukan se"ara parallel dalam %aktu yang bersamaan# Se"ara kasarnya diharapkan akan didapatkan peningkatan beberapa kali dibandingkan dengan mi"ropro"essor yang tidak menggunakan pipeline apabila tahapan yang ada dalam satu kali pemrosesan instruksi adalah banyak tahap# Teknik pipeline ini menyebabkan ada se!umlah hal yang harus diperhatikan sehingga ketika diterapkan dapat ber!alan dengan baik# Tiga kesulitan yang sering dihadapi ketika menggunakan teknik pipeline ini adalah / 5# Ter!adinya penggunaan resour"e yang bersamaan :# .etergantungan terhadap data dan @# Pengaturan 7ump ke suatu lokasi memori# .arena beberapa instruksi diproses se"ara bersamaan ada kemungkinan instruksi tersebut sama6sama memerlukan resour"e yang sama sehingga diperlukan adanya pengaturan yang tepat agar proses tetap ber!alan dengan benar# Sedangkan ketergantungan terhadap data bisa mun"ul misalnya instruksi yang berurutan memerlukan data dari instruksi yang sebelumnya# .asus 7ump !uga perlu perhatian karena ketika sebuah instruksi meminta untuk melompat ke suatu lokasi memori tertentu akan ter!adi perubahan program "ounter sedangkan instruksi yang sedang berada dalam salah satu tahap proses yang berikutnya mungkin tidak mengharapkan ter!adinya perubahan program "ounter# +engan menerapkan teknik pipeline ini akan ditemukan se!umlah perhatian yang khusus terhadap beberapa hal di atas tetapi tetap akan menghasilkan peningkatan yang berarti dalam kiner!a mi"ropro"essor# (da kasus tertentu yang memang sangat tepat bila meman'aatkan pipeline ini dan !uga ada kasus lain yang mungkin tidak tepat bila menggunakan teknologi pipeline# Generi' Pipeline (da A tahapan dalam generi" pipeline / 5# *et"h :# +e"ode @# EGe"ute

A# 4rite6ba"k PER6ORMA PIPELINE Prosesor pipelined menyelesaikan pengolahan satu instruksi pada tiap "y"le yang berarti ke"epatan pengolahan instruksi tersebut empat kali lebih besar dari op e# berurutan# Peningkatan potensial dalam per'orma yang dihasilkan dari pipelining propor! N) dengan !umlah pipeline stage# (kan tetapi peningkatan ini hanya akan di"apai !ika ope pipelined dapat dipertahankan tanpa inter melalui eksekusi program#Stalled selama dua "lo"k "y"le#pipelined normal dimulai lagi pada "y"le ?# Tiap kondisi yang menyebabkan pipeline stall but ha3ard#

I&

DA6TAR PUSTAKA "ttp,11!!!.scribd.com1doc18@5>;=@;1(ab#8#'truktur#CP3#Organisasi#+omputer "ttp,11elib.unikom.ac.id1do!nload.p"pCidD9;58>; "ttp,11en.!ikipedia.org1!iki1BistoryEo EcomputingE"ard!are +e&in (utler (?;9;). A sur&ey or (7P security, Computer Communication, .akarta, *ndonesia

A&ramopoulos, *., +obayas"i, B., $ang, F., and +ris"namurt"y, A. ?;;@. Big"ly secure and e icient routing. *EEE *0:OCOM ?;;@, Bong +ong,PFC. (altatu, M., /ioy, A., Maino, :., and Ma44occ"i, %. ?;;;. 'ecurity issues in control, man#agement and routing protocols. Computer 0et!orks (Amsterdam, 0et"erlands, 9<<<) 8@, 5,>>9G><@. Else&ier Editions, Amsterdam.

H9URNALI MAN6AAT KOMPUTER DALAM DUNIA PENDIDIKAN


BAB I PENDAHULUAN "&" Latar Bela*an+ Teknologi komputer merupakan konsep yang sangat luas kompleks dan komprehensip serta memberikan kekuatan baru dalam meningkatkan kemampuan peseta didik#.omputer suatu perkembangan teknologi yang memungkinkan untuk memperoleh in'ormasi yang banyak dan "epat serta mudah dari berbagai belahan dunia# .arena itu diperlukan kemampuan "ara mendapatkan memilih dan mengelola produk teknologi in'ormasi se"ara mudah diterapkan pada peserta didik# )elihat substansi pembela!aran Teknologi In'ormasi dan .omunikasi (TI.) yang baru ditetapkan dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan saat ini di butuhkan sarana komputer yang memadai dan bermutu# Sarana pendidikan sebagai salah satu komponen yang sangat penting dalam proses pembela!aran# .arena dengan sarana pendidikan yang lengkap dan bermutu kualitas pembela!aran akan semakin baik dan moti,asi bela!ar sis%a akan meningkat# &al itu akan berakibat meningkatnya daya serap yang pada akhirnya akan berpengaruh pada peningkatan mutu pendidikan# "&, Ru-u an Ma alah 5# Bagaimana perkembangan teknologi di 3aman sekarangD :# (pa peranan komputer pada akti,itas manusiaD @# Bagaimana dampak komputer dalam pembela!aranD A# Bagaimana "ara meman'aatkan komputer se"ara e'ekti'D 9# (pa sa!a !enis aplikasi yang terdapat pada komputerD H# Bagaimana pembela!aran yang menghibur dan mendidik ituD "&. Tu0uan 5# )engetahui perkembangan teknologi di 3aman sekarang# :# )engetahui peranan komputer pada akti,itas manusia# @# )engetahui dampak komputer dalam pembela!aran# A# )engetahui "ara meman'aatkan komputer se"ara e'ekti'# 9# )engetahui !enis aplikasi yang terdapat pada komputer# H# )engetahui pembela!aran yang menghibur dan mendidik# BAB II PEMBAHASAN ,&" Per*e-3an+an Te*nolo+i Perkembangan teknologi yang begitu pesat sangat berpengaruh terhadap dunia pendidikan# Institusi pendidikan yang tidak menerapkan teknologi khususnya

komputer ini akan kalah bersaing# Penggunaan komputer pada sekolah6sekolah merupakan satu "ontoh sekolah untuk meningkatkan kualitas institusinya karena dengan alat tersebut sebuah sekolah dapat meningkatkan akses memper"epat proses dan mengurangi administrasi birokrasi kon,ensional# +engan perkembangan teknologi yang begitu pesat inilah ternyata "ukup mempengaruhi tatanan kehidupan manusia di semua sektor# Re,olusi teknologi membuat komputer semakin tambah pintar kompak dan mudah dipakai# Oang tadinya berukuran besar kini semakin menge"il# Sampai bisa diba%a ke mana6mana# *ungsinya pun semakin meluas seiring dengan berkembangnya temuan6temuan kreati' perangkat lunaknya# Oang semula sekadar untuk membantu meme"ahkan hitung6hitungan rumit kini bisa dipakai untuk olahkata olahdata olahgambar dan pangkalan data berbagai bidang kehidupan# Termasuk untuk keperluan pendidikan dan hiburan bagi anak6anak# (palagi dengan mun"ulnya teknologi multimedia (media ganda) interakti' yang sanggup menya!ikan tulisan suara gambar animasi dan ,ideo se"ara sekaligus maupun bergantian# (nak6anak makin akrab dengan dunia perangkat "anggih yang pada a%al dasa%arsa 0=86an0 masih men!adi barang langka# .ini semakin banyak anak melek komputer# .ema!uan teknologi komputer membuat akti,itas men!adi serba "epat serta men!adikan dunia seperti tanpa batas# Berbagai !enis in'ormasi dapat diakses dengan "epat dan akurat# 1elombang perubahan yang menggun"angkan ini telah memaksa sektor pendidikan untuk memikirkan kembali segala sesuatu yang selama ini kita pahami tentang pembela!aran pendidikan maupun persekolahan#Re,olusi teknologi harus !uga diimbangi dengan pembaharuan pendidikan penga!aran dan persekolahan# +engan masuknya teknologi in'ormasi khususnya komputer telah banyak merubah tatanan dan peran pendidikan# Sebagai "ontoh dahulunya guru merupakan sumber in'ormasi yang utama bagi sis%a dengan hadirnya komputer melalui !aringan internet telah membuat guru bukanlah satu6satunya sumber in'ormasi tapi in'omasi dapat diakses dari komputer melalui !aringan internetnya proses bela!ar menga!ar yang disampaikan se"ara klasikal dengan metode "eramah yang membosankan# Tapi dengan hadirnya teknologi komputer menyebabkan pembela!aran dapat dilakukan se"ara indi,idual dan menyenangkan# )asih banyak lagi hal yang mengalami perubahan mendasar dengan hadirnya teknologi komputer ini# ,&, Peranan Ko-puter pa(a A*ti5ita Manu ia Peranan teknologi komputer pada akti,itas manusia pada saat ini memang begitu besar# .omputer telah men!adi 'asilitator utama bagi kegiatan6kegiatan disemua sektor kehidupan termasuk dalam sektor pendidikan# .omputer telah memberikan andil besar terhadap perubahan6perubahan yang mendasar pada struktur operasi dan mana!emen sistem pendidikan dan pembela!aran# Berkat teknologi komputer ini berbagai kemudahan dapat dirasakan dalam proses pembela!aran seperti persentasi menga!ar akses in'ormasi (e#learning) dan pembuatan pembela!aran berbasis komputer# Se"ara garis besar peranan teknologi komputer seperti a) )enggantikan peran manusia# +alam hal ini teknologi komputer melakukan otomatis terhadap suatu tugas atau proses# b) Teknologi komputer memperkuat peran manusia yakni dengan

menya!ikan in'omasi terhadap suatu tugas atau proses# ") Teknologi berperan dalam restrukturisasi terhadap peran manusia# +alam hal ini teknologi berperan dalam melakukan perubahan6perubahan terhadap sekumpulan tugas atau proses# ,&. Da-pa* Ko-puter (ala- Pe-3ela0aran Namun bersamaan dengan itu pemakaian komputer ini !uga menyimpan dampak positi' maupun dampak negati'# +i sektor pendidikan dan pembela!aran dengan hadirnya komputer di me!a bela!ar anak dapat men!adikan minat bela!ar anak menurun !ika anak ini tidak ada kontrol atau dibiarkan sa!a anak bisa menggunakan program komputer yang !ustru tidak mendidik bahkan membuat anak malas dan ke"anduan sehingga enggan bela!ar sebaliknya komputer dapat !uga memberikan rangsangan positi' dalam meningkatkan moti,asi bela!ar anak tentunya ini dituntut peran guru atau orang tua dalam mengontrol anak menggunakan komputer# Tetapi tidak hanya kontrol dari guru atau orang tua sa!a yang dapat men!adikan anak memiliki moti,asi bela!ar yang tinggi dibutuhkan pula pengembanagan program6program komputer yang telah didesain khusus untuk dapat digunakan dalam pembela!aran dengan berbantuan komputer# Penggunaan komputer dalam pendidikan dan pembela!aran sah6sah sa!a# .omputer dapat di!adikan seperti kertas pensil buku ,ideo dan lain sebagainya# +alam beberapa mata pela!aran tertentu komputer dapat membantu bela!ar men!adi lebih e'ekti'# .omputer dapat berperan besar dalam pembela!aran !ika digunakan se"ara semestinya# .omputer dapat membantu pendidik dalam memudahkan pembela!aran bahkan dapat memoti,asi dan mengakselerasi bela!ar sis%a# Tapi komputer dapat !uga men!adikan pendidik seperti robot dan sangat mekanis serta men!adikan sis%a seperti makhluk asing yang kurang memiliki skill sosial# (da beberapa 'aktor yang men!adikan seseorang men!adi manusia mekanis karena teknologi komputer dalam dunia pendidikan dan pembela!aranF 5# .omputer "enderung mengisolasi Pembela!aran melalui perantara mesin (komputer ,ideo TK disket dan sebagainya) dapat memudahkan pengetahuan kogniti'bagi peserta didik#Tetapipembela!aran melalui mesin ternyata telah mengisolasi peserta didik atau pendidik se"ara sosial karena seseorang hanya beriteraksi dengan mesin yang !elas6!elas mesin tidak memiliki perasaan# .ebanyakan berinteraksi atau menggunakan peranta mesin menyebabkan menurunnya sosial skill yang dimiliki seseorang# 5# .omputer "endrung membuat orang 'asi' se"ara 'isik Penyusunan program pembela!aran berdasar teknologi "endrung masih mengangap pembela!aran bersi'at ,erbal linear rasionalistis dan hanya merupakan ker!a otak#+engan tidak menga!ak orang terlibat se"ara 'isik pembela!aran berbasis komputer hanya meman'atkan sebagaian dari ke"erdasan manusia# 5# .omputer hanya "o"ok dengan satu gaya bela!ar

Pembela!aran dengan berbantuan komputer ini hanya "o"ok untuk satu gaya bela!ar sa!a karena memang pembela!aran dengan bantuan komputer merupakan pembela!aran yang pembuatannya diprogram# 5# .omputer "enderung berdasar media dan bukan berdasar pengalaman# Pembela!aran dengan berbantuan komputerbiasanya diprogram tidak berdasar pada penelitian atau pengalaman lapangan karena pembela!aran dengan bantuan komputer diran"ang untuk kebutuhan media dan market# Pro'# +r# (ndi &akim Nasution menyatakan komputer itu ibaratnya pisau kalau anak tidak dibekali pengetahuan akan 'ungsi dan pemakaian yang semestinya dikha%atirkan pisau itu malah akan melukainya# Jrangtua pun perlu memahami betul 'ungsi dan dampaknya agar anak memperoleh man'aat sebesar6besarnya dan kerugian yang seke"il6ke"ilnya# )asuknya komputer dalam proses bela!ar menurut (ndi &akim melahirkan suasana yang menyenangkan karena peserta didik dapat mengendalikan ke"epatan bela!ar sesuai dengan kemampuannya# $alu gambar dan suara yang mun"ul membuat anak tidak "epat bosan sebaliknya !ustru merangsang untuk mengetahui lebih !auh lagi# +engan desain program pembela!aran yang menarik diharapkan sis%a men!adi tekun sehingga diharapkan men!adi lebih unggul di bidangnya lebih "erdas lebih kreati' dan lebih mampu melihat persoalan dari segi lain kini dan masa datang# Suasana menyenangkan seperti ini !arang dinikmati anak ketika berhadapan dengan orangtua maupun guru dalam bela!ar# )engapaD Selain bisa !adi karena "ara menga!arnya tidak menarik# B+engan (program) komputer anak merasa bebas dari amarah dan tekanan# .alau anak berbuat salah bahkan sampai seribu kali pun komputer tidak akan pernah marah dan melotot yang bisa meruntuhkan rasa keper"ayaan dan harga diri si anak# .omputer biasanya malah memberi umpan balik sehingga anak tahu kesalahannya dan bisa bela!ar dari kesalahan itu# +engan demikian anak tidak segan men"oba6"oba karena tidak takut berbuat salah# Perangkat komputer sebenarnya netral# (rtinya mun"ulnya pengaruh baik atau buruk akan tergantung pada si pemakai# )isalnya akan kurang baik !ika anak sering berlama6lama di depan komputer# .alau ini yang ter!adi perkembangan gerak motorik kasar si anak men!adi terbatas# Sebab %aktu yang seharusnya dipakai untuk melakukan kegiatan 'isik lainnya banyak dihabiskan di depan komputer# Selain dari itu kemampuannya bersosialisasi bisa terganggu# (kibatnya nilai6 nilai moral ke"intaan pada sesama makhluk hidup ataupun kepedulian sosial tak dapat dipela!ari di sana# Untuk hal6hal seperti itu peran orang tua guru atau teman sebaya sangatlah dibutuhkan agar keseimbangan ke"erdasan tetap ter!aga# Untuk itu perlu didesain pembela!aran berbantuan komputer yang melibatkan !uga interaksi sosial# ,&/ )ara Pe-an5aatan Ko-puter e'ara E5e*ti5 (da beberapa "ara untuk meman'aatkan komputer sebagai pembela!aran e'ekti'# .omputer dapat memberi hasil yang maksimal !ika didesain dengan men"iptakan lingkungan bela!ar yang diran"ang denganF 5# .olaborati' pembela!aran yang bersi'at sosial# &al ini dapat dilakukan dengan men"iptakan pembela!aran untuk dua orang atau lebih#

:# Bermain sambil bela!ar# Bermain dengan iseng6iseng merupakan "ara terbaik untuk memulai bela!ar @# )enyediakan banyak pilihan# 1aya bela!ar yang didesain melalui program komputer menyediakan banyak pilihan seperti pemilihan %arna materi pemberian suara dengan menggabungkan berbagai unsur sehingga didapat berbagai gaya bela!ar# A# Pembuatan program pembela!aran harus berdasarkan hasil pengalaman nyata atau berdasrkan hasil penelitian. +ari berbagai "ara meman'aatkan komputer untuk pembela!aran tersebut diatas tetap sa!a komputer harus kita posisikan sebagai alat atau media pembela!aran# Peran pendidik atau orang tua dalam mengontrol sekaligus melihat perkembangan bela!ar tetap di butuhkan# ,&7 9eni Apli*a i pa(a Ko-puter +i samping soal hubungan antara anak dan komputer yang perlu mendapat perhatian ialah pemilihan program atau perangkat lunak# Tetapi di pasaran banyak di!umpai beragam program aplikasi pendidikan dan hiburan untuk anak# Sebagai gambaran program aplikasi tersebut menurut Ir# Sai'ul B# Rid%an bisa dikelompokkan dalam A golongan berdasarkan tu!uan pembuatannya yakni/ 5# Edutainment (Pendidikan) +iran"ang khusus untuk tu!uan pendidikanCpenga!aran yang dalam penya!iannya diramu dengan unsur6unsur entertainment (hiburan) sesuai dengan materinya# Program ini umumnya menga!arkan pengetahuan dasar seperti memba"a berhitung se!arah geogra'i dsb# Contohnya aplikasi ber!udul BBeginning ReadingE (untuk memba"a)F BMilliesHs Mat" BouseI B)ari Bela!ar Plus )inusE (berhitung)F J$"ere in t"e $orld is Carmen 'andiegoI (geogra'i)F atau J)"e Cregon )railI (se!arah)# :# 1ames (Permainan) +iran"ang untuk tu!uan permainan dan tidak se"ara khusus diberi muatan yang mengandung aspek pedagogi tertentu# .alaupun ada tambahan pengetahuan yang didapat biasanya itu sebagai e'ek sampingan sa!a# 1ame ini biasanya yang paling banyak diminati oleh anak6anak maupun orang de%asa# (plikasi games masih dikelompokkan lagi ke dalam !enis ad&entures (petualangan untuk men"apai tu!uan tertentu dengan berbagai tantangan) arcade (permainan menghadapi ob!ek yang bergerak "epat BmembahayakanE atau BmenyerangE pemain) role play (seperti ad,entures tapi pemain ikut !adi salah satu tokohnya) simulation (permainan simulasi tanpa tu!uan tertentu dan apa yang ingin dilakukan diserahkan kepada pemain) dan strategy (permainan seperti simulasi dengan tu!uan !elas sehingga membutuhkan strategi si pemain)# @# In'otainment (In'ormasi) Sementara itu in'otainment diran"ang untuk keperluan re'erensi atau penyampaian in'ormasi lengkap tentang suatu topik tertentu# Contohnya B7rolier Multimedia EncyclopediaI dan JEncrata H<6B# A# Intera"ti,e )o,ie (&iburan) Sedangkan interacti&e mo&ie diran"ang memang untuk tu!uan hiburan# Program interacti&e mo&ie hanya didesain untuk hiburan dan kurang memiliki nilai pendidikan (edukasi)#

+ari beberapa !enis program aplikasi komputer diharapkan guru atau orang tua dapat memilih program komputer yang sesuai untuk sis%a yang dapat di gunakan dalam pembela!aran# ,&# Pe-3ela0aran %an+ Men+i3ur (an Men(i(i* Tidak semua program aplikasi komputer mengandung unsur pendidikan dan hiburan yang sehat# &arus dipilih lagi aplikasi yang tepat untuk pembela!aran terutama kalau ingin memilih !enis games#Tak !arang games lebih menon!olkan unsur6unsur seperti kekerasan dan agresi,itas yang dapat mengarah pada perilaku sadistis# Permainan yang menyuguhkan perkelahian dua !agoan yang berakhir dengan dipenggalnya kepala atau dikoyaknya !antung la%an# 7ika dibiarkan terus memainkan games se!enis itu anak bisa terba%a pengaruh buruknya yang bersi'at destrukti'# .arena itu hendaknya diperhatikan betul karakter aktornya maupun "ara yang dipakai aktor untuk men"apai tu!uan# Tu!uan pembela!aran yang diharapkan sebenarnya Jjust or unI games sangat potensial untuk di!adikan media penga!aran yang seperti itu untuk anak# $e%at permainan simulasi atau petualangan anak leluasa mengembangkan ima!inasi untuk menentukan tu!uannya sendiri# 7enis edutainment atau course!are yang baik bersi'at indi,idual# (rtinya anak bisa mengatur ke"epatan bela!arnya sesuai dengan kemampuan tingkat kesulitan materi yang dipela!ari isi strategi bela!ar yang akan dipakai maupun bentuk penya!ian materi# moti,asi anak bisa ditingkatkan lebih lan!ut karena anak merasa tertampung atau sesuai (dengan irama permainan itu)# Sri &artati (:88@)# Program yang menga!arkan konsep atau proses abstrak akan sangat mendukung proses bela!ar6menga!ar# )isalnya tentang proses ter!adinya hu!an men!adi lebih kongkret daripada yang dipela!ari dari buku atau dia!arkan guru di kelas# $e%at program ini anak bahkan bisa mengatur !umlah a%an kelembapan udara arah angin dan sebagainya sehingga bisa diketahui hu!an akan !atuh di mana# Program aplikasi ensiklopedia seperti misalnya B1rolier )ultimedia En"y"lopediaE akan memperluas %a%asan pengetahuan tentang banyak hal yang telah atau belum dia!arkan di sekolah# Program ensiklopedia ini disusun dengan konsep hypermedia teks disusun per topik# )isalnya anak ingin mengetahui tentang !alak Bali# .etika sudah ditemukan habitatnya di Bali ia dapat langsung men"ari topik lain tentang Bali misalnya letak geogra'i budaya penduduknya dan sebagainya# Ciri program komputer pembela!aran yang baik yaitu meningkatkan kemampuan anak bela!ar mandiri dan meme"ahkan masalah# +alam program seperti ini anak BdipaksaE menentukan sendiri apa yang hendak dilakukan# Se"ara tidak langsung anak dia!ari menganalisis melihat permasalahan dan alternati' yang merupakan langkah peme"ahan masalah# .arena ada masalah dia harus ambil tindakan# +engan begitu kemampuan meme"ahkan masalah meningkat Sri &artati# BAB III PENUTUP .&" Ke i-pulan

Sistem pendidikan sekolah dapat menyediakan sis%a yang siap menghadapi masa depan dan lebih siap menghadapi tantangan globalisasi# +ari masa ke masa usaha untuk mengino,asi kualitas pendidikan akan terus ditingkatkan# Salah satu usaha untuk meningkatkan kulialitas pendidikan yaitu dengan meman'atkan teknologi komputer dalam pendidikan dan pembela!aran# Penggunaan komputer dalam pendidikan dan pembela!aran harus %aspada terhadap bahaya dan kesan negati' akibat penggunaan yang tidak terkontrol# Penggunaan komputer dalam pendidikan dan pembela!aran sedikit banyak sudah pasti akan mengubah "orak pendidikan masa depan dan tingkah laku sis%a guru atau bahkan sistem pendidikan itu sendiri# Jleh itu penga%alan penga%asan dan peman'aatan harus tetap dilakukan agar perkembangan teknologi dapat memberikan man'aat yang sebesar6besarnya bagi sektor pendidikan dan penga!aran sebagai penutup se"anggih apapun peranggkat teknologi komputer tetap sa!a peran orang tua atau guru dalam pembela!aran masih harus lebih dominan komputer harus diposisikan sebagai alat atau media dalam pembela!aran# DA6TAR PUSTAKA +ryden 1ordon 7ennette Kos :885# Fe&olusi cara belajar (t"e learning re&ulation) belajar akan e ekti jika dalam keadaan H anH#Bandung/ .ai'a +e Porter Bobbi T &erna"hi )ike (:88:) Kuantum /earning (membiasakan belajar nyaman dan menyenangkan) Bandung# .ai'a Ismaniati Ch# (:885)# Pengembangan program pembelajaran berbantuan komputer Oogyakarta# *IP UNO )eier +a,e :88:# Accelerated learning, BandungF .ai'a .adir (bdul :88:# Pengenalan 'istem *n ormasi Oogyakarta# (ndi J''set Normunyati Bin &ayim Makala" Pengajaran dan pembelajaran dengan berbantuan komputer, Malaysia Pepak (:88@) +omputer, bikin bodo" atau pintarC %%%#sabda#orgCpepak Sadiman (ri' S dkk (5<=A)# Media Pendidikan, pengertian, pengembangan dan peman aatan, 7akarta# Pustekom

"2

SISTEM 9ARINGAN KOMPUTER Hari%a(i Ba+u Saputra; ,2Ar-% Ba ten

*akultas Teknologi In'ormasi Uni,ersitas .risten Satya 4a"ana 7l# +iponegoro 9:6H8 Salatiga 98?55 Indonesia E6mail / &arieNb3Vyahoo#"om A3 tra't The "omputer net%ork is a "olle"tion o' "omputers printers and other e2uipment "onne"ted# In'ormation and data mo,ing through %ires allo%ing net%ork users to eG"hange do"uments and data print on the same printer and together using hard%are C so't%are "onne"ted to the net%ork# Ea"h "omputer printer or peripherals "onne"ted to the net%ork are "alled nodes# ( "omputer net%ork "an ha,e t%o tens thousands or e,en millions o' nodes# ( net%ork typi"ally "onsists o' t%o or more "omputers that are inter"onne"ted among ea"h other and share resour"es su"h as C+6RJ) printers eG"hange 'iles or allo% it to "ommuni"ate %ith ea"h other ele"troni"ally# The "omputers are "onne"ted it is possible %ith the media "ables telephone lines radio %a,es satellites or in'rared light# In general a "omputer net%ork is di,ided into 'i,e types namely/ $o"al (rea Net%ork ($(N) )etropolitan (rea Net%ork ()(N) 4ide (rea Net%ork (4(N) Internet Net%ork %ithout %ires# Ke%Bor( : Computer net%ork nodes $(N )(N 4(N# A3 tra't 7aringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan# In'ormasi dan data bergerak melalui kabel kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna !aringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data men"etak pada printer yang sama dan bersama6sama menggunakan hard%areCso't%are yang terhubung dengan !aringan# Setiap komputer printer atau peri'eral yang terhubung dengan !aringan disebut no(e# Sebuah !aringan komputer dapat memiliki dua puluhan ribuan atau bahkan !utaan node# Se"ara umum !aringan komputer dibagi atas lima !enis yaitu F $o"al (rea Net%ork ($(N) )etropolitan (rea Net%ork ()(N) 4ide (rea Net%ork (4(N) Internet 7aringan tanpa kabel# Ke%Bor( : 7aringan komputer node $(N )(N 4(N#
"2 ,2

Maha i Ba 6a*ulta Te*nolo+i In5or-a i Do en pen+a-pu (i 6a*ulta Te*nolo+i In5or-a i

"& Pen(ahuluan Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan "epat hal ini terlihat pada era tahun =86an !aringan komputer masih merupakan teka6teki yang ingin di!a%ab oleh kalangan akademisi dan pada tahun 5<== !aringan komputer mulai digunakan di uni,ersitas6uni,ersitas perusahaan6perusahaan sekarang memasuki era milenium ini terutama %orld %ide internet telah men!adi realitas sehari6hari !utaan manusia di muka bumi ini# Selain itu perangkat keras dan perangkat lunak !aringan telah benar6benar berubah di a%al perkembangannya hampir seluruh !aringan dibangun dari kabel

koaGial kini banyak telah diantaranya dibangun dari serat optik ('iber opti"s) atau komunikasi tanpa kabel# +engan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas6tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah6pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya sistem seperti ini disebut !aringan komputer# Untuk memahami istilah !aringan komputer sering kali kita dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed system)# .un"i perbedaannya adalah bah%a sebuah sistem terdistribusi keberadaan se!umlah komputer autonomous bersi'at transparan bagi pemakainya# Seseorang dapat memberi perintah untuk mengeksekusi suatu program dan kemudian program itupun akan ber!alan dan tugas untuk memilih prosesor menemukan dan mengirimkan 'ile ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya di tempat yang tepat merupakan tugas sistem operasi# +engan kata lain pengguna sistem terditribusi tidak akan menyadari terdapatnya banyak prosesor (multiprosesor) alokasi tugas ke prosesor6 prosesor alokasi 'Yile ke disk pemindahan 'ile yang d'isimpan dan yang diperlukan serta 'ungsi6'ungsi lainnya dari sitem harus bersi'at otomatis# +engan demikian sebuah sistem terdistribusi adalah suatu sistem perangkat lunak yang dibuat pada bagian sebuah !aringan komputer# Perangkat lunaklah yang menentukan tingkat keterpaduan dan transparansi !arimngan yang bersangkutan# .arena itu perbedaan !aringan dengan sistem terdistribusi lebih terletak pada perangkat lunaknya (khususnya sistem operasi) bukan pada perangkat kerasnya# 4arung Internet atau yang lebih dikenal dengan sebutan %arnet diakui telah memberi %arna tersendiri dalam perkembangan teknologi in'ormasi dan komunikasi di Indonesia# +engan hampir lebih dari dua ribu %arnet yang rata6rata didirikan di tengah krisis ekonomi beberapa tahun terakhir pengaruhnya di dunia bisnis telekomunikasi dan dunia usaha Indonesia begitu signi'ikan# Peranan %arnet men!adi begitu penting dalam upaya penetrasi internet Indonesia mengingat H8W6?8W pengguna mengakses internet dari %arnet# Jleh karena itu kehadiran !aringan komputer dalam 4arnet sangatlah berman'aat untuk menghadapi tantangan tersebut karena 'ungsi dari !aringan ini adalah untuk mengintegritasikan data sehingga dapat diolah dengan "epat untuk kemudian didistribusikan dengan meman'aatkan !aringan komputer se"ara lo"al(lo"al area net%orking)# ,& Ka0ian Pu ta*a Se0arah 9arin+an .onsep !aringan komputer lahir pada tahun 5<A86an di (merika dari sebuah proyek pengembangan komputer )J+E$ I di laboratorium Bell dan group riset &ar,ard Uni,ersity yang dipimpin pro'esor &# (iken# Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin meman'aatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama# Untuk menger!akan beberapa proses tanpa banyak membuang %aktu kosong dibuatlah proses beruntun ((atc" Processing) sehingga

beberapa program bisa di!alankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah antrian# +itahun 5<986an ketika !enis komputer mulai membesar sampai ter"iptanya super komputer maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal# Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan %aktu yang dikenal dengan nama TSS ()ime '"aring 'ystem) maka untuk pertama kali bentuk !aringan (net%ork) komputer diaplikasikan# Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung se"ara seri ke sebuah host komputer# +alam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada a%alnya berkembang sendiri6sendiri# )emasuki tahun 5<?86an setelah beban peker!aan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (%istributed Processing)# +alam proses ini beberapa host komputer menger!akan sebuah peker!aan besar se"ara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung se"ara seri disetiap host komputer# +ala proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi karena selain proses yang harus didistribusikan semua host komputer %a!ib melayani terminal6terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat# Selan!utnya ketika harga6harga komputer ke"il sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang maka penggunaan komputer dan !aringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer 'ystem) sa!a tanpa melalui komputer pusat# Untuk itu mulailah berkembang teknologi !aringan lokal yang dikenal dengan sebutan $(N# +emikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan maka sebagian besar $(N yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah !aringan raksasa 4(N# Pen+ertian 9arin+an Ko-puter 7aringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer printer dan peralatan lainnya yang terhubung# In'ormasi dan data bergerak melalui kabel6 kabel sehingga memungkinkan pengguna !aringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data men"etak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hard%areCso't%are yang terhubung dengan !aringan# Tiap komputer printer atau peri'eral yang terhubung dengan !aringan disebut node# Sebuah !aringan komputer dapat memiliki dua puluhan ribuan atau bahkan !utaan node# Sebuah !aringan biasanya terdiri dari : atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain dan saling berbagi sumber daya misalnya C%FOM Printer pertukaran 'ile atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi se"ara elektronik# .omputer yang terhubung tersebut dimungkinkan berhubungan dengan media kabel saluran telepon gelombang radio satelit atau sinar in'ra merah# +idalam !aringan komputer dikenal sistem koneksi antar node (komputer) yakni/ Peer to peer Peer artinya rekan seker!a# Peer6to6peer net%ork adalah !aringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer terhubung langsung dengan kabel "rosso,er atau %ireless atau !uga dengan perantara hubCs%it"h# .omputer pada !aringan peer

to peer ini biasanya ber!umlah sedikit dengan 56: printer# Untuk penggunaan khusus seperti laboratorium komputer riset dan beberapa hal lain maka model peer to peer ini bisa sa!a dikembangkan untuk koneksi lebih dari 58 hingga 588 komputer# Peer to peer adalah suatu model dimana tiap PC dapat memakai resour"e pada PC lain atau memberikan resour"enya untuk dipakai PC lain Tidak ada yang bertindak sebagai ser,er yang mengatur sistem komunikasi dan penggunaan resour"e komputer yang terdapat di!aringan dengan kata lain setiap komputer dapat ber'ungsi sebagai "lient maupun ser,er pada periode yang sama# )isalnya terdapat beberapa unit komputer dalam satu departemen diberi nama group sesuai dengan departemen yang bersangkutan# )asing6masing komputer diberi alamat IP dari satu kelas IP yang sama agar bisa saling sharing untuk bertukar data atau resour"e yang dimiliki komputer masing6masing seperti printer "drom 'ile dan lain6lain# )lient < Ser4er Client Ser,er merupakan model !aringan yang menggunakan satu atau beberapa komputer sebagai ser,er yang memberikan resour"e6nya kepada komputer lain ("lient) dalam !aringan ser,er akan mengatur mekanisme akses resour"e yang boleh digunakan serta mekanisme komunikasi antar node dalam !aringan# Selain pada !aringan lokal sistem ini bisa !uga diterapkan dengan teknologi internet# +imana ada suatu unit komputer) ber'ungsi sebagai ser,er yang hanya memberikan pelayanan bagi komputer lain dan "lient yang !uga hanya meminta layanan dari ser,er# (kses dilakukan se"ara transparan dari "lient dengan melakukan login terlebih dulu ke ser,er yang ditu!u# Client hanya bisa menggunakan resour"e yang disediakan ser,er sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator# (plikasi yang di!alankan pada sisi "lient bisa sa!a merupakan resour"e yang tersedia di ser,er# namun hanya bisa di!alankan setelah terkoneksi ke ser,er# Pada implementasi so't%are splikasi yang di6install disisi "lient berbeda dengan yang digunakan di ser,er# 9eni F9eni 0arin+an Se"ara umum !aringan komputer dibagi atas lima !enis yaitu F Lo'al Area NetBor* 1LAN) $o"al (rea Net%ork ($(N) merupakan !aringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer# $(N seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer6komputer pribadi dan !orkstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik6pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce misalnya printer) dan saling bertukar in'ormasi# Metropolitan Area NetBor* 1MAN2 )etropolitan (rea Net%ork ()(N) pada dasarnya merupakan ,ersi $(N yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan $(N# )(N dapat men"akup kantor6kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau !uga sebuah kota dan dapat diman'aatkan untuk keperluan pribadi (s%asta) atau umum# )(N mampu menun!ang data dan suara bahkan dapat berhubungan dengan !aringan tele,isi kabel#

Wi(e Area NetBor* 1WAN2 4ide (rea Net%ork (4(N) !angkauannya men"akup daerah geogra'is yang luas seringkali men"akup sebuah negara bahkan benua# 4(N terdiri dari kumpulan mesinmesin yang bertu!uan untuk men!alankan program6program (aplikasi) pemakai# Internet Sebenarnya terdapat banyak !aringan didunia ini seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda6beda # Jrang yang terhubung ke !aringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke !aringan lainnya# .einginan seperti ini memerlukan hubungan antar !aringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda# Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut +ateBa% guna melakukan hubungan dan melaksanakan ter!emahan yang diperlukan baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya# .umpulan !aringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet# 9arin+an Tanpa Ka3el 7aringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan !aringan yang menggunakan kabel# )isalnya orang yang ingin mendapat in'ormasi atau melakukan komunikasi %alaupun sedang berada diatas mobil atau pesa%at terbang maka mutlak !aringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesa%at# Saat ini !aringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan meman'aatkan !asa satelit dan mampu memberikan ke"epatan akses yang lebih "epat dibandingkan dengan !aringan yang menggunakan kabel# Se0arah Sin+*at Internet (an We3 "A7J, Ad&anced Fesearc" Projects Agency (AFPA) dibentuk oleh %epartement o %e ence (%o%) 3'A. "A7A/ $en .leinro"k menulis paper tentang packet s!itc"ing# "A#J/ +isain a%al dari (RP(NET diterbitkan# "A#A/ %o% menggelar pengembangan (RP(NET "AJ@/ (RP(NET mulai menggunakan 0et!ork Control Protocol (0CP) "AJ,/ *nter 0et!orking $orking 7roup(*0$7) dibentuk untuk mempromosikan standar yang sudah disepakati bersama# Spesi'ikasi dari telnet diusulkan# "AJ./ Ide ethernet di!abarkan dalam thesis Ph+ dari Bob )et"al'e# Spesi'ikasi untuk *ile Trans'er, F:C @6@ diusulkan# "AJ// +isain dari TCPCIP di!abarkan se"ara rin"i oleh Kint Cer' dan Bob .ahn dalam B( Proto"ol 'or Pa"ket Net%ork Inter"ommuni"ationE# "AK,/ TCPCIP men!adi protokol untuk (RP(NET dan ini dispesi'ikasikan oleh +o+# "AA,/ 7umlah Internet hosts melampaui 5#888#888# Tim Berners $ee menemukan program editor dan bro%ser# Uni,ersity o' Ne,ada mengeluarkan sistem Keroni"a# Sebuah 444 bro%ser yang bernama Kiola dilun"urkan oleh Pei 4ei dan didistribusikan bersama CERN 444#

"AA./ NS* membuat InterNIC untuk men!alankan Internet ser,i"e seperti penda'taran domain#Kersi pertama dari )osai" (untuk - 4indo%) yang dikembangkan oleh )ar" (ndreesen dikeluarkan oleh NCS( 4hite &ouse online# 9 National In'ormation In'rastru"ture ("t lolos dan pemerintah (merika Serikat mulai lebih serius dalam penanganan 4ebsite# "AA// Pi33a&ut online merupakan "ontoh pertama dari aplikasi komerisal Internet# Spam mail men!adi kasus besar setelah sebuah lembaga hukum yang bernama Canter T Siegel menyebarkan mail ke seluruh dunia tentang ser,is untuk mendapatkan Bgreen "ardE# *irst Kirtual men!alankan BCyberBankE yang pertama# +itahun 5<<A ini :ahooL didirikan dan !uga men!adi tahun kelahiran Nets"ape Na,igator 5#8# "AA7/ Compuser&e, America Online dan Prodiy mulai memberikan ser,is akses keInternet#Perusahaan )ar" (ndreesen Nets"ape Communi"ation Corporation men!adi publik dan men!adi nomor @ tertinggi untuk harga *nitial Public O ericng (*PO) s"are di 0A'%AK# 0:' tidak lagi meng6gratiskan penda'taran domain# Pengguna domain mulai membayar untuk sebuah domain yang digunakan dan dihosting ke internet# Stru*tur Internet 4ord %ide %eb )engorganisasikan sumber6sumber daya yang ada dalam internet sehingga dapat dengan mudah mengakses data yang ada dalam internet# Eletroni" )ail )erupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan melalui internet dengan "ara online# Telnet (dalah so't%are yang memungkinkan satu "omputer dengan menghubungkan "omputer lain menggunakan in'ormasi dengan "omputer lain# *TP Piranti so't%are internet untuk mentrans'er 'ile dari "omputer satu dengan "omputer lain# 1opher Sistem akses dan pemuatan in'ormasi dalam lingkup luas# Chat 1roup *orum dimana pengguna dengan minat yang sama dapat mengadakan diskusi real6 time se"ara online# Ne%s1roup Per"akapan bersambung antara pelanggan dengan minat yang sama yHang terbit lebih sering#
Topolo+i 9arin+an Ko-puter

Topologi adalah suatu "ara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk !aringan# Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus token6ring star dan peer6to6peer net%ork# )asing6masing topologi ini mempunyai "iri khas dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri# Topolo+i 3u Pada topologi ini semua sentral dihubungkan se"ara langsung pada medium transmisi dengan kon'igurasi yang disebut Bus# Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan se"ara bersamaan dalam dua arah# &al ini berbeda sekali dengan yang ter!adi pada topologi !aringan mesh atau bintang yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral se"ara bersamaan# topologi !aringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral tetapi biasanya digunakan pada sistem !aringan komputer# .euntungan / R &emat kabel R $ayout kabel sederhana R )udah dikembangkan .erugian / R +eteksi dan isolasi kesalahan sangat ke"il R .epadatan lalu lintas R Bila salah satu "lient rusak maka !aringan tidak bisa ber'ungsi# R +iperlukan repeater untuk !arak !auh

Topolo+i To*enRING )etode token6ring (sering disebut ring sa!a) adalah "ara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran)# Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama# 7aringan akan disebut sebagai loop data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap in'ormasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan# .euntungan / &emat .abel .erugian / Peka kesalahan Pengembangan !aringan lebih kaku

Topolo+i STAR .ontrol terpusat semua link harus mele%ati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau "lient yang dipilihnya# Simpul pusat dinamakan stasium primer atau ser,er dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau "lient ser,er# Setelah hubungan !aringan dimulai oleh ser,er maka setiap "lient ser,er se%aktu6%aktu dapat menggunakan hubungan !aringan tersebut tanpa menunggu perintah dari ser,er# 1ambar Topologi ST(R .euntungan / Paling 'leksibel PemasanganCperubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian !aringan lain .ontrol terpusat .emudahan deteksi dan isolasi kesalahanCkerusakan .emudahaan pengelolaan !aringan .erugian / Boros kabel

Perlu penanganan khusus .ontrol terpusat (&UB) !adi elemen kritis

Topolo+i PeerFtoFpeer NetBor* Peer artinya rekan seker!a# Peer6to6peer net%ork adalah !aringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 58 komputer dengan 56 : printer)# +alam sistem !aringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program data dan printer se"ara bersama6sama# Pemakai komputer bernama +ona dapat memakai program yang dipasang di komputer +ino dan mereka berdua dapat men"etak ke printer yang sama pada saat yang bersamaan# Sistem !aringan ini !uga dapat dipakai di rumah# Pemakai komputer yang memiliki komputer ]kuno misalnya (T dan ingin memberli komputer baru katakanlah Pentium IK tidak perlu membuang komputer lamanya# Ia "ukup memasang net%ord "ard di kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem !aringan# Topolo+i 9arin+an )in'in 1Rin+2 Untuk membentuk !aringan "in"in setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup# +alam sistem ini setiap sentral harus diran"ang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun ber!auhan# +engan demikian kemampuan melakukan s%it"hing ke berbagai arah sentral# .euntungan dari topologi !aringan ini antara lain / tingkat kerumitan !aringan rendah (sederhana) !uga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran tra'ik dapat dile%atkan pada arah lain dalam sistem# Man5aat 9arin+an Ko-puter Re our'e Sharin+ +apat menggunakan sumberdaya yang ada se"ara bersamasama# )isal seorang pengguna yang berada 588 km !auhnya dari suatu data tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut seolah6olah data tersebut berada didekatnya# &al ini sering diartikan bah%a !aringan komputer mangatasi masalah !arak# Relia3ilita tin++i +engan !aringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber6sumber alternati' persediaan# )isalnya semua 'ile dapat disimpan atau di"opy ke dua tiga atu lebih komputer yang terkoneksi ke!aringan# Sehingga bila salah satu mesin rusak maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan# Men+he-at uan+# .omputer berukutan ke"il mempunyai rasio hargaCkiner!a yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar# .omputer besar seperti main'rame memiliki ke"apatan kira6kira sepuluh kali lipat ke"epatan komputer ke"ilCpribadi# (kan tetap harga main'rame seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi# .etidakseimbangan rasio hargaCkiner!a dan ke"epatan inilah membuat para peran"ang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputerkomputer pribadi#

Ma alahF-a alah o ial %an+ (iti-3ul*an (ari 9arin+an Ko-puter 1internet2

Penggunaan !aringan oleh masyarakat luas akan menyebabkan timbulnya masalah6masalah sosial etika politik maupun ekonomi yang tak terelakkan# Internet telah masuk ke segala pen!uru kehidupan masyarakat semua orang dapat meman'aatkannya tanpa memandang status sosial usia !uga !enis kelamin Penggunaan internet tidak akan menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas pada topik6topik teknis pendidikan atau hobi !uga hal6hal yang masih dalam batas norma6norma kehidupan tetapi kesulitan mulai mun"ul bila suatu situs di internet mempunyai topik yang sangat menarik perhatian orang seperti pertentangan politik agama seG dll# .oneksi !aringan komputerCinternet ini !uga akan menimbulkan masalah ekonomi yang serius bila teknologinya diman'aatkan oleh 'ihak6'ihak tertentu yang ingin mengambil keuntungan pribadi namun merugikan 'ihak lain misalnya kegiatan "arding do%nload so't%are komersil se"ara ilegal dll# 1ambar6gambar yang dipasang disitus6situs internet mungkin merupakan sesuatu yang biasa bagi sebahagian orang namun sangat mengganggu bagi sebagian orang lain (karena bisa menimbulkan masalah S(R()# Selain itu bentuk pesan6pesan tidaklah terbatas hanya pesan tekstual sa!a# *oto ber%arna dengan resolusi tinggi dan bahkan ,ideo"lip singkatpun sekarang sudah dapat dengan mudah disebar6luaskan melalui !aringan komputer# Sebagian orang dapat bersikap a"uh tak a"uh tapi bagi sebagian lainnya pemasangan materi tertentu (misalnya pornogra'i) merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima#
.& Ke i-pulan

7aringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer printer dan peralatan lainnya yang terhubung# In'ormasi dan data bergerak melalui kabel6 kabel sehingga memungkinkan pengguna !aringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data men"etak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hard%areCso't%are yang terhubung dengan !aringan# Tiap komputer printer atau peri'eral yang terhubung dengan !aringan disebut node# Sebuah !aringan komputer dapat memiliki dua puluhan ribuan atau bahkan !utaan node# Sebuah !aringan biasanya terdiri dari : atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain dan saling berbagi sumber daya misalnya C%FOM Printer pertukaran 'ile atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi se"ara elektronik# .omputer yang terhubung tersebut dimungkinkan berhubungan dengan media kabel saluran telepon gelombang radio satelit atau sinar in'ra merah# Se"ara umum !aringan komputer dibagi atas lima !enis yaitu / $o"al (rea Net%ork ($(N) )etropolitan (rea Net%ork ()(N) 4ide (rea Net%ork (4(N) Internet 7aringan tanpa kabel

/& Da5tar Pu ta*a ;5> Ramdhani yudi :88< http/ a"ilbdg"ity#%ordpress#"omC:88<C5:C::Cmakalah6 !aringan6 komputer# +iakses tanggal 5? Jktober :85:#

;:> Tittle Ed :88A Schaum's outline teori dan soal computer net!orking "#aringan komputer $% Erlan++a&

Vous aimerez peut-être aussi