Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
ADYTIO
UNIVERSITAS TRISAKTI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Globalisasi merupakan fenomena keakinian yang tidak dapat dihindari
oleh masyarakat dunia. Sejarah umat manusia selalu mengingat tragedi
perang dunia dan perang dingin yang menyengsarakan masyarakat dunia.
Globalisasi sebagai suatu konsep yang multidimensional, dapat dikatakan
seolah merupakan fenomena jawaban umat manusia agar tidak terulang
tragedi mengerikan di masa lalu, namun sukar dipungkiri bahwa secara
substansial terdapat di dalamnya suatu ikhtiar kesadaran kolektif akan saling
ketergantungan diantara negara-negara dunia atas beragam persoalan,
sehingga perlu dijaga dan ditata bersama-sama demi kemaslahatan umat
manusia. Globalisasi telah merambah pada banyak aspek kehidupan, dan
kepentingannya
yang
perlu
diatur
oleh
hukum.
Muncul
pertanyaan
tertentu
agar
Indonesia
tidak
terkucilkan
dalam
pergaulan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
DEFINISI HUKUM
Hukum secara umum dapat diartikan sebagai keseluruhan norma yang
oleh
penguasa
negara
atau
penguasa
masyarakat
yang
berwenang
menurut
pendapatnya
masing-masing.
Berikut
adalah
Menurut
Utrecht,
hukum
ialah
himpunan
peraturan
(baik
berupa
Menurut Grotus, Hukum adalah salah satu aturan dari tindakan moral
yang mewajibkan pada suatu yang benar
Menurut pendapat para ahli diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa hukum
meliputi beberapa unsur, yaitu :
1. Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat
2. Peraturan itu bersifat mengikat dan memaksa
3. Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi
4. Pelanggaran terhadap peraturan tersebut dikenakan sangsi tegas
Tujuan Hukum Para ahli dan sarjana ilmu hukum memiliki sudut pandang
yang berbeda dan berlainan. Dengan demikian, beberapa ahli menjelaskan
menurut pendapatnya masing-masing. Berikut adalah tujuan hukum menurut
beberapa ahli, yaitu:
1. Prof Subekti, SH
Hukum itu mengabdi pada tujuan negara yaitu mencapai kemakmuran
dan kesejahteraan rakyatnya dengan cara menyelenggarakan keadilan.
Keadilan itu menuntut bahwa dalam keadaan yang sama tiap orang
mendapat bagian yang sama pula.
2. Prof. Mr. Dr. LJ. van Apeldoorn
4
Hukum
menghendaki
perdamaian
antara
sesama.
Dengan
Terciptanya keadilan
2.2
perilaku
manusia
dalam
memilih
dan
menciptakan
M.
Manulang,
ilmu
ekonomi
adalah
suatu
ilmu
yang
(kemakmuran
suatu
keadaan
di
mana
manusia
dapat
memenuhi
oleh
semakin
pesatnya
pertumbuhan
dan
perkembangan
oleh
semakin
pesatnya
pertumbuhan
dan
perkembangan
perekonomian.
Hukum Ekonomi di bedakan menjadi 2,yaitu :
1. Hukum ekonomi pembangunan, adalah yang meliputi pengaturan dan
pemikiran hukum mengenai cara-cara peningkatan dan pengembangan
kehidupan ekonomi Indonesia secara Nasional.
2. Hukum Ekonomi social, adalah yang menyangkut pengaturan pemikiran
hukum mengenai cara-cara pembangian hasil pembangunan ekonomi
Azas manfaat
Azas hukum
Azas kemandirian
7
Azas Keuangan
Azas
pembangunan
ekonomi
yang
berwawasan
lingkungan
dan
berkelanjutan
-
2.3
batas Negara dalam pengertian ekonomi dan hukum menjadi kabur. Oleh
karena
itu,
pertimbangan
tentang
apa
yang
berkembang
secara
ekonomi
dan
perdagangan
untuk
kesjahteraan
masyarakat,
sedangkan hubungan hukum dalam hal ini adalah hukum pidana terhadap
aktivitas ekonomi adalah bagaimana hukum pidana dalam hal ekonomi
8
UUD 1945
Tap MPR
Undang-Undang
Peraturan Pemerintah
Keputusan Presiden
Sk Menteri
Peraturan Daerah
9
kebiasaan
Tujuan Hukum :
Dengan adanya hukum di Indonesia maka tiap perkara dapat di
selesaikan melaui proses pengadilan dengan prantara hakim berdasarkan
ketentuan hokum yang berlaku,selain itu Hukum bertujuan untuk menjaga
11
dan mencegah agar setiap orang tidak dapat menjadi hakim atas dirinya
sendiri.
Contoh Kasus Hukum dalam Ekonomi :
a. Jika harga sembako atau sembilan bahan pokok naik maka harga-harga
barang lain biasanya akan ikut merambat naik.
b. Jika nilai kurs dollar amerika naik tajam maka banyak perusahaan yang
modalnya berasal dari pinjaman luar negeri akan bangkrut.
c. Semakin tinggi bunga bank untuk tabungan maka jumlah uang yang
beredar akan menurun dan terjadi penurunan jumlah permintaan barang
dan jasa secara umum.
d. Apabila pada suatu lokasi berdiri sebuah pusat pertokoan hipermarket
yang besar dengan harga yang sangat murah maka dapat dipastikan
peritel atau toko-toko kecil yang berada di sekitarnya akan kehilangan
omset atau mati gulung tikar.
e. Jika nilai kurs dollar amerika naik tajam maka banyak perusahaan yang
modalnya berasal dari pinjaman luar negeri akan bangkrut.
f. Turunnya harga elpiji / lpg akan menaikkan jumlah penjualan kompor gas
baik buatan dalam negeri maupun luar negeri.
12
BAB III
KESIMPULAN
3.1 KESIMPULAN
Globalisasi telah menyentuh semua sector kehidupan manusia tak
terkecuali hukum, negara berkembang termasuk Indonesia mau tidak mau
akhirnya harus mengikuti mainstream dunia tersebut. Untuk itu diperlukan
prinsip kehati-hatian dari pemerintah dengan maksud agar hukum hasil dari
pengaruh globalisasi tersebut dapat berlaku efektif dan tidak bertentangan
dengan konstitusi dan hukum serta nilai keadilan yang hidup dalam
masyarakat.
Sehubungan dengan semakin tumbuhnya rasa nasionalisme dan
kedaulatan dari negara-negara, maka negara maju tidak bisa begitu saja
memaksakan
kehendaknya
kepada
negara
lain
terutama
negara
berkembang. Untuk itu digunakan strategi dan taktik yang lebih halus guna
memaksakan
kehendaknya
tersebut
melalui
perjanjian
internasional
14
DAFTAR PUSTAKA
1. http://organisasi.org/\
2. http://www.scribd.com/doc/25159126/makalah-hukum-ekonomi
3. http://www.scribd.com/doc/51255935/bab-I-Definisi-dan-Tujuan-Hukum
4. http://autogarages.us/auto/Arti+dan+tujuan+hukum+-
+.Pdf+&+Word+Free+Ebooks+Download
15