No

Diagnosa Kep

Tujuan Umum

Tujuan Khusus

1.

Risiko tinggi gg.

Pemenuhan kebutuhan
nutrisi kurang dr
kebutuhan pd klg bp. M
khususnya ibu S b.d
KMK merawat anggota
keluarga dengan masalah
sakit maag

Setelah diadakan
pertemuan 2 x 45
risiko gg
pemenuhan
nutrisi tidak
terjadi

Setelah diadakan asukan

keperawatan, keluarga
mampu:
1.
Mengenal masalah
sakit maag
1.1. Menyebutkan arti
sakit maag

Kriteria

Evaluasi
Standar

Rencana Intervensi

Respon
verbal

Sakit maag adalah peradangan yang

terjadi pada dinding lambung bagian
dalam

1.1.1. Kaji pengetahuan klg tentang pengertian sakit maag

1.1.2. Diskusikan dengan klg ttg pengertian sakit maag
dgn menggunakan lembar balik dan leaflet
1.1.3. Tanyakan kembali pd klg hal-hal yang telah
didiskusikan
1.1.4. Beri pujian atas jawaban keluarga yang benar

1.2. Menyebutkan
tanda-tanda sakit
maag

Respon
verbal

Menyebutkan 4 dari 6 tanda-tanda

sakit maag
1. Nyeri ulu hati
2. Mual
3. Muntah
4. Lemah
5. Sakit kepala
6. Cegukan

1.2.1. Kaji pengetahuan keluarga ttg tanda dan gejala maag

1.2.2. Diskusikan dengan keluarga ttg tanda-tanda sakit
maag dgn menggunakan lembar balik dan leaflet
1.2.3. Beri kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
jika ada hal-hal yang kurang atau tidak dimengerti
1.2.4. Evaluasi kembali hal-hal yang telah didiskusikan
1.2.5. Beri pujian atas jawaban keluarga yang sesuai

1.3. Menyebutkan
penyebab sakit
maag

Respon
verbal

Menyebutkan 4 dari 7 penyebab sakit

maag
1. makan terlalu banyak/cepat
2. bumbu yang terlalu
pedas/banyak
3. makan yang tidak teratur
4. minum alcohol
5. obat aspirin
6. merokok
7. stress

1.3.1. Kaji pengetahuan keluarga ttg penyebab sakit maag

1.3.2. dst kurang lebih sama dengan intervensi sebelumnya

2.

Mengambil
keputusan untuk
mampu merawat
anggota yang sakit:
2.1. Menyebutkan
akibat jika sakit
maag tidak
diatasi

2.2.

3.

Mengambil
keputusan
untuk merawat
angg. Klg yang
sakit maag

Merawat anggota
keluarga dengan sakit
maag
3.1. Menyebutkan cara
perawatan penderita
maag di rumah

Respon
verbal

Menyebutkan 2 dari 4 akibat jika sakit

maag tidak di atasi:
1. Nyeri hebat pada ulu hati
2. pengikisan dinding lambung
3. diare/mencret
4. terjadi perdarahan lambung

2.1.1. Kaji pengetahuan klg

2.1.2. Diskusikan
dst spt intervensi sebelumnya

Respon
verbal

Keluarga mengatakan akan mengatasi

masalah sakit maag pd ibu S

2.2.1. Motivasi keluarga dalam mengambil keputusan

untuk merawat anggota keluarga dengan gg.
Lambung (maag)
2.2.2. beri reinforcement positi atas minat keluarga dan
kemampuan keluarga untuk melakukan tindakan
dalam mengatasi sakit maag

Respon
verbal

Menyebutkan 4 dari 6 cara perawatan

sakit maag
1. menghindari minuman keras
sampai gejala berkurang
2. memodifikasi diet
(mengurangi makanan yang
merangsang spt asam, pedas,
bergas, dll)
3. istirahat
4. kurangi stress
5. makan dalam porsi kecil tp
sering

3.1.1.
3.1.2.
3.1.3.
3.1.4.

Kaji pengetahuan
diskusikan
tanyakan kembali
dst

3.2.

3.3.

Mendemonstrasikan
cara-cara relaksasi
Respon
(nafas dalam)
psikomotor

Mendemonstrasikan Respon
cara pembuatan
psikomotor
obat tradisional
untuk mengatasi
penyakit maag

Memodifikasi
lingkungan yang sesuai
untuk penderita maag
4.1. Menyebutkan cara
Respon
untuk memodifikasi verbal
lingkungan yang
sesuai untuk
penderita maag

Tehnik relaksasi nafas dalam:

Tarik nafas dari hidung dan keluarkan
perlahan-lahan dari mulut sampai rasa
nyeri berkurang

3.2.1. Demonstrasikan tehnik relaksasi nafas dalam

3.2.2. Beri kesempatan keluarga untuk bertanya bila ada
yang tidak/kurang dimengerti
3.2.3. Beri kesempatan pd keluarga untuk re-demonstrasi
3.2.4. Beri reinforcement positif jika keluarga
melakukannya dengan benar.

Cara pembuatan obat tradisional untuk 4.1.1. Demonstrasikan

sakit maag
4.1.2. dst spt intervensi sebelumnya
1. kunyit tua di kupas dan
dibersihkan (2 jari ibu jari)
2. parut kunyit dan campur
dengan gelas air matang
3. peras dengan kain bersih
4. diamkan sampai mengendap
dan minum air beningnya 1 x
sehari

4.

Menyebutkan 2 dari 4 cara

memodifikasi lingkungan yang tepat
untuk penderita maag
1. saling mengingatkan untuk
makan tepat waktu
2. makan bersama-sama dan
saling bercerita
3. lingkungan harus bersih
4. kurangi stress

4.1.1. intervensi hampir sama dengan intervensi yang

kriterianya respon verbal

5.

Memanfaatkan
fasilitas kesehatan
yang ada
5.1. menyebutkan
tanda-tanda sakit
maag yang harus di
rujuk

5.2.

menyebutkan
tempat pelayanan
kesehatan untuk
merujuk/berobat

Respon
verbal

Tanda-tanda sakit maag yang harus di

rujuk
1. bila gejala tidak hilang setelah
diberi pengobatan
2. bila bila muntah/berak
berwarna coklat kehitaman
seperti kopi.

Spt intervensi sblmnya

Respon
verbal

Tempat rujukan untuk sakit maag

1. puskemas
2. rumah sakit
3. dokter praktek

Jika keluarga sudah menggunakan fasilitas kesehatan

sebelumnya, beri reinforcement positif dan beri motivasi
kembali untuk selalu menggunakan fasilitas kesehatan