Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
: MUHARINA AMELIA
NIM
: 1011113921
KASUS
A. Definisi
PUSKESMAS : SAIL
Hipertensi gestasional adalah peningkatantekanan darah yang terjadi saat
kehamilan dimana tekanan darah mencapai 140/90mmHg atau lebih untuk pertama kali
dalam kehamilan, tetapi belum mengalami proteinuria (williams,2004). Hipertensi
gestasional disebut hipertensi sementara jika tidak terjadi preeklamsia dan tekanan darah
kembali ke normal dalam 12 minggu postpartum. Penyakit hipertensi dalam kehamilan
merupakan kelainan vaskuler
a. Tekanan darah 140/90 mmHg sebelum kehamilan 20 minggu dan tidak terkait
dengan penyakit tropoblas gestasional.
b. Lebih atau menetap sampai lebih dari 12 minggu pasca persalinan.
5. Hipertensi kronik dengan superimposed preeklamsia
Hipertensi kornik yang disertai tanda-tanda preeklamsia atau hipertensi kronik yang
diserta dengan proteinuria.
D. Pemeriksaan penunjang
1. Uji SMAC
Asam urat meningkat pada preeklamsia, tetapi tidak pada hipertensi kronik.
Temuaan bermakna jika > 6, Peningkatan SGOT menandakan adanya gangguan
pada hati.
2. Hitung darah lengkap
a. Peningkatan hematokrit mungkin disebakana oleh hemokonsentrasi
b. Hitung trombosit bila jumlah nya rendah dapat mengidentifikasikan adanya
gangguan vaskuler.
3. Pemeriksaan kadar protein, kreatinin, BUN, ALT, melijat adanya kerusakan pada
ginjal
E. Asuhan keperawatan
1. Pengkajian
a. Identitas klien (nama, umur, alamat)
b. Keluhan utama
Keluhan yang paling sering adalah sakit kepala. Terutama area kuduk, mata
berkunang-kunang, pandangan kabur, proteinuria, nyeri ulu hati dan peka
terhadap cahaya.
c. Riwayat penyakit sekarang
Adanya riwayat hipertensi saat ini dawali dengan mudah letih, nyeri kepala,
diplobia, nyeri epigastrum dan nokturia.
d. Riwayat penyakit dahulu
Adanya penyakit lain seperti diabetes mellitus, hipertensi, obesitas, hal ini untuk
mengetahui faktor prediposisi.
e. Riwayat penyakit keluarga
Adanya riwayat keluarga yang mengalami hal yang sama, misalnya orang tua
perempuan.
f. Riwayat psikososial
Meliputi bagaimana penerimaan klien tehadap penyakitnya, dan bagaimana cara
mengatasinya serta bagaimana perilaku klien terhadap dirinya
g. Pengkajian sistem tubuh
1) Breathing
Sesak napas, batuk dengan atau tanpa dahak, riwayat merokok dan suara
napas tambahan
2) Blood
dan
merelaksasi
sehingga
2.
3.
4.
keluar
Memantau edema yang terlihat
Edema salah satu tanda preeklamsi
Mempertahankan tirah baring total Tirah baring menyebabkan aliran
b. Resiko cedera tinggi pada ibu berhubungan dngan iribilitas sistem saraf pusat.
Tujuan
: gangguan sistem saraf pusat aka menurun mencapai tingkat
normal
Kriteria hasil
No
Intervensi
Rasional
1. Mendapat data dasar
Memantau hasil terapi
2. Memantau pemberian IV MGSO4 MGSO4 adalah obat anti kejang
dan kadar serum MGSO4
3.
Mengkaji
kemungkinan
keracunan MGSO4
4.
namun
dapat
mengakibatkan
kerja
sehingga
dapat
otot
akan
menurun
menyebabkan
jenis
3.
masalah
Dorong orang terdekat berpartisipasi Keterlibatan meningkatkan rasa
dalam asuhan sesuai indikasi
4. WOC
Vasokontriksi pembuluh
darah maternal
Beban kerja
jantung
meningkat
Tekanan
darah
Kurang
pengetahuan
Kecemasan
Resiko
cedera pada
Hipertensi Gestasional
Kerusakan pembuluh
darah
Vaskularisasi didalam
tubuh ibu terganggu
Suplai O2 + nutrisi
terganggu
Janin
mengalami
stress
Pusing,
gangguan
penglihatan
Aliran darah
tubuh ibu
terganggu
Gangguan
perpusi
jaringan
DAFTAR PUSTAKA