Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pendahuluan
I.1.Umum
Usulan teknis kegiatan pengadaan jasa konsultan Teknologi Informasi dan
II.
Pengalaman Perusahaan
PT. Huda Tata Sarana adalah sebuah perusahaan konsultan manajemen konstruksi
dan non konstruksi, didirikan pada tahun 1985 sebagai sebuah Konsultan Swasta
dengan maksud untuk memberikan layanan konsultasi baik kepada swasta maupun
instansi pemerintah.
PT. Huda Tata Sarana merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Jasa
Konsultan didukung oleh tenaga ahli yang baik, yang telah memiliki sertifikat
keahlian dan berbagai asosiasi profesi dan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM)
yang mampu bersaing dengan perusahaan konsultan lainnya.
PT. Huda Tata Sarana mempunyai tenaga propesional yang sangat berpengalaman di
bidangnya dan menjalin hubungan baik dengan pengguna jasa yang bertujuan
memberikan dan menyediakan layanan jasa konsultan yang luas. Agar dapat
memberikan layanan jasa yang menyeluruh.
PT. Huda Tata Sarana menyediakan tenaga ahli (nara sumber) tetap dan tidak tetap
yang mempunyai pengalaman dibidang jasa konsultan melalui keterpaduan tersebut
diharapkan dapat menghasilkan suatu budaya karya yang berkualitas sesuai
kebutuhan dan ketentuan dari pengguna jasa.
A. Pelayanan Dan Perkembangan
Potensi optimal yang diberikan PT. Huda Tata Sarana didukung oleh pakar-pakar dari
Perguruan Tinggi dan praktisi berpengalaman di berbagai bidang sehingga selalu siap
untuk memberikan saran dan konsultasi tentang masalah-masalah yang dihadapi
perusahaan secara menyeluruh dan akurat. Program pelatihan yang diampu oleh para
tenaga ahli tersebut, mencakup sisi analisis-akademis dan teknis-praktis. Dengan
demikian, klien akan mendapatkan manfaat untuk pengembangan kualitas dan
kemampuan SDM-nya bagi kemajuan dan pengembangan perusahaan.
Perusahaan ini juga bekerjasama dengan lembaga sertifikasi untuk memperoleh
standar pelatihan yang diakui secara nasional maupun internasional. Hal ini
diharapkan dapat lebih memberikan jaminan kualitas dan pelayanan yang lebih
unggul.
B. Bidang-Bidang Pelayanan
1. Bidang Pendidikan
Sistem, Evaluasi Pendidikan dan Organisasi/Administrasi Sekolah
Pengembangan Kurikulum dan Peralatan Pendidikan
4. Bidang Kesehatan
Sistem/Organisasi Kesehatan
Teknologi Mineral
6. Bidang Kependudukan
7. Bidang Telematika
8. Bidang Kepariwisataan
9. Bidang Transportasi
Arsitektural Landsekap
Arsitektural Interior
III.
yang cukup lengkap mengenai kegiatan jasa konsultan teknologi informasi dan
komunikasi pada Direktorat Pembinaan Pendidikan Dasar. Pemanfaatan IT dan
Komunikasi yang disebutkan dalam dokumen KAK tersebut, didasarkan atas latar
belakang bahwa:
Kemajuan
teknologi
informasi
yang
demikian
pesat
serta
potensi
IV.
Tanggapan
Terhadap
Kerangka
Acuan
Kerja
(KAK)
Tanggapan konsultan terhadap kerangka acuan kerja (KAK) dan pandangan
konsultan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
IV.1.Latar Belakang
Dalam dokumen KAK pada dasarnya telah sesuai dengan pemahaman
konsultan bahwa teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang sangat pesat.
Perkembangan teknologi ini tidak hanya memungkinkan komunikasi dan pertukaran
informasi melintasi batas wilayah dan waktu, namun juga sudah memungkinkan
untuk membuat analisis dari data data berukuran raksasa yang dapat dipergunakan
untuk mengevaluasi dan mendukung perencanaan dari kebijakan publik.
Pada bagian Latar Belakang dokumen KAK juga disebutkan bahwa UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan
bahwa setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh
pendidikan yang bermutu. Pendidikan yang bermutu dapat dicapai apabila didukung
oleh prasarana dan sarana pendidikan yang memadai.
Pada pasal 45, UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
disebutkan bahwa Setiap satuan pendidikan formal dan nonformal menyediakan
sarana dan prasarana yang memenuhi keperluan pendidikan sesuai dengan
pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik, kecerdasan intelektual, sosial,
emosional, dan kewajiban peserta didik.
Kata lain dari hal di atas ialah perlu terbentuknya kepemerintahan yang bersih,
transparan, akuntabel dan mampu menjawab tutuntan perubahan secara efektif.
Tuntutan
perubahan
tersebut
dapat
dideskripsikan
sebagai
terbentuknya
Pencapaian organisasi yang Good Governance saat ini pada prinsipnya tidak
dapat dilepaskan dari keberadaan teknologi dan sistem informasi yang dimiliki oleh
organisasi tersebut. Demikian erat kaitan antara organisasi dan teknologi dan sistem
informasi yang dimiliki, maka lahirlah konsep yang disebut dengan IT Governance.
Tujuan dari IT Governance adalah untuk menselaraskan tujuan dari keberadaan
teknologi dan sistem informasi dengan tujuan dari organisasi bersangkutan.
Banyaknya kegiatan dalam program bantuan sarana pembelajaran berbasis TIK
ini memerlukan pengelolaan yang baik dan terarah agar dapat dilaksanakan secara
efektif dan efisien. Hal ini yang mendasari perlunya dukungan Tenaga Bidang TIK
yang akan bertugas membantu dan mendampingi pengelola kegiatan dalam
merancang, menyusun dan melaksanakan kegiatan serta pelaporan dari setiap
kegiatan.
IV.2. Maksud dan Tujuan
Dokumen KAK jasa konsultan teknologi informasi dan komunikasi telah
memberikan gambaran yang jelas tentang maksud dan tujuan dari kegiatan ini, yakni
dimaksudkan untuk membantu pelaksanaan kegiatan bantuan sarana pembelajaran
berbasis TIK pada Direktorat Pembinanaa Sekolah Dasar.
IV.3.Lingkup Pekerjaan
Pihak konsultan berpendapat bahwa keseluruhan ruang lingkup pada dokumen
Kerangka Acuan Kerja (KAK) menjelaskan batasan-batasan yang harus dilakukan
dan tidak harus dilakukan. Keseluruhan bagian pada ruang lingkup tersebut harus
dapat diintegrasikan menjadi satu alur mekanisme kerja yang disebut dengan rangka
kerja (framework). Dalam hal pemenuhan terhadap ruang lingkup tersebut, PT. Huta
Tata Sarana akan menggunakan sebuah rangka kerja yang dapat mengintegrasikan
setiap bagian pada ruang lingkup dokumen Kerangka Acuan Kerja (KAK). Rangka
kerja yang dimaksud akan dipaparkan pada bagian pendekatan dan metodologi.p
Untuk merumuskan analisis pengembangan perangkat keras dan perangkat
lunak yang dapat terintegrasi di lingkungan Direktorat Pembinaan Pendidikan Dasar,
pihak konsultan mengembangkan sebuah metodologi dalam bentuk matriks yang
terdiri atas tiga domain, yaitu domain operasi, domain revisi dan domain transisi.
Keduanya akan disesuai dengan strategi manajemen pemeliharaan dan perangkat
10
yang dinilai berdasarkan spesifikasi perangkat keras yang harus selalu disesuaikan
dengan kebutuhan sistem informasi Direktorat Pembinaan Pendidikan Dasar dari
masa ke masa, dimana organisasi harus memiliki mekanisme pemantauan terhadap
trend teknologi baru dan prosedur pengadaannya (menggantikan spesifikasi
perangkat keras yang telah usang); dan standarisasi yang efektif harus dapat
diterapkan di dalam sistem informasi Direktorat Pembinaan Pendidikan Dasar agar
berbagai jenis komponen perangkat keras yang ada dapat saling dihubungkan satu
dengan lainnya tanpa kesulitan teknis yang berarti.
Ruang lingkup pada dokumen KAK juga mensyaratkan adanya penyusunan
sistem dan prosedur pelaksanaan, mekanisme tata cara dan alur informasi. Tujuan
dari ruang lingkup pada bagian ini menurut pemahaman konsultan adalah untuk
memastikan bahwa penggunaan aplikasi, teknologi, SDM dan atau sumber daya
teknologi informasi sejalan dengan kebutuhan Direktorat Pembinaan Pendidikan
Dasar. Dalam mengembangkan sistem dan prosedur pelaksanaan, mekanisme tata
cara dan alur informasi beberapa pertimbangan berikut akan dijadikan sebagai acuan,
seperti:
Menentukan desain proses dan atau aktivitas terkait dengan penggunaan dan
informasi lainnya;
Penetapan prosedur dalam bentuk kebijakan-kebijakan, surat keputusan dan
dasar-dasar hukum lainnya yang diperlukan; dan
Pelatihan terhadap penggunaan sistem dan prosedur, mekanis tata cara dan
alur informasi.
V.
pemerintah yang dipimpin oleh seorang Menteri dan bertanggung jawab langsung
kepada Presiden Republik Indonesia dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.
Sebagai sebuah Kementerian yang berhubungan dengan bidang pendidikan,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memiliki fungsi sebagai berikut:
11
Pendidikan dan Kebudayaan dalam berbagai usaha untuk mencapai visi dan misinya
terletak pada kemampuan organisasi dalam membangun sistem informasi yang
efektif dan efisien. Sistem informasi dengan kinerja tinggi secara mutlak harus
dimiliki oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengingat bahwa
penguasaan terhadap informasi merupakan tulang punggung keberhasilan proses
pencapaian visi dan misi organisasi seperti yang telah disebutkan di atas. Untuk
membangun sebuah sistem informasi yang holistik dan terintegrasi secara baik,
langkah pertama yang harus dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan adalah melakukan sistem yang terintegrasi dengan Rencana Induk
Pemanfaatan IT dan Komunikasi.
Metode yang digunakan dalam kegiatan ini merupakan metode baku yang
secara konsisten digunakan untuk mengembangan sebuah pemanfaatan IT dan
Komunikasi. Jika digambarkan, metode baku tersebut akan terlihat seperti pada
gambar berikut:
12
14
tersebut;
Integritas, merupakan elemen yang menjamin kelengkapan dan akurasi
dari informasi tersebut dan proses pembuatan informasi tersebut;
VI.
Rencana Kerja
Pekerjaan jasa konsultan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Direktorat
Sesuai dengan Pendekatan dan Metode yang telah dipaparkan pada bagian
sebelumnya, termasuk pemahaman, tanggapan konsultan terhadap KAK, maka
rencana kerja konsultan secara umum terdiri atas:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
VII.
jangka waktu 7 bulan kalender pada TA 2015, terhitung sejak tanggal ditetapkannya
SPMK. Rencana jadwal pelaksanaan kegiatan selengkapnya dapat dilihat pada Tabel
berikut.
NO
.
1
2
3
TAHAPAN
DAN
KEGIATAN
Laporan
Tahap I
Laporan
Tahap II
Laporan
Executive
Summary
VIII.
1.
Juni
Juli
Agustus
September
BULAN
Oktober
November
16
Desember
a.
Membantu
penanggungjawab
program
dalam
c.
d.
e.
Menyiapkan
bahan-bahan
dan
materi
yang
g.
h.
17
IX.
a.
b.
P
c.
Na
d.
N
t.
u.
2
v.
3
af.
ag.
ah.
ar.
as.
Sy
at.
e.
f.
g.
BULAN KE
l.
m.
n.
o.
p.
q.
r.
VII
s.
w.
4
x.
y.
z.
aa.
ab.
ac.
ad.
ae.
ai.
aj.
ak.
al.
am.
an.
ao.
ap.
aq.
bb.
bc.
au.
P
av.
18
aw.
ax.
ay.
az.
ba.
K
E
T
E
R
A
N
G
A
N
1
2
7
B
u
l
a
n
bn.
bd.
be.
Su
bf.
bg.
Id
bh.
bp.
bq.
19
bi.
bj.
bk.
bl.
bm.
bo.
7
B
u
l
a
n
X.
Laporan
br.
dasarnya merupakan kegiatan dalam mana hasil-hasil pekerjaan akan dibuat dalam
bentuk dokumen-dokumen pelaporan. Berdasarkan pendekatan dan metode yang
dibuat oleh konsultan seperti telah dibahas pada bagian-bagian sebelumnya beserta
dokumen KAK, maka laporan-laporan yang dihasilkan terdiri dari:
bs.
Pengguna Jasa pada akhir bulan September 2015 untuk Laporan I, akhir bulan
Desember 2015 untuk Laporan II, dan serta Laporan Executive Summary.
bt.
XI.
Penutup
bu.
diajukan oleh PT. Huda Tata Sarana kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Dasar,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dokumen ini memuat usulan-usulan
teknis sesuai dengan panduan pada dokumen Kerangka Acuan Kerja (KAK).
bv.
20