Vous êtes sur la page 1sur 31

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini tepat pada aktunya
dalam mata kuliah Sistem Muskul!skeletal""
Makalah ini berisikan tentang Asuhan Keperaatan Pasien Traksi dan Gips" #iharapkan
Makalah ini dapat memberikan penjelasan kepada kita semua tentang in$!rmasi di atas"
#alam penyusunan makalah ini tim penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak tidak
lupa pada kesempatan kali ini penulis menyampaikan terima kasih kepada yang terh!rmat%
&" 'bu Ns" (enny )ukita* S"kep selaku d!sen pembimbing
+" ,apak -art!n! M"Kep Selaku K!!rdinat!r mata kuliah Sistem Muskul!skeletal"
." Rekan-rekan mahasisa ST'K Muhammadiyah P!ntianak yang telah membantu dan atas
kerjasamanya"
/" Seluruh pihak yang memberikan dukungan dan bantuan"
Kami menyadari baha Makalah ini masih jauh dari sempurna* !leh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersi$at membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan Makalah
ini"
Akhir kata* kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan Makalah ini dari aal sampai akhir"Sem!ga Allah SWT senantiasa meridhai segala
usaha kita"Amin"
P!ntianak */ April +0&/
Tim Penyusun
1 | P a g e
#A1TAR 'S'
KATA PENGANTAR &
#A1TAR 'S' +
,A, ' PEN#A-2)2AN .
A" )atar ,elakang .
," Rumusan Masalah .
3" Tujuan Penulisan .
#" Man$aat Penulisan /
,A, '' PEM,A-ASAN
A" Pengertian 4
," 5enis 6 5enis Traksi 4
3" K!mplikasi 8
#" Klasi$ikasi 8
E" Pat!$isi!l!gi dan Pat!genesis 10
1" Pathay &&
G" Mani$estasi Klinis 11
-" Pemeriksaan diagn!stik 14
'" Penatalaksanaan 15
5" K!mplikasi 18
K" Pr!gn!sis 18
)" Asuhan Keperaatan 19
2 | P a g e
,A, ''' PEN2T2P
A" Kesimpulan ++
," Saran ++
#A1TAR P2STAKA +.
BAB I
PENDAHULUAN
A" )atar ,elakang
,eberapa tulang* misalnya $emur mempunyai kekutan !t!t yang kuat sehingga
rep!sisi tidak dapat dilakukan sekaligus" Traksi adalah pemasangan gaya tarikan ke bagian
tubuh digunakan untuk meminimalkan spasme !t!t* untuk mereduksi* menyejajarkan
mengib!lisasikan $raktur* mengurangi de$!rmitas* dan untuk menambah ruangan diantara
kedua permukaan patahan tulang" Traksi d!perlukan untuk rep!sisi dan im!bilisasi pada
tulang panjang"
Traksi digunakan untuk menahan kerangka pada p!sisi sebenarnya*
penyembuhan* mengurangi nyeri* mengurangi kelainan bentuk atau perubahan bentuk"
Penanganan nyeri dan penegaan k!mplikasi adalah dua kun7i tugas peraat dalam
peraatan traksi" K!mplikasi yang terjadi berhubungan dengan penggunaan traksi dan
pematasan gerak* jika klien !besitas 7a7heti7* tua* anak muda* diabetes* dan per!k!k"
Kadang traksi harus dipasang dengan arah yang lebih dari satu untuk mendapatkan
garis tarikan yang diinginkan" E$ek traksi yang dipasang harus die8aluasi dengan sinar-9*
dan mungkin diperlukan penyesuaian" 'ndikasi traksi adalah pasien $raktur an atau
disl!kasi" ,ila !t!t dan jaringan lunak sudah rileks* berat yang digunakan harus diganti
untuk memper!leh gaya tarik yang diinginkan"

," Rumusan Masalah
,erdasarkan latar belakang di atas* maka rumusan masalah yang kami ambil dalam
makalah ini adalah sebagai berikut%
3 | P a g e
&" Apa de$enisi dari traksi :
+" Apa saja jenis-jenis traksi :
." Apa saja k!mplikai dari traksi :
/" ,agaimana klasi$ikasi dari traksi :
4" ,agaimana eti!l!gi dari traksi :
;" ,agaimana mani$estasi klinis dari traksi :
<" ,agaimana pemeriksaan diagn!stik dari traksi :
=" ,agaimana prinsip peraatan traksi :
3" Tujuan Pembuatan Makalah
&" 2ntuk mengetahui apa de$enisi dari traksi :
+" 2ntuk mengetahui apa saja jenis-jenis traksi :
." 2ntuk mengetahui apa saja k!mplikasi dari traksi :
/" 2ntuk mengetahui bagaimana klasi$ikasi dari traksi :
4" 2ntuk mengetahui bagaimana eti!l!gi dari traksi :
;" 2ntuk mengetahui bagaimana mani$estasi klinis dari traksi :
<" 2ntuk mengetahui bagaimana pemeriksaan diagn!sik dari traksi :
=" 2ntuk mengetahui bagaimana prinsip peraatan traksi :
4 | P a g e
BAB II
PEMBAHASAN
A" PENGERT'AN
Traksi adalah Suatu pemasangan gaya tarikan pada bagian tubuh" Traksi
digunakan untuk meminimalkan spasme !t!t > untuk mereduksi* mensejajarkan* dan
mengim!bilisasi $raktur > untuk mengurangi de$!rmitas* dan untuk menambah ruangan diantara
kedua permukaan patahan tulang" Traksi harus diberikan dengan arah dan besaran yang diinginka
untuk mendapatkan e$ek terapeutik" 1akt!r-$akt!r yang mengganggu kee$ekkti$an tarikan traksi
harus dihilangkan ?Smelt@er A ,are* +00& B" Traksi merupakan met!de lain yang baik untuk
mempertahankan reduksi ektermitas yang mengalami $raktur ?Wils!n* &CC4 B"
," 5EN'S- 5EN'S TRAKS'
5 | P a g e
&" Traksi kulit
Traksi kulit digunakan untuk meng!ntr!l sepasme kulit dan memberikan im!bilisasi "
Traksi kulit apendikuler ? hanya pada ektermitas digunakan pada !rang deasaB termasuk D traksi
ektensi ,u7k* traksi russell* dan traksi #unl!pE"
a" Traksi bu7k
Ektensi bu7k ? unilateralF bilateral B adalah bentuk traksi kulit dimana tarikan diberikan
pada satu bidang bila hanya im!bilisasi parsial atau temp!rer yang diinginkan " #igunakan untuk
memberikan rasa nyaman setelah 7idera pinggulsebelum dilakukan $iksasi bedah ?Smelt@er A
,are*+00& B"
Traksi bu7k merupakan traksi kulit yang paling sederhana* dan paling tepat bila dipasang
untuk anak muda dalam jangka aktu yang pendek" 'ndikasi yang paling sering untuk jenis traksi
ini adalah untuk mengistirahatkan sendi lutut pas7a trauma sebelum lutut tersebut diperiksa dan
diperbaiki lebih lanjut ?Wils!n* &CC4 B"
Mula- mula selapis tebal semen kulit* tingtura ben@!id atau pelekat elastis dipasang pada
kulit penderita dibaah lutut" Kemudian disebelah distal dibaah lutut diberi st!king tubular yang
digulung* kemudian plester diberikan pada bagian medikal dan lateral dari st!king tersebut lalu
st!king tersebut dibungkus lagi dengan perban elastis" 2jung plester traksi pada pergelangan kaki
di hubungkan dengan bl!k penyebar guna men7egah penekanan pada male!li" Seutas tambang
yang diikat ketengah bl!k penyebar tersebut kemudian dijulurkan melalui kerekan pada kaki
tempat tidur" 5arang dibutuhkan berat lebih dari 4 lb" penggunaan traksi kulit ini dapat
menimbulkan banyak k!mplikasi" ,an perban elastis yang melingkar dapat mengganggu sirkulasi
yang menuju kekaki penderita* yang sebelumnya sudah menderita penyakit 8askular" Alergi kulit
terhadap plester juga dapat menumbuhkan masalah" Kalau tidak diraat dengan baik mungkin
akan menimbulkan ulserasi akibat tekanan pada male!lus" Traksi berlebih dapat merusak kulit
yang rapuh pada !rang yang berusia lanjut" ,ahkan untuk peenderita deasa lebih disukai traksi
pin rangka* terutama bila peraatan harus dilakukan selama beberapa hari"
b" Traksi Russell
#apat digunakan pada $raktur plat! tibia* meny!k!ng lutut yang $leksi pada penggantung
dan memberikan gaya tarik h!ri@!ntal melalui pita traksi balutan elastis ketungkai baah" ,ila
6 | P a g e
perlu* tungkai dapat disangga dengan bantal agar lutut benar- benar $leksi dan menghindari
tekanan pada tumit ?Smelt@er A ,are* +00& B"
Masalah yang paling sering dilihat pada traksi Russell adalah bergesernya penderita
kebagian kaki ketempat tidur*sehingga kerekan bagian distal saling berbenturan dan beban turun
kelantai" Mungkin perlu ditempatkan bl!k-bl!k dibaah kaki tempat tidur sehingga dapat
memper!leh bantuan dari gaya tarik bumi ?Wils!n* &CC4B"
Walaupun traksi rangka seimbang dapat digunakan untuk menangani hampir semua $raktur
$emur* reduksi untuk $raktur panggul mungkin lebih sering diper!leh dengan memakai traksi
Russell dalam keadaan ini paha dis!k!ng !leh beban" Traksi l!ngitudinal diberikan dengan
menempatkan pin dengan p!sisi tran8ersal melalui tibia dan $ibula diatas lutut" E$ek dari
ran7angan ini adalah memberikan kekuatan traksi ? berasal dari gaya tarik 8ertikal beban paha dan
gaya tarik h!ri@!ntal dari kedua tali pada kaki B yang segaris dengan tulang yang 7idera dengan
kekuatan yang sesuai" 5enis traksi paling sering digunakan untuk memberi rasa nyaman pada
pasien yang menderita $raktur panggul selama e8aluasi sebelum !perasi dan selama persiapan
pembedahan" Meskipun traksi Russell dapat digunakan sebagai tindakan keperaatan yang utama
dan penting untuk patah tulang panggul pada penderita tertentu tetapi pada penderita usia lanjut
dan lemah biasanya tidak dapat mengatasi bahya yang akan timbul karena berbaring terlalu lama
ditempat tidur seperti dekubitus* pneum!nia* dan tr!mb!plebitis"
7" Traksi #unl!p
Adalah traksi pada ektermitas atas" Traksi h!ri@!ntal diberikan pada lengan baah dalam
p!sisi $leksi"
d" Traksi kulit ,ryant
Traksi ini sering digunakan untuk meraat anak ke7il yang mengalami patah tulang paha"
Traksi ,ryant sebaiknya tidak dilakukan pada anak-anak yang berat badannya lebih dari .0 kg"
kalau batas ini dilampaui maka kulit dapat mengalami kerusakan berat"
+" Traksi skelet
Traksi skelet dipasang langsung pada tulang" Met!de traksi ini digunakan paling sering
untuk menangani $raktur $emur* tibia* humerus dan tulang leher" Kadang- kadang skelet traksi
bersi$at seimbang yang meny!k!ng ekstermitas yang terkena* memungkinkan gerakan pasien
sampai batas- batas tertentu dan memungkinkan kemandirian pasien maupun asuh keperaatan
7 | P a g e
sementara traksi yang e$ekti$ tetap dipertahankan yang termasuk skelet traksi adalah sebagai
berikut ?Smelt@er A ,are*+00& B"
a" Traksi rangka seimbang
Traksi rangka seimbang ini terutama dipakai untuk meraat patah tulang pada k!rpus
$em!ralis !rng deasa" Sekilas pandangan traksi ini tampak k!mplek* tetapi sesunguhnya
hanyalah satu pin rangka yang ditempatkan tram8ersal melalui $emur distal atau tibia pr!ksimal"
#ipasang pan7ang traksi dan tali traksi utama dipasang pada pan7ang tersebut" Ektermitas pasien
ditempatkan dengan p!sisi panggul dan lutut membentuk sekitar .4G * kerekan primer disesuaikan
sedemikian sehingga garis ketegangan k!aksial dengan sumbu l!ngitudinal $emur yang mengalami
$raktur" ,eban yang 7ukup berat dipasang sedemikian rupa men7apai panjang n!rmalnya" Paha
penderita dis!k!ng !leh alat pars!n yang dipasang pada bidai t!mas alat pars!n dan ektermitas itu
sendiri dijulurkan dengan tali* kerekan dan beban yang sesuai sehingga kaki tergantung bebas
diudara" #engan demikian pemeliharaan penderita ditempat tidur sangat mudah" ,entuk traksi ini
sangat berguna sekali untuk meraat berbagai jenis $raktur $emur" Seluruh bidai dapat diadduksi
atau diabduksi untuk memperbaiki de$!rmitas angular pada bidang medle lateral $leksi panggul
dan lutut lebih besar atau lebih ke7il memungkinkan perbaikan lateral p!sisi dan angulasi alat
banyak memiliki keuntungan antara lain traksi ele$asi keaksial" )!ngitudinal pada tulang panjang
yang patah* ektermitas yang 7idera mudah dijangkau untuk pemeriksaan ulang status neur!
8as7ular* dan untuk meraat luka l!kal serta mempermudah peraatan !leh peraat" Seperti
bentuk traksi yang mempergunakan pin rangka* pasien sebaiknya diperiksa setiap hari untuk
mengetahui adanya peradangan atau in$eksi sepanjang pin* geseran atau pin yang kend!r dan pin
telah tertarik dari tulang ?Wils!n* &CC4 B"
b" Traksi C0-C0-C0
Traksi C0-C0-C0 sangat berguna untuk meraat anak- anak usia . tahun sampai deasa
muda" k!ntr!l terhadap $ragmen 6 $ragmen pada $raktur tulang $emur hamper selalu memuaskan
dengan traksi C0-C0-C0 penderita masih dapat bergerak dengan 7ukup bebas diatas tempat tidur
?Wils!n* &CC4 B"
3" KHMP)'KAS'
I #e7ubitus
8 | P a g e
I K!ngesti paru F pneum!nia
I K!nstipasi
I An!reksia
I Stasis A 'SK
I Tr!mb!sis 8ena pr!$unda
#" K)AS'1'KAS' %
&" #isl!kasi 7!ngenital
Terjadi sejak lahir akibat kesalahan pertumbuhan"
+" #isl!kasi pat!l!gik
Akibat penyakit sendi dan atau jaringan sekitar sendi"
." #isl!kasi traumati7
Kedaruratan !rt!pedi ?pas!kan darah* susunan sara$ rusak dan mengalami stress berat*
kematian jaringan akibat an!ksiaB akibat !edema ?karena mengalami pengerasanB
E" ET'H)HG' %
&" Tidak diketahui
+" 1akt!r predisp!sisi
I Akibat kelainan pertumbuhan sejak lahir"
I Trauma akibat ke7elakaan"
I Trauma akibat pembedahan !rt!pedi
I Terjadi in$eksi disekitar sendi"
9 | P a g e
1" MAN'1ESTAS' K)'N'S
&" Nyeri
+" perubahan k!ntur sendi
." perubahan panjang ekstremitas
/" kehilangan m!bilitas n!rmal
4" perubahan sumbu tulang yang mengalami disl!kasi
;" de$!rmitas
<" kekakuan
G" PEMER'KSAAN #'AGNHST'K
&" Pemeriksaan $!t! p!l!s se8ikal
Tes diagn!sti7 pertama yang sering dilakukan pada pasien dengan keluhan nyeri leher"
1!t! p!l!s se8ikal sangat penting untuk mendeteksi adanya $raktur dan subluksasi pada pasien
dengan trauma leher"
+" 3T S7an
Pemeriksaan ini dapat memberikan 8isualisasi yang baik k!mp!nen tulang se8ikal dan
sangat membantu bila ada $raktur akut"
." MR' ? Magneti7 res!nan7e imaging B
Pemeriksaan ini sudah menjadi met!de imajing pilihan untuk daerah se8ikal MR' dapat
mendeteksi kelainan ligament maupun dis7us"MR' menggunakan medan magnet kuat dan
$rekuensi radi! dan bila ber7ampur dengan $rekuensi radi! yang dilepaskan !leh jaringan tubuh
akan menghasilkan 7itra MR' yang berguna dalam mendiagn!sis tum!r* in$rak* dan kelainan pada
pembuluh darah" Pada pemeriksaan ini* penderita tidak terpajan !leh radiasi dan tidak merasa
nyeri alaupun pasien dapat mengeluh klaustr!$!bia dan suara l!gam yang mengganggu selama
pr!sedur ini"
10 | P a g e
4" Elektr!kardi!gra$i ? EMGB
Pemeriksaan ini membantu mengetahui apakah suatu gangguan bersi$at neur!genik atau
tidak" Karena pasien dengan spasme !t!t* atritis juga mempunyai gejala yang sama" Selain itu juga
untuk menentukan le8el dari iritasiF k!mpresi radiks* membedakan lesi radiks dan lesi sara$
peri$er* membedakan adanya iritasi atau k!mpresi"
-" PR'NS'P PERAWATAN TRAKS'
&" ,erikan tindakan kenyamanan ? 7!nt!h% sering ubah p!sisi* pijatan punggung B dan akti8itas
terapeutik
+" ,erikan !bat sesuai indikasi 7!nt!h analgesik relaksan !t!t"
." ,erikan pemanasan l!kal sesuai indikasi"
/" ,eri penguatan pada balutan aalF pengganti sesuai dengan indikasi* gunakan teknik asepti7
dengan tepat"
4" Pertahankan linen klien tetap kering* bebas keriput"
;" Anjurkan klien menggunakan pakaian katun l!nggar"
<" #!r!ng klien untuk menggunakan manajemen stress* 7!nt!h% bimbingan imajinasi* na$as dalam"
=" Kaji derajat im!bilisasi yang dihasilkan
C" 'denti$ikasi tanda atau gejala yang memerlukan e8aluasi medik* 7!nt!h% edema* eritema
11 | P a g e
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN TRAKSI
A. Pengkajian kee!a"a#an
(ang perlu di kaji pada klien dengan traksi* yaitu %
I #ampak psik!l!gik dan $isil!gik masalah m!skul!skeletal dengan terpasang traksi"
I Adanya tanda 6 tanda dis!rientasi* kebigungan* dan masalah perilaku klien akibat
terkungkung pada tempat terbatas dalam aktu yang 7ukup lama"
I Tingkat ansietas klien dan resp!n psik!l!gi terhadapa traksi"
I Status neur!8askuler* meliputi suhu* arna* dan pengisian kapiler"
I 'ntegritas kulit"
12 | P a g e
I System intugumen perlu di kaji adanya ulkus akibat tekanan* dekubitus"
I System respirasi perlu di kaji adanya k!ngesti paru* stasis pneum!nia"
I System gastr!intestinal perlu di kaji adanya k!nstipasi* kehilangan na$su makan ?an!reksiaB"
I System perkemihan perlu di kaji adanya stasis kemih* dan 'SK"
I System kardi!8askuler perlu di kaji adanya perubahan dan gangguan pada kardi!8askuler"
I Adanya nyeri tekan betis* hangat* kemerahan* bengkak* atau tanda h!ma p!siti$ ?tidak
nyaman ketika kaki did!rs!$leksi dengan kuatB mengarahkan adanya thr!mb!sis 8ena dalam"
Sedangkan pengkajian se7ara umum pada pasien traksi* meliputi %
&" Status neur!l!gy"
+" Kulit ?dekubitus* kerusakan jaringan kulitB"
." 1ungsi respirasi ?$rekuensi* regularF irregularB"
/" 1ungsi gastr!instetinal ?k!nstipasi* dullnessB"
4" 1ungsi perkemihan ?retensi urin* 'SKB"
;" 1ungsi kardi!8askuler ?nadi* tekanan darah* per$usi ke daerah traksi* akral dinginB"
<" Status nutrisi ?an!reksiaB"
=" Nyeri"
B. Diagn$%a kee!a"a#an
#iagn!se keperaatan yang mungkin mun7ul %
&" Ansietas berhubungan dengan status kesehatan dan alat traksi"
+" Nyeri berhubungan dengan traksi dan im!bilisasi"
." Kurang peraatan diri ?makan* hygiene* atau t!iletingB berhubungan dengan traksi"
/" Gangguan m!bilitas $isik berhubungan dengan pr!ses penyakit dan traksi"
13 | P a g e
4" Resik! kerusakan integritas kulit berhubungan dengan pertahanan primer tidak e$ekti$*
pembedahan"
&. In#e!'en%i kee!a"a#an
&" #J" Keperaatan % Ansientas berhubungan dengan status kesehatan dan alat traksi"
Tujuan % setelah dilakukan asuhan keperaatan selama / J +/ jam* diharapkan klien menunjukan
penurunan ansietas"
Kriteria hasil % klien berpartispasi akti$ dalam peraatan* mengekspresikan perasaan dengan akti$"
'nter8ensi %
&" 5elaskan pr!sedur* tujuan* implikasi pemasangan traksi" RF membantu klien untuk mengerti
mengenai regimen terapi"
+" #iskusikan bersama klien tentang apa yang dikerjakan dan mengapa perlu dilakukan" RF
membantu klien untuk mengerti mengenai regimen terapi"
." )akukan kunjungan yang sering setelah pemasangan traksi" RF memantau keadaan klien
setelah dilakukan pemasangan traksi"
/" #!r!nng klien mengekspresikan perasaan dan dengarkan dengan akti$" RF membantu
mengkaji tingkat ansietas klien"
4" Anjurkan keluarga dan kerabat untuk sering berkunjung" RF supp!rt dan dukungan akan
mengurangi ansietas yang dialami klien"
;" ,erikan akti8itas pengalih" RF mengurangi ansietas klien selama pr!gram terapi"
+" #J" Keperaatan % nyeri berhubungan dengan traksi dan im!bilasasi"
Tujuan % setelah dilakukan asuhan keperaatan selama / J +/ jam* diharapkan klien menyebutkan
peningkatan kenyamanan"
Kriteria hasil % klien mampu mengubah p!sisi sendiri sesering mungkin sesuai kemampuan traksi*
klien dapat beristirahat tenang"
'nter8ensi %
14 | P a g e
&" ,erikan penyangga berupa papan pada tempat tidur dari kasur yang padat" RF membantu
p!sisi klien lebih nyaman"
+" Gunakan bantalan kasur khusus" RF meminimalkan terjadi ulkus"
." Miringkan dan rubah p!sisi klien dalam batas 6 batas traksi" RF membantu dalam sirkulasi ke
area traksi"
/" ,ebaskan linen tempat tidur dari lipatan dan kelembaban" RF membantu men7egah terjadi
nya dekubitus"
4" Hbser8asi setiap keluhan klien" RF membantu dalam mengidenti$ikasikan terjadinya
gangguan k!mplikasi dan ren7ana peraatan selanjutnya"
." #J" Keperaatan % kurang peraatan diri ?makan* hygiene* atau t!iletingB berhubungan dengan
traksi"
Tujuan % setelah dilakukan asuhan keperaatan selama / J +/ jam* klien mampu melakukan
peraatan diri"
Kriteria hasil % klien hanya memerlukan sedikit bantuan pada saat makan* mandi* berpakaian* dan
t!ileting"
'nter8ensi %
&" ,antu klien memenuhi kebutuhannya sehari 6 hari* seperti makan* mandi* dan berpakaian" RF
membantu klien dalam A#)"
+" #ekatkan alat bantu disamping klien" RF memudahkan klien untuk memenuhi peraatan
dirinya se7ara mandiri"
." Tingkatkan rutinitas" RF memaksimalkan kemandirian klien"
/" #J" Keperaatan % gangguan m!bilitas $isik berhubungan dengan pr!ses penyakit dan traksi"
Tujuan % setelah dilakukan asuhan keperaatan selama / J +/ jam* diharapkan klien menunjukkan
m!bilitas yang meningkat"
Kriteria hasil % klien melakukan latihan yang di anjurkan" Menggunakan alat bantu yang aman"
'nter8ensi %
15 | P a g e
&" #!r!ng klien untuk melakukan latihan !t!t dan sendi yang tidak diim!bilisasi" RF men7egah
terjadinya kaku !t!t dan sendi"
+" Anjurkan klien untuk mengerakkan se7ara akti$ semua sendi" RF men7egah terjadinya kaku
!t!t dan sendi"
." K!nsultasikan dengan ahli $isi!terapi" RF membantu dalam menentukkan pr!gram terapi
selanjutnya"
/" Pertahankan gaya tarikan dan p!sisi yang benar" RF menghindari k!mplikasi akibat
ketidaksejajaran"
4" #J" Keperaatan % resik! kerusakan integritas kulit berhubungan dengan pertahanan primer
tidak e$ekti$* pembedahan"
Tujuan % setelah dilakukan asuhan keperaatan selama / J +/ jam* diharapkan tidak terjadi
integritas kulit"
Kriteria hasil % tidak ditemukan adanya dekubitus dan nyeri tekan"
'nter8ensi %
&" Periksa kulit dari adanya tanda tekanan dan le7et" RF membantu dalam pemberian inter8ensi
aal untuk mengurangi tekanan"
+" Rubah p!sisi dengan sering dan memakai alat pelindung kulit ?misalnya pelindung sikuB" RF
men7egah terjadinya luka tekan dan sangat membantu perubahan p!sisi"
." K!nsultasikan penggunaan tempat tidur khusus" RF men7egah kerusakan kulit"
/" ,ila sudah ada ulkus akibat tekanan* peraat harus k!nsultasi dengan d!kter atau ahli terapi
enter!st!mal* mengenai penangananya" RF membantu dalam inter8ensi dan penatalaksanaan lebih
lanjut"
16 | P a g e
DA(TAR PUSTAKA )
http%FFsehataye"bl!gsp!t"7!mF+0&.F&0Ftraksi-dan-gips"html
"j!8and7"multiply"7!m
)ukman* Ningsih* Nurna" +0&&" Asuhan Keperawatan Pada Klien
Dengan Gangguan System Moskuloskeletal. Jakarta : Salemba Medika"
17 | P a g e
,A, '
PEN#A-2)2AN
A" )atar ,elakang
Gips pada dasarnya merupakan alat untuk menjamin ke akuratan dan ke7!7!kan dalam membalut*
biasanya dipergunakan untuk im!bilisasi $raktur* k!reksi kelainan baaan* pen7egahan
de$!rmitas* pen7egahan k!ntraktur dan lain sebagainya" #alam penggunaan gips harus
diperhatikan sejumlah $akt!r utama* antara lain teknik pemasangan* pers!nil* perlengkapan yang
dibutuhkan dan peraatan" Pemasangan Gips dapat menimbulkan k!mplikasi berupa gangguan
sirkulasi syara$* pressure F 7ast s!re* kekakuan sendi* reaksi alergi yang harus di tangani segera"
18 | P a g e
Gips adalah alat im!bilisasi eksternal yang kaku yang di7etak sesuai k!ntur dimana gips ini
dipasang" Tujuan pemakaian gips adalah untuk mengim!bilisasi bagian tubuh dalam p!sisi
tertentu dan memberikan tekanan yang merata pada jaringan lunak yang terletak didalamnya"
#apat digunakan untuk mengim!bilisasi $raktur yang telah direduksi* meng!reksi de$!rmitas*
memberikan tekanan merata pada jaringan lunak dibaahnya* atau memberikan dukungan dan
stabilitas bagi sendi yang mengalami kelemahan" Se7ara umum* gips memungkinkan pasien
sementara membatasi gerakan pada bagian tubuh tertentu"
," Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan di bahas dalam makalah ini adalah tentang Gips dan asuhan
keperaatannya"
3" Tujuan Penulisan
Mengetahui tentang apa itu Gips* bagaimana penatalaksanaan pasien dengan Gips dan asuhan
keperaatannya"
#" Man$aat Penulisan
Memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan pemahaman bagi kel!mp!k maupun pemba7a
mengenai k!nsep dasar pemasangan Gips dan asuhan keperaatannya"
,A, ''
PEM,A-ASAN
A" #e$inisi
Gips dalam bahasaa latin disebut kalkulus* dalam bahasa ingris disebut plaster !$ paris* dan dalam
belanda disebut gips p!der" Gips merupakan mineral yang terdapat di alam berupa batu putih
tang mengandung unsur kalsium sul$at dan air" Gips adalah alat im!bilisasi eksternal yang kaku
yang di 7etak sesuai dengan k!ntur tubuh tempat gips di pasang ?brunner A sunder* +000B"
Gips adalah balutan ketat yang digunakan untuk im!bilisasi bagian tubuh dengan mengunakan
bahan gips tipe plester atau $iberglass ?,arbara Engram* &CCCB" 5adi gips adalah alat im!bilisasi
19 | P a g e
eksternal yang terbuat dari bahan mineral yang terdapat di alam dengan $!rmula khusus dengan
tipe plester atau $iberglass" 'ndikasi pemasangaan gips adalah pasien disl!kasi sendi * $raktur*
penyakit tulang sp!ndilitis T,3* pas7a !perasi* skli!sis* sp!ndilitis T,3* dll
Gips merupakan alat $iksasi untuk penyembuhan patah tulang" Gips memiliki si$at menyerap air
dan bila itu terjadi akan timbul reaksi eks!term dan gips akan menjadi keras" Sebelum menjadi
keras* gips yang lembek dapat dibalutkan melingkari sepanjang ekstremitasdan dibentuk sesuai
dengan bentuk ekstremitas" Gips yang dipasang melingkari ekstremitas disebut gipas sirkuler
sedangkan jika gips dipasang pada salah satu sisi ekstremitas disebut gips bidai"
," T252AN
Tujuan pemasangan gips
a" 'm!bilisasi kasus disl!kasi sendi
b" 1iksasi $raktur yang telah di reduksi
7" K!reksi 7a7at tulang
d" 'm!bilisasi padakasus penyakit tulang setelah dilakukan !perasi
e" Meng!reksi
3" 5EN'S 6 5EN'S G'PS
K!ndisi yang ditangani dengan gips menentukan jenis dan ketebalangips yang dipasang" 5enis-
jenis gips sebagai berikut%
a" Gips lengan pendek" Gips ini dipasang memanjang dari baah siku sampai lipatan telapak
tanga* dan melingkar erat didasar ibu jari"
b" Gips lengan panjang" Gips ini dipasang memanjang" #ari setinggi lipat ketiak sampai
disebelah pr!simal lipatan telapak tangan" Siku biasanya di im!bilisasi dalam p!sisi tegak lurus"
7" Gips tungkai pendek" GiKs ini dipasang memanjang dibaah lutut sampai dasar jari kaki*
kaki dalam sudut tegak lurus pada p!sisi netral*
20 | P a g e
d" Gips tungkai panjang* gips ini memanjang dari perbatasan sepertiga atas dan tengah paha
sampai dasar jari kaki* lutut harus sedikit $leksi"
e" Gips berjalan" Gips tungkai panjang atau pendek yang dibuat lebih kuat dan dapat disertai
telapak untuk berjalan
$" Gips tubuh" Gips ini melingkar di batang tubuh
g" Gips spika"gipsini melibatkan sebagian batang tubuh dan satu atau dua ekstremitas ?gips
spika tunggal atau gandaB
h" Gips spika bahu" 5aket tubuh yang melingkari batang tubuh* bahu dan siku
i" Gips spika pinggul" Gips ini melingkari batang tubuh dan satu ekstremitas baah ?gips
spika tunggal atau gandaB
#" 'N#'KAS'
&"'mm!bilisasi dan penyangga $raktur
+" Stabilisasi dan istirahatkan
." K!reksi de$!rmitas
/" Mengurangi akti8itas pada pada daerah yang terin$eksi
4" Membuat 7etakan tubuh !rth!ti7
E" -A) 6 -A) (ANG #'PER-AT'KAN
&" Gips yang pas tidak akan menyebabkan perlukaan
+" Gips patah tidak bisa digunakan
." Gips yang terlalu ke7il atau terlalu l!nggar sangat membahayakan klien"
21 | P a g e
/" Sebelum pemasangan perlu di7atat apabila ada luka
4" 2ntuk men7egah masalah pada gips %
L 5angan merusak atau menekan gips
L 5angan pernah memasukkan benda asing ke dalam gipsFmenggaruk"
L 5angan meletakkan gips lebih rendah dari tubuh terlalu lama"
1" ,A-AN 6 ,A-AN G'PS
a" Plester"
Gips pembalut dapat mengikuti k!ntur tubuh se7ara halus " gulungan krin!lin diimregasi dengan
serbuk kalsium sul$at anhidrus ? Kristal gypsum B" 5ika basah terjadi reaksi kristalisasi dan
mengeluarkan panas" Kristalisasi menghasilkan pembalut yang kaku " kekuatan penuh baru
ter7apai setelah kering * memerlukan aktu +/-<+ jam untuk m!ngering" Gips yang kering
bearna mengkilap * berdenting* tidak berbau*dan kaku* sedangkan gips yang basah berarna
abu-abu dan kusam* perkusinya pekak* terba lembab* dan berbau lembab"
b" N!nplester"
Se7ara umum berarti gips $iberglass* bahan p!liuretan yang di akti$asi air ini mempunyai si$at
yang sama dengan gips dan mempunyai kelebihan karna lebih ringan dan lebih kuat* tahan air dan
tidak mudah pe7ah"di buat dari bahan rajuutan terbuka* tidak menyerap* diimpregnasi dengan
bahan pengeras yang dapat men7apai kekuatan kaku penuhnya hanya dalam beberapa menit"
7" N!nplester berp!ri-p!ri* sehingga masalah kulit dapat di hindari " gips ini tidak menjadi
lunak jika terkena air*sehingga memungkinkan hidr! terapi" 5ika basah dapat dikeringkan dengan
pengering rambut"
G" PERS'APAN A)AT 6 A)AT 2NT2K PEMASANGAN G'PS
a" ,ahan gips dengan ukuran sesuai ekstremitas tubuh yang akan di gips
22 | P a g e
b" ,ask!m berisi air biasa ?untuk merendam gipsB
7" ,ask!m berisi air hangat
d" Gunting perban
e" ,enk!k
$" perlak dan alasnya
g" Waslap
h" pem!t!ng gips
i" kasa dalam tempatnya
j" alat 7ukur
k" sabun dalam tempatnya
l" handuk
m" krim kulit
n" sp!ns rubs ? terbuat dari bahan yang menyerap keringatB
!" padding ?pembalut terbuat dari bahan kapas sintetisB
-" PRHSE#2R KER5A

a" Siapkan pasien dan jelaskan pada pr!sedur yang akan dikerjakan
b" Siapkan alat-alat yang akandigunakan untuk pemasangan gips
7" #aerah yang akan di pasang gips di7ukur* dibersihkan*dan di 7u7i dengan sabun* kemudian
dikeringkan dengan handuk dan di beri krim kulit
d" S!k!ng ekstremitas atau bagian tubuh yang akan di gips"
23 | P a g e
e" P!sisikan dan pertahankan bagian yang akan di gips dalam p!sisi yang di tentukan d!kter
selama pr!sedur
$" Pasang sp!ngs rubs?bahan yang menyerap keringatB pada bagian tubuh yang akan di pasang
gips* pasang dengan 7ara yang halus dan tidak mengikat" Tambahkan bantalan di daerah t!nj!lan
tulang dan pada jalur sara$"
g" Masukkan gips dalam bask!m berisi air* rendam beberapa saat sampai gelembung-gelembung
udara dari gips habis keluar" Selanjutnya* diperas untuk mengurangi air dalam gips"
h" Pasang gips se7ara merata pada bagian tubuh" Pembalutan gips se7ara melingkar mulai dari
distal ke pr!ksimal tidak terlalu kend!r atau ketat" Pada aktu membalut* lakukan dengan gerakan
bersinambungan agar terjaga ketumpangtidihan lapisan gips" #ianjurkan dalam jarak yang
tetap?kira-kira 40M dari lebar gipsB )akukan dengan gerakan yang bersinambungan agar terjaga
k!ntak yang k!nstan dengan bagian tubuh"
i" Setelah pemasangan* haluskan tepinya* p!t!ng serta bentuk dengan pem!t!ng gips"
j" ,ersihkan Partikel bahan gips dari kulit yang terpasang gips"
k" S!k!ng gips selama pergeseran dan pengeringan dengan telapak tangan" 5angan diletakkan
pada permukaan keras atau pada tepi yang tajam dan hindari tekanan pada gips"
'" PE)EPASAN G'PS
a" Alat yang di gunakan untuk pelepasan gips
&" Gergaji listrikFpem!t!ng gips
+" Gergaji ke7il manual
." Gunting besar
/" ,ask!m berisi air hangat
24 | P a g e
4" Gunting perban
;" ,engk!k dan plasti7 untuk tempat gips yang di buka
<" Sabun dalam tempatnya
=" -anduk
C" Perlak dan alasnya
&0" Waslap
&&" Krim atau minyak
b" Teknik pelepasan gips* antara lain%
&" 5elaskan pada pasien pr!sedur yang akan dilakukan
+" (akinkan pasien baha gergaji listrik atau pem!t!ng gips tidak akan mengenai kulit
." Gips akan di belah dengan menggunakan gergaji listrik
/" Gunakan pelindung mata pada pasien dan petugas pem!t!ng gips
4" P!t!ng bantalan gips dengan gunting
;" S!k!ng bagian tubuh ketika gips di lepas
<" 3u7i dan keringkan bagian yang habis di gips dengan lembut !leskan krim atau minyak
=" Ajarkan pasien se7ara bertahap melakukan akti$itas tubuhsesuai pr!gram terapi
C" Ajarkan pasien agar meninggikan ekstremitas atau mengunakan elasti7 perban jika perlu
untuk meng!ntr!l pembengkakan"
,A, '''
25 | P a g e
AS2-AN KEPERAWATAN K)'EN #ENGAN PEMASANGAN G'PS
A" PENGKA5'AN
Pengkajian se7ara umum perlu di lakukan sebelum pemasangan gips terhadap gejala dan tanda*
status em!si!nal*pemahaman tujuan pemasangan gips* dan k!ndisi bagian tubuh yang akan di
pasang gips" Pengkajian $isik bagian tubuh yang akan di gips meliputi status neur!8askuler* l!kasi
pembengkakan* memar * dan adanya abrasi" #ata yang perlu di kaji pasien setelah gips di pasang
meliputi%
&" #ata subyekti$% adanya rasa gatal atau nyeri *keterbatasan gerak* dan rasa panas pada daerah
yang di pasang gips
+" #ata !byekti$% apakah ada luka di bagian yang akan digips" Misalnya luka !perasi * luka
akibat patah tulang> apakah ada sian!sis>apakah ada pendarahan >apakah ada iritasi kulit>apakah
atau bau atau 7airan yang keluar dari bagian dari bagian tubuh yang di gips"
," #'AGNHSA KEPERAWATAN
,erdasarkan data pengkajian * diagn!sis keperaatan utama pada pasien yang menggunakan gips
meliputi%
a" 3emas yang berhubungan dengan kurangnya pengetahuan pr!sedur pemasangan gips
b" Gangguan rasa nyeri yang berhubungan dengan terpasangnya gips
7" Keterbatasan pemenuhan kebutuhan diri yang berhubungan dengan terpasangnya gips
d" -ambatan m!bilitas $isik yang berhubungan dengan pemasangan gips
e" Kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan adanya penekanan akibat pemasangan
gips"
$" Kurangnya pengetahuan tentang pembatasan akti$itas* pemeriksaan diagn!stik dan tujuan
tindakan yang dipr!gramkan berhubungan dengan kurangnya in$!rmasi yang akurat pada klien
26 | P a g e
g" Resik! tinggi perubahan per$usi jaringan $eri$er yang berhubungan dengan resp!ns $isi!l!gis
terhadap 7ederta atau gips restriksi
3" 'NTERNENS' KEPERAWATAN
a" 3emas yang berhubungan dengan kurangnya pengetahuan pr!sedur pemasangan gips
'nter8ensi %
aB ,erikan d!r!ngan terhadap tiap-tiap pr!ses kehilangan status kesehatan yang timbul"
bB ,erikan pri8a7y dan lingkungan yang nyaman"
7B ,atasi sta$ peraatFpetugas kesehatan yang menangani pasien"
dB Hbser8asi bahasa n!n 8erbal dan bahasa 8erbal dari gejala-gejala ke7emasan"
eB Temani klien bila gejala-gejala ke7emasan timbul"
$B ,erikan kesempatan bagi klien untuk mengekspresikan perasaannya "
gB -indari k!n$r!ntasi dengan klien"
hB ,erikan in$!rmasi tentang pr!gram peng!batan dan hal-hal lain yang men7emaskan klien"
iB )akukan inter8ensi keperaatan dengan hati-hati dan lakukan k!munikasi terapeutik"
jB Anjurkan klien istirahat sesuai dengan yang dipr!gramkan"
kB ,erikan d!r!ngan pada klien bila sudah dapat meraat diri sendiri untuk meningkatkan harga
dirinya sesuai dengan k!ndisi penyakit"
lB -argai setiap pendapat dan keputusan klien"
b" Gangguan rasa nyeri yang berhubungan dengan terpasangnya gips
'nter8ensi%
aB Kaji ulang l!kasi* intensitas dan tpe nyeri
27 | P a g e
bB Pertahankan im!bilisasi bagian yang sakit dengan tirah baring
7B ,erikan lingkungan yang tenang dan berikan d!r!ngan untuk melakukan akti8itas hiburan
dB Ganti p!sisi dengan bantuan bila dit!leransi
eB #!r!ng menggunakan tehnik manajemen stress* 7!nt!h % relasksasi* latihan na$as dalam*
imajinasi 8isualisasi* sentuhan
7" Keterbatasan pemenuhan kebutuhan diri yang berhubungan dengan terpasangnya gips
'nter8ensi %
aB )akukan inter8ensi keperaatan dengan hati-hati dan lakukan k!munikasi terapeutik"
bB Anjurkan klien istirahat sesuai dengan yang dipr!gramkan"
7B ,erikan d!r!ngan pada klien bila sudah dapat meraat diri sendiri untuk meningkatkan harga
dirinya sesuai dengan k!ndisi penyakit"
dB -argai setiap pendapat dan keputusan klien"
d" -ambatan m!bilitas $isik yang berhubungan dengan pemasangan gips
'nter8ensi %
aB Tinggikan ekstrimitas yang sakit
bB 'nstruksikan klienFbantu dalam latian rentanng gerak pada ekstrimitas yang sakit dan tak sakit
7B ,eri penyangga pada ekstrimit yang sakit diatas dandibaah $raktur ketika bergerak
dB 5elaskan pandangan dan keterbatasan dalam akti8itas
eB ,erikan d!r!ngan ada pasien untuk melakukan AKS dalam lngkup keterbatasan dan beri
bantuan sesuai kebutuhan:Aasi teanan daraaah* nadi dengan melakukan akti8itas
$B 2bah psisi se7ara peri!dik
28 | P a g e
gB K!labirasi $isi!teraiF!kuasi terapi
e" Kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan adanya penekanan akibat pemasangan
gips"
'nter8ensi%
aB Kaji ulang integritas luka dan !bser8asi terhadap tanda in$eksi atau drainage
bB M!nit!r suhu tubuh
7B )akukan peraatan kulit* dengan sering pada patah tulang yang men!nj!l
dB )akukan alihp!sisi dengan sering* pertahankan kesejajaran tubuh
eB Pertahankan sprei tempat tidur tetap kering dan bebas kerutan
$B Masage kulit ssekitar akhir gips dengan al7!h!l
gB Gunakan tempat tidur busa atau kasur udara sesuai indikasi
hB K!lab!rasi pemberian antibi!tik"
$" Kurangnya pengetahuan tentang pembatasan akti$itas* pemeriksaan diagn!stik dan tujuan
tindakan yang dipr!gramkan berhubungan dengan kurangnya in$!rmasi yang akurat pada klien
'nter8ensi %
aB Kaji tingkat pengetahuan Klien dan keluarga tentang pembatasan akti$itas* pemeriksaan
diagn!stik dan tujuan tindakan yang dipr!gramkan"
bB ,erikan penjelasan terhadap klien setiap pr!sedur yang akan dilakukan misalnya tentang
pembatasan akti$itas* pemeriksaan diagn!stik dan tujuan tindakan yang dipr!gramkan"
7B ,erikan kesempatan pasien dan keluarga untuk mengekspresikan perasaannya dan
mengajukan pertanyaan terhadap hal-hal yang belum dipahami"
29 | P a g e
g" Resik! tinggi perubahan per$usi jaringan $eri$er yang berhubungan dengan resp!ns $isi!l!gis
terhadap 7ederta atau gips restriksi
'nter8ensi %
aB Hbser8asi ada tidaknya kualitas nadi peri8er dan bandingkan dengan pulses n!rmal"
bB Hbser8asi pengisian kapiler* arna kulit dan kehangatannya pada bagian distal daerah yang
$raktur"
7B Kaji adanya gangguan perubahan m!t!rikFsens!rik anjurkan klien untuk mengatakan l!kasi
adanya rasa sakitFtidak nyaman"
dB Pertahankan daerah yang $raktur lebih tinggi ke7uali bila ada k!ntra indikasi"
eB Kaji bila ada edema dan pembengkakan ekstrimitas yang $raktur"
$B Hbser8asi adanya tanda-tanda is7hemik daerah tungkai seperti % penurunan suhu* dingin dan
peningkatan rasa sakit"
gB Hbser8asi tanda-tanda 8ital* 7atat dan lap!rkan bila ada gejala sian!sis* dingin pada kulit dan
gejala perubahan status mental"
hB ,erikan k!mpres es sekitar $raktur"
iB K!lab!rasi untuk pemeriksaan )ab!rat!rium* $!t! r!ntgen* pemberian 7airan parenteral atau
trans$usi darah bila perlu dan persiapan !perasi jika perlu"
DA(TAR PUSTAKA )
Andaners"!rdpress"7!m
,runner A Suddarth* +00&" ,uku Ajar Keperaatan Medikal ,edah*
Edisi = N!l" . " 5akarta % EG3"
http%FFid"sh8!!ng"7!mFmedi7ine-and-healthF&C4C0+;-im!bilisasi-gipsF tgl
&. April +0&0
30 | P a g e
Suratun dkk ?+00=B" Klien Gangguan Sistem Muskul!skeletal SAK"
5akarta%penerbit buku ked!kteran EG3
31 | P a g e

Vous aimerez peut-être aussi