Vous êtes sur la page 1sur 7

CRACKED NIPPLE

Umumnya ibu akan merasa nyeri pada awal menyusui. Perasaan sakit ini akan berkurang
setelah ASI keluar. Bila posisi mulut bayi dan posisi putting susu ibu benar, perasaan nyeri
hilang. Putting susu terasa nyeri bila tidak ditangani dengan benar dan akan menjadi lecet.
Definisi
Puting susu lecet terjadi pada masa menyusui yang ditandai dengan lecetnya pada
putting, berwarna kemerahan dan puting pecah serta terasa panas.

Etiologi
Teknik menyusui yang tidak benar
Putting susu terpapar olh sabun, krim, alkohol ataupun zat iritan lain saat ibu
membersihkan putting susu
Moniliasis pada mulut bayi yang menular pada putting susu ibu
Bayi dengan tali lidah pendek (frenulum lingue)

Tanda dan Gejala


Lecet pada putting
Putting berwarna kemerahan
Putting yang pecah-pecah serta terasa panas
Nyeri saat menyusui
Penanganan
Observ asi keadaan umum dan vital sign
Cari penyebab putting lecet
Bayi tetap disusui pada putting yang tidak lecet dgn teknik yang benar
Setelah menyusui tidak perlu dibersihkan dan cukup dianginkan karna sisa ASI sudah
merupakan anti infeksi dan pelembut putting susu
Sebaiknya untuk melepaskan putting dari hisapan bayi pada saat bayi selesai menyusu,
tidak dengan memaksa menarik putting, tetapi dengan menekan dagu bayi atau dengan
memasukan jari kelingking yang bersih ke mulut bayi

Putting susu yang sakit dapat diistirahatkan utk sementara waktu kurang lebih 1x24 jam
dan sebaiknya ASI tetap dikeluarkan dengan tangan
Beri edukasi untuk menyusui yang benar
Beri obat penghilang sakit/nyeri paracetamol 500 mg 3x1/hr atau amoxicillin 3x1/hr
Bila lecet tidak sembuh dalam 1 minggu rujuk ke puskesmas
Memposisikan Bayi Posisi & Perlekatan Menyusui
Terdapat berbagai macam posisi menyusui. Cara menyusui yang tergolong biasa
dilakukan adalah dengan duduk, berdiri atau berbaring.

Posisi khusus berkaitan dengan situasi tertentu seperti ibu pasca operasi sesar.
Bayi diletakan disamping kepala ibu dengan posisi kaki diatas. Menyusui bayi kembar
seperti memegang bola bila disusui bersamaan di payudara ki-ka. Pada ASI yang
memancar penuh, bayi di tengkurapkan diatas dada ibu, tangan ibu sedikit menahan
kepala bayi, dengan posisi ini bayi tidak tersedak.

Langkah Menyusui yang Benar


1. Cuci tangan yang bersih dengan sabun, perah sedikit ASI dan oleskan disekitar
putting, duduk dan berbaring dengan santai

2. Bayi diletakan menghadap ke ibu dgn posisi sanggah seluruh tubuh bayi, jangan
hanya leher dan bahu saja tapi kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi kedada ibu
sehingga hidung bayi berhadapan dgn putting susu, dekatkan badan bayi ke badan ibu
menyentuh bibir bayi ke putting susunya dan menunggu sampai mulut bayi terbuka
lebar

3. Segera dekatkan bayi ke payudara sedemikian rupa sehingga

bibir bawah bayi

terletak dibawah putting susu. Cara melekatkan mulut bayi dengan benar yaitu dagu
menempel pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bawah bayi
membuka lebar

Cara pengamatan teknik menyusui yang benar


Menyusui dengan teknik yang tidak benar dapat mengakibatkan putting susu
menjadi lecet, ASI tidak keluar optimal sehingga, mempengaruhi produksi ASI
selanjutnya atau bayi enggan menyusu

Tanda menyusui yang benar

Bayi tampak tenang


Badan bayi menempel pada perut ibu
Mulut bayi terbuka lebar
Dagu bayi menempel pada payudara ibu
Sebagian areola masuk kedalam mulut bayi, areola bawah lebih banyak yang

masuk
Bayi nampak menghisap kuat dengan irama perlahan
Putting susu tidak terasa nyeri
Telinga dan lengan bayi terletak pada 1 garis lurus
Kepala bayi agak menengadah

Vous aimerez peut-être aussi