Vous êtes sur la page 1sur 21

Makalah Penyuluhan

RHINITIS ALERGI

Oleh Ali Aufar Hutasuhut 030.09.008 Fatia Maulida 030.09.083 Henza Ayu Primalita 030.09.110 Indrastiti Pramitasari 030.09.121

Pembimbin !r. Farida "urhayati# $%.&H&'()# M.(es

Kepaniteraan Klinik Ilmu THT RSUD KOTA BEKASI Peri !e " De#em$er %&'( ) '' *anuari %&'+ ,akulta# Ke! kteran Tri#akti *AKARTA

LEMBAR PENGESAHAN NAMA MAHASIS-A DAN NOMOR INDUK MAHASIS-A


'. %. (. +.

Ali Au/ar Huta#uhut ,atia Mauli!a Hen2a Ayu Primalita In!ra#titi Pramta#ari

&(&0&"0&&1 &(&0&"0&1( &(&0&"0''& &(&0&"0'%'

BAGIAN3

Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Telin4a5 Hi!un45Ten44 r kan RSUD BEKASI ) ,K USAKTI RHINITIS ALERGIKA !r0 ,ari!a Nurhayati6 Sp0THT5KL6 M0Ke#

*UDUL MAKALAH3 PEMBIMBING3

Beka#i6 '' *anuari %&'+ Pem$im$in4

!r0 ,ari!a Nurhayati6 Sp0THT5KL6 M0Ke#

BAB I PENDAHULUAN
*hinitis aler i adalah %enya+it umum yan %alin banya+ di derita ,leh %erem%uan dan la+i'la+i yan berusia 30 tahunan. Meru%a+an inflamasi mu+,sa saluran hidun dan sinus yan disebab+an aler i terhada% %arti+el# se%erti debu# asa%# serbu+-te%un sari yan ada di udara. Mes+i%un bu+an %enya+it berbahaya yan memati+an# rhinitis aler i harus dian a+ti.itas sehari'hari yan mudah men/adi +r,nis.1 men/adi ter an u# biaya yan a% %enya+it yan serius +arena da%at mem%en aruhi +ualitas hidu% %enderitanya. &a+ hanya a+an di+eluar+an untu+ men ,batinya %un a+an sema+in mahal a%abila %enya+it ini tida+ se era diatasi +arena

BAB II TIN*AUAN PUSTAKA


'0 Anat mi Hi!un4

Hidun meru%a+an ,r an %entin yan seharusnya menda%at %erhatian lebih dari biasanya dan hidun meru%a+an salah satu ,r an %elindun tubuh terhada% lin +un an yan tida+ men untun +an. Hidun men,n/,l %ada terdiri atas hidun luar dan hidun yan dalam. Hidun luar aris ten ah diantara %i%i den an bibir atas# stru+tur hidun atas +ubah tulan luar da%at

dibeda+an atas ti a ba ian yaitu0 %alin

ta+ da%at di era++an#

diba1ahnya terda%at +ubah +artila , yan sedi+it da%at di era++an dan yan %alin ba1ah adalah l,b,lus hidun yan mudah di era++an.1 2a ian %un3a+ hidun biasanya disebut a%e+s. A a+ +eatas dan bela+an dari a%e+s disebut batan hidun 4d,rsum nasi5# yan berlan/ut sam%ai +e%an +al hidun dan menyatu den an dahi. 6an disebut +,lumela membran,sa mulai dari a%e+s# yaitu di%,steri,r ba ian ten ah %in ir dan terleta+ sebelah distal dari +artila , se%tum. &iti+ %ertemuan +,lumela den an bibir atas di+enal seba ai dasar hidun . !isini ba ian bibir atas membentu+ 3e+un an dan +al meman/an dari atas +eba1ah yan disebut filtrum. $ebelah menyebelah +,lumela adalah nares anteri,r atau n,stril 4)uban hidun 5+anan dan +iri# sebelah later,'su%eri,r dibatasi ,leh ala nasi dan sebelah inferi,r ,leh dasar hidun .1

7ambar 1. &ulan Hidun

7ambar 2. 2a ian'ba ian Hidun

Hidun luar dibentu+ ,leh +eran +a tulan dan tulan ra1an yan dila%isi ,leh +ulit# /arin an i+at dan bebera%a ,t,t +e3il yan berfun si untu+ melebar+an atau menyem%it+an luban hidun . 2aha ian hidun dalam terdiri atas stru+tur yan membentan dari ,s internum disebelah anteri,r hin nas,farin . *,n a +,ana di %,steri,r# yan memisah+an r,n a hidun dari

a hidun atau +a.um nasi berbentu+ ter,1,n an dari de%an +ebela+an #

di%isah+an ,leh se%tum nasi diba ian ten ahnya men/adi +a.um nasi +anan dan +iri. Pintu atau luban masu+ +a.um nasi ba ian de%an disebut nares anteri,r dan luban bela+an disebut nares %,steri,r 4+,ana5yan men hubun +an +a.um nasi den an nas,farin .1 2a ian dari +a.um nasi yan leta+nya sesuai ala nasi# te%at dibela+an nares anteri,r# disebut den an .estibulum.8estibulum ini dila%isi ,leh +ulit yan banya+ +elen/ar sebasea dan rambut'rambut %an/an yan disebut den an .ibrise.1 &ia% +a.um nasi mem%unyai 9 buah dindin yaitu dindin medial# lateral# inferi,r dan su%eri,r. !indin medial hidun ialah se%tum nasi. $e%tum nasi ini dibentu+ ,leh tulan dan

tulan ra1an# dindin lateral terda%at +,n+ha su%eri,r# +,n+ha media dan +,n+ha inferi,r. 6an terbesar dan leta+nya %alin ba1ah ialah +,n+ha inferi,r# +emudian yan lebih +e3il adalah +,n+a media# yan lebih +e3il la i +,n+a su%eri,r# sedan +an yan ter+e3il ialah +,n+a su%rema dan +,n+a su%rema biasanya rudimenter.1 (,n+a inferi,r meru%a+an tulan tersendiri yan mele+at %ada ,s ma+sila dan labirin etm,id# sedan +an +,n+a media# su%eri,r dan su%rema meru%a+an ba ian dari labirin etm,id. :elah antara +,n+a inferi,r den an dasar hidun dinama+an meatus inferi,r# beri+utnya 3elah antara +,n+ha media dan inferi,r disebut meatus media dan sebelah atas +,n+ha media disebut meatus su%eri,r.1 Meatus medius meru%a+an salah satu 3elah yan %entin dan meru%a+an 3elah yan lebih luas dibandin +an den an meatus su%eri,r. !isini terda%at muara dari sinus ma+silla# sinus fr,ntal dan ba ian anteri,r sinus etm,id. !ibali+ ba ian anteri,r +,n+a media yan leta+nya men antun # %ada dindin lateral terda%at 3elah yan berbentu+ bulat sabit yan berbentu+ bulan sabit berbentu+ a di+enal seba ai infundibulum. Ada suatu muara atau fisura yan !indin

men hubun +an meatus medius den an infundibulum yan dinama+an hiatus semilunaris.1 inferi,r dan medial infundibulum membentu+ t,n/,lan yan se%erti la3i dan di+enal seba ai %r,sesus unsinatus !i ba ian ata% dan lateral dari r,n

hidun terda%at sinus yan terdiri atas sinus ma+silla# etm,id# fr,ntalis dan s%hen,id. !an sinus ma+silla meru%a+an sinus %aranasal terbesar diantara lainnya# yan berbentu+ %yramid ire ular den an dasarnya men hada% +e f,ssa nasalis dan %un3a+nya +earah a%e+ %r,sesus zi ,mati+us ,s ma+silla.1

7ambar 3. 8as+ularisasi Hidun

$e3ara aris besar %erdarahan hidun berasal dari 3 sumber utama yaitu01 1. Arteri ;tm,idalis anteri,r 2. Arteri ;tm,idalis %,steri,r 3aban dari arteri ,ftalmi+a 3. Arteri $fen,%alatina# 3aban terminal arteri ma+silaris interna yan berasal dari arteri +ar,tis e+sterna. 2a ian ba1ah r,n a hidun menda%at %endarahan dari 3aban arteri ma+silaris a hidun interna# diantaranya ialah u/un arteri %alatina may,r dan arteri sfen,%alatina yan +eluar dari f,ramen sfen,%alatina bersama ner.us sfen,%alatina dan memasu+i r,n 3aban '3aban arteri fasialis.1 Pada ba ian de%an se%tum terda%at anast,m,sis dari 3aban '3aban arteri sfen,%alatina# arteri etm,id anteri,r# arteri labialis su%eri,r dan arteri %alatina may,r# yan disebut %le+sus +ieesselba3h 4little<s area5. Ple+sus (iesselba3h leta+nya su%erfisialis dan mudah 3edera ,leh truma# sehin a serin men/adi sumber e%ista+sis.1 8ena'.ena hidun mem%unyai nama yan sama dan ber/alan berdam%in an den an arterinya. 8ena di.estibulum dan stru+tur luar hidun bermuara +e .ena ,ftalmi+a yan berhubun an den an sinus +a.ernesus.1 2a ian de%an dan atas r,n a hidun menda%at %ersarafan sens,ris dari ner.us etm,idalis anteri,r# yan meru%a+an 3aban dari ner.us nas,siliaris# yan berasal dari ner.us ,ftalmi+us. $araf sens,ris untu+ hidun terutama berasal dari 3aban ,ftalmi+us dan 3aban ma+silaris ner.us tri eminus. :aban %ertama ner.us tri eminus yaitu ner.us ,ftalmi+us memberi+an 3aban ner.us nas,siliaris yan +emudian ber3aban la i men/adi ner.us etm,idalis anteri,r dan etm,idalis %,steri,r dan ner.us infratr,+learis. "er.us etm,idalis anteri,r ber/alan mele1ati lamina +ribr,sa ba ian anteri,r dan memasu+i hidun bersama arteri etm,idalis anteri,r melalui f,ramen etm,idalis anteri,r# dan disini terba i la i men/adi 3aban nasalis internus medial dan lateral.1 dibela+an u/un %,steri,r +,n+a media. 2a ian de%an hidun menda%at %endarahan dari

7ambar 9. Persyarafan Hidun *,n a hidun lainnya# seba ian besar menda%at %ersarafan sens,ris dari ner.us an li,n sfen,%alatinum 4Maran#1990= 2allen er# 1999= Hil er# 199>5.

ma+sila melalui

7an li,n sfen,%alatina# selain memberi %ersarafan sens,ris# /u a memberi+an %ersarafan .as,m,t,r atau ,t,n,m untu+ mu+,sa hidun . 7an li,n ini menerima serabut serabut sens,rid dari ner.us ma+sila.$erabut %arasim%atis dari ner.us %etr,sus %r,fundus. 7an li,n sfen,%alatinum terleta+ dibela+an dan sedi+it diatas u/un %,steri,r +,n+ha media. "er.us Olfa+t,rius turun melalui lamina +rib,sa dari %ermu+aan ba1ah bulbus ,lfa+t,rius dan +emudian bera+hir %ada sel'sel rese%t,r %en hidu. 4Maran#1990= 2allen er# 1999= Man un+usum,# 20015. %0 ,i#i l 4i Hi!un4' memili+i e%itel

Hidun berfun si seba ai indra %en hidu # menyia%+an udara inhalasi a ar da%at di una+an %aru serta fun si filtrasi. $eba ai fun si %en hidu# hidun syaraf yaitu sel %enun/an # sel basal dan sel ,lfa+t,rius. Fun si filtrasi# memanas+an dan melembab+an udara ins%irasi a+an melindun i saluran na%as diba1ahnya dari +erusa+an. Parti+el yan besarnya ?'@ mi+r,meter atau lebih# 8? A '90A disarin didalam hidun den an bantuan &M$. Fun si hidun terba i atas bebera%a fun si utama yaitu 415$eba ai /alan nafas# 425 Alat %en atur +,ndisi udara# 435 Penyarin udara#
8

,lfa+t,rius berla%is semu yan ber1arna +e3,+latan yan mem%unyai ti a ma3am sel'sel

495 $eba ai indra %en hidu# 4?5 Bntu+ res,nansi suara# 4@5 &urut membantu %r,ses bi3ara# 4>5 *efle+ nasal

BAB III PEMBAHASAN


'0 %asien at,%i yan De/ini#i disebab+an ,leh rea+si aler i %ada sama serta sebelumnya sudah tersensitisasi den an aler en yan

*initis aler i adalah %enya+it inflamasi yan

dile%as+annya suatu mediat,r +imia +eti+a ter/adi %a%aran ulan an den an aler en s%esifi+ tersebut 4.,n PirCuet# 198@5. Menurut DHO A*IA 4Aller i3 *hinitis and its Im%a3t ,n Asthma5 tahun 2001# rinitis aler i adalah +elainan %ada hidun den an e/ala bersin'bersin# rin,re# rasa atal dan tersumbat setelah mu+,sa hidun ter%a%ar aler en yan di%erantarai ,leh I ;.1 %0 yaitu0 1. *initis aler i musiman 4seas,nal# hay fe.er# %,lin,sis5 2. *initis aler i se%an/an tahun 4%erenial5 7e/ala +eduanya ham%ir sama# hanya berbeda dalam sifat berlan sun nya. $aat ini di una+an +lasifi+asi rinitis aler i berdasar+an re+,mendasi dari DHO Iniati.e A*IA 4Aller i3 *hinitis and its Im%a3t ,n Asthma5 tahun 2000# yaitu berdasar+an sifat berlan sun nya diba i men/adi 0 1. Intermiten 4+adan '+adan 50 bila e/ala +uran dari 9 hari-min +uran dari 9 min min u. uan tidur# an uan a+tifitas harian# bersantai# an u. uan tersebut diatas. u. u dan atau lebih dari 9 2. Persisten-meneta% bila e/ala lebih dari 9 hari-min u atau Kla#i/ika#i Rhiniti# Aler4i'

!ahulu rinitis aler i dibeda+an dalam 2 ma3am berdasar+an sifat berlan sun nya#

$edan +an untu+ tin +at berat rin annya %enya+it# rinitis aler i diba i men/adi0 1. *in an# bila tida+ ditemu+an an ber,lahra a# bela/ar# be+er/a dan hal'hal lain yan men 2. $edan atau berat bila terda%at satu atau lebih dari an

10

(0 Eti l 4i' *initis aler i melibat+an intera+si antara lin +un an den an %redis%,sisi dalam %er+emban an %enya+itnya. Fa+t,r eneti+

eneti+ dan herediter san at ber%eran %ada

e+s%resi rinitis aler i. Penyebab rinitis aler i terserin adalah aler en inhalan %ada de1asa dan in estan %ada ana+ana+. Pada ana+'ana+ serin disertai e/ala aler i lain# se%erti urti+aria dan an uan %en3ernaan. Penyebab rinitis aler i da%at berbeda ter antun dari +lasifi+asi. menyebab+an 2ebera%a %asien sensitif terhada% bebera%a aler en. Aler en yan 4se%an/an

rinitis aler i musiman biasanya beru%a serbu+ sari atau /amur. *initis aler i %erenial tahun5 diantaranya debu tun au# terda%at dua s%esies utama tun au yaitu !ermat,%ha ,ides farinae dan !ermat,%ha ,ides %ter,nyssinus# /amur# binatan %eliharaan se%erti +e3,a dan binatan %en erat. Fa+t,r resi+, untu+ ter%a%arnya debu tun au biasanya +ar%et serta s%rai tem%at tidur# suhu yan tin yan tin i# dan fa+t,r +elembaban udara. (elembaban i meru%a+an fa+t,r resi+, untu+ untu+ tumbuhnya /amur.

7ambar ?. &un au Penyebab *initis Aler i 2erba ai %emi3u yan %erubahan 3ua3a. bisa ber%eran dan mem%erberat adalah bebera%a fa+t,r n,ns%esifi+ diantaranya asa% r,+,+# %,lusi udara# bau ar,ma yan +uat atau meran san dan

11

7ambar @. Aler en Penyebab *initis Aler i +0 Pat /i#i l 4i

(ara+teristi+ utama dari sistem +e+ebalan tubuh adalah %en enalan dari En,n'selfF yan ber%asan an den an Emem,ryF. Fun si dari sistem +e+ebalan tubuh melibat+an limf,sit & dan limf,sit 2 serta zat terlarut yan disebut sit,+in yan bertinda+ di dalam dan di luar sistem +e+ebalan tubuhuntu+ mem%en aruhi sistem tersebut dan /u a berane+a ra am mediat,r. 7ell dan :,,mbs men ambar+an em%at /enis rea+si hi%ersensiti.itas0 lan sun # sit,t,+si+# +,m%le+s imun# dan tertunda. )ainnya menyaran+an %enambahan dua /enis la i 4ran san an antib,di dan antib,di'de%enden# sit,t,+sisitas dimediasi sel5. "amun# rhinitis aler i melibat+an terutama /enis 7ell dan :,,mbs# rea+si hi%ersensiti.itas ti%e . +arena berba ai tera%i m,dalitas be+er/a di berba ai titi+ dalam rea+si ini# %entin ba i d,+ter untu+ memili+i %emahaman umum tentan hal tersebut.9 *initis aler i meru%a+an suatu %enya+it inflamasi yan dia1ali den an taha% sensitisasi dan dii+uti den an rea+si aler i. *ea+si aler i terdiri dari 2 fase yaitu 0 1 a5 Immediate Phase Allergic Reaction atau *ea+si Aler i Fase :e%at 4*AF:5 yan berlan sun se/a+ +,nta+ den an aler en sam%ai 1 /am setelahnya. Mun3ulnya se era dalam ?'30 menit# setelah ter%a%ar den an aler en s%esifi+ dan e/alanya terdiri dari bersin'bersin# rin,re +arena hambatan hidun dan

12

atau br,n+,s%asme. Hal ini berhubun an den an %ele%asan amin .as,a+tif se%erti histamin. b5 Late Phase Allergic Reaction atau *ea+si Aler i Fase )ambat 4*AF)5 yan berlan sun 2'9 /am den an %un3a+ @'8 /am 4fase hi%errea+tifitas5 setelah %ema%aran dan da%at berlan sun sam%ai 29'98 /am. Mun3ul dalam 2'8 /am setelah ter%a%ar aler en tan%a %ema%aran tambahan. Hal ini berhubun an den an infiltrasi sel'sel %eradan an# e,sin,fil# neutr,fil# bas,fil# m,n,sit dan :!9 G sel & %ada tem%at de%,sisi anti en yan menyebab+an %emben +a+an# +,n esti dan se+ret +ental. 70 Ge8ala Klinik

7e/ala rinitis aler i yan +has ialah terda%atnya seran an bersin berulan . $ebetulnya bersin meru%a+an e/ala yan n,rmal# terutama %ada %a i hari atau bila terda%at +,nta+ den an se/umlah besar debu. Hal ini meru%a+an me+anisme fisi,l, i+# yaitu %r,ses membersih+an sendiri 4self 3leanin %r,3ess5. 2ersin dian bersin %at,l, is.1#2 7e/ala lain ialah +eluar in us 4rin,re5 yan en3er dan banya+# hidun tersumbat# hidun dan mata atal# yan +adan '+adan disertai den an banya+ air mata +eluar un 4la+rimasi5. &anda'tanda aler i /u a terlihat di hidun # mata# telin a# farin atau larin . &anda hidun termasu+ li%atan hidun melintan H aris hitam melintan %ada ten ah %un hidun a+ibat serin men ,s,+ hidun salute5# %u3at dan edema mu+,sa hidun yan da%at mun3ul +ebiruan. )uban +e atas meniru+an %emberian h,rmat 4aller i3 hidun a% %at,l, i+# bila ter/adinya lebih dari ? +ali setia% seran an# seba ai a+ibat dile%as+annya histamin. !isebut /u a seba ai

ben +a+. !isertai den an se+ret mu+,id atau 3air. &anda di mata termasu+ edema +el,%a+ mata# +,n esti +,n/un ti.a# lin +ar hitam diba1ah mata 4aller i3 shiner5. &anda %ada telin a termasu+ retra+si membran tim%ani atau ,titis media ser,sa seba ai hasil dari hambatan tuba eusta3hii. &anda farin eal termasu+ farin itis ranuler a+ibat hi%er%lasia submu+,sa /arin an limf,id. &anda larin eal termasu+ suara sera+ dan edema %ita suara.1#2 7e/ala lain yan tida+ +has da%at beru%a0 batu+# sa+it +e%ala# masalah %en3iuman# men i# %ene+anan %ada sinus dan nyeri 1a/ah# %,st nasal dri%. 2ebera%a ,ran men alami lemah dan lesu# mudah marah# +ehilan an nafsu ma+an dan sulit tidur.1#2 /u a

13

90 1. Anamnesis

Dia4n #i#

!ia n,sis rhinitis aler i dite a++an berdasar+an0 Anamnesis san at %entin # +arena serin +ali seran an tida+ ter/adi dihada%an

%emeri+sa. Ham%ir ?0A dia n,sis da%at dite a++an dari anamnesis sa/a. 7e/ala rinitis aler i yan +has ialah terda%atnya seran an bersin berulan . 7e/ala lain ialah +eluar hin us 4rin,re5 yan en3er dan banya+# hidun tersumbat# hidun dan mata atal# yan +adan '+adan disertai den an banya+ air mata +eluar 4la+rimasi5. (adan '+adan +eluhan hidun tersumbat meru%a+an +eluhan utama atau satu'satunya e/ala yan diutara+an ,leh %asien 4Ira1ati# (asa+ayan# *usm,n,# 20085. 7e/ala +linis lainnya da%at beru%a E%,%%in ,f the earsF# berdeham# dan batu+# namun hal ini /aran di+eluh+an. Perlu ditanya+an %,la e/ala 4hilan timbul# meneta%5 beserta ,nset dan +e%arahannya# identifi+asi fa+t,r %redis%,sisi +arena fa+t,r eneti+ dan herediter san at ber%eran %ada e+s%resi rinitis aler i# res%,n terhada% %en ,batan# +,ndisi lin +un an dan %e+er/aan. *initis aler i da%at dite a++an berdasar+an anamnesis# bila terda%at 2 atau lebih e/ala se%erti bersin'bersin lebih ? +ali setia% seran an# hidun dan mata atal# in us en3er lebih dari satu /am# hidun tersumbat# dan mata merah serta berair ma+a dinyata+an %,sitif. 1#? 2. Pemeri+saan Fisi+ Pada mu+a biasanya dida%at+an aris !ennie'M,r an dan aller i3 shinner# yaitu bayan an ela% di daerah ba1ah mata +arena stasis .ena se+under a+ibat ,bstru+si hidun 4Ira1ati# 20025. $elain itu# da%at ditemu+an /u a aller i3 3rease yaitu beru%a aris melintan %ada d,rsum nasi ba ian se%erti a ba1ah. 7aris ini timbul a+ibat hidun di ,s,+' ,s,+ ,leh %un un tan an 4aller i3 salute5.1 yan serin

Pada %emeri+saan rin,s+,%i ditemu+an mu+,sa hidun basah# ber1arna %u3at atau li.id den an +,n+a edema dan se+ret yan en3er dan banya+. Perlu /u a dilihat adanya +elainan se%tum atau %,li% hidun yan da%at mem%erberat e/ala hidun tersumbat. $elain itu# da%at %ula ditemu+an +,n/un ti.is bilateral atau %enya+it yan berhubun an lainnya se%erti sinusitis dan ,titis media 4Ira1ati# 20025. 3. Pemeri+saan Penun/an a. In .itr, Hitun e,sin,fil dalam darah te%i da%at n,rmal atau menin +at. !emi+ian %ula %emeri+saan I ; t,tal 4%rist'%a%er radi, imun,s,rbent test5 serin +ali menun/u++an nilai
14

n,rmal# +e3uali bila tanda aler i %ada %asien lebih dari satu ma3am %enya+it# misalnya selain rinitis aler i /u a menderita asma br,n+ial atau urti+aria. )ebih berma+na adalah den an *A$& 4*adi, Immun, $,rbent &est5 atau ;)I$A 4;nzyme )in+ed Immun, $,rbent Assay &est5. Pemeri+saan sit,l, i hidun # 1alau%un tida+ da%at memasti+an dia n,sis# teta% ber una seba ai %emeri+saan %elen +a%. !itemu+annya e,sin,fil dalam /umlah banya+ menun/u++an +emun +inan aler i inhalan. Ii+a bas,fil 4? sel-la%5 mun +in disebab+an aler i ma+anan# sedan +an /i+a ditemu+an sel PM" menun/u++an adanya infe+si ba+teri.1 b. In .i., Aler en %enyebab da%at di3ari den an 3ara %emeri+saan tes 3u+it +ulit# u/i intra+utan atau intradermal yan tun al atau berseri 4$+in ;nd'%,int &itrati,n-$;&5. $;& dila+u+an untu+ aler en inhalan den an menyunti++an aler en dalam berba ai +,nsentrasi yan bertin +at +e%e+atannya. (euntun an $;&# selain aler en %enyebab /u a dera/at aler i serta d,sis inisial untu+ desensitisasi da%at di+etahui.1 :0 Dia4n #i# Ban!in4

!ia n,sis bandin dari rhinitis aler i+ adalah seba ai beri+ut0 *hinitis n,n aler i+ Adalah suatu +eadaan inflamasi hidun yan disebab+an ,leh selain aler i. (eadaan ini tida+ da%at diidentifi+asi den an %emeri+saan aler i yan sesuai 4anamnesis# tes 3u+it +ulit# +adar antib,di I ; s%esifi+ serum5. (elainan ini da%at berma3am'ma3am ber antun dari %enyebabnya# antara lain0 i. ii. iii. i.. *hinitis .as,m,t,r *hinitis ustat,r *hinitis medi+ament,sa *hinitis h,rm,nal

Imm,tile 3illia syndr,me 43iliary dys+inesia5 !is+inesia siliar %rimer ditandai ,leh %enurunan nilai ba1aan dari 3learan3e mu+,siliar. Manifestasi +linis termasu+ batu+ +r,nis# rhinitis +r,nis# dan sinusitis +r,nis. Otitis dan ,t,sal%in itis yan umum di masa +anan'+ana+# se%erti /u a %,li%,id hidun dan a enesis sinus fr,ntalis.1#@ 10 Tata Lak#ana

15

'0 Terapi N n5/armak l 4i &era%i n,n'farma+,l, i yan %alin ideal adalah den an men hindari aler en %enyebabnya 4a.,idan3e5 dan eliminasi.1 %0 Terapi ,armak l 4i ;Terapi Simpt mati#. Me!ikament #a &era%i medi+ament,sa yaitu antihistamin# ,bat',batan sim%at,mimeti+# +,rti+,ster,id dan anti+,liner i+ t,%i+al. Antihistamin yan di%a+ai adalah anta ,nis H'1. Anta ,nis rese%t,r histamin H1 beri+atan den an rese%t,r H1 tan%a men a+ti.asi rese%t,r# yan men3e ah i+atan dan +er/a histamin. Meru%a+an %re%arat farma+,l, i+ yan %alin serin di%a+ai seba ai lini %ertama %en ,batan rinitis aler i. Pemberian da%at dalam +,mbinasi atau tan%a +,mbinasi den an de+,n estan se3ara %er,ral. Antihistamin diba i dalam 2 antihistamin enerasi'1 4+lasi+5 dan bersifat li%,fili+# sehin ,l,n an yaitu ,l,n an enerasi'1 enerasi '2 4n,n sedatif5. Antihistamin

a da%at menembus sa1ar darah ,ta+ 4mem%unyai efe+ %ada $$P5

dan %lasenta serta mem%unyai efe+ +,liner i+.1#? 7enerasi +edua lebih bersifat li%,f,bi+ dan memili+i u+uran m,le+ul lebih besar sehin a lebih banya+ dan lebih +uat teri+at den an %r,tein %lasma dan ber+uran +emam%uannya melintasi ,ta+. 7enerasi +edua AH1 mem%unyai rasi, efe+ti.itas# +eamanan dan farma+,+ineti+ yan bai+# da%at diminum se+ali sehari# serta be+er/a 3e%at 4+uran dari 1 /am5 dalam men uran i e/ala hidun dan mata# namun ,bat enerasi terbaru ini +uran efe+tif dalam men atasi +,n esti hidun .1#? hidun ,armak kinetik AH Genera#i Ke!ua ;<etiri2in !an L rata!in.0 ,l,n an a ,nis adrener i+ alfa di%a+ai de+,n estan

Pre%arat sim%at,mimeti+

,ral den an atau tan%a +,mbinasi den an antihistamin atau t,%i+al. "amun untu+

%ema+aian se3ara t,%i+al hanya b,leh untu+ bebera%a hari sa/a untu+ men hindari ter/adinya rinitis medi+ament,sa. 2era+si %ada rese%t,r adrener i+ %ada mu+,sa hidun menyebab+an .as,+,nstri+si# men3iut+an mu+,sa yan %erna%asan. a. !e+,n estan ,ral memben +a+# dan mem%erbai+i

16

!e+,n estan ,ral se%erti efedrin# fenilefrin# dan %seud,efedrin# meru%a+an ,bat sim%at,mimeti+ yan da%at men uran i e/ala +,n esti hidun . Pen %asien den an %enya+it /antun hi%ertensi# berdebar'debar# harus berhati'hati. ;fe+ sam%in unaan ,bat ini %ada ,bat ini antara lain

elisah# a itasi# trem,r# ins,mnia# sa+it +e%ala# +e+erin an

membran mu+,sa# retensi urin# dan e+saserbasi lau+,ma atau tir,t,+si+,sis. !e+,n estan ,ral da%at diberi+an den an %erhatian terhada% efe+ sentral. Pada +,mbinasi den an antihistamin'H1 ,ral efe+tifitasnya da%at menin +at# namun efe+ sam%in /u a bertambah.? b. !e+,n estan intranasal intranasal 4misalnya e%inefrin# naftaz,lin# ,+simetaz,lin# dan

!e+,n estan

Jil,metaz,lin5 /u a meru%a+an ,bat sim%at,mimeti+ yan da%at men uran i e/ala +,n esti hidun . Obat ini be+er/a lebih 3e%at dan efe+tif dari%ada de+,n estan ,ral. Pen unaannya harus dibatasi +uran dari 10 hari untu+ men3e ah ter/adinya rinitis medi+ament,sa. ;fe+ sam%in nya sama se%erti sediaan ,ral teta%i lebih rin an. Pemberian .as,+,nstri+t,r t,%i+al tida+ dian/ur+an untu+ rinitis aler i+ %ada ana+ di ba1ah usia l tahun +arena batas antara d,sis tera%i den an d,sis t,+sis yan +ardi,.as+ular dan sistem saraf %usat.? Preparat K rtik #ter i! +uat. 2era am +er/a anti inflamasi +,rti+,ster,id sem%it. Pada d,sis t,+si+ a+an ter/adi an uan

(,rti+,ster,id di una+an san at luas dalam %en ,batan berba ai %enya+it aler i ,leh +arena sifat anti inflamasinya yan di%erantarai ,leh %en aturan e+s%resi dari berma3am en tar et s%esifi+. &elah di+etahui bah1a +,rti+,ster,id men hambat sintesis se/umlah sit,+in se%erti interleu+in I)'1 sam%ai I)'@# tum,r ne+r,sis fa3t,r'K 4&"F'K5# dan ranul,3yte'ma3r,%ha e 3,l,ny stimulatin fa3t,r 47M':$F5. (,rti+,ster,id /u a men hambat sintesis +hem,+in I)'8# re ulated ,n a3ti.ati,n n,rmal & 3ell eJ%ressed and se3reted 4*A"&;$5# e,taJin# ma3r,%ha e inflammat,ry %r,tein' 1K 4MIP'1K5# dan m,n,3yt 3hem,attra3tant %r,tein'1.1 a. (,rti+,ster,id intranasal

(,rti+,ster,id intranasal 4misalnya be+l,metas,n# budes,nid# flunis,lid# fluti+as,n# m,metas,n# dan triamsin,l,n5 da%at men uran i hi%errea+ti.itas dan inflamasi nasal. Obat ini meru%a+an tera%i medi+ament,sa yan %alin efe+tif ba i rinitis aler i+ dan efe+tif terhada% +,n esti hidun . ;fe+nya a+an terlihat setelah @'12 /am# dan efe+ ma+simal terlihat

17

setelah bebera%a hari. (,rti+,ster,id t,%i+al hidun %ada ana+ masih banya+ di%ertentan +an +arena efe+ sistemi+ %ema+aian lama dan efe+ l,+al ,bat ini. "amun belum ada la%,ran tentan efe+ sam%in setelah %emberian +,rti+,ster,id t,%i+al hidun /an +a %an/an . !,sis ster,id t,%i+al hidun da%at diberi+an den an d,sis seten ah de1asa dan dian/ur+an se+ali sehari %ada 1a+tu %a i hari. Obat ini diberi+an %ada +asus rinitis aler i+ den an +eluhan hidun tersumbat yan men,n/,l.1 b. (,rti+,ster,id ,ral-IM

(,rti+,ster,id ,ral-IM 4misalnya de+sametas,n# hidr,+,rtis,n# metil%rednis,l,n# %rednis,l,n# %rednis,n# triamsin,l,n# dan betametas,n5 %,ten untu+ men uran i inflamasi dan hi%errea+ti.itas nasal. Pemberian /an +a %ende+ mun +in di%erlu+an. Ii+a memun +in+an# +,rti+,ster,id intranasal di una+an untu+ men anti+an %ema+aian

+,rti+,ster,id ,ral-IM. ;fe+ sam%in l,+al ,bat ini 3u+u% rin an# dan efe+ sam%in sistemi+ mem%unyai batas yan luas. Pemberian +,rti+,ster,id sistemi+ tida+ dian/ur+an untu+ rinitis aler i+ %ada ana+. Pada ana+ +e3il %erlu di%ertimban +an %ema+aian +,mbinasi ,bat intranasal dan inhalasi. S !ium Kr m lin a men3e ah de ranulasi sel mast dan

$eba ai suatu %enstabil sel mast sehin diran san anti en mele1ati membran sel mast.

%ele%asan mediat,r termasu+ histamin den an 3ara membl,+ade %en an +utan +alsium yan

Pre%arat anti+,liner i+ t,%i+al adalah i%ratr,%ium br,mida# bermanfaat untu+ men atasi rin,re# +arena a+tifitas inhibisi rese%t,r +,liner i+ %ermu+aan sel efe+t,r 4Mulyar/,# 200@5. Anti'leu+,trien se%erti m,ntelu+ast# %ranlu+ast# dan zafirlu+ast# a+an membl,+ rese%t,r :yst)&# dan meru%a+an ,bat yan men/an/i+an bai+ di%a+ai sendiri atau%un dalam +,mbinasi den an antihistamin'H1 ,ral# namun masih di%erlu+an banya+ data men enai ,bat',bat ini. ;fe+ sam%in nya da%at dit,leransi tubuh den an bai+. (0 Operati/

18

&inda+an +,n+,t,mi 4%em,t,n an +,n+a inferi,r5 %erlu di%i+ir+an bila +,n+a inferi,r hi%ertr,fi berat dan tida+ berhasil di+e3il+an den an 3ara +auterisasi mema+ai A "O3 2? A atau tr,+l,r asetat 4*,land# M3:lu +0 Imun terapi Imun,tera%i atau hi%,sensitisasi di una+an +eti+a %en ,batan medi+ament,sa a al men ,ntr,l e/ala atau men hasil+an efe+ sam%in yan tida+ da%at di+,m%r,mi. Imun,tera%i mene+an %embentu+an I ;. Imun,tera%i /u a menin +at+an titer antib,di I 7 s%esifi+. Ienisnya ada desensitisasi# hi%,sensitisasi L netralisasi. !esensitisasi dan hi%,sensitisasi membentu+ bl,3+in antib,dy. (eduanya untu+ aler i inhalan yan berat# berlan sun membentu+ bl,3+in antib,dy dan untu+ aler i inhalan.1 2ila ada +,n/un ti.itis# tambah+an 0 , Pen hambat H1 ,ral , Atau %en hambat H1 Intra',+uler , Atau +r,m,lin intra',+uler , 4atau larutan aram fisi,l, is5 Pertimban +an Imun,tera%i s%esifi+ 2ila ada %erbai+an turun+an +e taha% sebelumnya# +alau memburu+ nai++an +e taha% beri+utnya. "0 K mplika#i' 15 P,li% hidun . *initis aler i da%at menyebab+an atau menimbul+an +e+ambuhan %,li% hidun . 25 Otitis media yan serin residif# terutama %ada ana+'ana+. 35 $inusitis %aranasal. 95 Masalah ,rt,d,nti dan efe+ %enya+it lain dari %ernafasan mulut yan lama +hususnya %ada ana+'ana+. ?5 Asma br,n+ial. Pasien aler i hidun menda%at asma br,n+ial. memili+i resi+, 9 +ali lebih besar e/alanya lama dan hasil %en ,batan lain belum memuas+an. "etralisasi tida+ a e# $3iinneider# 20015.1

19

BAB I= KESIMPULAN
*initis aler i adalah +eadaan dimana mu+,sa hidun men/adi menebal di+arena+an sese,ran memili+i aler i terhada% %a%aran tertentu sehin sehin a sese,ran yan a menimbul+an rea+si %ada mu+,sa hidun memili+i hal se%erti ini men alami hidun

tersumbat# se+ret yan berlebih# hidun terasa atal# dan lain'lain. Hidun sendiri adalah suatu ,r an yan memili+i fun si seba ai indra %en3iuman dan fun si %erna%asan /u a. Oleh +arena itu /i+a sese,ran men alami an uan di hidun ma+a fun si'fun si hidun tida+ a yan medi+ament,sa. "amun# tatala+sana be+er/a seba aimana mestinya. Oleh +arena itu terda%at tata la+sana untu+ men atasi hal tersebut mulai dari n,n medi+ament,sa hin tida+ +ambuh %enya+itnya. yan %alin efe+tif adalah men hindari %a%aran tersebut a ar sese,ran den an rinitis aler i

20

BAB = DA,TAR PUSTAKA


1. $,e%ardi ;.# Is+andar ". &elin a Hidun &en ;nam. 2009. Ia+arta0 2alai Penerbit F(BI. 2. 2ailey 2I et al. Head and "e3+ $ur ery H Ot,laryn ,l, y0 &hird ;diti,n. 2001. Philadel%hia0 )i%%in3,tt Dilliam and Dil+ins. 3. $hei+h 2019 9. :ummin s :D# Fredri3+s,n IM# Har+er )A. Ot,laryn ,l, y Head and "e3+ $ur ery0 &hird ;diti,n. 1998. $t ),uis0 M,sby. ?. Oates IA# D,,d AII. &he "e1 ;n land I,urnal ,f Medi3ine0 !ru &hera%y. 1991. A.ailable at0 htt%0--hi h1ire.stanf,rd.edu-. !,1nl,aded ,n Ianuary 2nd 2019'01'10 @. 2er str,m $;. Primary :iliary !ys+inesia. 2010. A.ailable at0 htt%0--111.u%t,date.3,m-%atients-3,ntent-t,%i3.d,M t,%i3(eyNO:!BF7,P181h$1mB. !,1nl,aded ,n Ianuary >th 2019 >. Meltzer# ;O. ;.aluati,n ,f &he Oral Antihistamine f,r Patients 1ith Aller i3 *hinitis. 200?. A.ailable at0 htt%0--hi h1ire.stanf,rd.eduM. !,1nl,aded ,n Ianuary >th 2019 I# "a/ub B. *hinitis Aller i3. 2010. &ersedia di0 htt%0--emedi3ine.meds3a%e.3,m-arti3le-13982?'dia n,sis. !i unduh %ada 2 Ianuari ,r,+an (e%ala dan )eher. ;disi +e

21

Vous aimerez peut-être aussi