Vous êtes sur la page 1sur 1

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN STATUS GIZI

TERHADAP TUMBUH KEMBANG BALITA 2-5 TAHUN


DI PAUD KAPUAS INDAH KOTA BENGKULU
TAHUN 2014
ABSTRAK

X Halaman awal + 49 halaman inti


Desvita Aryanti, Nova Oktavia

Pendahuluan: Untuk mencapai tumbuh kembang yang baik diperlukan nutrisi yang
adekuat. Makanan yang kurang baik secara kualitas maupun kuantitas akan menyebabkan
gizi kurang. Prevalensi status gizi di Provinsi Bengkulu tahun 2012 berdasarkan inikator
(BB/TB) sangat kurus 6,0%, kurus 7,3%, Normal 72,8%, gemuk 14,0%. Sedangkan
Cakupan ASI Eksklusif berdasarkan profil kesehatan Provinsi Bengkulu tahun 2012
berjumlah 41%, hal ini masih dibawah target WHO. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan pemberian ASI Eksklusif dan status gizi terhadap tumbuh kembang
balita.
Metode: Jenis Penelitian ini adalah survei analitik dengan desain Cross Sectional.
Populasi dalam penelitian ini sebanyak 85 yang terdaftar di Paud Kapuas Indah Kota
Bengkulu dengan sampel 45 orang anak balita usia 2-5 tahun. Sampel penelitian ini
diambil dengan tehnik Probability sampling dengan jenis systematic sampling, dan
menggunakan data primer yang diolah secara Univariat dan Bivariat. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan juni 2014 di Paud Kapuas Indah Kota Bengkulu.
Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan anak balita yang mengalami pertumbuhan abnormal
sebanyak 17 (38%), dan 16 (36%) dengan status gizi kurus dan 15 (33%) dengan status
gizi gemuk, serta 22 (49%) adalah tidak mendapatkan Asi Eksklusif. Dari hasil uji chisquare didapatkan ada hubungan yang bermakna antara pemberian Asi dengan tumbuh
kembang (= 0,001) dan status gizi dengan tumbuh kembang (= 0,000)
Kesimpulan: Diharapkan adanya kerja sama antara tenaga kesehatan dan tenaga
pengajar Paud untuk melakukkan tes DDST 2 kali dalam setahun.
Kata Kunci : Pemberian Asi Eksklusif, Status Gizi, Tumbuh Kembang Balita
Daftar Pustaka : (2007-2013)

Vous aimerez peut-être aussi